Anda di halaman 1dari 8

KEPERAWATAN KELAUTAN

NARKOSIS NITROGEN

KELOMPOK I
SYAIFULLAH
. .
IWAN ZULKARNAEN
713.6.2.0467
MOH.KHOLILURRAHMAN
713.6.2.0478
PUPUT ROMADHANI

711.

Pengerti
an
Nitrogen merupakan gas yang tidak berbau, diatomic dan
dipergunakan sebagai pelarut oksigen dalam tanki pernafasan.
Gas nitrogen merupakan gas yang mudah larut dilingkungan
bertekanan tinggi terutama di jaringan lemak.
Gas-gas lain (Nitrous oxide, acetylene, dan cyclopropane) memiliki
efek narcosis yang sama pada lingkungan bertekanan, namun dengan
batasan tekanan yang berbeda.
Pada kedalaman saat penyelaman, terjadi peningkatan kelarutan
gas berlipat yang memberikan efek samping yang berbahaya.
Kondisi ini kerap disebut sebagai narcosis nitrogen.

Tabung gas yang digunakan menyelam ada


tiga macam

1. Campuran antara nitrogen-oksigen,


2. Helium-oksigen dan
3. Campuran ketiga-tiganya

MANEFESTASI
KLINIS

Saat kita menyelam, akibat terjadinya peningkatan tekanan,


maka udara yang kita hirup lebih banyak dari biasanya.
Seperti kita ketahui bahwa udara yang kita hirup saat
menyelam adalah mayoritas Oksigen dan Nitrogen.
Peningkatan oksigen yang dihirup akan berdampak positif bagi
metabolisme tubuh, namun gas nitrogen tidak digunakan oleh
tubuh kita.

Maka akibatnya, gas Nitrogen akan terakumulasi didalam tubuh


penyelam proporsi dengan durasi menyelam dan kedalaman
penyelaman.

Masalah terjadi, bila kita naik dengan cepat dari kedalaman

tertentu ke permukaan air. Nitrogen yang sudah terakumulasi didalam cairan tubuh penyelam akan dilepas
dalam bentuk gelembung udara gas (buih).
akibatnya nitrogen keluar larutan dilepas melalui respirasi

dengan cepat sekali, sehingga membentuk gelembung gas


dalam jaringan, yang mengakibatkan decompression Buihbuih inilah yang akan menyumbat aliran darah maupun
sistem syaraf tubuh manusia sehingga penurunan tekanan
secara drastis.

Tipe

Gejala

Area yang terkena


Kulit

Gatal, ruam, kelelahan

Hati
Otot, usus

Nyeri
1

sendi,

parastesia

(sensasi tajam dan nyeri),


kurangnya rasa
gangguan

bicara

penglihatan,
pingsan,,

sesak

syok, jatuh
Pusing,
3

vertigo,

nistagmus,

Keterangan
Tidak memerlukan terapi rekompresi,
hanya diperlukan pemberian 02

Sendi

Gejala

Ekstrimiti

gelembung gas

dan Saraf spinal


kejang, Otak
napas, Paru
jantung
mual, Telinga

muntah, (vestibular,

inkoordinasi, tinitus, pekak kohlear)

Gejala

timbul

timbul

gelembung

Osteonekrosis

Tulang

terbentuknya

karena

terbentuknya

gas

dalam

pembuluh

darah area yang terkena


Gelembung gas terbentuk di telinga
dalam

keseimbangan

dan

pendengaran
Gelembung

karena

gas

menghambat

sirkulasi ke tulang reaksi inflamasi


dan kerusakan tulang

PENATALAKSA
NAAN
Pertolongan pertama untuk

penyelam yang terkena dekompresi adalah

memberikan bantuan pernafasan dengan oksigen kemudian dilakukan tindakan


penyembuhan dengan memasukan pasien pada ruangan decompression
chamber sehingga dapat mengurangi atau mencegah cedera permanen.
Untuk menghindari penyakit dekompresi, diver harus mengurangi tekanan
udara pada tubuh secara perlahan-lahan saat naik kepermukaan. Hal ini akan
memungkinkan gas yang terperangkap dalam aliran darah dapat keluar secara
bertahap dan perlahan-lahan.
Mengetahui batas waktu untuk kedalaman penyelaman serta kedalaman dan
waktu berada pada posisi service stop dan dekompresi stop akan menghindari
penyakit dekompresi

Anda mungkin juga menyukai