James Prescott Joule

Biografi

Lahir: 24 Desember 1818

Tempat lahir: Salford, Manchester, Inggris
Wafat: 11 Oktober 1889
Lokasi kematian: Sale, Inggris
Penyebab kematian: Penyakit

Jenis kelamin: Laki-laki

Agama: Kristen
Ras atau Etnis: Putih
Pekerjaan: Fisikawan

Kebangsaan: Inggris
Ringkasan Eksekutif: fisikawan Inggris, Hukum Joule

Ayah: Benjamin Joule (Wafat 1858..)

Ibu: Alice Prescott Joule (Wafat 1836)
Saudara laki-laki: Benjamin (lahir 1817)
Saudara laki-laki: John (lahir 1824)
Saudara perempuan: Alice (lahir 1820)
Saudara perempuan: Mary (lahir 1823)
Istri: Amelia Grimes (m. 18-Agustus-1847, d 1854.)
Putra: Benjamin Arthur (lahir 1849)
Putra: (Wafat 1854)
Putri: Alice Amelia (lahir 1852)
 James adalah putra kedua dari lima bersaudara. Ia berasal dari keluarga
kaya. Ayahnya, Benjamin Joule, adalah seorang pengusaha yang mempunyai
pabrik pembuatan bir. Walaupun berasal dari keluarga kaya, namun James tidak
bisa bersekolah seperti anak-anak umumnya. James kecil menderita penyakit
kelainan tulang belakang, yang membuatnya harus banyak beristirahat di rumah.
Karena tidak bisa bersekolah, maka sang ayah pun mencarikan guru privat untuk
mengajari James di rumah. Karena kondisi kesehatannya buruk, James tumbuh
menjadi seorang yang pendiam dan pemalu.

Sebagai anak pengusaha kaya, James boleh dikatakan dapat melakukan

apapun. Ia bebas membaca berbagai macam buku yang disukainya. James sangat
tertarik pada listrik. Ia kerap kali melakukan percobaan seram dengan
mengalirkan aliran arus listrik kecil ke tubuh pelayan-pelayannya.

Melihat James begitu menyukai sains, maka pada usia 16 tahun, ayahnya
mengirim James ke Universitas Manchester. Di sana ia mengikuti beberapa
pelatihan sains yang diajarkan oleh John Dalton. Sekembalinya dari pelatihan
sains, ayah James membangun laboratorium itu pribadi di ruang bawah tanah bagi
putranya. Di laboratorium itu, James melakukan berbagai eksperimen untuk
menemukan hubungan antara energi panas dan listrik.

Pada tahun 1840, James menerbitkan sebuah karya ilmiah tentang panas
yang dihasilkan oleh arus listrik. Lalu pada tahun 1843, ia menerbitkan kelanjutan
karya ilmiahnya tentang bagaimana mengubah kerja menjadi panas. Ia melakukan
eksperimen menggunakan roda berpedal. Akhirnya dari situ James merumuskan
konsep fisika mengenai kesetaraan energi mekanik dan energi panas.

Empat tahun kemudian, ia berhasil merumuskan hukum kekekalan

energi, yang merupakan hukum pertama dari hukum termodinamika. Hukum itu
menyatakan bahwa energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan, tapi dapat
berubah dari satu bentuk energi ke bentuk energi lainnya.
 Pada tahun 1847 James bertemu dengan Lord Kelvin atau William
Thomson, di acara diskusi sains. Lord Kelvin tertarik dengan penemuan-
penemuan James dan karya-karya ilmiah yang pernah dipublikasikan. Ia pun
mengajak James untuk bekerja sama. Dari kerja samanya, maka lahirlah suatu
konsep fisika yang disebut Efek Joule-Thomson. Efek Joule-Thomson lalu
berkembang menjadi ilmu yang memelajari tentang sifat materi pada suhu sangat
rendah. Ilmu itu disebut Kriogenik.

Eksperimen

Pada 1839, Joule memulai serangkaian

percobaan yang melibatkan kerja mekanik, listrik
dan panas. Pada 1840, ia mengirim sebuah makalah
berjudul "Pada Produksi Panas oleh Voltaic Listrik"
untuk Royal Society di London-asosiasi paling
bergengsi ilmuwan Inggris.

Dalam tulisan ini, ia menunjukkan bahwa

jumlah panas yang dihasilkan per detik dalam kawat
membawa arus listrik sama dengan arus (I) kuadrat
dikalikan dengan resistensi (R) dari kawat. Panas
yang dihasilkan adalah kekuatan hilang listrik (P).
(Artinya, P = I 2 R.) Hubungan ini dikenal sebagai
Hukum Joule. The Royal Society menunjukkan
sedikit antusiasme untuk kertas Joule, dan diterbitkan
hanya ringkasan singkat dari temuannya.

Pada tahun 1843, Joule menghitung jumlah pekerjaan mekanik yang

diperlukan untuk menghasilkan jumlah yang setara dengan panas. Kuantitas ini
disebut "setara mekanik panas." Sekali lagi ia mempresentasikan makalah tentang
temuannya-kali ini kepada Asosiasi Inggris untuk Kemajuan Ilmu Pengetahuan.
Sekali lagi jawabannya adalah antusias. Beberapa jurnal terkemuka juga menolak
untuk mempublikasikan makalah pada pekerjaan Joule.
 Banyak ilmuwan Inggris yang ragu-ragu untuk menerima karyanya, tapi
Joule sabar bertahan. Ide-ide baru sering mengambil waktu untuk mendapatkan
penerimaan, terutama jika mereka diajukan oleh seorang amatir dalam bidang itu.
Temuan Joule menantang teori kalori panas yang paling fisikawan percaya pada
waktu itu. Dalam teori kalori, panas diyakini zat cairan.

Blok lain sandungan bagi penerimaan temuan Joule adalah

ketidakpercayaan ketepatan yang luar biasa dari pengukuran nya. Tapi Joule
adalah pasien dan cerdik dalam percobaan. Ini atribut sangat membantunya dalam
menghindari kesalahan dan memperoleh hasil yang jauh lebih akurat
dibandingkan dengan peneliti sebelumnya.

Sebagai tambahan, sejumlah penelitian lain berdiri untuk Joule kredit -

kerja yang dilakukan dalam mengompresi gas dan perubahan termal mereka
menjalani ketika dipaksa di bawah tekanan melalui lubang kecil (dengan Lord
Kelvin ), perubahan volume pada solusi, perubahan suhu yang dihasilkan oleh
perpanjangan longitudinal dan kompresi padat, dll Itu selama percobaan yang
terlibat dengan pertama pertanyaan ini yang Joule tak sengaja menyebabkan
menghargai nilai kondensasi permukaan dalam meningkatkan efisiensi mesin uap.
Sebuah bentuk baru kondensor diuji pada mesin kecil yang digunakan, dan hasil
itu menghasilkan terbentuk titik awal dari serangkaian penyelidikan yang dibantu
oleh dana khusus dari Royal Society, dan dijelaskan dalam sebuah memoar yang
rumit disajikan untuk itu pada 13 Desember 1860. Hasil-Nya, menurut Kelvin,
dipimpin langsung dan cepat dengan metode praktis kini permukaan kondensasi,
salah satu perbaikan yang paling penting dari mesin uap, terutama untuk
penggunaan laut, sejak zaman James Watt .

Penemuan

James Prescott Joule merupakan seorang fisikawan Inggris dan bir. Joule
mempelajari sifat panas , dan menemukan hubungannya dengan kerja mekanik
(lihat energi ). Hal ini menyebabkan Hukum kekekalan energi , dan ini
menyebabkan perkembangan hukum Pertama termodinamika . Satuan SI berasal
dari energi, joule, adalah nama untuk James Joule. Dia bekerja dengan Lord
Kelvin untuk mengembangkan skala mutlak suhu. Joule juga membuat
pengamatan magnetostriktif, dan ia menemukan hubungan antara arus melalui
resistor dan kalor yang dibuang, yang sekarang disebut hukum pertama Joule.

1. Bidang Kimia
Prinsip konservasi energi yang terlibat dalam pekerjaan Joule
memunculkan ilmu pelajaran baru yang dikenal sebagai termodinamika.
Sementara Joule bukan ilmuwan pertama yang menunjukkan prinsip ini, ia
adalah yang pertama untuk menunjukkan keabsahannya. Meskipun
Thomson dan sejumlah ilmuwan lain kemudian membuat kontribusi
signifikan untuk termodinamika, Joule adalah benar diakui sebagai pendiri
utama termodinamika. Dia menunjukkan bahwa "pekerjaan dapat
dikonversi menjadi panas dengan rasio tetap satu ke yang lain, dan panas
yang dapat dikonversi menjadi kerja."

Prinsip Joule konservasi energi bentuk dasar dari hukum pertama

termodinamika. Hukum ini menyatakan bahwa “energi tidak dapat
diciptakan maupun dihancurkan, tetapi dapat diubah dari satu bentuk ke
yang lain.”

Isaac Asimov disebut hukum ini "salah satu generalisasi yang paling
penting dalam sejarah ilmu pengetahuan". Ini berarti bahwa jumlah total
energi (termasuk materi) di alam semesta adalah konstan. Seperti SM
Huse menunjukkan dalam bukunya, The Collapse of Evolution, "mengajar
hukum ini meyakinkan bahwa alam semesta tidak menciptakan dirinya
sendiri! ... Struktur alam semesta sekarang ini merupakan salah satu
konservasi, bukan inovasi seperti yang dipersyaratkan oleh teori evolusi.

Sementara evolusionis tidak dapat menjelaskan bagaimana jumlah ini

konstan energi / materi berasal, Alkitab tidak memberikan penjelasan-
hanya Allah yang dapat menciptakan dari ketiadaan. Alkitab juga
mengajarkan bahwa Allah memelihara apa yang Dia ciptakan. Semua
 perubahan lain, baik oleh manusia atau kekuatan alam, hanyalah
penyusunan ulang dari apa yang sudah ada.

Joule menyadari implikasi religius temuannya. Dia menulis bahwa "secara

nyata itu tidak masuk akal untuk menganggap bahwa kekuasaan yang
Allah telah menganugerahi materi dapat menghancurkan lebih dari mereka
dapat dibuat dengan perantaraan manusia." Hukum kekekalan energi
benar-benar konsisten dengan Alkitab, sedangkan Joule menganggap
bahwa beberapa aspek dari teori kalori tidak pernah konsisten dengan
Alkitab.

Pada kesempatan lain, Joule menulis bahwa "fenomena alam, baik

mekanik, kimia, atau vital, terdiri hampir seluruhnya dalam konversi terus-
menerus ... ke satu sama lain. Jadi itu adalah bahwa ketertiban dijaga di
alam semesta-ada yang gila, tidak pernah hilang, tetapi seluruh mesin,
rumit seperti itu, berjalan lancar dan harmonis ... seluruh yang diatur oleh
kedaulatan Allah. "

2. Bidang Fisika
a. Mesin elektromagnetik
Percobaan pertamanya difokuskan pada elektromagnetisme dan ia cepat
menunjukkan hadiah untuk peralatan eksperimen, ia membangun mesin
elektromagnetik pertama di 19, serta meningkatkan galvanometers
untuk mengukur arus listrik. Berkat pengaruh Dalton, Joule adalah
pelanggan langka untuk teori atom, dan berusaha untuk menjelaskan
listrik dan magnet dalam hal atom dibungkus oleh "eter kalori dalam
keadaan getaran."

Ini tidak cocok dengan hasil eksperimen, bagaimanapun, dan pada

bulan Desember 1840, Joule menerbitkan abstrak singkat di
Proceedings of the Royal Society menunjukkan bahwa panas yang
dihasilkan dalam kawat menyampaikan sebuah hasil arus listrik dari
 panas yang dihasilkan oleh reaksi kimia dalam sel volta. Dengan kata
lain, panas yang dihasilkan, tidak hanya dipindahkan dari beberapa
sumber lain di mesin elektromagnetik. Berdasarkan karya ini, ia
merumuskan "Hukum Joule," yang menyatakan bahwa panas yang
dihasilkan dalam kawat dengan arus listrik sebanding dengan produk
dari resistansi kawat dan kuadrat arus.

b. Teori kinetik
Kinetics adalah ilmu gerak. Joule adalah murid Dalton dan tidak
mengherankan bahwa ia telah belajar keyakinan dalam teori atom ,
meskipun ada banyak ilmuwan di zamannya yang masih skeptis. Dia
juga telah menjadi salah satu dari sedikit orang yang menerima
pekerjaan diabaikan John Herapath pada teori kinetik gas . Dia
selanjutnya sangat dipengaruhi oleh Peter Ewart 's 1813 kertas Pada
ukuran kekuatan bergerak.

Joule dirasakan hubungan antara penemuannya dan teori kinetik panas.

Notebook laboratorium Nya mengungkapkan bahwa ia percaya panas
menjadi bentuk rotasi, daripada gerak translasi.

Joule tidak bisa menahan menemukan anteseden pandangannya di

Francis Bacon , Sir Isaac Newton , John Locke , Benjamin Thompson
(Hitung Rumford) dan Sir Humphry Davy . Meskipun pandangan
seperti dibenarkan, Joule melanjutkan untuk memperkirakan nilai untuk
setara mekanik panas 1034 kaki-pon dari publikasi Rumford itu.
Beberapa penulis modern mengkritik pendekatan ini dengan alasan
bahwa percobaan Rumford dalam tidak mewakili pengukuran
kuantitatif yang sistematis. Dalam salah satu catatan pribadinya, Joule
berpendapat bahwa pengukuran Mayer tidak lebih akurat daripada
Rumford, mungkin dengan harapan bahwa Mayer tidak diantisipasi
karyanya sendiri. Joule telah dikaitkan dengan menjelaskan flash Hijau
fenomena dalam sebuah surat kepada Manchester Sastra dan Filsafat
 Masyarakat tahun 1869: sebenarnya, ia hanya mencatat (dengan sketsa)
sekilas terakhir sebagai hijau kebiruan.

Penghargaan

Karya Joule pada hubungan panas, listrik dan kerja mekanik diabaikan
sampai 1847. Karyanya kemudian datang ke perhatian William Thomson.
(Thomson, yang kemudian dikenal sebagai Lord Kelvin, adalah ilmuwan terkenal
lain yang adalah seorang Kristen yang taat.)

Meski baru berusia 23 tahun pada waktu itu, Thomson sudah Profesor
Fisika di Universitas Glasgow. Thomson mengakui bahwa karya Joule cocok
dengan pola pemersatu yang mulai muncul dalam fisika dan ia antusias
mendukung pekerjaan Joule. (Bahkan, karya Joule membuat kontribusi yang
signifikan terhadap proses penyatuan bagian terfragmentasi fisika.)

Pendukung antusias pekerjaan lain Joule adalah Michael Faraday dan

George Stokes. Keduanya ilmuwan terkenal yang berkomitmen Kristen. Ini
dukungan oleh pendukung terkemuka beberapa membuka pintu yang sebelumnya
telah ditutup untuk Joule. The Royal Society sekarang siap untuk memberinya
sidang lain. Pada tahun 1849, Joule membaca koran berjudul "Pada Setara
Mekanik Panas" untuk Royal Society, dengan Faraday sebagai sponsornya. Pada
tahun berikutnya, Royal Society menerbitkan makalah Joule dan ia terpilih
sebagai anggota dari jajaran bergengsi.

Joule telah terpilih untuk Royal Society of London dan diberi penghargaan
Copley. Dia juga menjabat sebagai presiden Asosiasi Inggris untuk Kemajuan
Ilmu Pengetahuan. Dalam pengakuan atas kontribusi Joule dalam berhubungan
panas dan gerak mekanik, unit energi (atau bekerja) dalam fisika kemudian
bernama "Joule."

1. Eksperimenter Berbakat
Selama hubungannya dengan Thomson, Joule rendah hati mengambil
peran praktis menyelidiki eksperimental isu-isu teoritis yang diangkat oleh
 Thomson. Ini adalah peran yang kurang bergengsi di kemitraan berbuah,
tapi Joule adalah lebih peduli dengan pencapaian hasil yang berharga
dibandingkan dengan mendapatkan pengakuan.

Namun, harus diingat bahwa Joule sebelumnya membuat kontribusi

teoritis besar dalam dirinya sendiri. Seperti HJ Steffens mengatakan dalam
biografinya pada Joule: "Dia pasti lebih dari 'hanya suatu percobaan yang
sangat baik.'" Eksperimennya dipimpin dan dibentuk spekulasi, tapi
spekulasi itu berdiri dengan berani menentang teori ilmiah yang diterima
dan mendalilkan baru, urutan yang tepat dalam alam semesta. "

Joule ditampilkan dengan kejelasan luar biasa dalam hamil, melaksanakan,

menggambarkan dan menjelaskan eksperimennya. Tidak seperti banyak
ilmuwan, itu jarang Joule untuk mengikuti jalan buntu atau melakukan
pengamatan yang salah. Dalam kebanyakan kasus, catatan aslinya hampir
cukup jelas untuk publikasi tanpa revisi berikutnya. Ini menunjukkan
kejelasan yang luar biasa pikirannya.

2. Prestasi
Joule meninggal di rumah di Sale [10] dan dimakamkan di Brooklands
pemakaman di sana. Nisan ini bertuliskan angka "772,55", klimakterik
1878 ukurannya yang setara mekanik panas, di mana ia menemukan
bahwa jumlah ini kaki-pon kerja harus dikeluarkan di permukaan laut
untuk menaikkan suhu satu pon air 60-61 F. Ada juga kutipan dari Injil
Yohanes , "Kita harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku,
selama masih siang: malam datang, bila tidak ada seorangpun yang dapat
bekerja" (9:4). Rumah Masyarakat Wetherspoon di Sale, kota
kematiannya, dinamai menurut namanya "The JP Joule". Brewery keluarga
yang masih tinggal di tetapi sekarang terletak di Market Drayton (lihat
joulesbrewery.co.uk Untuk informasi lebih lanjut tentang asal-usul).
 Sebuah patung dirinya, oleh John Cassidy, dapat ditemukan di
Worthington Park, Sale. Rincian lebih lanjut dari pekerjaan ini dapat
ditemukan di http://www.johncassidy.org.uk/joule.html .

 Fellow dari Royal Society , (1850);

 Royal Medal , (1852);

 Copley Medal (1870);

 Presiden Manchester Sastra dan Filsafat Masyarakat , (1860);

 Presiden Asosiasi Inggris untuk Kemajuan Ilmu Pengetahuan , (1872,

1887);

 Keanggotaan Kehormatan Lembaga Insinyur dan pembuat kapal di

Skotlandia [1] , (1857);

 Gelar kehormatan:

 LL.D. , Trinity College Dublin , (1857);

 DCL , Universitas Oxford, (1860);

 LL.D., University of Edinburgh , (1871).

 Dia menerima daftar sipil pensiun £ 200 per tahun pada tahun 1878
untuk layanan untuk ilmu pengetahuan;

 Albert Medal dari Royal Society of Arts , (1880).

 Ada peringatan untuk Joule di utara paduan suara lorong Westminster

Abbey , meskipun ia tidak dimakamkan di sana, bertentangan dengan
apa yang beberapa biografi negara.

 Sebuah patung oleh Alfred Gilbert , berdiri di Manchester Balai Kota ,

berlawanan dari Dalton.

3. Efek Joule-Thomson
Pada tahun 1852, Joule mulai bekerja sama dengan Thomson. Kedua
ilmuwan saling melengkapi dengan sempurna-Joule, eksperimen akurat
dan akal dengan hanya pelatihan yang terbatas dalam matematika, dan
 Thomson, ahli fisika matematis berbakat yang bersangkutan dengan
memperluas teori yang mendasari fisika.

Tragisnya, istri Joule meninggal pada 1854 setelah hanya enam tahun
menikah, meninggalkan dia dengan anak-anak mereka. Tak lama setelah
itu, keluarga Joule dijual pembuatan bir. Joule kemudian memimpin
kehidupan yang relatif terpencil. Dia sekarang dapat mengabdikan dirinya
lebih sepenuhnya untuk pekerjaan ilmiah.

Selama delapan tahun ke depan, Joule bekerja sama dengan Thomson pada
sejumlah percobaan yang penting untuk mengkonfirmasi beberapa prediksi
yang dibuat dalam disiplin baru termodinamika. Yang paling terkenal dari
percobaan ini melibatkan penurunan suhu terkait dengan perluasan gas
tanpa kinerja kerja eksternal. Ini pendinginan gas karena mereka
memperluas dikenal sebagai "efek Joule-Thomson." Prinsip ini
memberikan dasar bagi pengembangan industri pendingin.

Sejarah

Di utara paduan suara lorong Westminster Abbey adalah peringatan

marmer putih James Prescott Joule, fisikawan. Prasasti itu berbunyi:

"Tablet ini ditempatkan di sini, di dekat makam Newton, Herschel dan Darwin,
oleh mereka yang di banyak negeri telah bersatu untuk mengabadikan kenangan
dari James Prescott Joule FRS, dari Manchester, sebagai pengakuan atas jasa yang
diberikan kepada ilmu pengetahuan, dalam membangun hukum dari konservasi
energi, dan menentukan setara mekanik panas. Lahir 24 Desember 1819,
Meninggal 11 Oktober 1889 ".

Ia lahir di Salford dekat Manchester, putra Benyamin Joule dan istrinya

Alice (Prescott). Yakobus dan saudaranya Benjamin belajar di bawah chemist
John Dalton dan ia melanjutkan studi listrik dan elektro-magnet, bekerja sama
dengan Lord Kelvin. Dia dipilih mahasiswa Fellow di Royal Society.
Daftar Pustaka:

http://id.wikipedia.org/wiki/James_Prescott_Joule

http://en.wikipedia.org/wiki/James_Prescott_Joule

http://www.nndb.com/people/275/000049128/

http://www.famousscientists.org/james-prescott-joule/

http://www.westminster-abbey.org/our-history/people/james-prescott-joule

http://info-biografi.blogspot.com/2011/05/james-prescott-joule.html

http://www.aps.org/publications/apsnews/200912/physicshistory.cfm

http://www.answersingenesis.org/articles/cm/v15/n2/james-joule

http://corrosion-doctors.org/Biographies/JouleBio.htm

http://biokristi.sabda.org/james_prescott_joule

http://www.kolombiografi.com/2013/10/biografi-james-prescott-joule-
perumus.html

http://id.wikipedia.org/wiki/Asas_Black

http://id.wikipedia.org/wiki/Michael_Faraday

http://kimia.unnes.ac.id/kasmui/elektrokimia/hukum-faraday.htm

http://id.wikipedia.org/wiki/Teori_kinetik