Assalamualaikum Wr.Wb
BIODATA :
Nama : Ns. Wiwiek Delvira,S.Kep,. M.Kep
NIDN : 4010087401
Pekerjaan : Dosen Poltekkes Kemenkes Riau
1998 s/d Sekarang
Alamat : Jl.Suka Karya Perum KPM Blok T. 49
Panam PKU
Status : Menikah ( punya 3 orang putra)
No HP: 081365664440
Email : wiwiek.delvira@gmail.com
ASUHAN KEPERAWATAN
INDIVIDU/KELUARGA/
KELOMPOK/ MASYARAKAT
TUJUAN
1. Melakukan pengkajian data dasar
keperawatan komplek kategori III pada IKKM
2. Melakukan analisa data untuk merumuskan
diagnosa keperawatan komplek kategori III
pada IKKM
3. Merencanakan tindakan keperawatan
komplek kategori III pada IKKM
4. Melaksanakan tindakan keperawatan
komplek kategori III pada IKKM
5. Melaksanakan evaluasi keperawatan
komplek kategori III pada IKKM
WAKTU
T 3 Sesi ( 08.00 10.15)
P 7 Sesi ( 10.30 18.00) diselingi
istirahat
Sejarah Proses
Keperawatan
Diluar negeri istilah proses keperawatan
diperkenalkan pada tahun 1955 oleh Lidya Hall
di
Tujuan khusus :
1. Untuk mempraktekkan suatu metoda
pemecahan masalah dalam praktek
keperawatan.
2. Sebagai
standar
untuk
praktek
keperawatan.
3. Untuk memperoleh suatu metoda yang
baku, sistematis, rasional, serta ilmiah
dalam
memberikan
asuhan
keperawatan.
tuntutan
masyarakat
akan
pelayanan
Pengkajian :
Kriteria Proses:
a.Pengumpulan data dilakukan dengan
cara :
- Anamnesa melalui wawancara,
- Observasi
- Pemeriksaan fisik
- Pengkajian psikologi ( mental dan
emosional )
- Pemeriksaan laboratorium
- Pemeriksaan penunjang
Pengkajian Individu :
Anamnesa :
Identitas pasien
Riwayat kesehatan
Riwayat penyakit
Pola hidup ( activity daily living/ADL)
Pemeriksaan fisik
Kesadaran
TTV
Fungsi organ ( sistem tubuh ) :
muskulo, integumen, panca indra,
pencernaan, cardiovaskuler,
pernafasan dan persyarafan
5.
Reproduksi,
penerimaan
dan
pelepasan anggota keluarga
6.
Pemeliharaan keteraturan
7. Penempatan anggota keluarga
dalam masyarakat
8.
Pemeliharaan motivasi dan moral
Pegkajian Terhadap
Kelompok
Kelompok : kumpulan 3 orang
(
punya
kesamaan
visi/pandangan/status)
Ex : panti, rutan. Lokalisasi WTS
( rawan masalah kes dan terikat
dalam institusi )
Yang tidak terikat dalam institusi :
kelompok ps jantung, DM , remaja,
pekerja informal dll
Anamnesa
Identitas kelompok termasuk individu
dalam kelompok
Besar kecilnya kelompok dalam
masyarakat
Jumlah anggota
Masalah yang sering terjadi dalam
kelompok
Pemanfaatan faskes oleh kelompok
b. Komponendiagnosa
keperawatanterdiri dari:
masalah
: P (Problem)
penyebab
: E (Etiology)
tanda dan gejala : S (Symptom)
Akan tetapi terkadang hanya terdiri
dari P dan E saja.
Standar IV : Implementasi
Perawat mengimplementasikan tindakan yang telah
diidentifikasi dalam asuhan keperawatan.
Kriteria Proses:
a.Bekerjasamadengankliendalam pelaksanaan
tindakan keperawatan
b.Berkolaborasidenganprofesi kesehatan
lainuntuk meningkatkan kesehatan lain
c. Melakukan tindakan keperawatan untuk mengatasi
masalah kesehatan klien
Standar V : Evaluasi
Perawat mengevaluasi kemajuan klien terhadap
tindakan dalam pencapaian tujuan dan merevisi data
dasar serta perencanaan.
Kriteria Proses:
a.Menyusunperencanaan evaluasihasilterhadap
intervensi secara komprehensif, tepat waktu dan
terus menerus.
b.Menggunakandata dasardanrespon
kliendalammengukur perkembanganke arah
pencapaian tujuan
c. Memvalidasidanmenganalisa
data barudengan teman sejawat
dan klien
d.Bekerjasamadengan klien dan
keluarga untukmemodifikasi
rencana asuhan keperawatan
e.Mendokumentasi hasil
evaluasidan memodifikasi
perencanaan
PROSES KEPERAWATAN
Evaluasi
Pengkajian
evaluasi
pencapai
an tujuan
Implementasi
Observasi/monitoring
Terapi Keperawatan
Penkes
Kolaborasi
pengumpulan
data, validasi
dan
pencatatan
Dx Kep.
Perencanaan
Tujuan Umum
Tujuan Khusus
Kriteria
Evaluasi
Intervensi
analisa
data,meru
muskan
dx :
Aktual
Risiko
Potensial
Aktual:
Label:
gangguan ,
perubahan ,
kerusakan ,
defisit
Risiko: risiko
Potensial/wellness: potensial
Contoh dx kep
Format PE (problem + etiologi)
Format PES ( problem +etiologi
+symptom)
1. Konstipasi b/d
- diet serat yg tidak mencukupi
- efek medikasi
- masukan cairan yang tidak adekuat
- penurunan aktivitas
Tujuan
Mrpk tujuan klien
Syarat: SMARTS
Specific
Measurable
Assesible
Realistic
Time
suistanable
Perencanaan
Menyusun prioritas masalah, merumuskan tujuan
dan kriteria hasil
Memilih strategi asuhan keperawatan :
- intervensi mandiri
- intervensi tergantung /dependen (program
dokter )
- intervensi kolaboratif ( kerjasama tim kes )
Melakukan konsultasi dengan nakes lain
Menuliskan dan mendokumentasikan
asuhan keperawatan
rencana
Implementasi
Aplikasi rencana tindakan
Pengkajian ulang, memperbaharui data dasar
Meninjau dan merevisi rencana asuhan yang
telah dibuat dan melaksanakan intervensi
yang telah direncakan
catt : kata2 operasional..
Kolaborasi ttg pemberian analgetik ( intervensi)
Memberikan aspirin 3x1 tab ( implementasi)
Evaluasi
Mengkaji respon klien terhadap tindakan
yang dilakukan
Membandingkan
respon
klien
setelah
dilakukan tindakan
Membandingkan
respon
klien
dengan
kriteria hasil,
Memodifikasi asuhan keperawatan sesuai
dengan hasil evaluasi
Mengkaji ulang asuhan keperawatan yang
telah diberikan
SOAP
S: respon subyektif setelah tindakan;
ungkapan verbal klien
O: respon obyektif setelah tindakan;
respon non verbal klien.
A: assesment; penilaian/pembandingan
respon klien dengan TUK
P: planning lanjutan dengan
memperhatikan respon klien yang
muncul terhadap tindakan yg telah
dilaksanakan
Contoh kasus
Anak A 11 th dirawat dengan
keluhan sulit BAK sejak 1 bulan yll ,
seluruh tubuh nampak edema,
D.cateter terpasang, produksi urine
360cc dalam 1hr, Albumin 1.0,
protein +3.
Rumuskan Dx kep, tujuan/kriteria,
intervensi, implementasi dan
evaluasi
Dx.Kep
Kelebihan volume cairan b/d
akumulasi cairan dalam
jaringan ditandai dengan
edema, dll
Tujuan /kriteria
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan 2x 24 jam Pasien tidak
lagi menunjukkan tanda tanda
akumulasi cairan
KH : edema berkurang
.
Intervensi
Kaji intake dan out put
Kaji perubahan edema
Kolaborasi dengan dokter
tentang pemberian diuretik
Rasional
Untuk menentukan fgs ginjal dan
kebutuhan penganti cairan
Untuk mengkaji adanya acites
Untuk merangsang pengeluaran
urine shg edema berkurang
Implementasi
Menghitung intake out put secara adekuat dan
mencatat balance cairan
Intake
out put
- IVFD 96cc
- BAK 360cc
- inj 100cc
- BAB - teh 300cc
- IWL 500cc
- diet 1050cc
total 860 cc
total 1546
B= 1546-860
686
Intervensi
Memberikan terapi sesuai advis
dokter ;injeksi furosemid 50mg/12
jam
Evaluasi
S = pasien mengatakan masih sulit
BAK
O= tubuh masih nampak edema
A= masalah belum teratasi
P= intervensi dilanjutkan ..
Memasang NGT
Penkes kelompok
Melakukan perawatan luka bakar
Observasi perdarahan, dehidrasi, gg
sirkulasi, obstruksi jalan nafas,
Memberikan makan/minum pada ps
palatoschiziz
dll