Nama kelompok :

Noffia Chintyani Dewi Karlina Septi Afria Septri Riastuti Dhita Tiara S

(03111403028) (03111403029) (03111403038) (03111403043) (031114030)

Suatu teknik proses pemisahan dengan menggunakan membran untuk menghilangkan berbagi zat terlarut BM (berat molekul) tinggi, aneka koloid, mikroba sampai padatan tersuspensi dari air larutan.

Proses Membran MF UF NF RO

Tekanan (bar) 0,1 2,0 1,0 5,0 5,0 20 10 - 100

Permeabilitas (L.m-2.hr-1.bar-1) > 50 10 50 1,4 12 0,05 1,4

1000

Perbedaan Tekanan (bar)

100

Reverse Osmosis Nanofiltrasi Ultrafiltrasi

10

Mikrofiltrasi

Filtrasi

0,1
0,0001 0,001 0,01 0,1 1 m m) 10 100

Ukuran Partikel/Molekul (

MF Pemisahan partikel Tekanan osmostik dapat diabaikan (tanpa polarisasi konsentrasi) Tenakan transmembran rendah (< 2 bar)

UF Pemisahan makromolekul Tekanan osmotik dapat diabaikan

Tenakan transmembran rendah (1-10 bar)

Struktur membran simetrik atau asimetrik

Ketebatal layer pemisah: Simetrik: 10 150 mm Asimetrik: 1 mm Pemisahan akibat perbedaan ukuran partikel

Struktur membran asimetrik

Ketebatal layer pemisah aktual: Simetrik: 0,1 1,0 mm Pemisahan akibat perbedaan ukuran

Unit ultrafiltrasi berfungsi untuk menghilangkan padatan tersuspensi, koloid, bakteri, organik, logam berat, turbidiby matters yang masih ada di dalam air.
Tahapan pada Sistem Ultrafiltrasi Filter Guard Pompa Filter UF Unit Filtrasi Sistem Backwash

Fluks Distribusi kecepatan pada kondisi tertentu, sangat dipengaruhi pada kondisi tertentu. Terjadimya penurunan fluks sepanjang atau pelekatan material di permukaan membran, yang dikenal dengan istilah fouling dan scaling ( Rautenbach, 1989)

Selektifitas ukuran kemampuan suatu membran menahan suatu spesi atau melewatkan suatu spesi tertentu lainnya.

Selektivitas membran tergantung pada interaksi antar muka dengan spesi yang akan melewatinya, ukuran spesi dan ukuran pori permukaan membran.
Parameter yang digunakan untuk menggambarkan selektivitas membran adalah koefisien Rejeksi (R).

Untuk mengurangi penumpukan materi pada permukaan membran, ada dua cara yaitu:

Menjaga partikel mengenai membran Untuk menjaga partikel mengenai membran, maka dilakukan pretreatmen membersihkan membran Untuk membersihkan membran dapat digunakan pembersihan membran secara periodik,

Membran dapat bertindak sebagai filter yang sangat spesifik. teknologi membran ini sederhana, praktis, dan mudah dilakukan. Kualitas filtrasi yang konsisten Kekeruhan sampai dengan 100 NTU dapat diturunkan menjadi kurang dari l,2 NTU Proses pemisahan padatan tersuspensi dan mikroorganisme dilakukan tanpa menggunakan bahan kimia Kemampuann membranes merejeksi seluruh bakteri dan virus sekaligus merupakan proses desifeksi, sehingga proses desinfeksi lanjut hampir tidak dilakukan.