Termodinamika
Disusun oleh:
1. Ulul Amri
2. Ana Pertiwi
Kalor
Kalor adalah salah satu bentuk
energi yang dapat berpindah dari
satu benda ke benda lainnya karena
adanya perbedaan suhu. Ketika dua
benda yang memiliki perbedaan
suhu bertemu maka kalor akan
mengalir (berpindah) dari benda
yang bersuhu tinggi ke benda yang
bersuhu rendah.
Joseph-Louis Gay-Lussac
(6 Desember 1778 10 Mei
1850)
Pada 1802, Gay-Lussac pertama kali
merumuskan hukum bahwa gas
berkembang secara linear dengan
tekanan tetap dan suhu yang
bertambah (biasanya banyak dikenal
sebagai Hukum Charles).
Joseph Louis Gay-Lussac adalah penemu
hukum GayLussac,Cyanogen,hideometer,pendiri
meteorology karena menerbangkan
balon cuaca yang pertama di dunia.
Beliau pertama-tama menyelidiki
pemuaian gas yang dipanaskan.pada
tahun 1802beliau mengulangi
percobaan Alexander caisar
dW = F dy
= p A dy
A dy adalah pertambahan volume gas,
dW = p dV
Bila volume dan tekanan mula-mula Vi dan pi dan
volume dan tekanan akhir Vf dan pf , maka usaha total
yang dilakukan gas :
Vf
W = p dV
Vi
Termodinamika
Hukum-Hukum Dasar
Termodinamika
Benjamin Thompson
Thompson juga aktif meneliti berbagai hal,
terutama bidang Fisika. Sekitar tahun 1975,
Benjamin Thompson meneliti tentang gaya pada
bubuk mesiu dan membangun sistem sinyal
kelautan yang baru bagi tentara Inggris.
Kontribusinya yang terbesar pada dunia Fisika
adalah pemikirannya tentang teori kalor. Pada
akhir abad ke-18, teori kalori yang dipercaya
adalah bahwa kalor merupakan fluida yang dapat
mengalir ke dalam tubuh ketika dipanaskan dan
mengalir keluar ketika didinginkan.
Saat meneliti tentang bubuk mesiu, Benjamin
Thompson menemukan adanya penyimpangan
atau anomali yang tidak dapat dijelaskan dengan
teori kalori.
Hubungan Termodinamika
Dengan Mekanika Statistik
Hukum kedua termodinamika dalam konsep
entropi mengatakan, "Sebuah proses alami yang
bermula di dalam satu keadaan kesetimbangan
dan berakhir di dalam satu keadaan
kesetimbangan lain akan bergerak di dalam arah
yang menyebabkan entropi dari sistem dan
lingkungannya semakin besar".
Jika entropi diasosiasikan dengan kekacauan
maka pernyataan hukum kedua termodinamika di
dalam proses-proses alami cenderung bertambah
ekivalen dengan menyatakan, kekacauan dari
sistem dan lingkungan cenderung semakin besar.
Terima Kasih