Bab 5
Karunia Damayanti
Puspita Dwiajeng Brilianthi
Shafira Imani
Nilai Saham
Konsep growth dan valuasi
Nilai pasar > nilai buku
Growth perusahaan tinggi
rasio > 1
Nilai pasar < nilai intrinsik =
undervalued
Nilai pasar > nilai intrinsik =
overvalued
Total ekuitas
_
Contoh Soal
Suatu perusahaan menerbitkan 10.000
lembar saham dengan nilai par Rp
5.000/lembar. Pada tanggal 18
Februari perusahaan mengeluarkan
800.000 lembar saham dengan nilai
pasarModal
Rp saham
8.000/lembar.
800.000 x Rp5.000 = Rp 4.000.000
biasa
Agio saham biasa
= Rp
6.400.000
20.000 x Rp15.000 = Rp
300.000
20.000 x Rp2500
50.000
= Rp
= Rp
Membeli
(100000 lembar)
5 Des
Menjual
20000 lembar
720000 lembar
Nilai Pasar
Harga saham yang terjadi di pasar
bursa pada saat tertentu yang
ditentukan oleh pelaku pasar.
Harga
Penawaran
Permintaan
Q
Nilai Intrinsik
Fundamental value
Nilai sebenarnya dari suatu saham
Menghitung nilai intrinsik saham =
1.Company/Fundamental security analysis
.
Menggunakan data keuangan perusahaan.
Misal: laba, dividen, penjualan, dll.
2.Technical analysis
.
Menggunakan data pasar dari saham
.
Fundamental Security
Analysis
Pendekatan nilai sekarang
1. Capitalization of income method
2. Dividen discount model
a. Pembayaran dividen tidak teratur
b. Dividen konstan tidak bertumbuh
c. Pertumbuhan dividen yang konstan
d. Harga jual akhir
.Pendekatan PER
1. Capitalization of income
method
Proses kapitalisasi nilai (aliran kas)
masa depan yang didiskontokan
menjadi nilai sekarang
Rumus=
l
a
it
p
a
C n
i
a
G
Divide
n
Pendekatan PER
Menghitung nilai intrinsik saham
selain menggunakan arus kas atau
arus dividen nilai laba
perusahaan (earnings).
Price Earnings Ratio (PER)
menunjukkan berapa besar investor
menilai harga dari saham terhadap
kelipatan dari earnings.