Anda di halaman 1dari 31

Statika Fluida (Part-1)

(Kerapatan, Tekanan, Gaya Apung, Prinsip Archimedes)


Pertanyaan

Apa itu fluida?

1. Cairan
2. Gas
3. Sesuatu yang dapat mengalir
4. Sesuatu yang dapat berubah mengikuti bentuk wadah
Keadaan Bahan: Transisi Fasa

ES AIR UAP

Tambah Tambah
panas panas

Terdapat tiga keadaan bahan (plasma adalah keadaan


yang lain)
Keadaan Bahan
► Padat
► Cair
► Gas
► Plasma
Keadaan Bahan
►Padat
Ø Volume tetap
Ø Bentuk tetap
Ø Molekul-molekulnya berada
pada posisi yang tetap
karena gaya listrik dan
bergetar terhadap posisi
kesetimbangan
Ø Dapat dimodelkan sebagai
pegas-pegas yang
menghubungkan tiap
molekul
Keadaan Bahan
►Padat
Ø Padat Kristal
n Atom-atomnya memiliki
struktur yang teratur
n Contoh pada garam
(bola merah adalah ion
Na+ , bola biru adalah
ion Cl-)

Ø Padat Amorf
n Atom-atomnya tidak
teratur
n Contoh pada kaca
Keadaan Bahan
►Cair
Ø Volumenya tetap
Ø Bentuk tidak tetap
Ø Ada pada temperatur yang
lebih tinggi dibanding padat
Ø Molekul-molekul bergerak
secara acak
üGaya antar molekul tidak
cukup kuat untuk
menjaga molekul tetap
pada posisinya
Keadaan Bahan
► Gas

Ø Volume tidak tetap


Ø Bentuk tidak tetap
Ø Molekul-molekulnya bergerak acak
Ø Molekul-molekulnya hanya
memberikan gaya lemah pada
molekul yang lain
Ø Jarak rata-rata antar molekul lebih
besar dibanding ukuran molekul
Keadaan Bahan
► Plasma

Ø Bahan dipanaskan sampai temperatur


yang sangat tinggi
Ø Banyak elektron menjadi bebas dari
inti
Ø Menghasilkan kumpulan-kumpulan
bebas, ion bermuatan secara listrik
Ø Plasma terdapat dalam bintang-
bintang, reaktor eksperimen atau bola
lampu cahaya fluoresensi
Apakah ada konsep yang dapat membedakan
keadaan-keadaan bahan tersebut?
Kerapatan
► Kerapatan bahan yang komposisinya uniform
didefinisikan sebagai massa bahan per satuan volume:
4
m Contoh: Vbola = p R3
r= 3
V Vsilinde r = p R 2 h
Vku bus = a 3
► Kerapatan dari kebanyakan cairan dan padat tidak
berubah secara tajam dengan perubahan temperatur
dan tekanan
► Kerapatan dari gas berubah secara tajam dengan
perubahan temperatur dan tekanan

Satuan
SI kg/m3
CGS g/cm3 (1 g/cm3=1000 kg/m3 )
Tekanan
► Tekanan dari fluida adalah
perbandingan dari gaya yang
diberikan oleh fluida pada
benda terhadap luas benda
yang dikenai gaya

F

A
Satuan
SI Pascal (Pa=N/m2)
Tekanan dan Kedalaman
► Jika sebuah fluida dalam keadaan
diam pada wadah, semua bagian
fluida haruslah dalam keadaan
kesetimbangan statis
► Semua titik pada kedalaman yang
sama haruslah berada dalam
tekanan yang sama (kecuali jika
fluida tidak dalam kesetimbangan)
► Tiga gaya eksternal bekerja pada
bagian benda seluas A

Gaya eksternal: atmosfir, berat, normal (gaya apung)

åF = 0 Þ PA- Mg - P0 A = 0,
P = P0 + r gh
tapi : M = ρV = ρ Ah, jadi : PA = P0 A+ ρ Agh
Tes Konsep 1
Anda sedang mengukur tekanan pada kedalaman 10 cm
dalam tiga wadah yang berbeda. Urutkan nilai tekanan dari
yang terbesar ke yang terkecil:

a. 1-2-3
b. 2-1-3
c. 3-2-1
d. sama pada ketiganya

10 cm

Jawab d
1 2 3
Tekanan dan Persamaan Kedalaman
P = Po + rgh
► Poadalah tekanan
atmosfir normal
§ 1.013 x 105 Pa = 14.7
lb/in2
► Tekanan tidak
bergantung pada
bentuk wadah Ø Satuan tekanan yang lain:
76.0 cm dari raksa
Satu atmosfir 1 atm = 1.013 x 105 Pa
14.7 lb/in2
Contoh: Tentukan tekanan pada 100 m di
bawah permukaan laut!

Diketahui:

Kedalaman: P = P0 + ρ H 2O gh, so
h=100 m ( )( )
P = 9.8 ´ 10 5 Pa + 10 3 kg m 3 9.8 m s 2 (100 m )
» 10 6 Pa (10 ´ tekanan atmosfir )
Dicari:

P=?
Prinsip Paskal
► Tekanan yang diberikan pada
suatu cairan yang tertutup
diteruskan tanpa berkurang ke
tiap titik dalam fluida dan ke
dinding bejana.
► Dongkrak hidrolik adalah
aplikasi yang penting dari
Prinsip Paskal
F1 F2
P= =
A1 A2
► Juga digunakan dalam rem
hidrolik, pengangkat mobil dll.
Karena A2>A1, maka F2>F1 !!!
Pengukuran Tekanan

► Pegas dikalibrasi dengan n Salah satu ujung tabung U Ø Tabung tertutup panjang
gaya yang diketahui
terbuka ke atmosfer diisi dengan raksa dan
► Gaya yang dikerjakan
fluida pada piston dapat n Ujung yang lain dibalikan posisinya dalam
diukur dihubungkan dengan bejana berisi rakasa juga
tekanan yang akan di ukur Ø Tekana atmosfer terukur
n Tekanan pada B adalah adalah ρgh
P +ρgh
Bagaimana anda mengukur tekanan darah?

Haruslah: (a) akurat


(b) non-invasive
(c) simple

sphygmomanometer
Pertanyaan

Andaikan anda menempatkan


sebuah benda dalam air. Bagaimana
hubungan tekanan pada bagian
atas benda dengan tekanan pada
bagian bawah benda?

a. Sama.
b. Tekanan di atas lebih besar.
c. Tekanan di bawah lebih besar.
Gaya Apung
n Berapa besarnya gaya ini?

DF = B = (P2 - P1 )A , dengan :

P1A P2 = P1 + r gh , maka :
B = (P1 + r gh - P1 )A = r fluida ghA = r fluida gV!

mg

P2A
Gaya Apung (lanjutan)
► Besarnya gaya apung selalu sama dengan berat
fluida yang dipindahkan

B = r fluidaVg = w fluida
► Gaya apung adalah sama untuk benda yang ukuran,
bentuk, dan kerapatannya sama
► Gaya apung adalah gaya yang dikerjakan oleh fluida
► Sebuah benda tenggelam atau mengapung
bergantung pada hubungan antara gaya apung dan
gaya berat
Prinsip Archimedes

Sebuah benda yang tenggelam seluruhnya


atau sebagian dalam suatu fluida diangkat
ke atas oleh sebuah gaya yang sama
dengan berat fluida yang dipindahkan

Gaya ini disebut gaya apung.


Penyebab fisis: perbedaan tekanan antara bagian atas dan
bagian bawah benda
Prinsip Archimedes:
Benda Terendam
► Gaya apung ke atas adalah B=ρfluidagVbenda
► Gaya gravitasi ke bawah adalah w=mg=ρbendagVbenda
► Gaya neto adalah B-w=(ρfluida-ρbenda)gVbenda

Benda akan mengapung


atau tenggelam, bergatung
pada arah gaya neto
Gaya neto adalah B-w=(ρfluida-ρbenda)gVbenda

► Kerapatan benda lebih kecil n Kerapatan benda lebih besar


dari fluida ρbenda<ρfluida dari fluida ρbenda>ρfluida
► Benda mengalami gaya neto n Gaya neto ke bawah,
ke atas sehingga percepatan benda
ke bawah
Prinsip Archimedes: Benda Mengapung

► Benda dalam kesetimbangan


statis
► Gaya apung ke atas
diseimbangkan oleh gaya
gravitasi ke bawah
► Volume fluida yang dipindahkan
sama dengan volume benda
yang tercelup dalam fluida

r be nda Vfluida
Jika B = mg : r fluida gVfluida = r be nda gVbe nda , atau =
r fluida Vbe nda
Pertanyaan 1

Andaikan anda punya sepotong baja.


Akankah baja ini mengapung di atas air? Mengapa?
Pertanyaan 2

Bagaimana sebuah kapal yang terbuat dari baja


dapat mengapung?
Pertanyaan 3
Andaikan teman anda memberikan sebuah kalung
(mahkota atau bahan logam kuning, …). Dia
mengatakan bahwa benda tersebut terbuat dari emas
murni. Bagaimana kamu menguji pernyataannya (tanpa
mencari tahu seluk beluk barang tersebut)?

Ide: Tentukan kerapatan!


Kita timbang benda tersebut di dalam air
dan di luar air:

Di luar: Di dalam:
mg = r gV atau " berat" = mg - B
mg = mg - r flu id gV
r=
gV " berat" -mg
V=
r flu idg

Jika r tidak sama dengan remas, teman anda berbohong…


Tes Konsep 2
Dua gelas identik diisi air dengan ketinggian permukaan yang
sama. Dalam salah satu gelas terdapat sepotong es yang
mengapung. Gelas mana yang lebih berat bila ditimbang?

a. Gelas tanpa ice cubes.


b. Gelas dengan ice cubes.
c. Beratnya sama.
Tes Konsep 3
Dua gelas identik diisi air dengan ketinggian permukaan yang
sama. Dalam salah satu gelas terdapat sepotong es yang
mengapung. Ketika es mencair, gelas mana yang permukaan
airnya lebih tinggi?

a. Gelas tanpa es.


b. Gelas dengan es.
c. Ketinggian airnya sama.

Anda mungkin juga menyukai