Anda di halaman 1dari 39

Bedah Khusus.

Tujuan bedah plastik dan rekomstruksi:


Memperbaiki cacat kongenital ataupun perolehan untuk memperbaiki fungsi dan
penampilan. Ruang lingkup dari kosmetik surgery antara lain: perbaikan cacat kongenital ataupun
perolehan, memperbaiki wajah dan penampilan (mode), transplantasi jaringan, implantasi bahan
sintetis spt silikon dll.
Dokter hewan dituntut melayani /memperbaiki /mengobati berbagai deformitas, cacat
bawaan tidak hanya yang ada dipermukaan tubuh tetapi seringkali pada struktur yang lebih dalam
dari bagian tubuh.
Contoh kasus yang banyak dijumpai dipraktek atau klinik hewan al:
-potong ekor, Potong telinga, Amputasi dewclaw
-Operasi dermoid

Rekonstruksi sumbing

Cleft palate.

-Elongated palatum

rekonstruksi deviasi lateral/medial telinga

-entropion/ekstropion

fraktur mandibula dll

POTONG TELINGA
PENDAHULUAN
Potong telinga adalah salah satu dari beberapa prosedur operasi yang lebih menekankan
seni-nya daripada ilmunya dalam ilmu bedah. Potong telinga dilakukan umtuk memberi effek
kecantikan/kegagahan yang akan meningkatkan penampilan anjing (lebih pandai, cerdik).
Dibeberapa negara Eropa itu Inggris telah dilarang, di AS dulu dilarang sekarang
diperbolehkan lagi. Seseorang yang mempunyai anjing ras murni harus sadar akan adanya
perbedaan hukum internasional/lokal sebelum memutuskan anjingnya dipotong telinganya atau
tidak. AKC telah mengeluarkan daftar dan ketentuan anjing yang harus dipotong telinganya dan
yang tidak. Karena penyebarannya yang demikian luas dari anjing trah murni maka operasi potong
telinga telah menjadi suatu prosedur yang normal uantuk ras tertentu dan dengan tipe dan kriteria
lokal yang menciri.
Style dari potong telinga mempunyai variasi yang berbeda dari setiap Drh dan dalam setiap
kontes anjing type dari potong telinga dapat mempengaruhi hasil untuk mencapai Best in Show.
Dokter hewan seringkali dihadapkan pada beberapa hal sbb :
-Untuk memutuskan apakah potong telinga dijalankan sesuai dengan standard normal atau
mengalah atas permintaan pemilik.
-Orang yang melakukan operasi potong telinga dengan sedikit sekali pengetahuannya tentang
anestesi.
1

-Pemilik yang belum mempunyai pengalaman dalam merawat luka telinga setelah operasi
termasuk pemlesteran.
INDIKASI:
-Umumnya untuk mode atas permintaan pemilik, tu anjing trah murni yang dianjurkan oleh K,C.
-Untuk terapi karena adanya lesi kronis pada daun telinga(ganggren, infeksi.
Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan.
-Umur anjing: Disesuaikan dengan rasnya untuk anjing doberman, greatdane, boxer tu ras besar,
pemotongan lebih awal hasilnya baik, tetapi kalau terlambat kemungkinan gagal besar, untuk
anjing tertentu seperti miniatur pincher, Bull terrier dapat dilakukan sewaktu-waktu karena
telinganya tanpa dikurangipun dapat berdiri.
Breed

umur

ukuran

Miniatur Schmauzer

10-12 minggu

2,5 inchi

Boxer

9 - 10minggu

2,5 inchi(2-3 tl ekor)

Giant schmauzer

9 - 10minggu

2,5 inchi

Doberman pincher

7 - 8 minggu

2,75 inchi

Boston,bull terrier

sewaktu-waktu

sepanjang mungkin

Miniatur pincher

disesuaikan bentuk kepala

-Kesehatan anjing : anjing yang tidak fit akan beresiko kematian sewaktu dianestesi ,selama dan
sesudah operasi. Lebih aman bila anjing telah dilakukan vaksinasi awal/dasar.
-Pengalaman pemilik dalam merawat/mendirikan telinga sangat besar peranannya.
Persiapan.
Pemeriksaan darah rutin telah dilakukan. Anjing harus dipuasakan 8-12 jam sebelum pelaksanaan.
Lakukan pencukuran bulu disekitar daun telinga yang akan dipotong serta dilakukan pengukuran
dengan jalan ujung telinga ditarik kedepan(moncong) tepi daun telinga yang bersentuhan dengan
inner canthus diberi tanda dengan spidol atau ditusuk jarum dan samakan kanan dan kirinya.
Anestesi.
Anestesi umum akan memberi hasil yang maksimal. Anjing umur 7 minggu detoksikasi terhadap
anestesi umum (terhadap pentobarbital) sangat jelek.
Anjing diberi induksi anestesi dengan short acting barbiturat kemudian diteruskan dengan gas
anestesi.
Untuk premedikasi Atropine sulfate dosis 0.04 mg/kg bb secara sc atau im Chlorpromazine Hcl
dosis 2 mg /kg bb atau dengan Xylazine 1-2 mg/kgbb 15-20 menit kemudian secara intra vena
dengan Penthotal sodium dengan dosis 20-30 mg/kg bb dosis rata-2 25 mg/kg bb. Sedian larutan
Penthotal adalah 5 % dan 2,5 %. Cara pemberiannya 1/2 dosis pertama diberikan agak cepat dan
sisanya secara pelan-2 dan diamati tahapan anestesinya sampai tercapai stadiym III plane 3.

Sekarang telah banyak digunakan kombinasi Ketamine HCL dan Xylazine ataupun Diazepam
dengan perbandingan tertentu ternyata lebih aman dan effektif.
TEHNIK OPERASI.
Bulu disebelah luar dan dalam daun telinga dicukur, dibersihkan dan diolesi dengan desinfektan
seperti lar. providone iodine. Swtelah anjing teranestesi anjing ditempatkan pada posisi rebah
ventral dengan dagu dan leher diganjal bantalan handuk untuk meninggikan kepala. Pasang dook
steril termasuk tubuh anjing kecuali daerah kepala. Terkadang penutupan dook tidak dilakukan
penuh untuk lebih bias mencermati/pengamatan potongan yang lebih detil sesuai dengan bentuk
kepala. Kedua telinga ditarik keatas dan dilakukan pengukuran yi pada titik temu antara inner
canthus dengan tepi rostral daun telinga. Tempat tsb dapat ditandai dengan spidol, atau tusukan
jarum. Kedua ujubg telinga ditarik keatas dan menandai dengan cara yang sama pada telinga
satunya. Klem telinga dipasang dikedua telinga dengan batas atas pada tanda yang telah
ditetapkan dan bawahnya diusahakan mepet/ berdekatan erat dengan tragus. Setelah kedua klem
terpasang maka amatilah dari depan dan belakang apakah sudah semetris atau belum, dengan
sedikit mengendorkan dan menarik dari tepi dari daun telinga usahakan simetris.
Setelah dirasa pas maka dengan blade atau dengan gunting lengkung telinga dipotong
tepat/mepet dengan klem telinga. Klem telinga diambil perdarahan primer dijepit dengan mosquito
forceps dan perdarahan difus ditampon. Ada 3 pembuluh darah utama dipermukaan lateral telinga
yang terpotong selama operasi berjalan. Diujung telinga berasal dari V auricularis cranialis
perdarahannya kecil , perdarahan yang lebih besar berasal dari V auricularis caudalis disebelah
bawah. Perdarah yang perlu diwaspadai adalah dari cab arteri auricularis caudalis yang terletak di
2/3 dari panjang irisan/potongan. Untuk mempermudah menjepit pembuluh darah yang terpuotong
kulit ditarik ke medial. Bila perdarahan sudah bias diatasi bagian bawah (sisa yang terpotong )
dirapikan dengan gunting setelah itu dilakukan suturing dengan benang cotton atau sutera secata
tunggal sederhana pada sepertiga bawah dan sisanya secara sederhana menerus.
PERAWATAN POST OPERASI.
Telinga setelah dioperasi tidak diperlukan pemerbanan yang rapat , anjing sebelum sadar
ditempatkan tempat yang aman terhadap benturan atau benda tajam dan mudah diamati. Luka
operasi diolesi dengan salep antibiotika atau dioles dengan Jodium tincture. Daun telinga
dilakukan pemlesteran awal dengan jalan dilipat / dipertautkan kedalam dan diplester. Atau dengan
penyangga yang ditempatkan dibagian dalam dai daun telinga dan diplester. Keadaan seperti ini
dipertahankan sampai benang jahit diambil baru dilakukan pemlesteran tahap kedua. Pengambilan
benang dilakukan setelah 6-7 hari post operasi.
Khusus untuk anak anjing yang nakal seringkali telinga digaruk dengan kaki untuk mencegah
kelukaan dipasang Elizabeth Collar. Setiap hari luka operasi diolesi dengan antibiotika salep.
Pemlesteran tahap kedua , dengan gulungan karton yang telah dipasang plester terbalik dipasang
disebelah dalam daun telinga dan diplester keatas, atau dengan kawat yang telah dibentuk khusus
3

untuk menstabilkan daun telinga dan diplesterkan dengan telinga. Plester diganti setiap 4-5 hari
sekali sampai telinga berdiri stabil.
KOREKSI OTOPLASTY
Operasi ini diperlukan untuk anjing2 yang mengalami kegagalan operasi potong telinga. Breedbreed tertentu cenderung gagal atau patah kartilago dimana telinga tidak bias berdiri tegak
simetris. Ada yang jatuh kemedial atau kelateral atau satu ke lateral dan satu kemedial. Untuk
anjing yang bertelinga lebar dan tipis drh sebaiknya menyarankan untuk tidak dioperasi telinganya.
Telah banyak cara utnuk memperbaiki keadaan gagal operasi dengan memasang pin, kawat baja,
menghilangkan parut dengan tang gigi dll.
EVALUASI.
Hasil potong telinga dipengaruhi oleh

umur ideal saat dipotong, style potongan, nutisi dan

kesehatan anjing, pengalaman merawat post operasi.


Umur yang tepat akan lebih menjamin keberhasilan operasi potong telinga, selain itu juga ras,
ukuran dan bentuk telinga,style potongan, gizi dan kesehatan anjing stelah operasi dijalankan.
Suatu yang umum pada anjing Doberman setelah dipotong telinga , ada ketidak stabilan telinga
yang ada dipengaruhi oleh gizi,kesehatan.
Bila sampai umur 6 bulan telinga masih tidak bisa berdiri dengan baik perlu dilakukan evaluasi,
amati adakah kartilago yang mengalami kepatahan, ada tidaknya jaringan parut yang melekuk dan
menghalangi /menarik kebawa daun telinga ataukah terlalu panjang? sehingga diperlukan operasi
ulang . Untuk kegagalan medial deviasi biasanya disebabkan pemlesteran awal (I) terlalu lama
dan pengambilan benangnya terlambat, sedangkan yang lateral deviasi disebabkan plester awal
lepas dan dibiarkan sehingga daun telinga menggantung terlalu lama.
LATERAL DEVIASI.
Penyebab: plester awal lepas tidak diperbaiki dalam jangka waktu lama, terjadinya jaringan parut
yang lebih akibat kauterisasi yang berlebihan sehiungga menarik daun telinga ke bawah, atau
dipotong terlalu dini /sebelum umurnya.
TEHNIK OPERASI
Anjing dinestesi umum, letakkan dalam posisi rebah ventral, sisi medial dari telinga dan
permukaan dorsal dari kepala bulunya dicukur dibersihkan dan didesinfeksi, pasang dook steril
yang ada lobangnya telinga dikeluarkan.
Lakukan irisan longitudinal inchi dibuat di tempat pertemuan permukaan medial dari telinga
dengan permukaan dorsal dari kepala.
Irisan diteruskan melewati jaringan sbcutan karah depan/ mengarah ke dasar dari telinga dimana
kartilago melekuk keventral. Lakukan preparasi tumpul sampai mencapai kartilagi tersebuit.
Lekukan keventral dari telinga umumnya sedikit distal dari antitragus disisi medial dari tonjolan
4

kartilago antihelix. Kartilago tsb dapat dicapai dengan preparasi tumpil, lakukan jahitan VERTIKAL
MATTRAS dengan benang yang tak diserap dimulai dari proximal tempat lekukan kesebelah distal
dari tempat lekukan tadi.Dengan jahitan I mungkin telinga sudah agak berdiri tegak, tetapi untuk
lebih stabil lakukan jahitan II dengan methode yang sama yang ditempatkan sedikit lebih proximal
dan lebih distal dari jahitan I.
MEDIAL DEVIASI
Penyebab: Pemlesteran tahap I terlalu lama dan tidak diikuti pemlesteran tahap ke II dengan
benar. Saat dipotong umur anjing sudah terlalu tua.
TEHNIK OPERASI
Anjing dipremedikasi dan dianestesi umum.
Bulu dibersihkan cukur dan beri desinfektan, rebah ventral pasang dook steril.
Kulit dinsisi dan jaringan subcutan dipreparer mengarah kekartilago yang melekuk (bengkok),
setelah mencapai kartilago tsb maka dilakukan jahitan dengan benang cotton atau dengan kawat
baja dengan pola HORIZONTRAL MATTRAS tanpa menembus disbelah lateral dari daun telinga.
Jahitan yang kedua dengan pola yang sama dengan arah parallel dengan jahitan yang pertama
bila teliga belum berdiri bagus dengan jahitan I. Perlu dipasang karton yang digulung dan diberi
plester terbalik untuk lebih menstabilkan telinga , metode juga diterapkan pada kasus lateral
deviasi .(Hasilnya lebih baik).

POTONG EKOR
Indikasi : Untuk tujuan mode atas permintaan pemilik.
Adanya lesi pada bagian ekor yang sudah tak dapat disembuhkan, supaya jangan menjalar
ketempat lain (untuk terapi).
Untuk kepentingan mode, potong ekor harus disesuaikan dengan standard bagi masing-masing
ras. Namun demikian dalam praktek hasil pemotongan berdasarkan standard seringkali tidak
sesuai dengan keinginan pemilik, oleh karenanya perlu diambil kesepakatan, kecuali pemilik
menyerahkan kepada dokter sehingga drh harus ingat standard internasional yang telah ada .
Tail docking Standards.
English Toy Spaniel

1,5 inchi

Brussels Griffon

1/3 inchi

Miniatur pincsher

inchi

Toy poodle

Yorkshire Terrier

1/31/2.

Sporting Breeds.
Wirehaired Pointing Griffon

1/3

German Shorthaired Pointer 2/5

Clumber Spaniel

1/3

Cocker Spaniel
5

1/3

English Springer Spaniel 1/3

Wels Springer Spaniel 1/3

Field Spaniel

Sussex Spaniel

5-7 inches

1/3

NONSPORTING BREEDS
Poodle

TERRIERS
Airedale Terrier

2/3

Fox Terrier

2/3 to

Irish Terrier

Kerry Blue Terrier

1/2to 2/3

Lakeland Terrier

2/3 to

Norwich Terrrier

1/3 to 1/2

Miniatur Scnauzer

3 sendi tidak lebih dari 1 inchi

Sealyham Terrier

Wels terrier

West Highland White Terrier

2/3 to

tidak dipotong

WORKING BREEDS
Bouvier des Flanders 4 inchi dws

Boxer

2 vertebrae

Doberman Pincher

2 vertebrae

Puli

2 vertebrae

Giant Schnauzer

3 vertebrae

Standard Schnauzer 2 vertebrae tidak lebih panjang dari 2 in

OTHER BREEDS
Baykin Spaniel

1/3

Drahthaar

2/5

Australian Terrier

1/3

Griffons Bruxellosis

1/3

Pelaksanaan potong ekor dapat dilakukan pada umur kurang dari satu minggu, umur satu bulan
dan umur 3 bulan keatas.
Untuk umur kurang satu minggu ini lebih aman, lebih mudah pelaksanaannya dan tanpa anestesi
dan sedikit perdarahannya.

TEHNIK OPERASI UMUR 1MINGGU

Tempat yang akan dipotong dipersiapkan yaitu dicukur bulunya didesinfeksi seperti
biasanya.

Kulit ditekan kearah depan agar kulitnya nanti yang tertingal lebih panjang dari tulang ekor
yang tertinggal ini dimaksudkan untuk mempermudah menjahit/menutup luka operasi.

Pemotongan bisa dengan scalpel,gunting atau dengan gunting kuku anjing, perdarahan
yang ada ditampon biasanya terjadi di sisi lateral dari pangkal ekor dan satu disebelah
medial dan dapat diatasi dengan kauterisasi(kalau terpaksa sekali).

Jahitan dilakukan dengan sederhana tunggal, dengan benang yang tak diserap, kemudian
diolesi yodium tinctur dan dibalut dengan perban, pembalutan tidak boleh terlalu kencang.

Tehnik operasi untuk umur satu bulan:

Tehniknya hampir sama ,hanya saja disini diperlukan anestesi local seperti lidocainHcl
2%,procain Hcl 2% secara sirkuler infiltrasi dipangkal ekor dan pemakaian torniquet untuk
mengurangi terjadinya perdarahan.

Irisan kulit melingkar/sirkuler yang sebelumnya

kulit ekor ditekan kedepan, preparasi

tumpul untuk menemukan pembuluh darah yang ada dilateral ki/ka keduanya diligasi
dengan catgut.

Pemotongan dengan scalpel tepat dintercoccygeal , torniquet dilepas untuk melihat masih
ada tidaknya perdarahan, kalau sudah tidak ada perdarahan lakukan jahitan luka secara
sederhana tunggal yang sebelumnya sisi sebelah lateral kulitnya dikurangi/dibentuk agar
bentuknya bagus.

Tehnik untuk umur 3 bulan keatas-dewasa.

Tentukan tempat pemotongan dan adakan persiapan operasi termasuk persiapan untuk
anestesinya.

Anestesi bisa local + penenang; Regional anestesi seperti epidural anestesi ataupun
anestesi umum.

Sebelum dipotong dilakukan pemasangan dook steril, pemasangan torniquet yaitu dengan
bahan plastik,karet supaya mengurangi/menghilangkan perdarahan.

Kulit dinsisi pada bagian destal dari tempat pemotongan tulang.

Lakukan preparasi dengan jaringan dibawahnya kearah proximal sampai ditempat


pemotongan

cari

pembuluh

darah

yang

biasa

diketemukan

disebelah

lateral,

pembuluhdarah ini diligasi dengan catgut.

Pemotongan tulang ekor usahakan tepat diintercoccygeal, kendorkan torniquet kalau masih
ada perdarahan diperbaiki dulu kalau terpaksa gunakan kauterisasi, sisa muskulus dilipat
keatas dan dijahit, kulit dibentuk lingkaran dan kemudian dijahit, terachir lakukan
pemerbanan dengan kas perban.

AMPUTASI DEWLAW
Pada anjing Toy untuk mempermudah pd waktu mencukur ataupun grooming dan juga sebagai
mode. Anjing pemburu untuk menghindari luka terkait ranting, duri dll dihutan. Pada anjing
dewclaw kaki depan tumbuh sempurna sedangkan kaki belakang seringkali tidak tumbuh pada
anjing ras tertentu. Untuk anjing toy dewclaw kaki belakang dan depan diambil semua, anjing
pemburu sering hanya kaki belakang karena dewclaw masih tumbuh dan fungsi sempurna.
AKC mengijinkan anjing tsb dibawah ini untuk diamputasi dewclaw :
Alaska malmute
Norwegian elk hound
Basset hound
Papillon
Belgian malionis
Pull Begian Sheep dog
Belgian terrier
Rotweller
Bernase mountain dog
Sheetland sheep dog Boxer
Siberian Husky
Cardigan elsh corgi
Silky terrier
Dalmatian
Saint bernard
Kerry Blue terrier
Vizzia
Komondor
Laksad terrier
7

Tehnik operasi:
1. Dilakukan pada umur kurang 1 minggu bersamaan dengan potong ekor, disini lebih
aman, tanpa anestesi, tidak perlu dijahit maupun dibalut. Pemotyongan dengan gunting kuku,
gunting bengkok, tempat dibersihkan diberi desinfektan dipotong perdarahan ditampon olesi
jodium.
2. Untuk anjing yang lebih 1 minggu dewasa, anestesi lokal,regional atau anestesi umum.
Daerah yang akan dioerasi bersihkan, cukur bulu diberi deinfektan, pasang dook steril. Irisan
dibuat ellips atau fisiformis melingkar didasar dari dewclaw, bila phalanx proximalis tidak ada,
pengambilan lebih mudah karena hanya melibatkan kuluit saja, ttp bila phalanx I melekat erat
dengan os metatarso shg jadi metatarsophalageal dalam ini harus hati2 krn menyangkut segi
kosmetik.Areteri dan vena ynag ditemukan saat mempreparer secara lunak diligasi dulu sebelum
dipotong, perdarahan tepi luka ditampon . Kulit ditutup dengan jahitan vertikal mattras dengan silk
3-0 luka dibalut dengan perban diganti tiap 3 hr sekali benag diambil setelah 7 hari.
AMPUTASI DEWCLAW KAKI DEPAN.
Untuk anjing umur kurang 1 minggu dilakukan saat potong ekor dijalankan.
Untuk anjing yang lebih tua, dilakukan dibawah anestesi lokal + transqualizer, atau dengan
anestesi umum. Persiapan daerah yang dioperasi sda, kuku dijepit dengan allis forsep
diaduksikan, buat irisan bentuk ellips didasar dari dewclaw, preparer secara lunak sampat
didaerah metacarpophalngeal. Pembulah darah digitalis dorsalis diligasi , persendian dipotong
dengan skalpel atau gunting, jahit subcutan dengan plain catgut , kulit dijahit secara vertikal
matras dengan koton atau sutera.
MAMMARY NEOPLASIA.
Lumpectomy-Menghilangkan/mengambil jaringan atau sebagian dari gland mammae.
Simple mastectomymenghilangkan keseluruhan gland mammae
Regional mastectomymenghilangkan gland dan jar yang terlibat disekitarnya.
Unilateral mastectomy mengholangkan semua gland mammae, jaringan SC,lymphatikus
disalah satu sisi (ki,ka)
Bilateral mastectomymenghilangkan keseluruhan dari kedua alur susu .
Pertimbangan Umum.
Tumor susu paling banyak terkena anjing betina, jantan jarang. Pada kucing jarang terjadi tetapi
1/3 kejadian tumor pd kucing adalah tum or mammae dan 90% sifatnya ganas(malignant).
Pada anjing 35-50% tumor mammae adalah ganas / bersifat malignant, dan 50% kejadian tumor
bersifat multipel tumor, penyebab tumo tidak diketahui tetapi diperkirakan ada hubungannya
dengan hormon, terbukti dapat dicegah dengan dilakukan OHE (OvarioHysterectomy) sebelum
umur 1 tahun. OHE dilakukan sebelum estrus I 0,05% , dilakukan setelah estrus I 8%; OHE
setelah estrus ke II 26%, sedangkan pada kucing OHE sebelum 1 th resiko kejadian 0,6%
Tumor mammae pada anjing :-- Benigna mixed tumor
o Carcinomas : Solid Carcinomas
Tubular adenocarcinomas
Papillary adenocarcinomas
Anaplastie carcinomas
o Hyperplasia

o
o
o
o

Adenomas
Malignant mixed tumor
Sacomas

Myeloepitheliomas
Temuan pemeriksaan physik.

Ukuran tumor bervariasi 2-3 cm s/d 8 cm


Paling banyak pada glnd mammae bagian kaudal
Kalau ada pertumbuhan yang multipel biasanya dikedua alur susu
8

Kebanyakan tumor mamae dapat digerakan terlokalisir untuk yang jinak dan ada yang
terfixir dengan muskulus jaringan dibawahnya untuk yang bersifat malignant.
inflamasi carcinoma atau mastitis harus diduga/ diarahkan pada susu yang begkak diffuse
dan sukar dibedakan antara yg sehat dan yang terkena dan kadang sudah pecah, busuk
Lymp node Axillaris atau inguinalis membesar dari palpasi, sedangkan kebengkakan lymp
nodes sublumbar hanya dapat diseteksi secara perrektal.
Adanya pincang dan kebengkakan kaki mungkin sudah ada metastase

Istilah dalam cangkok jaringan.


Transplantasi: penanaman jaringan hidup.
Implantasi:

Penanaman material mati seperti silicon.

Autotranplantasi:

Jaringan

yang

ditanam

berasal

dari

individu

penerima,

sehingga

kemungkinan berhasil besar sekali karena jaringan yang ditanamkan bukan merupakan benda
asing.
Homotransplantasi:

Jaringan yang ditanam berasal dari individu yang spesiesnya sama missal

kulit anjing A ke anjing B.


Heterograf:

Jaringan yang ditanam berasal dari spesies lain misal dari anjing kekucing.

Tujuan dari semua prosedure cangkok jaringan adalah untuk menghasilkan struktur dan fungsi
senormal mungkin.
Dari banyak factor yang mempengaruhi cangkok jaringan INFEKSI kemungkinan yang paling
utama penyebab kegagalan.
SEPSIS akan menghambat migrasi sel kedalam luka dan menghambat / mengganggu
vaskularisasi dari jaringan yang dicangkokan( GRAFT ).
BAKTERI mungkin menjadi penyebab kematian sel baik graft ataupun tempat penerima
(BED) atau enzym proteolitiknya mungkin merusak lapisan fibrin diantara graft dan bed sehingga
menghambat pertumbuhan dari fibroblast. Granulasi yang berlebihan ada hubungannya dengan
infeksi akan menghasilkan jaringan parut berlebihan. Disarankan operasi cangkok jaringan ditunda
dulu bila ada infeksi jaringan dan atasi dulu infeksinya.
Daerah donor dan daerah resipien harus dipersiapkan secara hati-hati sebelum dioperasi dan
diulang sesaat operasi akan dimulai. Kulit dicukur, didesinfektan tanpa menimbulkan keradangan,
pemotongan graft, juga tepi dari resipien atau bed dengan scalpel, hindari pemakaian gunting
karena akan merusak dan akan menghambat kesembuhan .
Jaringan seharusnya tidak ditekan dengan forceps tetapi diimobilisasi dengan Hook kulit (kait)
yang tajam, untuk menjahit gunakan jarum yang atraumatik denan benang yang sesuai.
Hemostasis didaerah resipien harus betul-betul sempurna, dapat menggunakan tampon ataupun
ligasi pada pembuluh darahnya. Pada waktu menggunakan forceps usahakan hanya bagian
terkecil dari jaringan yang dijepit pada waktu mangatasi perdarahan, himdari jepitan massa yang
besar. Untuk ligasi gunakan catgut 3-0;4-0.

Bekuan darah (Cloth) antara graft dan bed akan menghambat vaskularisasi, adanya cairan
jaringan disituTIDAK akan dapat memberi makanan pada graft yang terpisah dengan bed karena
adanya bekuan darah dan graft menuju kekematian.
Tepi dari graft harus betul-betul beraposisi secara akurat dengan tepi bed dan kontak langsung ini
harus dijaga, penggunaan tekanan dengan bantalan pada graft kulit dengan maksud menjaga
kontaknya graft dan bed seringkali menimbulkan nekrosis tekanan, kejadian ini terutama pada
bagian 2 yang menonjol (penonjolan tulang). Disarankan untuk menjahit secara sederhana tunggal
untuk akurasi aposisi graft dan bed, gunakan benang yang tidak diserap.
Dalam cangkok jaringan luka ada yang dibalut,ada yang tidak,ada yang memerlukan pembalutan
ada yang tidak sangat tergantung dari pertimbangan dari dokternya.Pembalutan diperlukan untuk
mencegah gerak/gesernya jaringan yang tidak semestinya, menjaga luka agar tak terkontaminasi
sehingga infeksi, mencegah hematoma dan memudahkan penggunaan chemoterpi ke dalam luka.
Pembalutan diterapkan pada luka terbuka yang mudah kena infeksi seperti luka daerah perineal
atau kaki.
Idealnya pembalut harus bisa mencegah masuknya infeksi,ada bakteriostatiknya dan tidak
melekat erat dengan jaringan. Pembalut yang ada vaselin steril dengan beberapa lapis kas perban
kalau digunakan hasilnya cukup memuaskan.

SKIN GRAFTS (Cangkok kulit).


Yaitu memperbaiki cacat dengan kulit menggunakan dasar prinsip pembedahan. Kulit dapat
digunakan secara keseluruhan ( full thickness graft,FTG) atau hanya sebagian dari ketebalan kulit
yang digunakan( split-thckness graft).
FTG menjaga warna asli,elasitas dan memberi effek kosmetik terbaik. Pemilihan dari tempat donor
melibatkan pertimbangan susunan kulit dan warna bulu dan graft harus ditempatkan pada tempat
dimana arah tumbuh bulunya sesuai/searah bulu dari bed.
FTG mengalami contraksi kontraksi minimal setelah FTG melekat pada resipien,susunan jaringan
tetap normal dan tidak terlihat/mudag menggelincir.

PEDICLE GRAFT dan MOBILISASI KULIT.


Kesuksesan dalam cangkok jaringan dengan FTG didapat dengan menjaga suplai darah ke graft,
ini dapat dicapai dengan menjaga tetap adanya hubungan/lekatan antara graft dan bed dan graft
semacam ini diserbut pedicle graft.
Seluruh tubuh anjing ditutup dengan kulit yang dapat bergerak longgar/bebas dan bisa melebar
karena kulit tsb hanya diikat dengan jaringan subkutaneus. Elasisitas alami dari kulit dengan

10

lekatannya memungkinkan kulit digeser dengan memotong jaringan subkutaneus dan digeserkan
untuk menutup cacat( defect)-gb.6.

Z-PLASTY TEHNIK.
Dasar dari tehnik dan modifikasinya adalah pada tehnik pedicle graft, terdiri dari 2 open flaps,
diangkat dan kemudian dipindahkan(gb7).
Prosedur ini digunakan untuk mengambil jaringan parut yang berlebihan dari permukaan fleksor
persendian untuk meningkatkan elasitas kulit dari daerah yang terkena

OPEN FLAP PEDICLE GRAFT ( OFPG).


Graft ini dibuat dengan jalan mengangkat kulit yang masih melekat dengan basisnya dan
digeserkan kedaerah penerima.Area yang diangkat kemudian digeserkan untuk menutup defect
yang berdekatan (gb 8).
Sebagai contoh daerah proximal antibrachii atau daerah crural memungkinkan menerima flap dari
daerah brachial atau femur. Kulit dari donor dipreparer digerakan untuk menutup defect. Modifikasi
dari methode ini banyak diterapkan di DRH praktek.

DELAYED SKIN FLAP.


Graft ini untuk meningkatkan suplai darah setempat dengan jalan mengangkat kulit dari dasar
pedicle kemudian menjahit kembali di tempat semula. Untuk beberapa hari akan menghasilkan
hyperemia dan suplai darah kekulit tsb meningkat. Type ini ditujukan untuk jenis kulit yang panjang
dan sempit.

TUBED PEDICLE FLAPS


Bila kulit untuk menutup defect tidak dapat diambilkan dari daerah sekitarnya missal pada bagian
distal dari kaki, untuk keperluan tsb kulit diambilkan dari tempat lain yang kulitnya
berlebihan/memungkinkan, kulit tsb yang telah dipersiapkan seperti bentuk tube dipindahkan dari
donor ke resipien.
Tube flaps disiapkan dengan jalan 2 irisan parallel dari daerah donor dan kemudian dipreparer
diangkat,tepi dari flaps yang terangkat tadi dijahit dan hanya bagian luar saja yang terlihat area
donor yang ditinggalkan dipreparer dan ditutup dengan jahitan (gb12).
Setelah 2 minggu suplai darah dari kedua ujung graft sudah mapan, dengan mengulang setiap 2
minggu graft dipindahkan dari satu tempat ketempat lain setelah sampai ketempat resipien maka
jahitan memanjang pada tube dilepas kulitnya diurai/ dijembeng untuk menutup defect dan
dijahitkan (gb 13).
11

Karena suplai darah pada tube graft sudah mapan maka keberhasilan cangkok jaringan lebih
besar dibandingkan dengan free graft. Modifikasi dari tehnik ini yaitu dengan menggunakan flap
terbuka atau pedicle flap

dengan cara kaki ditarik kedepan

dimana defact pada ujung kaki

didekatkan dengan donor secara langsung dijahitkan ke daerah penerima (gb14). Problem utama
dari prosedur ini adalah merancang yang tepat, fiksasi kaki pada daerah donor selama periode
ttt/ekstended, kehidupan dari semua flap graft tergantung pada suplai darah yang cukup dan
dengan alas an tsb tube seharusnya tidak lebih panjang 2 X dari tubenya.

FREE GRAFT
Free graft atau graft bebas ini berarti jaringan yang diambil lepas samasekali dari satu tempat dan
dipindahkan ketempat lain.FTG dan STG dari kulit atau mukosa memungkinkan dipindahkan
dengan methode ini. Karena graft tidak ada sumber nutrisi lain kecuali cairan jaringan,
kemungkinan dari kehidupan graft lebih kecil dibandingkan dengan methode pedicle graft.
Penerimaan dari free autograft dibagi dalam 3 tahap yaitu : tahap 1 Revascularisasi, tahap 2
Vascularisasi dan tahap 3 tahap penyatuan. Selama tahap 1 graft dilekatkan ke bed hanya oleh
bantalan fibrin dari bekuan plasma dan nutrisi yang didapat adalah saling tukar cairan dengan bed.
Revascularisasi mulai dengan 24 jam dan suplai darahnya berkembang sampai sempurna selama
12 hari. Tahap ke3 diperlihatkan denganbersatunya fibrous yang kompak dan biasanya diikuti
tahap kesembuhan luka dengan adanya kontraksi,pigmentasi dan inervasi. Kesembuhan yang
komplit terjadi setelah lebih kurang 18 bulan.
PINCH GRAFT.
Island grafts atau pinch grafts adalah sejumlah kecil dari FTG atau STG kulit. Bagian kulit 0.5 cm
square ditempatkan pada 0.5cm diatas graft bed.Epithelium tumbuh disetiap kumpulan kulit dan
achirnya menutup seluruh defect (gambar 15).
Free grafts lainnya adalah Full thickness graft, Split Thickness Grafts.
Cangkok jaringan lain yang pernah dilaporkan adalah cangkok dermis, fat graft, fascia,mucous
membrane ini biasa digunakan untuk rekontruksi dari

hidung,mata,pipi atau bibir. Selain itu

muskulus juga dicangkokan untuk perbaikan struktur karena paralisa, juga tendo,cartilago,cornea,
jaringan endocrine blood vessel.

CLEFT PALATE, (PALATOSCHISIS)


Keadaan adanya celah pada langit-langit (palatum) pada anak anjing yang baru saja dilahirkan.
Keadaan ini dapat terjadi pada semua breed anjing tetapi yang paling banyak pada anjing English
bulldog,Boston terrier, Cocker spanil.
12

Faktor penyebab.
Sampai sekarang penyebab kejadian belum diketahui, tetapi yang paling dipercaya sebagai sebab
adalah factor stress dan genetic dua factor ini yang dibutuhkan untuk timbulnya cleft palate. Bila
salah satu dihilangkan/ditiadakan maka cleft palate tidak akan muncul.Cleft palate

dapat

dihasilkan pada sepertiga masa bunting dalam kondisi stress, kena penyakit infectius,kekurangan
gizi dan penggunaan steroid yang berlebihan.
FCI ataupun PERKIN anjing yang mempunyai sejarah adanya keturunan cleft palate anjing tsb
tidak boleh dibiakkan. Beberapa anjing mengalami gangguan menyusui sampai kelaparan
sebelum cleft palate diketemukan pemilik, bila cacatnya serius ditemukan sesaat setelah lahir
disarankan untuk euthanasi. Bila cacatnya kecil dan dipinggir sedangkan pemilik memilih untuk
mempertahankan alternatifnya adalah memberi makan lewat stomach tube, pemberian antibiotika
secara periodik untuk mengatasi rhinitis karena benda asing.
Cleft palate sering muncul bersamaan dengan cacat lain seperti harelip atau bibir sumbing(gb17),
walaupun kejadian harelips lebih jarang.
Lesi yang sama mungkin diperoleh akibat terbakar karena listrik dimana anak anjing yang
mempunyai kebiasaan jelek yaitu menggigit-gigit kabel yang ada aliran listriknya sehingga
kesetrum/terbakar.

Gb17
Cleft palate atau lesi yang serupa menyebabkan adanya hubungan langsung atau terbukanya
cavum oral dan cavum nasal. Dalam kondisi seperti itu maka makanan akan melewati/melintasi
cuping hidung pada saat ekspirasi dan ke pharing pada saat inspirasi. Pnemonia dan rhinitis biasa
diketemukan pada umur yang sangat muda yang berachir dengan kematian. Hewan tidak bisa
menciptakan tekanan negatif pada mulut pada waktu menyusui dan anak anjing akan mati
kelaparan.Perbaikan secara operasi persentasinya suksesnya lebih besar bila hewan berumur 6
minggu lebih atau lebih tua, ini memberi kesempatan jaringan tumbuh operasi menjadi lebih
sederhana karena ukuran area meningkat.Disamping itu juga mengurangi resiko anestesi.
Pedicle flaps dari mukosa palatum digunakan untuk menutup celah tsb, kehidupan dari flaps tadi
tergantung pada: ada tidaknya suplai darah setelah dipindahkannya graft itu.
Suplai darah palatum berasal dari cabang arteri palatina mayor dan palatina minor. Arteri palatina
minor memasuki palatum diketinggian /selevel dengan molar terachir kemudian melanjut ke
kaudomedial dan bercabang-cabang kedalam palatum molle dan sebagian ke bagian belakang
dari palatum dorum.
Tehnik operasi.
Anjing dinestesi umum, pasang endotracheal tube,posisi anjing rebah dorsal.
Mulut anjing dibuka dan difiksasi pada gigi taring atas dan taring bawah sampai mulut terbuka.
13

Irisan bilateral dibuat didekat /mepet tepi lidah yang berdekatan dengan gigi dikedua sisi dan
diperluas kebelakang rostral dan tepi kaudal cleft palate
Gb19
Keseluruhan mukosa palatum dan perosteum diangkat dengan elevator periosteal, waktu
mengerjakan ini harus hati2

terutama terhadap pembuluh darah palatina.Celah dari palatina

diperluas sampai pada premolar ke4 dan arteri platina mayor dibebaskan dari mukoperiosteal flaps
sampai memungkinkan dipindahkannya flap ini tanpa tarikan yang berlebihan pada pembuluh
darahnya.
Area operasi harus bebas dari darah atau bekuan dengan jalan disedot atau diaspirasi. Kalau
memungkinkan tepi mukosa nasal kiri-kanan dijahit melintasi cleft palate dengan chromic gut 30.Flap mukoperiosteal diaposisikan ditengan dengan benang stanlestel kawat baja. Tepi dari oral
flap harus diaposisikan tanpa dengan tarikan/tekanan.
Penutupan cleft palate menyebabkan terbentuknya celah /gap baru bekas irisan dekat gigi dan
area tsb dapat ditutup dengan mukosa dan tak perlu dijahit.
Perawatan post operasi.
Pemberian antibiotika 4-5 hari,mulut dibersihkan/diiriger dengan larutan saline. Kotoran didekat
luka operasi dibersihkan dan makanan dalam bentuk cair.
Jahitan diambil setelah 10-14 hari setelah operasi, kalau masih ada celah itu berarti pangangkatan
mukoperiostealnya kurang cukup. Trauma dan sepsis akan menghambat pertumbuhan tulang
palatina dari anjing yang sangat muda dan menyebabkan prognathism.
Bila cleft palate hanya melibatkan palatum molle maka perbaikannya sederhana, dengan jalan
mengiris tepi dari cleft dan lekukan, kemudian diikuti dengan jahitan mukosa oral dan nasal.
Gb20
Tehnik operasi cleft palate jaringan lunak atau fistula oronasal.
Pedicle flaps dari mukosa mulut dibuat lebih besar dari celahnya dan diangkat dengan jalan
dipreparer tajam tetapi tidak boleh menembus membrana mukosa nasopharyng, kemudian
dipindahkan atau dirotasikan untuk menutup celah tadi. Tepi cleft dibuat luka irisa setelah irtu
lakukan jahitan sederhana tunggal. Celah baru bekas flaps yang dirotasikan dibiarkan nantinya
akan sembuh secara granulasi
Gb21
Cleft palate yang sempit pada tengah palatum ditutup dengan irisan dan preparasi epithelium dan
periosteum ditepi dari cleft tsb

14

Tepi epithelial ditutup dengan jahitan horizontal mattras dengan benang yang tak diserap. Bila
defect

lebih

dari

1-2

mm,

diperlukan

irisan

sepanjang

tepi

palate

gingiva

untuk

merelaksasi/ngulur(gb 19-11c)

Mesh/stainless steel, polypropylene atau silastic) sebaikanya digunakan untuk


menyokong penutupan defeft yang lebih besar. Tehnik dari Howard dkk yaitu
dengan menggunakan 2 flaps mukosa palatum dan periosteum yang dibentuk dan
dijahitkan satu sama lain kebanyakan berhasil.

Gb 19-12

HARE LIP, CHEILOSCHISIS, BIBIR SUMBING


Bibir sumbing mungkin terjadi sebagai cacat tunggal atau sebagai perluasan keatas dari kejadian
cleft palate. Bibir sumbing ini paling umum terjadi ditengah-tengah , kadang dipinggir.
Perbaikan dari cacat ini seringkali dikerjakan bersamaan dengan perbaikan cleft palate.
Gb 22a-b
Tehnik operasi.
Pasien ditempatkan dorsal recumbensi yang sebelumnya dianestesi umum

dan dipasang

endotracheal tube. Irisan dilakukan dipertemuan mukokutaneus dikedua celah dan diperluas
memanjang kecaudal sampai tepi dari bibir. Mukosa dan kulit dari orbikularis oris dipisakan akan
menghasilkan 3 lapisan jaringan mukosa internal(dalam),lapisan tengah yang terdiri dari jaringan
subkutaneus dan muskulus serta lapisan luar yaitu kulit.(gb 23)
Tepi dari lapisan tengah yang terdiri dari muskulus ditarik dan disatukan untuk menutup celah
dengan 2 jahitan yang sejajar memakai 3-0 chromic gut dengan pola sederhana tunggal, satu
ditempatkan pada permukaan dalam dan satunya ditepi luar. Tepi dari mukosa dan kulit ditarik
bersama dan disatukan melewati/menutup celah dengan jahaitan sederhana tunggal dengan 4-0
polyethylene. Bila celah tertutup dengan mukosa , kulit dari bibir yang asli ditutup/dijahit.
PERAWATAN POST OPERASI.
Gunakan antibiotika dan pembersihan dengan saline solutio setiap hari. Jahitan diambil 10-14 hari
setelah operasi.

ANOVAGINAL CLEFT.
15

Kejadian adanya celah atau belahan dia anal atau daerah urogenital ini sebenarnya jarang. Pada
kejadia anovaginal cleft permukaan mukosa dari anus dan vagina ada hubungan langsung. Untuk
sementara anak anjing akan mengeluarkan kotorannya sebagian lewat vulva(gb 24) . Keadaan ini
dapat dikoreksi dengan jalan operasi.
Prosedure operasi.
Persiapan sebelum operasi dilakukan seperti biasanya dan diikuti dengan pemberian anestesi
umum. Irisan dilakukan dengan bentuk huruh H dibuat diantara anus dan vulvagb25. Tepi medial
dan tepiventral dipreparer lunak kemudian ditarik untuk diaposisikan melewati bagian ddari vagina
dengan benang catgut secara sederhana tunggal gb25. Tepi kutaneus sebelah lateral dari luka
dipreparasi lunak kemudian ditarik dan diaposisikan dengan benang yang tak diserap dengan
diameter benang yang cocok gb25. Luka yang tersisa dengan bentuk triangulae ditutup dengan
jahitan mattras horizontal. Untuk mengurangi ketegangan bagian dorsal maka diupayakan
mengurangi , untuk keperluan itu dilakukan ventral episioplasty gb25.
Gb24-25

FACE FOLDS.
Lipatan kulit yang berlebihan diantara hidung dan sudut mata pada anjing terutama anjing trah
brachiocephalic seperti Pug, Pekinges, Buldog dll, ternasuk Sharpey, Chow-chow bulu yang ada
dikulit tersebut seringkali mengeriter kornea. Lipatan tersebut seringkali berlebihan dan melewati
sudut mata dimana bulunya akan kontak langsung dengan kornea dan mengiriter kornea kalau ini
berlangsung lama akan menimbulkan kejadian keratitis pigmentosa.Pada kejadian yang serius
keseluruhan kornea mengalami keradangan dan pigmentasi . Pada trah anjing tertentu seringkali
bola mata seperti akan keluar akibat adanya protopsis untuk itu perlu melakukan pemerisaan
seksama sebelum memutuskan untuk operasi pengurangan kulit yang melipat tsb.
Treament.
Keadaan seperti ini mungkin masih bisa diatasi dengan mencukur bulu pada kulit yang melipat,
tetapi hasilnya tidak memuaskan karena setelah dipotong bulu akan tumbuh dan akan menjadi
lebih panjang dan lebih mengiriter. Untuk mencukur dengan menggunakan Vaseline sangat
membantu.
Kalau diputuskan untuk operasi, segera lakukan persiapan operasi termasuk pencukuran dan
pembersihan bulu dan kulit yang melipat. Setelah anestesi kulit yang melipat bagian basisnya
diolesi yod tinctur dan diulang dengan alcohol sesaat sebelum insisi dilakukan. Insisi dilakukan
dengan scalpel didasar dari kulit yang melipat dirapikan dengan gunting, pengambilan dimulai 1-2
cm dorsal tepi bibir atas dan diteruskan sampai ditengah atas hidung, lipatan kulit yang sebelah
dilakukan exsisi yang sama sehingga terbentuk luka haruf V, kulit dijahit dengan benang kulit
ukuran 4-0 (gb 26)

16

EPISIOPLASTY
Operasi ini dirdesain untuk mengambil lipatan kulit yang berlebihan yang berada
diatas vulva pada anjing yang mengalami obesity atau kegemukan akibat
spayed. Vulva yang menyelinap bawah kulit merupakan predisposisi
tertimbunnya material yang basah,mengeriter dan menyebabkan dermatitis
eczematosa(gb 28). Menyebabkan bau yang tidak enak dan seringkali
menyebabkan myasis.
Treatment.
Penggunaan cairan oles,antibiotika dan preparat kortikosteroid secara topical dapat menolong
sementara dan sifatnya palliative. Penggunaan secara systemic dengan preparat estrogen
menaikan ketahanan mukosa vulva terhadap infeksi bila keadaan tsb akibat kekurangan hormon.
Yang paling effektif adalah secara operasi.
Tehnik operasi
Operasi dijalankan setelah anjing diberi anestesi umum atau epidural anestesi. Tempat yang
dioerasi dipersiapkan, pasien ditempatkan ventral recumbency dengan bagian belakang diangkat.
Atau dorsal recumbency dengan kaki belakang ditarik kedepan berada disisi tubuh. Setelah dook
steril dipasang , anus dijahit dengan jahitan kantong tembakau. Irisan ellips, bilateral simetris dari
kulit disebelah dorsal dan lateral dari vulva dilakukan dan dilakukan pengambilan kulit disebelah
dorsal dan lateral vulva. Gambaran kulit yang telah diambil menyerupai pasangan celana panjang.
Insisi kulit diperluas distetiap sisi vulva. Kulit yang diambil harus tepat/secukupnya untuk
penutupan kulit, kalau pengambilanya kurang maka kulitnya masih melipat.Bila ada lemak yang
berlebihan dibawah kulit harus dibuang, jahitan kulit dilakukan secara sederhana tunggal, setelah
selesai barulah jahitan kantong tembakau pada anus tsb diambil. Jahitan kulit diambil setelah 10
hari.
Gb29

KULIT YANG BERLEBIHAN DIPANGKAL EKOR.


Pada anjing ras wry-tailed seperti English Bulldog, Pug, Boton Terrier yang ekornya tidak tumbuh
sempurna agak miring dan kulit pangkal ekor juga berlebihan menyebabkan lipatan yang
berlebihan dan memudahkan terkumpulnya kotoran, debu dan selalu basah yang menjadi
penyebab pyoderma, atau infeksi dan biasanya menahun, berbau yang busuk dan terkadang
menjadi myasis. Pengobatan sementara dapat dilakukan operasi pengambilan kulit yang melipat
tsb seperti pada lipatan kulit yang ada dimuka (gb27b). Irisan kulit melingkar disebelah sisi luar
dan dalam dari kulit yang berlebihan dipreparer dan diangkat kemudian luka operasi diriger
dengan antibiotika encer sebelum kulit ditutup.

Gb27a-27b

17

PENGENCANGAN GLAND MAMMAE


Anjing betina yang tua dan sudah beranak berulang kali menyebabkan gland mammaenya
menggantung dan terlihat kurang bagus dan seringkali terkena luka. Untuk menghindari hal tsb
diatas seringkali pemilik meminta Drh untuk mengambil mengencangkan glandulae tsb. Untuk
pengambilan tsb diperlukan anestesi umum gland dapat diangkat dengan jalan mengambil kulit
yang berlebihan dari sisi medial dan lateral sampai punting susu dan tepi kulit diaposisikan
kembali untuk meningkatkan tekanan pada kulit . Jaringan gland mammae dilekatkan dengan
dinding abdomen dengan beberapa jahitan sederhana tunggal dengan chromic gut 2-0 untuk
mencegah peregangan dan terulangnya kasus tsb.

Implantasi bahan synthetic,


Beberapa bahan sintetik telah digunakan untuk pengisi atau penguat struktur dalam bedah plastik.
Bahan ini digunakan karena homograft ditolak oleh penerima , dari sifat tersebut seringkali
penggunaanya

ditujukan untuk merusak dan pengambilan jaringan yang asli tetapi tak

dikehendaki.
Polyvinyl Asetate.
Bahan ini dalam bentuk sponge dapat digunakan untuk mengisi tekanan dibandingkan lemak atau
lemak+kulit. Polyvinyl asetat yang murni yang digunakan untuk implantasi karena zat warna atau
bahan tambahan lain akan menyebabkan reaksi keradangan. Bahan dasar yang dibutuhkan
disimpan dalam amplop yang bebas debu dapat disterilkan dengan jalan direbus selama 30
menit,tetpai pada temperatur120 C bahan tadi meleleh dan dapat dibentuk selama bahan tadi
panas dan akan menjadi bentuk baru setelah dingin. Bila dimasukan ke jaringan polyvinyl asetat
akan infiltrasi kejaringan fibrous dan pembuluh darah dan menjadi bentukan tetap.Capsul fibrous
akan terbentuk disekitar sponge tetapi tidak kuat /fix di bawah lapisan jaringan. Implan tadi akan
tetap bergerak kecuali ditempatkan diperiosteum dimana ia akan infiltrasi kejaringan dan melekat
dengan jaringan.
Implantasi polyvinyl asetat menimbulkan rekasi benda asing dengan demikian area tsb akan
dibanjiri monocyte, lymphocyte dan giant cell. Selanjutnya ada timbunan cairan diarea tsb
menbentuk saluran sinus. Sponge tsb kadangkala diabsorbsi dan ditempatkan kembali dengan
jaringan fibrous.
Dibutuhkan cara kerja yang absolut asepsis waktu melakukan implantasi sponge atau material lain
yang sifat porous. Sepsis seringkali menjadi pusat infeksi yang tak dapat dilontrol dengan
antibiotika, kemudian implan tadi harus diambil lagi.
18

Nylon.
Pemasukan sejumlah besar dari nylon memperlihatkan adanya reaksi inflamasi. Implan nylon
hilang 83% kekuatannya setelah 6 bulan. Ini sering digunakan untuk hernia .
Dacron dan orlon.
Sinthesik ini menyerupai nylon kecuali kehilangan kekuatannya kurang cepat (lebih lama). Dacron
vascular prostheses pernah digunakan dan sukses dalam janka waktu yang lama .
Teflon.
Plastik ini kelihatannya merupakan salah satu pilihan untuk implantasi. Reaksi jaringan
kelihatannya dapat diabaikan dan bahan ini tidak terikat ke jaringan karena kesulitan kalau dalam
keadaan basah. Karena sifat tsb maka Teflon hanya dapat dilekatkan dengan jahitan

denga

benang yang tak diserap atau dengan jaringan fibrous yang tumbuh lewat multiple perforasi.
ACRILIC PLASTIC.
Bahan ini pernah digunakan untuk mengganti tulang seperti mandibula, tulang radiacarpal ,kaput
femoris . Bahan ini dengan sangat mudah dibentuk sesuai dengan kebutuhannya yaitu dalam
keadaan cair dimasukan dalam cetakan dan akan mengeras pada temperatur kamar. Stelah keras
tidak bisa langsung digunakan harus diperhalus lagi permukaannya. Toleransi tubuh terhadap
acrylic sangat baik tetapi cenderung mudah patah.
METAL.
Staenless steel dan vitallium sangat luas penggunaannya untuk mengganti tulang karena bahan
ini tidak mudah patah. Kedua bahan itu ditolerer tubuh dengan baik, tetapi stainless steel lebih
terkenal karena lebih murah, sedangkan vitalium lebih menguntungkan daripada staenless steel
karena mudah untuk mencetaknya dan akan membengkok bebrapa waktu sebelum patah. Kedua
bahan tadi tidak akan melekat dengan jaringan. Immobilisasi dari implan tadi diharapkan dengan
pertumbuhan jaringan fibrous lewat multiple perforasi.

TUMOR MAMAE PADA ANJING


Definisi: Tumor yang bersifat benigna ataupun maligna gland mammae pada anjing.
Pathophysiologi: Anjing yang mengalami spaying sebelum estrus yang pertama mempunyai resiko
0,5% terkena dibandingkan dengan anjing yang tidak spaying. Anjing yang dispayed setelah
estrus kedua resikonya 8%, sedangkan spaying dilakukan setelah estrus kedua resikonya
meningkat 26 %, spaying yang dilakukan setelah umur 2 tahun tidak berpengaruh hal resiko
dibandingkan dengan anjing tanpa dispaying.
Tingkat kejadian pada anjing betina 198,8 setiap 100.000. dan 50% adalah ganas(maligna) Hampir
seluruhnya anjing betina yang terkena sekitaR 50% sifatnya multipel tumor. Jarang pada anjing
jantan, terutama yang terkena adalah berumur separo s/d tua. Rata2 umur anjing yang terkena
berumur 10,2 tahun, jarang yang berumur kurang 5 tahun.
Anatomi yang terkait / pertimbangan, gambar

19

Kebengkaknan pada gland tersebut pertumbuhannya lambat, yang akut / cepat biasanya krn
keradangan.
Pemeriksaan kilinis ditemukan gejala sbb Massa digld mammae bisa bersifat soliter /single atau
multipel kenyal, mudah digerakan (pada yang benigna) atau terfixir pada jaringan sekitarnya pada
tumor yang maligna, dan kadang2 ada yang terluka/ulcerasi.
Penyebab dan resiko faktor.
Tidak diketahui, kadang ada kaitannya dengan treatmen dengan progestin and estrogen atau
kombinasinya
Diferensial diagnosa: lipoma, Mast cell tumor, Hiperplasia mammaria, mastitis
Pemeriksaan lain yang diperlukan:
Radiography untuk melihat /deteksi metastasis di thorax, juga pada abdomen untuk melihat
apakah ada metastasis di illiaca ( sub lumbal)lymph nodes
Pemeriksan cytology diperlukan juga perlu biopsi untuk kepastian secara histopotologi biasanya
diketemukan 50% benigna , 42 % adenocarcinoma 4% carcinoma inflamatorik dan 4% sarcoma.
Treatment: - secra operasi
-Chemoterapi (jarang)
Chemoterpi menggunakan Doxorubicid (30 mg/mg2 IV sampai 21 hari) side effek obat ini bersifat
toksik, hewan setelah pengobatansering muntah, diarhea, pankreatitis kerusakan jantung.
Secara operasi, anestesi yang digunakan adalah anestesi umum, hewan disiapkan terlebih
dahulu, puasa, premedikasi dengan AS 0,04 mg/kg bb, Ketamine HCL 15 mg/kg bb dicampur
dengan Xylazine Hcl 2 mg/kg bb disuntikan im.
Setelah teranestesi direbahkan rebah dorsal, difixir pasang duk steril dan didesinfektan.

SOAL UJIAN BEDAH KHUSUS


Fakultas Kedokteran Hewan UGM.
Tanggal.././2007
Nama:No Mhs:.Paraf:
Soal ujian.(setiap nomor nilai :1)
Indikasi dari potong ekor yaitu 1.2..
Untuk kepentingan mode, potong ekor harus disesuaikan dengan standard bagi masing-masing
ras.Untuk boxer disisakan 3:Doberman4:.Toy podle 5:
..Rotweller 6:.Pointer7:.Pelaksanaan potong ekor dapat
dilakukan pada umur kurang dari 8:..9:.10:.Pelaksanaan
pada umurjawaban nomor 8 lebih aman,lebih mudah pelaksanaannya dan tanpa anestesi dan
sedikit perdarahannya. Perbedaan pelaksanaan operasi nomor jawaban 8dan9 adalah 11:
..dan pemakaian 12:yang diletakan dipangkal
ekor dengan tujuan untuk 13:.Tehnik untuk umur 3 bulan
keatas-dewasa.
Anestesi
yang digunakan adalah 14:dengan anestetika 15:
atau anestesi 16:dengan anestetika yang digunakan17:
Kulit dinsisi pada 18:.Lakukan preparasi
20

dengan jaringan dibawahnya kearah proximal sampai di 19:..


pembuluhdarah ini diligasi dengan catgut. Pemotongan tulang ekor usahakan tepat di20:
. Dengan ditandai /terlihat adanya 21:..
Mengendorkan torniquet dimaksudkan untuk 21:.. dan harus dilakukan
22:.sebelum kulit dijahit.Istilah dalam cangkok jaringan,Transplantasi
adalah
23:.sedangkan
implantasi
24:
sedangkan
autotranplantasi
adalah
25:
.., sehingga kemungkinan berhasil besar sekali karena jaringan yang
ditanamkan
bukan
merupakan
benda
asing.
Homotransplantasi26:
.sedangkan heterograf 27:.
Tujuan dari semua prosedure cangkok jaringan adalah 28:
Penyebab kegagalan.untu cangkok jaringan adalah : 29
Sepsis
menyebabkan30:
.Penyebab kematian sel baik
graft ataupun
tempat penerima ( BED) adalah 31:..atau 32:

Hemostasis didaerah resipien harus


betul-betul sempurna,
dapat menggunakan 33:
Bekuan darah (Cloth) antara graft dan bed akan menyebabkan 34:
.,dan graft akan mengalami 35:. Tepi dari graft
harus betul-betul beraposisi secara akurat dengan tepi bed dan kontak langsung ini harus dijaga,
penggunaan tekanan dengan bantalan pada graft kulit dengan maksud menjaga kontaknya graft
dan bed seringkali menimbulkan36:., kejadian ini terutama pada bagian 2 yang
menonjol (penonjolan tulang). Idealnya pembalut pada cangkok jaringan adalah harus 37:
,38:. Dan39: .Pembalut yang ada
vaselin steril dengan beberapa lapis kas perban kalau digunakan hasilnya cukup memuaskan
Cleft palate disebut juga 40:..
Disebut demikian karena 41: Breed anjing yang
paling banyak terkena adalah 42:.43:..44:..
Faktor penyebab.kejadian tsb diatas diduga 45:.dan 46:
dan tidak terjadi bila salah satu ditiadakan. Cleft palate sering muncul bersamaan dengan cacat
lain seperti 47:atau disebut juga .. Lesi yang sama
mungkin diperoleh akibat48: Cleft palate atau lesi
yang serupa menyebabkan 49:Anak anjing akan mati
dikarenakan 50:
Soal II. (nilai a: 10;b:15;c:25)
a. Sebutkan ras anjing yang menjalani operasi amputasi declaw umur idealnya serta
persyaratan vaksinasi nya.
b. Untuk anjing berat badan 9kg premedikasi apa yang diberikan dan anestesi apa yang
digunakan , diruang operasi tersedia Atropine sulfat 0,25%,Chlorpromazine 2,5%,
Ketamine 10%, Thiopenton sodium 2,5%, Nembuthal 6%, Anesject 10%.
Hitung volume yang akan digunakan dan bagaimana aplikasinya. Dosis Atropine sulfat
0,04 mg/kg bb;Chlorpromazine 2mg/kg bb; Thiopenton sodium 20mg/kgbb ;Ketamine 20
mg/kgbb ; Pentobarbital 20mg/kgbb.
c. Jelaskan secara singkat prosedur operasinya ?
Kunci jawaban.
I.
1. mode. 2. lesi ekor yang kronis. 3. 2 vertebrae. 4. 2vertebrae. 5. 2/3 panjang ekor. 6. 2-3
vertebrae. 7. segenggaman tangan. 8. kurang 1 minggu. 9. 1bulan-3bulan. 10.lebih dari 3
bulan- dewasa . 11 Pakai anestesi.12. pakai torniquet. 13. mengurangi perdarahan. 14. local,
sirkuler anestesi. 15. lidocain.procaine Hcl 2%.16. anestesi umum. 17 ketamin Hcl;
Penthotal; 18. Bagian destal dari tempat pemotongan tulang. 19. sampai ditempat
pemotongan. 20. intercoccygeal. 21a. nucleus polposus terlihat sebagai gel. 21b. ada
tidaknya

perdarahan.

22.

ligasi
21

atau

cauterisasi.

23.

penanaman

jaringan

hidup.24penanaman material mati. 25. jaringan yang ditanam

berasal dari individu

penerima.26. jaringan yang ditanam berasal dari species yang sama. 27. jaringan yang
ditanam berasal dari species lain. 28. struktur dan fungsi senormal mungkin. 29 infeksi.30.
menghambat migrasi sel keluka dan menghambat vaskularisasi graft. 31. bakteri. 32.enzym
proteolitik.33.tampon,ligasi. 34 menghambat vaskularsasi. 35. terpisah dan kematian.
36.nekrosis tekanan. 37. mencegah masuknya infeksi.38.ada bakteriostatiknya.39. tidak
melekat erat dengan jaringan dibawahnya.40.palatoschisis 41. celah dilangit langit.42.
English

bulldog.43

boston

terrier. 44.

cocker

spanil.

45,

stress.46.

genetic.

47

Harelip,sumbing, chelioschisis. 48. kesetrum kabel listrik. 49. hubungan langsung cavum oral
dan cavum nasi. 50. Pneumonia aspirasi, kelaparan.
II.

A. Doberman pincher , 7-8 minggu.; Boxer , 9-10 minggu; Great dane. 7 minggu . vaksinasi

terhadap parvoVirus.
B. Premedikasi dengan atropine sulfat 0,25% sebanyak 9X 0.04 dibagi 0,25 X 1 ml = 1.44
ml.sc Chlorpromazine 2,5% 9 X 2 dibagi 25 X 1 ml = 0,72 ml. im
Anestesi umum Theopenton sodium 2,5% 9 X 20 dibagi 25 X 1ml = 7,2 ml iv
Atau dengan ketamine Hcl 10% 9 X 20 dibagi 100 X 1 ml = 1,8 ml .im
C. Setelah dinestesi anjing diletakan rebah lateral , ukur telinga dengan menarik ujung telinga
kearah moncong titik singgung di chantus lateralis diberi tanda demikian juga telinga satunya.

SOAL UJIAN BEDAH KHUSUS


Fakultas Kedokteran Hewan UGM.
Tanggal.././2002
Nama:No Mhs:...Paraf:
Soal ujian I. (nilai 50)
Indikasi dari potong telinga yaitu(1).(2)..
.Pelaksanaan potong telinga pada anjing Doberman dapat dilakukan pada umur (3)bl
sedangkan pada pada anjing miniatur pincher pada umur(4):atau.
perbedaan tsb dikarenakan (5).Hasil
dari operasi potong telinga harus disesuaikan dengan jenis kelaminnya untuk anjing jantan telinga
yang disisakan lebih(6)..dibandingkan dengan anjing betina..Pelaksanaan operasi pada
umur
yang
lebih
tua
dari
yang
dianjurkan
tidak
baik
karena
(7)
.
Dan
menyebabkan
(8)
.Indikasi dari potong ekor
adalah (9)dan(10)
Operasi potong ekor yang dijalankan pada umur 3 bulan keatas anestesi yang
digunakan bisa dengan anestesi umum dengan anestetika (11):atau epidural
anestesi dengan anestetika yang digunakan(12):Sebelum kulit diinsisi
dipangkal ekor perlu dipasang (13).berupa karet gelang. Pasang dook steril
22

kemudian kulit dinsisi sebelah (14):dari torniquet. Lakukan preparasi dengan


jaringan dibawahnya kearah proximal sampai di (15):..
pembuluhdarah ini diligasi dengan catgut. Pemotongan tulang ekor usahakan tepat di(16):
. Dengan ditandai /terlihat adanya (17):.Sebelum luka
operasi dijahit torniquet
harus dikendorkan terlebih dahulu dengan tujuan (18):
..
.Istilah
dalam
cangkok
jaringan,Transplantasi
adalah
(19):
.sedangkan
implantasi
(20):
sedangkan
autotranplantasi
adalah
(21):
.., sehingga kemungkinan berhasil besar sekali karena jaringan yang
ditanamkan
bukan
merupakan
benda
asing.
Homotransplantasi
adalah(22):
.sedangkan heterograf( 23):.
Tujuan dari semua prosedure cangkok jaringan adalah (24):
Penyebab utama kegagalan.suatu cangkok jaringan adalah (25)
Cleft palate disebut juga (26):..
Disebut demikian karena adanya (27): Breed
anjing yang paling
banyak terkena adalah
(28):.(29):..(30):
..
Faktor
penyebab.kejadian
tsb
diatas
diduga
(31):.dan
(32):
dan tidak terjadi bila salah satu ditiadakan. Cleft palate sering muncul pada
sepertiga masa bunting dan induk dalam keadaan(33)..(34)..(35)
atau (36)cleft palate sering bersamaan dengan cacat lain seperti
(37): Cacat perolehan yang menyebabkan cleft palate mungkin akibat(38):
Anak anjing akan mati dikarenakan (39):
sebelum operasi perbaikann cleft palate tindakan
penyelamatan
adalah
(40)

Soal II. (nilai a: 10;b:15;c:25)


a.Sebutkan indikasi dari operasi amputasi declaw, ras anjing jenis apa saja yang harus
menjalani operasi tsb diatas?
b.Anestesi apa yang digunakan untuk operasi anjing yang berumur lebih dari 3 bulan?,
sebutkan jenis anestetika dan dosisnya
c.Jelaskan secara singkat tehnik operasi amputasi declaw kaki depan.
Kunci jawaban.
1.mode
2.Lesi didaun telinga yang tak sembuh2/kronis.
3.2-3 bl
4.4bulan atau dewasa. 5.sudah berdiri hanya untuk keserasian.
6.panjang
7.Ada kepatahan dikartilago daun telinga.
8.Terjadi deviasi lateral/medial.
9.mode
10.lesi yang tak sembuh-2 11.Thiopenton sodium,barbiturat.
12.procain Hcl,lidocain Hcl
13.torniquet. 14.proximal.
15.dekat pangkal ekor.
16.Interkoksige
17.Nukleus polposus/telihat spt geletin.
18.ada/tidaknya
perdarahan.
19.penanaman jaringan hidup.
20.yang ditanam material /jarngan mati
21.Yang ditanam berasal dari satu individu.
22. Yang ditanam dari spesies yang sama.
23.Yang ditanam berasal dari lain spesies.
24.struktur dan fungsi senormal mungkin.
25.infeksi
26.Palatoschisis
27ada hubung langsung antara kavum nasi dan oral
28.english bulldog.
29.boston terrrier
30.cocker spaniel.
31 Stress
32. Genetis.
33kurang gizi
34.kena penyakit infektius.
35.kekurangan
gizi atau 36. pemakaian steroid yang berlebihan.
37 Hare lips
38Kesetrum listrik/ngunta/menggigit kabel listrik yang ada alirannya.
39. Kelaparan
40.pemakaian feeding tube untuk memasukan makanan cair/susu.

23

SOAL UJIAN BEDAH KHUSUS


Fakultas Kedokteran Hewan UGM.
Tanggal 27 Juni 2006
Nama:No Mhs:...Paraf:
Soal ujian I. (nilai 40)
Indikasi dari Amputasi declaw yaitu(1).(2)..
Jenis anjing pada indikasi ad 1 adalah (3).(4).dan untuk jawaban
ad 2 antara lain (5) (6)Yang termasuk anjing
pemburu. Pelaksanaan operasi amputasi declaw yang aman dilakukan pada umur kurang (7)
minggu dengan alasan (8).(9)(10).Sedangkan
24

operasi yang dilakukan pada umur yang lebih tua/dewasa lebih komplikated karena (11)
..(12).
Indikasi dari potong ekor adalah (13).dan(14)Operasi potong ekor
yang dijalankan pada umur diatas 3 bulan harus dianestesi, salah satu pilihannya adalah dengan
anestesi umum anestetika yang biasa digunakan adalah (15):atau epidural
anestesi dengan anestetika (16):Sebelum kulit diinsisi dipangkal ekor
perlu dipasang (17).berupa karet gelang. Pasang dook steril kemudian kulit dinsisi
sebelah (18):dari torniquet. Tujuan dari pemasangan torniquet adalah (19)
.. Pemotongan tulang ekor usahakan tepat pada(20):.
Dengan ditandai /terlihat adanya (21):.Sebelum luka operasi dijahit torniquet
harus dikendorkan/dilepas terlebih dahulu dengan tujuan untuk mengetahui ada tidaknya (21):
..
.Istilah dalam cangkok jaringan,Transplantasi adalah (22):sedangkan
implantasi (23):sedangkan
autotranplantasi adalah (24):
., sehingga kemungkinan berhasil besar sekali karena jaringan
yang ditanamkan bukan merupakan benda asing. Homotransplantasi adalah(25):
.sedangkan heterograf( 26):.
Tujuan dari semua prosedure cangkok jaringan adalah (27):
Penyebab
utama
kegagalan.suatu
cangkok
jaringan
adalah
(28)
.
Cleft palate disebut juga (29):..
Disebut demikian karena adanya (30): Breed anjing
yang paling banyak terkena adalah (31):.(32):..(33):..
Faktor penyebab.kejadian tsb diatas diduga (34):.dan (35):dan
tidak terjadi bila salah satu ditiadakan. Salah satu gejala klinis yang menciri dari cleft palate adalah
(36)..,Clef palate sering bersamaan dengan cacat lain seperti
(37): Cacat perolehan yang menyebabkan cleft palate mungkin akibat(38):
Anak anjing umumnya akan mati dikarenakan (39):
sebelum operasi perbaikann cleft palate dilakukan.Tindakan
penyelamatan anak anjing yang menderita cleft palate antara lain pemasangan
(40)
untuk memasukan makanan/minum.
Soal II. (nilai a: 10;b:20;c:30)
a.Sebutkan indikasi rumenotomy
b.metode anestesi apa yang digunakan untuk operasi tsb jenis anestetikanya apa dan berapa
dosisnya?
c.Jelaskan secara singkat tehnik operasi nya

Kunci jawaban ujian I bedah khusus tahun 2006.


1.Untuk mempermudah groming/cliping (mode)
2.Menghindari luka saat berburu.
3.Toy podle , Lakiland terrier
4.Silky terrier, papillon, pekinges
5. Dalmatian, boxer, komodor,siberian husky
6.Alaska malamut,Basset hound,St Bernard,Herder
25

7. Kurang 1 (satu) minggu


8.Tidak perlu anestesi
9.Tidak perlu menjahit luka
10.Tidak perlu membalut luka
11.Memerlukan anestesi
12.Perawatan luka yang intensip
13.Mode
14.Lesi /infeksi ekor yang tak sembuh-sembuh.
15.Pentothal,nembutal atau camuran ketamin dan xylazine
16.Procaine Hcl atau Lidocaine
17.Torniquet
18.kaudal / dibelakang
19..Mengurangi/mecegah perdarahan yang berlebihan.
20. interkoksige / pertengahan sendi tulang ekor
21.Nukleus polposus/ material seperti gel bening
21. ada tidaknya perdarahan
22Penanaman jaringan hidup
23.Penanaman material buatan/bukan jaringan hidup spt silikon.
24.Jaringan yang ditanamkan berasal dari individu penerima ( Jar anjing A ke anjing A)
25.Jaringan yang ditanamkan berasal dari individu yang satu species( anjing A ke anjing B)
26Jaringan yang ditanamkan berasal dari lain species (kucing ke anjing)
27.Menghasilkan struktur dan fungsi senormal mungkin
28.Infeksi/ sepsis
29.Palatoschiosis
30.Adanya celah yang menghubungkan rongga mulut dan rongga hidung
31.English buldog
32.Boston terrier, Dachsund
33.Coker spaniel, pekinges
34.Stress
35 Kongenital
36.Bila menyusu susu keluar dari hidung, atau tidak bisa menyusu
37.Hare lip atau bibir sumbing
38Anak anjing menggigit kabel listrik
39.Kelaparan ataupun pnemonia aspirasi
40. Feding tube/ slang makanan

SOAL UJIAN BEDAH KHUSUS


Fakultas Kedokteran Hewan UGM.
Tanggal
Juni 2007
Nama:No Mhs:...Paraf:
Soal
26

1.a.Sebutkan indikasi rumenotomy


b.metode anestesi apa yang paling effisien untuk operasi tsb diatas , sebutkan jenis
anestetika nya , berapa dosisnya dan bagaimana aplikasinya ?
c.Jelaskan secara singkat tehnik operasi nya
2

a.Sebutkan ras-ras anjing yang biasa menjalani operasi amputasi declaw, sebutkan
indikasinya?
b.Anjing umur 6 bulan berat badan 9kg ditemukan kuku gelambirnya masuk jaringan
menyebabkan luka dan pincang direncanakan untuk amputasi declaw.Anestesi yang
digunakan anestesi umum.Premedikasi dan anestetika apa yang digunakan , diruang
operasi tersedia Atropine sulfat 0,025%,Chlorpromazine Hcl 2,5%, Ketamine Hcl 10%,
Thiopenton sodium 2,5%, Nembuthal 6%, Anesject 10%.
Hitung volume yang akan digunakan untuk premedikasi dan anestesi dan bagaimana
aplikasinya. Dosis Atropine sulfat 0,04 mg/kg bb;Chlorpromazine 2mg/kg bb; Thiopenton
sodium 20mg/kgbb ;Ketamine 15 mg/kgbb ; Pentobarbital 20mg/kgbb.
c. Jelaskan secara singkat prosedur operasi amputasi declaw kaki depan

SOAL UJIAN BEDAH KHUSUS


Fakultas Kedokteran Hewan UGM.
Tanggal
Agustus 2007
Nama:No Mhs:...Paraf:
27

Soal ujian I. (nilai 40)


Indikasi dari Amputasi declaw yaitu(1).(2)..
Jenis anjing pada indikasi ad 1 adalah (3).(4).dan untuk jawaban
ad 2 antara lain (5) (6)Yang termasuk anjing
pemburu. Pelaksanaan operasi amputasi declaw yang aman dilakukan pada umur kurang (7)
minggu dengan alasan (8).(9)(10).Sedangkan
operasi yang dilakukan pada umur yang lebih tua/dewasa lebih komplikated karena (11)
..(12).
Indikasi dari potong ekor adalah (13).dan(14)Operasi potong ekor
yang dijalankan pada umur diatas 3 bulan harus dianestesi, salah satu pilihannya adalah dengan
anestesi umum anestetika yang biasa digunakan adalah (15):atau epidural
anestesi dengan anestetika (16):Sebelum kulit diinsisi dipangkal ekor
perlu dipasang (17).berupa karet gelang. Pasang dook steril kemudian kulit dinsisi
sebelah (18):dari torniquet. Tujuan dari pemasangan torniquet adalah (19)
.. Pemotongan tulang ekor usahakan tepat pada(20):.
Soal II. (nilai a: 10;b:20;c:30)
a.Sebutkan indikasi rumenotomy
b.metode anestesi apa yang digunakan untuk operasi tsb jenis anestetikanya apa dan berapa
dosisnya?
c.Jelaskan secara singkat tehnik operasi nya

Kunci jawaban.
I.
2. mode. 2. lesi ekor yang kronis. 3. 2 vertebrae. 4. 2vertebrae. 5. 2/3 panjang ekor. 6. 2-3
vertebrae. 7. segenggaman tangan. 8. kurang 1 minggu. 9. 1bulan-3bulan. 10.lebih dari 3
bulan- dewasa . 11 Pakai anestesi.12. pakai torniquet. 13. mengurangi perdarahan. 14. local,
sirkuler anestesi. 15. lidocain.procaine Hcl 2%.16. anestesi umum. 17 ketamin Hcl;
28

Penthotal; 18. Bagian destal dari tempat pemotongan tulang. 19. sampai ditempat
pemotongan. 20. intercoccygeal. 21a. nucleus polposus terlihat sebagai gel. 21b. ada
tidaknya

perdarahan.

22.

ligasi

atau

cauterisasi.

23.

hidup.24penanaman material mati. 25. jaringan yang ditanam

penanaman

jaringan

berasal dari individu

penerima.26. jaringan yang ditanam berasal dari species yang sama. 27. jaringan yang
ditanam berasal dari species lain. 28. struktur dan fungsi senormal mungkin. 29 infeksi.30.
menghambat migrasi sel keluka dan menghambat vaskularisasi graft. 31. bakteri. 32.enzym
proteolitik.33.tampon,ligasi. 34 menghambat vaskularsasi. 35. terpisah dan kematian.
36.nekrosis tekanan. 37. mencegah masuknya infeksi.38.ada bakteriostatiknya.39. tidak
melekat erat dengan jaringan dibawahnya.40.palatoschisis 41. celah dilangit langit.42.
English

bulldog.43

boston

terrier. 44.

cocker

spanil.

45,

stress.46.

genetic.

47

Harelip,sumbing, chelioschisis. 48. kesetrum kabel listrik. 49. hubungan langsung cavum oral
dan cavum nasi. 50. Pneumonia aspirasi, kelaparan.
II.

A
Doberman pincher , 7-8 minggu.; Boxer , 9-10 minggu; Great dane. 7 minggu . vaksinasi

terhadap parvo
Virus.
B
Premedikasi dengan atropine sulfat 0,25% sebanyak 9X 0.04 dibagi 0,25 X 1 ml = 1.44
ml.sc
Chlorpromazine 2,5% 9 X 2 dibagi 25 X 1 ml = 0,72 ml. im
Anestesi umum Theopenton sodium 2,5% 9 X 20 dibagi 25 X 1ml = 7,2 ml iv
Atau dengan ketamine Hcl 10% 9 X 20 dibagi 100 X 1 ml = 1,8 ml .im
C.
Setelah dinestesi anjing diletakan rebah lateral , ukur telinga dengan menarik ujung telinga
kearah moncong titik singgung di chantus lateralis diberi tanda demikian juga telinga satunya.
Lobang telinga di tutup kapas, pasang dook steril , pasang klem telinga tepat dengan tanda
yang telah dibuat sedangkan dibagian bawah mepet dengan tragus . Pasang klem panjang
dibawah dari klem telinga . Daun telinga yang akan dipotong didesinfektan, setelah itu dipotong
dengan scalpel.mepet dengan klem tsb. Klem dikendorkan perdarahan yang ada diligasi atau
dikauterisasi. Kulit dan kartilago dibagian bawah diperbaiki/diperbagus setelah itu klit dijahit
secara sederhana tunggal dari bawah sampai ujung telinga. Dengan prosedur yang sama
dilakukan pada telinga satunya. Setelah selesai dilakukan pemlesteran I dengan jalan telinga
diplester jadi satu diatas kepala.

29

SOAL UJIAN BEDAH KHUSUS


Fakultas Kedokteran Hewan UGM.
Tanggal.././2001
Nama:No Mhs:.Paraf:
Soal ujian.(setiap nomor nilai :1)
Indikasi dari potong ekor yaitu 1.2..
30

Untuk kepentingan mode, potong ekor harus disesuaikan dengan standard bagi masing-masing
ras.Untuk boxer disisakan 3:Doberman4:.Toy podle 5:
..Rotweller 6:.Pointer7:.Pelaksanaan potong ekor dapat
dilakukan pada umur kurang dari 8:..9:.10:.Pelaksanaan
pada umurjawaban nomor 8 lebih aman,lebih mudah pelaksanaannya dan tanpa anestesi dan
sedikit perdarahannya. Perbedaan pelaksanaan operasi nomor jawaban 8dan9 adalah 11:
..dan pemakaian 12:yang diletakan dipangkal
ekor dengan tujuan untuk 13:.Tehnik untuk umur 3 bulan
keatas-dewasa.
Anestesi
yang digunakan adalah 14:dengan anestetika 15:
atau anestesi 16:dengan anestetika yang digunakan17:
Kulit dinsisi pada 18:.Lakukan preparasi
dengan jaringan dibawahnya kearah proximal sampai di 19:..
pembuluhdarah ini diligasi dengan catgut. Pemotongan tulang ekor usahakan tepat di20:
. Dengan ditandai /terlihat adanya 21:..
Mengendorkan torniquet dimaksudkan untuk 21:.. dan harus dilakukan
22:.sebelum kulit dijahit.Istilah dalam cangkok jaringan,Transplantasi
adalah
23:.sedangkan
implantasi
24:
sedangkan
autotranplantasi
adalah
25:
.., sehingga kemungkinan berhasil besar sekali karena jaringan yang
ditanamkan
bukan
merupakan
benda
asing.
Homotransplantasi26:
.sedangkan heterograf 27:.
Tujuan dari semua prosedure cangkok jaringan adalah 28:
Penyebab kegagalan.untu cangkok jaringan adalah : 29
Sepsis
menyebabkan30:
.Penyebab kematian sel baik
graft ataupun
tempat penerima ( BED) adalah 31:..atau 32:

Hemostasis didaerah resipien harus


betul-betul sempurna,
dapat menggunakan 33:
Bekuan darah (Cloth) antara graft dan bed akan menyebabkan 34:
.,dan graft akan mengalami 35:. Tepi dari graft
harus betul-betul beraposisi secara akurat dengan tepi bed dan kontak langsung ini harus dijaga,
penggunaan tekanan dengan bantalan pada graft kulit dengan maksud menjaga kontaknya graft
dan bed seringkali menimbulkan36:., kejadian ini terutama pada bagian 2 yang
menonjol (penonjolan tulang). Idealnya pembalut pada cangkok jaringan adalah harus 37:
,38:. Dan39: .Pembalut yang ada
vaselin steril dengan beberapa lapis kas perban kalau digunakan hasilnya cukup memuaskan
Cleft palate disebut juga 40:..
Disebut demikian karena 41: Breed anjing yang
paling banyak terkena adalah 42:.43:..44:..
Faktor penyebab.kejadian tsb diatas diduga 45:.dan 46:
dan tidak terjadi bila salah satu ditiadakan. Cleft palate sering muncul bersamaan dengan cacat
lain seperti 47:atau disebut juga .. Lesi yang sama
mungkin diperoleh akibat48: Cleft palate atau lesi
yang serupa menyebabkan 49:Anak anjing akan mati
dikarenakan 50:
Soal II. (nilai a: 10;b:15;c:25)
d. Sebutkan ras anjing yang menjalani operasi potong telinga, umur idealnya serta
persyaratan vaksinasi nya.
e. Untuk anjing berat badan 9kg premedikasi apa yang diberikan dan anestesi apa yang
digunakan , diruang operasi tersedia Atropine sulfat 0,25%,Chlorpromazine 2,5%,
Ketamine 10%, Thiopenton sodium 2,5%, Nembuthal 6%, Anesject 10%.
Hitung volume yang akan digunakan dan bagaimana aplikasinya. Dosis Atropine sulfat
0,04 mg/kg bb;Chlorpromazine 2mg/kg bb; Thiopenton sodium 20mg/kgbb ;Ketamine 20
mg/kgbb ; Pentobarbital 20mg/kgbb.
f. Jelaskan secara singkat prosedur operasinya ?
31

Kunci jawaban.
I.
3. mode. 2. lesi ekor yang kronis. 3. 2 vertebrae. 4. 2vertebrae. 5. 2/3 panjang ekor. 6. 2-3
vertebrae. 7. segenggaman tangan. 8. kurang 1 minggu. 9. 1bulan-3bulan. 10.lebih dari 3
bulan- dewasa . 11 Pakai anestesi.12. pakai torniquet. 13. mengurangi perdarahan. 14. local,
sirkuler anestesi. 15. lidocain.procaine Hcl 2%.16. anestesi umum. 17 ketamin Hcl;
Penthotal; 18. Bagian destal dari tempat pemotongan tulang. 19. sampai ditempat
pemotongan. 20. intercoccygeal. 21a. nucleus polposus terlihat sebagai gel. 21b. ada
tidaknya

perdarahan.

22.

ligasi

atau

cauterisasi.

23.

hidup.24penanaman material mati. 25. jaringan yang ditanam

penanaman

jaringan

berasal dari individu

penerima.26. jaringan yang ditanam berasal dari species yang sama. 27. jaringan yang
ditanam berasal dari species lain. 28. struktur dan fungsi senormal mungkin. 29 infeksi.30.
menghambat migrasi sel keluka dan menghambat vaskularisasi graft. 31. bakteri. 32.enzym
proteolitik.33.tampon,ligasi. 34 menghambat vaskularsasi. 35. terpisah dan kematian.
36.nekrosis tekanan. 37. mencegah masuknya infeksi.38.ada bakteriostatiknya.39. tidak
melekat erat dengan jaringan dibawahnya.40.palatoschisis 41. celah dilangit langit.42.
English

bulldog.43

boston

terrier. 44.

cocker

spanil.

45,

stress.46.

genetic.

47

Harelip,sumbing, chelioschisis. 48. kesetrum kabel listrik. 49. hubungan langsung cavum oral
dan cavum nasi. 50. Pneumonia aspirasi, kelaparan.
II.

A.Doberman pincher , 7-8 minggu.; Boxer , 9-10 minggu; Great dane. 7 minggu . vaksinasi

terhadap parvo Virus.


B.
Premedikasi dengan atropine sulfat 0,25% sebanyak 9X 0.04 dibagi 0,25 X 1 ml = 1.44
ml.sc
Chlorpromazine 2,5% 9 X 2 dibagi 25 X 1 ml = 0,72 ml. im
Anestesi umum Theopenton sodium 2,5% 9 X 20 dibagi 25 X 1ml = 7,2 ml iv
Atau dengan ketamine Hcl 10% 9 X 20 dibagi 100 X 1 ml = 1,8 ml .im
C.
Setelah dinestesi anjing diletakan rebah lateral , ukur telinga dengan menarik ujung telinga
kearah moncong titik singgung di chantus lateralis diberi tanda demikian juga telinga satunya.

32

Lobang telinga di tutup kapas, pasang dook steril , pasang klem telinga
tepat dengan tanda yang telah dibuat sedangkan dibagian bawah mepet
dengan tragus . Pasang klem panjang dibawah dari klem telinga . Daun
telinga yang akan dipotong didesinfektan, setelah itu dipotong dengan
scalpel.mepet dengan klem tsb. Klem dikendorkan perdarahan yang
ada diligasi atau dikauterisasi. Kulit dan kartilago dibagian bawah
diperbaiki/diperbagus setelah itu klit dijahit secara sederhana tunggal
dari bawah sampai ujung telinga. Dengan prosedur yang sama
dilakukan pada telinga satunya. Setelah selesai dilakukan pemlesteran I
dengan jalan telinga diplester jadi satu diatas kepala.

33

SOAL UJIAN BEDAH KHUSUS


Fakultas Kedokteran Hewan UGM.
Tanggal.././2002
Nama:No Mhs:...Paraf:
Soal ujian I. (nilai 50)
Indikasi dari potong telinga yaitu(1).(2)..
.Pelaksanaan potong telinga pada anjing Doberman dapat dilakukan pada umur (3)bl
sedangkan pada pada anjing miniatur pincher pada umur(4):atau.
perbedaan tsb dikarenakan (5).Hasil
dari operasi potong telinga harus disesuaikan dengan jenis kelaminnya untuk anjing jantan telinga
yang disisakan lebih(6)..dibandingkan dengan anjing betina..Pelaksanaan operasi pada
34

umur
yang
lebih
tua
dari
yang
dianjurkan
tidak
baik
karena
(7)
.
Dan
menyebabkan
(8)
.Indikasi dari potong ekor
adalah (9)dan(10)
Operasi potong ekor yang dijalankan pada umur 3 bulan keatas anestesi yang
digunakan bisa dengan anestesi umum dengan anestetika (11):atau epidural
anestesi dengan anestetika yang digunakan(12):Sebelum kulit diinsisi
dipangkal ekor perlu dipasang (13).berupa karet gelang. Pasang dook steril
kemudian kulit dinsisi sebelah (14):dari torniquet. Lakukan preparasi dengan
jaringan dibawahnya kearah proximal sampai di (15):..
pembuluhdarah ini diligasi dengan catgut. Pemotongan tulang ekor usahakan tepat di(16):
. Dengan ditandai /terlihat adanya (17):.Sebelum luka
operasi dijahit torniquet
harus dikendorkan terlebih dahulu dengan tujuan (18):
..
.Istilah
dalam
cangkok
jaringan,Transplantasi
adalah
(19):
.sedangkan
implantasi
(20):
sedangkan
autotranplantasi
adalah
(21):
.., sehingga kemungkinan berhasil besar sekali karena jaringan yang
ditanamkan
bukan
merupakan
benda
asing.
Homotransplantasi
adalah(22):
.sedangkan heterograf( 23):.
Tujuan dari semua prosedure cangkok jaringan adalah (24):
Penyebab utama kegagalan.suatu cangkok jaringan adalah (25)
Cleft palate disebut juga (26):..
Disebut demikian karena adanya (27): Breed
anjing yang paling
banyak terkena adalah
(28):.(29):..(30):
..
Faktor
penyebab.kejadian
tsb
diatas
diduga
(31):.dan
(32):
dan tidak terjadi bila salah satu ditiadakan. Cleft palate sering muncul pada
sepertiga masa bunting dan induk dalam keadaan(33)..(34)..(35)
atau (36)cleft palate sering bersamaan dengan cacat lain seperti
(37): Cacat perolehan yang menyebabkan cleft palate mungkin akibat(38):
Anak anjing akan mati dikarenakan (39):
sebelum operasi perbaikann cleft palate tindakan
penyelamatan
adalah
(40)

..
Soal II. (nilai a: 10;b:15;c:25)
a.Sebutkan indikasi dari operasi amputasi declaw, ras anjing jenis apa saja yang harus
menjalani operasi tsb diatas?
b.Anestesi apa yang digunakan untuk operasi anjing yang berumur lebih dari 3 bulan?,
sebutkan jenis anestetika dan dosisnya
c.Jelaskan secara singkat tehnik operasi amputasi declaw kaki depan.

Kunci jawaban.
1.mode
2.Lesi didaun telinga yang tak sembuh2/kronis.
3.2-3 bl
4.4bulan atau dewasa. 5.sudah berdiri hanya untuk keserasian.
6.panjang
7.Ada kepatahan dikartilago daun telinga.
8.Terjadi deviasi lateral/medial.
9.mode
10.lesi yang tak sembuh-2 11.Thiopenton sodium,barbiturat.
12.procain Hcl,lidocain Hcl
13.torniquet. 14.proximal.
15.dekat pangkal ekor.
16.Interkoksige
17.Nukleus polposus/telihat spt geletin.
18.ada/tidaknya
perdarahan.
19.penanaman jaringan hidup.
20.yang ditanam material /jarngan mati
21.Yang ditanam berasal dari satu individu.
22. Yang ditanam dari spesies yang sama.
23.Yang ditanam berasal dari lain spesies.
24.struktur dan fungsi senormal mungkin.
25.infeksi
26.Palatoschisis
27ada hubung langsung antara kavum nasi dan oral
28.english bulldog.
29.boston terrrier
30.cocker spaniel.
31 Stress
35

32. Genetis.
33kurang gizi
34.kena penyakit infektius.
gizi atau 36. pemakaian steroid yang berlebihan.
37 Hare lips
38Kesetrum listrik/ngunta/menggigit kabel listrik yang ada alirannya.
40.pemakaian feeding tube untuk memasukan makanan cair/susu.

35.kekurangan
39. Kelaparan

a.

SOAL UJIAN BEDAH KHUSUS


Fakultas Kedokteran Hewan UGM.
Tanggal 11 Juni 2003.
Nama:No Mhs:...Paraf:
Soal ujian I. (nilai 40)
Indikasi dari Amputasi declaw yaitu(1).(2)..
Jenis anjing pada indikasi ad 1 adalah (3).(4).dan untuk jawaban
ad 2 antara lain (5) (6)Yang termasuk anjing
pemburu. Pelaksanaan operasi amputasi declaw yang ideal dilakukan pada umur kurang (7)
minggu dengan alasan (8).(9)(10).Sedangkan
operasi yang dilakukan pada umur yang lebih tua/dewasa lebih komplikated karena (11)
..(12).
36

Indikasi dari potong ekor adalah (13).dan(14)Operasi potong ekor


yang dijalankan pada umur diatas 3 bulan harus dianestesi, salah satu pilihannya adalah dengan
anestesi umum anestetika yang biasa digunakan adalah (15):atau epidural
anestesi dengan anestetika (16):Sebelum kulit diinsisi dipangkal ekor
perlu dipasang (17).berupa karet gelang. Pasang dook steril kemudian kulit dinsisi
sebelah (18):dari torniquet. Tujuan dari pemasangan torniquet adalah (19)
.. Pemotongan tulang ekor usahakan tepat pada(20):.
Dengan ditandai /terlihat adanya (21):.Sebelum luka operasi dijahit torniquet
harus dikendorkan/dilepas terlebih dahulu dengan tujuan untuk mengetahui ada tidaknya (21):
..
.Istilah dalam cangkok jaringan,Transplantasi adalah (22):sedangkan
implantasi (23):sedangkan
autotranplantasi adalah (24):
., sehingga kemungkinan berhasil besar sekali karena jaringan
yang ditanamkan bukan merupakan benda asing. Homotransplantasi adalah(25):
.sedangkan heterograf( 26):.
Tujuan dari semua prosedure cangkok jaringan adalah (27):
Penyebab
utama
kegagalan.suatu
cangkok
jaringan
adalah
(28)
.
Cleft palate disebut juga (29):..
Disebut demikian karena adanya (30): Breed anjing
yang paling banyak terkena adalah (31):.(32):..(33):..
Faktor penyebab.kejadian tsb diatas diduga (34):.dan (35):dan
tidak terjadi bila salah satu ditiadakan. Salah satu gejala klinis yang menciri dari cleft palate adalah
(36)..,Clef palate sering bersamaan dengan cacat lain seperti
(37): Cacat perolehan yang menyebabkan cleft palate mungkin akibat(38):
Anak anjing umumnya akan mati dikarenakan (39):
sebelum operasi perbaikann cleft palate dilakukan.Tindakan
penyelamatan anak anjing yang menderita cleft palate antara lain pemasangan
(40)
untuk memasukan makanan/minum.
Soal II. (nilai a: 20;b:20;c:20)
a.Sebutkan
indikasi dari operasi potong telinga, ras anjing jenis apa saja yang
diperbolehkan /umumnya dilakukan operasi potong telinga .
b.Anestesi apa yang digunakan untuk operasi potong telinga, sebutkan premedikasi dan jenis
anestetikanya dan berapa dosisnya?
c.Jelaskan secara singkat tehnik operasi potong telinga ?

Kunci jawaban ujian I bedah khusus tahun 2003.


1.Untuk mempermudah groming/cliping (mode)
2.Menghindari luka saat berburu.
3.Toy podle , Lakiland terrier
4.Silky terrier, papillon, pekinges
5. Dalmatian, boxer, komodor,siberian husky
6.Alaska malamut,Basset hound,St Bernard,Herder
7. Kurang 1 (satu) minggu
8.Tidak perlu anestesi
9.Tidak perlu menjahit luka
10.Tidak perlu membalut luka
11.Memerlukan anestesi
12.Perawatan luka yang intensip
13.Mode
14.Lesi /infeksi ekor yang tak sembuh-sembuh.
15.Pentothal,nembutal atau camuran ketamin dan xylazine
16.Procaine Hcl atau Lidocaine
17.Torniquet
18.kaudal / dibelakang
19..Mengurangi/mecegah perdarahan yang berlebihan.
37

20. interkoksige / pertengahan sendi tulang ekor


21.Nukleus polposus/ material seperti gel bening
21. ada tidaknya perdarahan
22Penanaman jaringan hidup
23.Penanaman material buatan/bukan jaringan hidup spt silikon.
24.Jaringan yang ditanamkan berasal dari individu penerima ( Jar anjing A ke anjing A)
25.Jaringan yang ditanamkan berasal dari individu yang satu species( anjing A ke anjing B)
26Jaringan yang ditanamkan berasal dari lain species (kucing ke anjing)
27.Menghasilkan struktur dan fungsi senormal mungkin
28.Infeksi/ sepsis
29.Palatoschiosis
30.Adanya celah yang menghubungkan rongga mulut dan rongga hidung
31.English buldog
32.Boston terrier, Dachsund
33.Coker spaniel, pekinges
34.Stress
35 Kongenital
36.Bila menyusu susu keluar dari hidung, atau tidak bisa menyusu
37.Hare lip atau bibir sumbing
38Anak anjing menggigit kabel listrik
39.Kelaparan ataupun pnemonia aspirasi
40. Feding tube/ slang makanan

Kunci jawaban.
I.
4. mode. 2. lesi ekor yang kronis. 3. 2 vertebrae. 4. 2vertebrae. 5. 2/3 panjang ekor. 6. 2-3
vertebrae. 7. segenggaman tangan. 8. kurang 1 minggu. 9. 1bulan-3bulan. 10.lebih dari 3
bulan- dewasa . 11 Pakai anestesi.12. pakai torniquet. 13. mengurangi perdarahan. 14. local,
sirkuler anestesi. 15. lidocain.procaine Hcl 2%.16. anestesi umum. 17 ketamin Hcl;
Penthotal; 18. Bagian destal dari tempat pemotongan tulang. 19. sampai ditempat
pemotongan. 20. intercoccygeal. 21a. nucleus polposus terlihat sebagai gel. 21b. ada
tidaknya

perdarahan.

22.

ligasi

atau

cauterisasi.

23.

hidup.24penanaman material mati. 25. jaringan yang ditanam

penanaman

jaringan

berasal dari individu

penerima.26. jaringan yang ditanam berasal dari species yang sama. 27. jaringan yang
ditanam berasal dari species lain. 28. struktur dan fungsi senormal mungkin. 29 infeksi.30.
menghambat migrasi sel keluka dan menghambat vaskularisasi graft. 31. bakteri. 32.enzym
proteolitik.33.tampon,ligasi. 34 menghambat vaskularsasi. 35. terpisah dan kematian.
38

36.nekrosis tekanan. 37. mencegah masuknya infeksi.38.ada bakteriostatiknya.39. tidak


melekat erat dengan jaringan dibawahnya.40.palatoschisis 41. celah dilangit langit.42.
English

bulldog.43

boston

terrier. 44.

cocker

spanil.

45,

stress.46.

genetic.

47

Harelip,sumbing, chelioschisis. 48. kesetrum kabel listrik. 49. hubungan langsung cavum oral
dan cavum nasi. 50. Pneumonia aspirasi, kelaparan.
II.

A
Doberman pincher , 7-8 minggu.; Boxer , 9-10 minggu; Great dane. 7 minggu . vaksinasi

terhadap parvo
Virus.
B
Premedikasi dengan atropine sulfat 0,25% sebanyak 9X 0.04 dibagi 0,25 X 1 ml = 1.44
ml.sc
Chlorpromazine 2,5% 9 X 2 dibagi 25 X 1 ml = 0,72 ml. im
Anestesi umum Theopenton sodium 2,5% 9 X 20 dibagi 25 X 1ml = 7,2 ml iv
Atau dengan ketamine Hcl 10% 9 X 20 dibagi 100 X 1 ml = 1,8 ml .im
C.
Setelah dinestesi anjing diletakan rebah lateral , ukur telinga dengan menarik ujung telinga
kearah moncong titik singgung di chantus lateralis diberi tanda demikian juga telinga satunya.
Lobang telinga di tutup kapas, pasang dook steril , pasang klem telinga tepat dengan tanda
yang telah dibuat sedangkan dibagian bawah mepet dengan tragus . Pasang klem panjang
dibawah dari klem telinga . Daun telinga yang akan dipotong didesinfektan, setelah itu dipotong
dengan scalpel.mepet dengan klem tsb. Klem dikendorkan perdarahan yang ada diligasi atau
dikauterisasi. Kulit dan kartilago dibagian bawah diperbaiki/diperbagus setelah itu klit dijahit
secara sederhana tunggal dari bawah sampai ujung telinga. Dengan prosedur yang sama
dilakukan pada telinga satunya. Setelah selesai dilakukan pemlesteran I dengan jalan telinga
diplester jadi satu diatas kepala.

39

Anda mungkin juga menyukai