Radiokimia
Kimia inti
Nuklida
Penggolongan Nuklida
Kestabilan inti
Massa
relatif
Muatan
Simbol
Jenis
Alfa
+2
, 2He4
Partikel
Negatron
(beta)
-1
-, -1e0
Partikel
Positron
+1
+,
Partikel
Gamma
Proton
+1
Netron
+1
e0
Gelombang
elektromagn
et
p1 , 1H 1
Partikel
n1
Partikel
165
Z genap, N ganjil
55
Z ganjil, N genap
50
Z ganjil, N ganjil
uranium.
Peluruhan alfa
Contoh:
210
206
4
Po
Pb
+
He
.
84
82
2
Peluruhan beta
Contoh:
40
40 +
0
19K
20Ca
-1 ;
Pemancaran negatron terjadi jika n/p > isobar yang lebih
stabil, maka dalam inti terjadi perubahan 1 n menjadi 1 p :
1H1 + -10 +
n1
Contoh:
60m
27Co
Co60 +
27
Pembelahan spontan
Contoh:
254
Cr
98
108
Mp
+
42
142
1
Ba
+
4
n
56
0
Pemancaran netron
Contoh:
87
86
1
Kr
Kr
+
n
36
36
0
Contoh:
87
Br
35
87
0
Kr
+
36
-1
86
1
Kr
+
n
36
0
87
Br
disebut pemancar netron terlambat
35
Jika t = t, maka N = N0
ln N0/N0 = - t
t = ln 2
t = 0,693 t = 0,693/
Reaksi Fisi
Reaksi Fisi : reaksi pembelahan inti
menghasilkan netron
Setiap reaksi pembelahan inti selalu dihasilkan
energi sekitar 200 Mev.
Netron yang dihasilkan dapat digunakan untuk
menembak inti lain sehingga terjadi
pembelahan inti secara berantai.
Energi yang dihasilkan pada pembelahan 235
gram 235U ekivalen dengan energi yang
dihasilkan pada pembakaran 500 ton
batubara.
Reaksi Fusi
Reaksi Fusi
Energi yang dihasilkan pada reaksi fusi
sangat besar.
Energi yang dihasilkan cukup untuk
menyebabkan terjadinya reaksi fusi
berantai yang dapat menimbulkan ledakan
termonuklir.
Energi fusi dari 1 kg hidrogen setara
dengan energi pembakaran 20 ribu ton
batubara.
Keuntungan reaksi fusi dibandingkan reaksi
fisi:
Energi yang dihasilkan lebih tinggi
SELAMAT BELAJAR