Anda di halaman 1dari 11

CITES

CITES atau Convention on International Trade in


Endangered Species of Wild Fauna and Flora (konvensi
perdagangan internasional untuk spesies-spesies flora
dan satwa liar) adalah suatu pakta perjanjian
internasional yang berlaku sejak tahun 1975

CITES
Sejak 1978 Indonesia telah menjadi parties CITES
dan meratifikasi konvensi tersebut dengan Keputusan
Pemerintah No. 43 Tahun 1978. Yang berdasarkan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 1999 diwakili oleh
Kementerian Kehutanan sebagai otoritas pengelola
CITES di Indonesia dan Lembaga Ilmu Pengetahuan
Indonesia (LIPI) sebagai otoritas keilmuan CITES.

CITES
Fokus utama CITES adalah memberikan perlindungan
pada spesies tumbuhan dan satwa liar terhadap
perdagangan internasional yang tidak sesuai dengan
ketentuan yang berlaku, yang mungkin akan membahayakan
kelestarian tumbuhan dan satwa liar tersebut

CITES
Substansi kesepakatan CITES antara lain:
Ketentuan mengenai jenis-jenis spesies,
perdagangan internasional dan tata niaga
perijinannya
Ketentuan terkait pelaksanaan Conference of
Parties/ CoP (Peserta dan isu-isu yang dibahas)
Ketentuan tentang CITES sekretariat dan
peran pentingnya
Ketentuan perdagangan yang dikecualikan
dari CITES
Ketentuan/ kewajiban para anggota (measures
to be taken by parties)
Ketentuan amandemen untuk CITES listed
species

Apendiks CITES
Spesies-spesies hewan dan tumbuhan yang berada dalam
pengawasan CITES dikelompokkan dalam tiga kelompok yang
dinamakan Apendiks I, Apendiks II, dan Apendiks III. Penetapan daftar
spesies perkelompok (Apendiks) ditentukan berdasarkan konvensi
dalam konferensi Para Pihak (CoP). Tiga apendiks dalam CITES yaitu:
Apendiks I adalah daftar seluruh spesies tumbuhan dan satwa liar
yang dilarang dalam segala bentuk perdagangan internasional.
Apendiks I sedikitnya berisi 800 spesies hewan dan tumbuhan.
Apendiks II adalah daftar spesies yang tidak terancam kepunahan,
tapi mungkin terancam punah bila perdagangan terus berlanjut tanpa
adanya pengaturan. Dalam apendiks II berisi sekitar 32.500 spesies.
Apendiks III adalah daftar spesies tumbuhan dan satwa liar yang
dilindungi di negara tertentu dalam batas-batas kawasan habitatnya,
dan suatu saat peringkatnya bisa dinaikkan ke dalam Apendiks II atau
Apendiks I.

Apendiks CITES
Spesies hewan dan tumbuhan Indonesia yang masuk dalam
daftar Apendiks CITES cukup banyak. Total keselurahan binatang
Indonesia dalam daftar Apendiks CITES mencapai 1.548 spesies
hewan dan 907 spesies tumbuhan dengan perincian sebagai berikut:
Apendiks I sebanyak 84 spesies hewan 27 spesies tumbuhan.
Apendiks II sebanyak 1.365 spesies hewan dan 880 spesies
tumbuhan.
Apendiks III sebanyak 9 spesies hewan.

II

III

Anda mungkin juga menyukai