Anda di halaman 1dari 30

REFERAT

HEMOROID

Oleh :
M. LEFI PERDANA
NIM. 1511901039

Pembimbing :
Dr. EKO HAMIDIANTO, Sp.B
Dr. RAMZI ASRIAL, Sp.B(K)V
Dr. AMDASMAR, Sp.B

HEMOROID
Definisi :
Pelebaran
vena
didalam
pleksus
hemoroidalis yang tidak merupakan
keadaan patologik. Hanya apabila
hemoroid ini menyebabkan keluhan atau
penyulit, diperlukan tindakan.

Anatomi Anorectal

Pleksus hemoroidalis interna mengalirkan


darah ke vena hemoroidalis superior
selanjutnya ke vena porta
Pleksus hemoroidalis eksterna mengalir
melalui vena perineum dan lipat paha ke
vena iliaka

Etiologi :
Konstipasi kronis (menahun)
Mengedan saat defekasi
Kehamilan
Obesitas
Pekerjaan

Klasifikasi :
1. Hemoroid Eksterna
2. Hemoroid Interna, dikelompokkan ke dalam 4
grade :

Grade I
: Bila terjadi pembesaran hemoroid yg tidak prolaps ke
luar kanalis analis (pada anorektoskop), hanya disertai perdarahan
saja.
Grade II
: Pembesaran hemoroid yg prolaps disertai perdarahan
dan menghilang / dapat masuk kembali ke dlm anus secara spontan.
Grade III
: Prolaps hemoroid disertai perdarahan dimana benjolan
harus dibantu dengan dorongan jari utk memasukkannya kembali ke
dlm anus.
Grade IV
: Prolaps hemoroid disertai perdarahan yang
permanen/menetap, tidak dapat dimasukkan lagi. Prolaps ini rentan dan
cenderung mengalami trombosis dan infark.

Faktor Risiko :

Keturunan
Umur
Endokrin
Mekanis
Fisiologis

Manifestasi Klinis :
Perdarahan merupakan tanda pertama hemoroid
interna o/k trauma feses yang keras
Darah berwarna segar o/k darah berasal dari
pleksus masih merupakan darah arteri,dapat berupa
garis saja atau menetes
Dapat terjadi anemia
Dapat muncul tonjolan keluar,bila keluar makin
besar dan tidak dapat masuk kembali
Iritasi mukosa dapat timbul rasa gatal
Nyeri dapat timbul bila terjadi trombosis, udem dan
radang

Patogenesis :

Kriteria Diagnosis :
Anamnesis :
Nyeri hebat (pd hem. eksterna)
Benjolan yg prolaps / keluar dari dlm anus
(hem. Interna grd II dan III maupun IV)
Keluarnya darah segar pd saat defekasi
Gatal pada anus

Pemeriksaan Fisik :
Inspeksi
Hemoroid eksterna mudah terlihat apalagi sudah
mengandung trombus.
Hemoroid interna yang prolaps dapat terlihat sbg
benjolan yg tertutup mukosa. Untuk membuat prolaps
dapat dgn cara meminta pasien untuk mengedan.
RT (Rectal Toucher)
Hemoroid interna biasanya dapat atau tidak teraba dan
juga kadang tidak nyeri. Dapat diraba bila sudah ada
trombus atau fibrosis.

Pemeriksaan Penunjang :
Anoskopi
Sigmoidoskopi

Diagnosis Banding :

Ca Kolorektum
Penyakit Divertikel
Polip
Kolitis Ulceratif
Prolaps Rectum

Penatalaksanaan :

Non-Farmakologis
Perbaikan pola hidup

Perbaikan pola makan dan minum


Perbaiki pola atau cara defekasi

Farmakologis
Obat untuk memperbaiki defekasi

1. Suplemen serat (fiber supplement)


2.Obat laksan/pencahar
- contoh: natrium dioktil sulfosuksinat
sebagai anionic surfactant
merangsang sekresi mukosa usus halus
meningkatkan penetrasi cairan ke
dalam tinja

Obat Simptomatik

Bertujuan menghilangkan atau


mengurangi keluhan rasa gatal, nyeri,
atau kerusakan kulit di daerah anus
Anestetik topikal untuk mengurangi
rasa nyeri, contoh: Lidocaine ointment
5%
Analgetik: acetaminophen

Terapi Bedah
Indikasi pembedahan menurut HIST
(Hemorrhoid Institute of South Texas):
a. Hemoroid interna grade II berulang.
b. Hemoroid grade III dan IV dengan gejala.
c. Mukosa rektum menonjol keluar anus.
d. Hemoroid grade I dan II dengan penyakit
penyerta seperti fisura.
e. Kegagalan penatalaksanaan konservatif.
f. Permintaan pasien.

Jenis Terapi Bedah


Schlerotheraphy
Untuk grade I dan II yang tidak sembuh dengan
perubahan diet dan pencegahan mengedan
Inj. Phenolin oil 5% 3-5 ml (scleroting agent)
submukosa pada pangkalnya, interval 4-6 minggu
peradangan steril reaksi fibrosis obliterasi
hemoroid atropi hemoroid

Rubber Band Ligation /


ligasi karet gelang
Pada hemoroid yang besar
atau yang mengalami prolaps
Dengan Barrons band
mukosa di atas hemoroid
yang menonjol dijepit dan
ditarik atau dihisap ke dalam
tabung ligator khusus
Gelang karet didorong dari
ligator ditempatkan secara
rapat di sekeliling mukosa
pleksus hemoroidalis
obliterasi pembuluh darah
hemoroid (nekrosis iskemik)

Cryotherapy / bedah beku


Teknik ini dilakukan dengan menggunakan temperatur
yang sangat rendah untuk merusak jaringan akibat
kristal yang terbentuk di dalam sel, menghancurkan
membran sel dan jaringan
NB: Tidak digunakan secara luas karena mukosa yang
nekrotik sukar ditentukan luasnya

Hemorroidal Arteri Ligation ( HAL )


arteri hemoroidalis diikat sehingga jaringan hemoroid tidak
mendapat aliran darah mengakibatkan jaringan hemoroid
mengempis dan akhirnya nekrosis

Infra Red Coagulation ( IRC ) / Koagulasi Infra


Merah
Dengan sinar infra merah photocoagulation
tonjolan hemoroid dikauter sehingga terjadi nekrosis pada
jaringan dan akhirnya fibrosis.
Cara ini baik digunakan pada hemoroid yang sedang
mengalami perdarahan

Generator Galvanis
Arus listrik searah yang berasal dari baterai kimia

Bipolar Coagulation / Diatermi bipolar


Radiasi elektromagnetik frekuensi tinggi
Selaput mukosa sekitar hemoroid dipanasi dengan
radiasi elektromagnetik berfrekuensi tinggi sampai
akhirnya timbul kerusakan jaringan.
Menimbulkan nekrosis jaringan dan akhirnya fibrosis
Cara ini efektif untuk hemoroid interna yang mengalami
perdarahan

Hemoroidektomi
Indikasi :

- Hemoroid derajat III dan IV


- Derajat IV dengan trombosis
- Perdarahan berulang dan anemia
- Terapi biasa gagal

Prinsip :

- Eksisi sehemat mungkin pada anoderm dan kulit yang normal


dengan tidak mengganggu sfingter anus
- Eksisi hemoroid dan mukosa di dasarnya dan sedikit kulit defek
kulit dan mukosa penutupan luka sekunder
Ada tiga tindakan bedah yang tersedia saat ini yaitu :
Bedah Konvensional (menggunakan pisau dan gunting),
Bedah Laser (sinar laser sebagai alat pemotong)
Bedah Stapler (menggunakan alat dengan prinsip kerja stapler)

Bedah Stapler
Bentuk alat seperti senter, terdiri dari lingkaran di depan
dan pendorong di belakang
Keuntungan :
- Mengembalikan ke posisi anatomis
- Tidak mengganggu fungsi anus
- Anal discharge (-)
- Nyeri minimal karena tindakan dilakukan di luar bagian
sensitif
- Tindakan berlangsung cepat (20-45 menit)
- Pasien pulih lebih cepat sehingga rawat inap di rumah
sakit semakin singkat

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Tindakan pada hemoroid eksterna yang mengalami trombosis


Benjolan di bawah kulit kanalis analis
Nyeri sekali
Tegang dan berwarna kebiru-biruan
Berukuran dari beberapa milimeter sampai satu atau dua
sentimeter garis tengahnya
Benjolan itu dapat unilobular, dan dapat pula multilokuler atau
Beberapa benjolan
Ruptur dapat terjadi pada dinding vena

Rendam duduk menggunakan air hangat + antiseptic (mis:


larutan PK)
Rendam selama seperempat jam (10 hingga 15 menit) pada
waktu pagi dan sore, sebaiknya dilakukan sehabis mandi
Salep yang mengandung analgesik untuk mengurangi nyeri
atau gesekan pada waktu berjalan, dan sedasi
Istirahat di tempat tidur dapat membantu mempercepat
berkurangnya pembengkakan

Prognosis :
- Dengan terapi yang sesuai, semua hemorrhoid
yg simptomatis dapat dibuat menjadi
asimptomatis.
- Pada umumnya jika ditangani segera, maka
prognosisnya baik.

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai