KONVERSI BILANGAN

Oleh: RUBIANTO

TEKNIK KOMPUTER JARINGAN DAN MULTIMEDIA

SMK MUHAMMADIYAH 3 WATES TAHUN PELAJARAN
2014/2015

Konversi Bilangan
Jika suatu bilangan telah dinyatakan
dalam suatu sistem bilangan dan kita
ingin mengetahui bilangan tersebut
dalam sistem bilangan yang lain,
maka kita harus melakukan konversi
bilangan tersebut.

DECIMA
L

BINARY

OCT
AL

HEXADECI
MAL

Konversi Bilangan Desimal

1. Desimal ke Biner
Metode yg digunakan untuk
mengkonversi adalah metode
sisa (remainder method).
Metode ini akan membagi
bilangan dengan dua dan sisa
setiap pembagian merupakan
digit biner dari bilangan biner
hasil konversi.

Contoh Desimal ke Biner

(35)10 = (.............)2
35
17
8
4
2
1

:
:
:
:
:
:

2
2
2
2
2
2

=
=
=
=
=
=

17
8
4
2
1
0

sisa
sisa
sisa
sisa
sisa
sisa

1
1
0
0
0
1

Pembacaan sistem bilangan biner dimulai dari

bawah ke atas. Jadi, bilangan desimal 35 dalam
sistem bilangan binernya adalah 100011

2. Desimal ke Oktal
Prinsip tetap menggunakan metode
sisa (remainder method).
Metode ini akan membagi bilangan
dengan delapan dan sisa setiap
pembagian merupakan digit oktal
dari bilangan oktal hasil konversi.

Contoh:
(200)10 = (............)8
200 :
25
:
3
:

8
8
8

= 25
= 3
= 0

sisa
sisa
sisa

0
1
3

Pembacaan sistem bilangan oktal dimulai dari

bawah ke atas. Jadi, bilangan desimal 200
dalam sistem bilangan oktal menjadi 310.
3. Desimal ke Heksadesimal
Caranya adalah dengan membagi bilangan dengan
enam belas dan sisa setiap pembagian merupakan
digit heksadesimal dari bilangan heksadesimal hasil
konversi.
Contoh:
(1700)10 = (.......................)16
1700

: 16 =

106 sisa

106

: 16 =

sisa

: 16 =

sisa

Jadi, (1700)10 =
(6A4)16

Konversi Bilangan Biner

1. Biner ke Desimal
Bilangan biner dapat dikonversi ke bilangan desimal
dengan mengalikan masing-masing bit dalam
bilangan dengan nilai posisinya (position value).
Contoh:
(100111)2 = (.............)10
(10011
1)2

= (1x+ (0x+ (0x+ (1x+ (1x+ (1x

= 32 + 0 + 0 + 4 + 2 + 1
= (39)10

2.
Biner ke Oktal

Konversi bilangan dari biner ke oktal dpt dilakukan

dengan mengkonversi setiap tiga digit biner (dari
belakang).
Contoh:
(10110110)2 = (...............)8
Dikelompokkan menjadi:
10 110 110 = 2 6 6

Jadi, bilangan biner (10110110)2 memiliki nilai oktal

266 atau dapat ditulis (266)8
Penjelasan:
Nilai 6 = (1x+ (1x+ (0x
Nilai 6 = (1x+ (1x+ (0x
Nilai 2 = (. . . x+ (1x+ (0x

3.
Biner ke Heksadesimal
Konversi bilangan biner ke bilangan heksadesimal
dapat dilakukan dengan mengonversi tiap empat digit
biner (dari belakang).
Contoh:
(10011101)2 = (.................)16
Dikelompokkan menjadi:
1001 1101 = 9D
Jadi, bilangan biner (10011101)2 memiliki nilai
heksadesimal 9D atau dapat ditulis (9D)16
Penjelasan:
Nilai 9 = (1x+ (0x+ (0x+ (1x16
Nilai D = (1x+ (1x+ (0x+ (1x10 = (D)16

Konversi Bilangan Oktal

1.
Oktal ke Biner
Konversi oktal ke biner dapat dilakukan dengan
mengonversi masing2 digit oktal ke 3 digit biner.
Contoh:
(5413)8 = (101 100 001 011)2
Uraian:
Nilai 5 =
Nilai 4 =
Nilai 1 =
Nilai 3 =

(1x+
(1x+
(0x+
(0x+

(0x+
(0x+
(0x+
(1x+

(1x
(0x
(1x
(1x

2.
Oktal ke Desimal

Bilangan oktal dapat dikonversi ke bilangan

desimal dengan mengalikan masing-masing
bit dalam bilangan dengan nilai posisinya.
Contoh:
(567)8 = (.........................)10
(567)8 = (5x+ (6x+ (7x
= 320 + 48 + 7
= (375)10

3. Oktal ke Heksadesimal
Konversi bilangan oktal ke bilangan heksadesimal
dilakukan dengan mengubah bilangan oktal menjadi
bilangan biner terlebih dahulu, kemudian
mengonversinya ke bilangan heksadesimal.
Contoh:
(3435)8 = (..................)16
Konversi dahulu bilangan oktal 3435 ke bilangan biner.
(3435)8 = (011 100 011 101)2
Konversikan bilangan biner tsb ke bilangan heksadesimal
0111 0001 1101 = 71D
Maka, bilangan oktal 3435 memiliki nilai bilangan
heksadesimal 71D.

Konversi Bilangan
Heksadesimal
1.
Heksadesimal ke Desimal
Bilangan heksadesimal dapat dikonversi ke bilangan
desimal dengan mengalikan masing2 digit bilangan
dengan nilai posisinya.
Contoh:
(C7F)16 = (....................)10
(C7F)16 = (Cx+ (7x+ (Fx
= (12x+ (7x+ (15x
= 3072 + 112 + 15
= (3199)10

2. Heksadesimal ke Biner
Konversi bilangan dari heksadesimal ke bilangan
biner dilakukan dengan mengonversi masing2 digit
heksadesimal ke 4 digit biner.
Contoh:
(ED)16 = (1110 1101)2
3. Heksadesimal ke Oktal
Konversi dilakukan dengan mengubah bilangan
heksadesimal menjadi bilangan biner terlebih
dahulu, baru kemudian dikonversi ke oktal.

Contoh:
(C5E)16 = (1100 0101 1110)2
Konversi bilangan biner ke oktal:
110 001 011 110 = 6136
Jadi, bilangan heksadesimal C5E memiliki
nilai oktal 6136

Terima Kasih