CURRICULUM VITAE

NAMA
TEMPAT TGL LAHIR
ALAMAT
PENDIDIKAN

LIA GARDENIA PARTAKUSUMA

BANDUNG, 16 DESEMBER 1960
JATIBENING ESTATE BEKASI
FK UNPAD BANDUNG
(LULUS 1986)
PATOLOGI KLINIK FKUI JKT (LULUS 1996)
MAGISTER MANAJEMEN LPPM ( PENDIDIKAN)

MINAT

-PENYAKIT INFEKSI
-MANAJEMEN MUTU
-KESEHATAN KERJA

PELATIHAN

-STANDARISASI HIV, TB, PHILIPINNES

-STANDARISASI TB, BANGKOK
-STANDARISASI TB, IMVS, ADELAIDE
-PELATIHAN ISO 9000 - SGS
-PELATIHAN AUDITOR ISO 15189 KAN
-PELATIHAN KARS

RIWAYAT PEKERJAAN
-KEPALA PUSKESMAS PROP RIAU
-STAF MEDIK RSAL DR MINTOHARDJO
JAKARTA
-KEPALA INSTALASI LAB PATOLOGI KLINIK
&
MIKROBIOLOGI RSUP PERSAHABATAN
JABATAN SEKARANG
-DIREKTUR UMUM, SDM & PENDIDIKAN
RSUP PERSAHABATAN
-KETUA PP PDS PATKLIN
-WAKIL KETUA POKJA LAB TB NASIONAL
-ANGGOTA POKJA FLU BURUNG NASIONAL
-ANGGOTA POKJA DENGUE NASIONAL
-ANGGOTA KONSIL KOMITE AKREDITAS
NASIONAL
-ANGGOTA POKJA PAL NASIONAL

PENGELOLAAN TARIF
DI LABORATORIUM MEDIK
Diajukan Pada
Simposium & Workshop Forum Komunikasi Ilmiah
Laboratorium Klinik Jawa Timur
SURABAYA, 25 OKTOBER 2008
Lia G Partakusuma

LAB 1895

PENDAHULUAN

70% KEPUTUSAN MEDIS BERDASARKAN HASIL LAB

(SILVERSTEIN, 2003)

BIAYA LAB = 3.5 % BIAYA TOTAL YAN KESEHATAN

(IOM, 2000)

LAB RS PENGHASIL NO 2 OR 1

SELAIN YAN KES, DIPERLUKAN PADA :

PENDIDIKAN & PENELITIAN
DESAIN TEKNOLOGI & INFORMASI
PENGEMBANGAN MUTU YAN KES

PENTING

MANAJEMEN LAB

FINANCIAL MANAGEMENT
PRICING (TARIF) ?
MARGIN (KEUNTUNGAN)?
KETENTUAN UMUM UNIT COST
PENERAPAN
EVALUASI

1942

KONSEP BIAYA

U/ HASILKAN SUATU PRODUK (OUT-PUT)

PERLU SEJUMLAH IN-PUT

BIAYA ADALAH NILAI DARI SEJUMLAH IN-PUT

(FAKTOR PRODUKSI) YANG DIPAKAI UNTUK
MENGHASILKAN SUATU PRODUK (OUT-PUT)

BIAYA ADALAH NILAI DARI SUATU

PENGORBANAN UNTUK MEMPEROLEH SUATU
OUT-PUT TERTENTU

Costing Spectrum

average
micro

y
da
er
tp
os
t
ec
en
ag
m
er
ay
Av
ep
ar
ic
ed
eM
at
tim
Es
n
io
ss
re
eg
g
tr
os
tin
C
os
tc
lis
ed
uc
ed
R
ill
-b
do
t
eu
en
Ps
m
re
su
ea
m
t
ec
ir
D

UNIT COST = BIAYA SATUAN

BIAYA YANG DIHITUNG UNTUK SATU SATUAN

PRODUK PELAYANAN
=

BIAYA TOTAL
TOTAL OUT-PUT

BIAYA SATUAN YANG DIHITUNG BERDASARKAN

PERHITUNGAN BIAYA PENGELUARAN NYATA U/
MENGHASILKAN PRODUK PADA KURUN WAKTU
TERTENTU (ACTUAL UNIT COST)

KLASIFIKASI BIAYA (COST)

(JAROS LJ et al. LAB FINANCIAL MANAGEMENT.

IN HENRYS CLINICAL DIAGNOSIS & MANAGEMENT BY LABORATORY METHODES,
2007)
DIRECT

REAGENT

INDIRECT

VARIABLE
(tgt output)

FIXED

SALARY

NONSALARY

OPERATING

PROFICIENCY
TEST

ANALYZER
SERVICE

ANALYZER

TESTING
STAFF

semivariabel

MANAGEMENT
STAFF

RENT

CAPITAL
(invest)

Cost Modeling Important

Concepts

BREAK DOWN PROBLEM AS MUCH AS POSSIBLE

RELEVANT COST ELEMENTS

CLEARLY IDENTIFY COST ELEMENTS CONSIDERED

CALCULATE ELEMENT COST WITH CONVENIENT BASIS

VARIABLE
FIXED

<==> PER UNIT

<==> PER PERIOD

BE CAREFUL OF SPURIOUS PRECISION

Fundamentals of
Process-Based Cost Modeling
Dr. Frank R. Field
Massachusetts Institute of Technology
Cambridge, Massachusetts
2004

LANGKAH-LANGKAH

TENTUKAN PROSES DENGAN RINCI

TENTUKAN KOMPONEN BIAYA SETIAP PROSES

PRA ANALITIK
ANALITIK
PASCA ANALITIK

BAHAN
ALAT
SARANA-PRASARANA
TENAGA / SDM

BIAYA YANG TERPISAH DAPAT DIKELUARKAN

DULU

PEMASARAN
ASURANSI
TRANSPORTASI

MARGIN
= PRICE - FULLY LOADED COST
(DIRECT + INDIRECT COST
PER REPORTABLE RESULT FOR TYPICAL RUN)

TOTAL DIRECT COST =

DIRECT LABOUR + DIRECT SUPPLIES

TOTAL INDIRECT COST =

ESTIMATED BY TYPICAL HOSPITAL

AS 2.5 DIRECT COST

KETENTUAN UMUM
UNIT COST TEORI LEMPER
HITUNG BIAYA SELURUH KOMPONEN
TERMASUK YANG TIDAK TERJUAL &
FASILITAS YANG DIGUNAKAN

BIAYA
BIAYA
BIAYA
BIAYA

SARANA-PRA SARANA
PERALATAN BESAR
BAHAN HABIS PAKAI
SDM

BIAYA SARANA PRA

SARANA

BIAYA BANGUNAN DIDASARI HARGA PEROLEHAN

DAN UMUR (LIFE-TIME)

NILAI BANGUNAN BARU Rp 1,000,000/M2

PEMELIHARAAN BANGUNAN Rp 55,000/M2
LIFE TIME GEDUNG 20 THN

BIAYA ALAT (ANNUALLIZED FIXED COST)

HARGA BELI
MASA PAKAI
BIAYA PEMELIHARAAN
AFC = HARGA BARANG X (1+LAJU INFLASI) X MASA PAKAI
PERKIRAAN MASA PAKAI (LIFE TIME)

BIAYA PEMAKAIAN LISTRIK

Rp 550 / KWatt / HOUR ATAU Rp 0,55 /

WATT/JAM

BIAYA PEMAKAIAN AIR

Rp 1,500 / M3 AIR ATAU Rp 1,50 / LITER AIR

BIAYA UMUM
PERALATAN BESAR

BIAYA PEMAKAIAN ALAT/MENIT =

HARGA ALAT DIBAGI DGN LIFE TIME
ALAT, DIBAGI 365, DIBAGI 24, DIBAGI
60

LIFE TIME ALAT SEKITAR 2-10 TAHUN,

RATA-RATA 5 TAHUN

BIAYA BAHAN HABIS

PAKAI

DIHITUNG YANG LANGSUNG

DIGUNAKAN UNTUK PRODUKSI JASA

BILA BIAYANYA KECIL BISA DIABAIKAN

ATAU DIGABUNG DGN YANG LAIN SBG
PAKET

BIAYA SDM

JASA DOKTER BERDASARKAN KETENTUAN YANG BERLAKU

DI PROFESI ATAU DI RS / LAB

PROFESI PDS PATKLIN :

5-10% BRUTO (atau jasa medis yang dihitung per pasien

berdasarkan klasifikasi pemeriksaan)
Jasa tetap / bulan. Pengaturan jasa tetap ditinjau setiap tahun
sesuai dengan aturan yang berlaku di unit kerja terkait
Dibedakan antara part timer dan full timer.
Jasa KONSULTASI per pasien sesuai dengan tarif konsultasi
profesi lain setempat

JASA ANALIS DIHITUNG BERDASARKAN KEWAJARAN THD

PROFESI DOKTER ATAU KETENTUAN RS / LAB

PERAN DOKTER SPESIALIS

PATOLOGI KLINIK (DSPK)

PENENTUAN PEMERIKSAAN
STANDARD OPERATIONAL PROCEDURES
PEMILIHAN ALAT/METODA/REAGENSIA
EVALUASI MUTU PEMERIKSAAN
VALIDASI HASIL
EKSPERTIS
KONSULTASI
PEMBINAAN TEKNIS
PENGEMBANGAN PROFESI
KEMITRAAN DGN KLINISI

PERAN
PENGELOLA/MANAJEMEN

MANAJEMEN RS LAB PENGGUNA JASA

PENGELOLA SDM
PENGELOLA LOGISTIK

REAGENSIA, BAHAN HABIS PAKAI, ATK

PENGELOLA MAINTENANCE ALAT

PENGELOLA SARANA-PRASARANA
PELAKSANA QC
PENGELOLA LAPORAN & ARSIP
KOMUNIKASI ANTAR TEMPAT LAYANAN
HUMAS / MARKETING

PELAKSANA (ANALIS +
ADMN)

MELAKSANAKAN PEMERIKSAAN LAB

SESUAI SOP YANG DITENTUKAN

PENGEMBANGAN PROFESI INDIVIDU

EVALUASI SETIAP PEMERIKSAAN YANG

DILAKUKAN

PERHITUNGAN UMUM
SARANA-PRASARANA

BIAYA AIR CUCI TANGAN

CUCI TANGAN SETIAP KALI 1 LITER = Rp.1,50

BIAYA SAMPLING 2 LITER/20 PASIEN = Rp.0,15
DIBULATKAN Rp.1,-

BIAYA AIR CUCI ALAT/TABUNG

CUCI ALAT TIAP KALI 2000 LITER

2000 X Rp.1,50 = Rp.3.000,PEMAKAIAN AIR UNTUK 500 TES = 3.000/500 =
Rp.6,-

PERHITUNGAN UMUM
SARANA-PRASARANA

BIAYA LISTRIK AC

LISTRIK 1000 WATT, TARIF Rp.0,55 / WATT/JAM

RATA-RATA DIGUNAKAN UNTUK MAINTENANCE ALAT LAB SEBANYAK 2
BUAH SELAMA 24 JAM/HARI
PER ALAT DIGUNAKAN UNTUK MEMERIKSA RATA-RATA 700 TES
BIAYA LISTRIK AC PER HARI PER TES = 1000 X 24/2/700 = Rp.17,-

BIAYA LISTRIK KULKAS

KULKAS REAGEN MENGGUNAKAN LISTRIK 350 WATT

RATA-RATA DIGUNAKAN UNTUK MENYIMPAN REAGEN SEBANYAK 20
MACAM REAGEN MASING-MASING 100 TES SELAMA 2 MINGGU
BIAYA LISTRIK SELAMA 2 MINGGU = 350 X Rp.0,55 x 24 x 14
= Rp. 64.680,BIAYA PENYIMPANAN REAGEN PER TES = Rp.64.680,-/2000 = Rp.32,-

PERHITUNGAN UMUM
SARANA-PRASARANA
BIAYA
BIAYA
BIAYA
BIAYA
BIAYA

LISTRIK
LISTRIK
LISTRIK
LISTRIK
LISTRIK

ROTATOR
MIKROSKOP
SENTRIFUS
INKUBATOR
AUTOKLAF

PERHITUNGAN UMUM
UNTUK BIAYA BAHAN
HABIS PAKAI
SARUNG TANGAN
KAPAS ALKOHOL
SABUN CUCI TANGAN
TABUNG
OBJECT GLASS
DECK GLASS
ATK & BARANG CETAKAN
PEMBERSIH RUANGAN

SARUNG TANGAN

UNTUK PEMERIKSAAN MANUAL

HARGA SARUNG TANGAN PER BOX ISI 50 PASANG

Rp.30.000,- PPN 10% Rp.33.000,HARGA PER PASANG 33.000/50 = Rp.660,BIAYA SARUNG TANGAN/TES = 660/20 = Rp.33,-

UNTUK PEMERIKSAAN ALAT OTOMATIK

HARGA IDEM
RATA-RATA PEMAKAIAN SATU PSG UNTUK 200 TES
BIAYA SARUNG TANGAN PER TES = 660/200 = Rp.3,-

PERHITUNGAN UMUM
UNIT COST UNTUK
SAMPLING
SAMPLING DARAH VENA

SAMPLING DARAH ARTERI

DENGAN ADITIF HEPARIN

SAMPLING URIN / CAIRAN TUBUH

TANPA ADITIF
DENGAN ADITIF EDTA
DENGAN ADITIF SITRAT
DENGAN ADITIF HEPARIN

STERIL
NON STERIL

BMP (BONE MARROW)

CONTOH

HEMATOLOGI RUTIN

Hb, Leuko, Trombo, Hematokrit

MCV, MCH, MCHC

HEMATOLOGI LENGKAP

HEMATOLOGI RUTIN (DARAH RUTIN)

Apus Darah Tepi

PEMERIKSAAN DARAH
RUTIN
SDM
SARANA/PRASARANA
PERALATAN
BAHAN HABIS PAKAI
ATK
REAGENSIA
KONTROL & KALIBRASI

LISTRIK ALAT

LISTRIK 180 WATT. TARIF Rp. 0,55/WATT/JAM

ALAT DINYALAKAN 24 JAM PER HARI
RATA-RATA PEMERIKSAAN /HARI 30 TES
BIAYA LISTRIK = 180 X 0,5 X 24/30 = Rp.79,-

DILUENT

HARGA /BOTOL ISI 20 LITER = Rp. 2.598.750,- (+ppn)

PEMAKAIAN 1 BOTOL UNTUK 400 TES TERMASUK KONTROL
PEMAKAIAN KONTROL 3 KALI PER HARI (3 X 1 TES)
SEKITAR 20% DARI JUMLAH PEMERIKSAAN
PEMAKAIAN EFEKTIF UNTUK PEMERIKSAAN = 80% X 400
TES = 320 TES
BIAYA DILUEN PER TES 2.598.750 / 320 = Rp 8.121,-

CYMET
HYPOCHLORIT

KONTROL

HARGA PER KIT ISI 6 X 2.5 ML = Rp.1.300.000,- dengan

ppn Rp 1.430.000,HARGA 1 VIAL KONTROL ISI 2,5 ML = Rp.238.334,KONTROL TERBUANG 10%. EFEKTIF TERPAKAI = 90%X2,5
ML = 90% X 2500 UL = 2250 UL
PEMAKAIAN KONTROL TIAP KALI 100 UL
SATU VIAL KONTROL TERPAKAI UNTUK 2250/100 = 22
TES
BIAYA KONTROL PER RUNNING = 238.344/2 =
Rp.10.833,TIAP KALI RUNNING RATA-RATA MEMERIKSA 35 TES, JADI
BIAYA KONTROL PER TES = 10.833/35 = Rp. 310,-

KALIBRASI

CONTOH BIAYA SAMPLING DARAH EDTA

HEMATOLOGI RUTIN
RATA-RATA UNTUK 3 MACAM
PEMERIKSAAN
SDM

ANALIS +
ADM

BIAYA

5.000

SARANA/
PRASARANA
AIR CUCI
TANGAN

BIAYA

PERALATAN

PEM
HEMATO
RUTIN

7.120 / 3

BIAYA

HABIS
PAKAI

BIAYA

JUMLAH

SABUN
CUCI
TANGAN

SARUNG
TANGAN

33

KAPAS
ALKOHOL

132

VAC TUBE
EDTA

1815

VAC TUBE
NEEDLE

138

2.119

7.120
2.400

CONTOH BIAYA
PEMERIKSAAN
HAEMATOLOGI RUTIN

SDM

BIAYA

SARANA/
PRASARANA

BIAYA

PERALATAN

BIAYA

HABIS PAKAI

JUMLAH

SAMPLING

2.400

LISTRIK ALAT

79

ALAT I KSO

SPESIALIS

3.000

LISTRIK
SENTRIFUS

30

SENTRIFUS

25

SABUN CUCI
TANGAN

PENGELOLA
LAB

3.000

LISTRIK KULKAS

32

KULKAS

42

TABUNG +
PIPET TIP

PELAKSANA

1.500

LISTRIK AC

17

AC

ATK

PIPET
OTOMATIK

DILUENT +
KONTROL

8.431

CYMET +
HYPOCHLORIT
+ KALIBRATOR

6.410

9.900

AIR CUCI TANGAN

AIR CUCI ALAT

165

* BANGUNAN = 0 (>20 TAHUN)

81

SARUNG
TANGAN

BIAYA

33

97

110

15.082

25.228

UNIT COST & PRICE

PEMERIKSAAN HEMATOLOGI
UNIT COST
DARAH RUTIN (ALAT I)
DARAH RUTIN (ALAT II)
PRICE
DARAH RUTIN

Rp. 25.228,- KSO

Rp. 21.405,- KSO

Rp. 29.500,-

MARGIN
SEKITAR Rp 4.000,- SAMPAI Rp. 7.900,-

TARIF / PRICE

UNIT COST + MARGIN

MARGIN PERHITUNGKAN

PEMASARAN
PENGEMBANGAN
MANAGEMENT FEE

TARIF DI LAB/RS PADA UMUMNYA

ALAT & BAHAN

JASA RS

SARANA & PRASARANA

PEMASARAN & PENGEMBANGAN

JASA LAB

PEMASARAN

ETIKA BISNIS PENTING U/ KELANGGENGAN

USAHA

KEPENTINGAN MEDIK BUKAN KEPENTINGAN

KOMERSIAL

PERHATIAN UTAMA HRS PADA KEBUTUHAN

PASIEN

UPAYA PENDEKATAN MATERI KE DOKTER

UNTUK PEMASARAN TIDAK ETIS

PEMASARAN YANG DIIJINKAN ADALAH

PENDEKATAN KEILMUAN EVIDENCE
BASE U/ PENGETAHUAN & EFISIENSI
BERUJUNG PADA PENINGKATAN KUALITAS
PELAYANAN BAGI PASIEN/PELANGGAN

KESIMPULAN

FINANCIAL MANAGEMENT LAB PENTING U/ PRICING

MENENTUKAN HARGA JUAL HRS TAHU UNIT COST

TEORI BERMACAM-MACAM, PILIH YANG MUDAH

MARGIN SANGAT BERGANTUNG PRICE

LAB MEDIK ADALAH REVENUE CENTRE

LAB MEDIK PERLU MEMPERHATIKAN ETIKA BISNIS

 MANAJEMEN

MELAKUKAN
HAL-HAL DENGAN TEPAT

KEPEMIMPINAN

MELAKUKAN
HAL-HAL YANG TEPAT

PETER DRUCKER

SEBELUM PENGELOLAAN
Phlebotomy Trays Before
Lack of Standardization

Base Operator Analysis: Before

SESUDAH PENGELOLAAN
Phlebotomy Standardized

Base Operator Analysis: After

RUANG PHLEBOTOMY
PRIVAT

TERIMAKASIH BANYAK
ATAS PERHATIANNYA
SEMOGA BERMANFAAT

Lia G Partakusuma
Surabaya, 25 Oktober 2008