MEKANIKA FLUIDA

Dinamika Fluida
Part-2
 Asas Toricelli sebenarnya aplikasi khususAkhirnya hukumTetapiBernoulli dapat diprok
dalam bak sangat kecil Bab dan 10 1Fluida
dari hukum Bernoulli.
dapat
asas ini ditemukan oleh Toricelli satu abad sebelum hukum Bernoulli
2dian
Asas
idorong tekanan udara luar sebesar 1
Akhirnya
P
hukum
0 gh
o Bernoulli P
dirumuskan sehingga nama asas Toricelli telah umum digunakan.
olehToricelli 1 dapat
o v
diproksim
2
rena luas penampang di lokasi 1 jauh lebih 2
i lokasi 2 maka laju turun permukaan air 1 2 1 12 2
P1 =Jadi
at dianggap nol. P0 kita ambil v1 0. P1 v1Po 0gh1 ghP12 Po v2 v2 gh2 gh2
proksimasi dengan atau 2 2 2
Lokasi 1 atau0 1 2
Po gh1 Po v2 gh2
2
gh2 v1 Di lokasi 1 maupun lokasi 2 air didorong ole
h1 - h2 atm. Jadi, P1 = 1P2 = 2P0 = 1 atm. Karena luas p
atau g (h1 h2di) lokasi 2 m
1 v 22 penampang
besar daripada luas
2 v2 g (h1 h2 )
h1
dalam
v2 bak sangat
2 kecil dan dapat diangga
Akhirnya hukum Bernoulli dapat diproksimasi
P2 = P0
atau
atau
h2
Lokasi 2
1 2
v2 g (h1 h2 )
2 vv2 2 2gg((hh1 1 h2h) 2 )
2
1 2
Po 0 gh1 Po v2 gh2
atau
(10.28) 2
Gambar 10.51 Menentukan laju keluar air dari suatu keran pada bak penampung yang sangat besar.

atau Persamaan (10.28) dikenal den

dengan asas Toricelli.Gambar
Perhatikan Perhatikan dengan
10.51. Bak 2 2 gsangat
vseksama
yang penampangnya
(persamaan
h2 )diisi(10.28)
h1 besar
Persamaan dikenal
(10.28) laju fluida
uida yang keluar
dengan air.lubang
Di dasarpersis sama dengan
bak dipasang laku
sebuah keran yangbenda jatuh
penampangnya bebas
jauh pada ketinggiah
lebih kecil daripada penampang bak.
ggiah h2 ketika dilepas dari ketinggian h1. seksama
Berapa laju aliran air persamaan
yang keluar dari (10.28) laju fl
keran?
laku
1 benda
2
jatuh bebas pada ketin
v
Kita terapkan hukum Bernoulli, persamaan (10.27) pada lokasi 1 dan g (h h )
Contoh:
Menara air dengan luas penampang sangat besar memiliki ketinggian
20 m dari posisi keran. Jika diameter lubang keran 1 cm, hitunglah: (a) laju air
yang keluar dari keran, (b) debit air yang keluar dari keran, dan (c) volume air
yang keluar dari keran selama 1 menit.
Venturimeter; Mengukur laju aliran cairan

Karena pipa posisinya mendatar,

maka kita dapat mengambil h1 = h2
sehingga
Tabung Pitot: Mengukur laju aliran udara

Kita perhatikan ketinggian ujung 1 dan ujung

2 hampir sama atau h1 = h2 , sehingga
Gaya Angkat pada Pesawat Terbang
Untuk memperlihatkan adanya gaya angkat, mari kita terapkah hukum Bernoulli pada
titik di sisi atas dan sisi bawah sayap

Kita anggap sayap pesawat tidak terlalu tebal sehingga ketinggian titik di dua sisi
pesawat dapat dianggap sama, atau h1 = h2 , sehingga

Jika luas efektif sayap pesawat adalah Aef , maka gaya ke atas oleh udara di sisi
bawah sayap adalah

dan gaya ke bawah oleh udara di sisi atas sayap adalah

Gaya netto ke atas yang dilakukan udara pada sayap pesawat adalah
VISKOSITAS
• Viskositas adalah besaran yang mengukur kekentalan fluida.
• Untuk memeragakan adanya kekentalan fluida, lihat Gambar. Fluida
diletakkan di antara dua pelat sejajar. Satu pelat digerakkan dengan
kecepatan konstan v arah sejajar ke dua pelat. Permukaan fluida yang
bersentuhan dengan pelat yang diam tetap diam sedangkan yang
bersentuhan dengan pelat yang bergerak ikut bergerak dengan kecepatan
v juga. Akibatnya terbentuk gradien kecepatan.
• Lapisan fluida yang lebih dekat dengan pelat bergerak memiliki kecepatan
yang lebih besar.
• Untuk mempertahankan kecepatan Bab
tersebut, diperlukan adanya gaya F
10 Fluida
yang memenuhi
Pelat bergerak
F

Pelat diam
A luas penampang pelat;
dengan

Ajarak
luas pisah dua pelat;
penampang pelat; v
F A
F jarak
gaya pisah
yang dua pelat; untuk mempertahankan pelat tetap bergerak relatif
diperlukan
dengan
F gaya kecepatan v;
yang diperlukan untuk mempertahankan pelat tetap bergerak relatif
dengan kecepatan v; dengan
konstanta yang disebut koefisien viskositas fluida.
konstanta yang disebut koefisien viskositas fluida.
A luas penampang pelat;
Satuan viskositas
Satuan viskositas adalah
adalah NN s/m
s/m22. .Jika
Jikadinyatakan
dinyatakandalam
dalamsatuan
satuanCGS, satuan
CGS, satuan
jarak pisah dua pelat;
viskositas adalah dyne s/cm 2. Satuan ini disebut juga poise (P). Umumnya
2
viskositas adalah dyne s/cm . Satuan ini disebut juga poise (P). Umumnya
koefisien viskositas dinyatakan dalam cP (centipoises = 0,001 P). Tabel 10.4
koefisien viskositas
adalah koefisien dinyatakan
viskositas dalam
beberapa jeniscP (centipoises = 0,001 P). Tabel 10.4
fuida.
F gaya
adalah koefisien viskositas beberapa yang diperlukan
jenis fuida. u
dengan kecepatan v;
10.27 Persamaan Poiseuille
konstanta yang disebut k
Salah satu cara menentukan koefisien viskositas fluida dirumuskan
 Persamaan Poiseuille
Salah satu cara menentukan koefisien viskositas fluida
dirumuskan oleh J. L. Poiseuille (1799-1869).
Bab 10 Fluida
dengan
r4 P Q = debit aliran fluida;
Q r = jari-jari penampang pipa; (10.4
8 L L. = panjang pipa;
DP = beda tekanan antara dua ujung pipa.

dengan

Q debit aliran fluida;

jari-jari penampang pipa;

L panjang pipa;

P beda tekanan antara dua ujung pipa.

 P beda tekanan antara dua ujung pipa.

Koefisien viskositas beberapa jenis fluida

Tabel 10.4 Koefisien viskositas beberapa jenis fluida

Fluida Suhu, oC Koefisien viskositas, , cPoise

Air 0 1,8

20 1,0

100 0,3

Etanol 20 1,2

Oli mesin (SAE 10) 30 200

Gliserin 20 830

Udara 20 0,018

Helium 0,020

Hidrogen 0 0,009

Karbon dioksida 0,015

Xenon 21 0,023

Uap air 100 0,013

Madu 2.000 – 10.000

Benzena 0,604

Gliserol 1.200

Air raksa 1.526

 Contoh 10.23
Contoh10.23
Contoh 10.23
Contoh Oli mesin SAE 10 mengalir melalui pipa kecil deng
Oli mesin SAE
penampang 1,8 10
mm.mengalir
Panjangmelalui pipa kecil
pipa adalah 5,5 dengan diameter b
cm. Berapakah
Oli mesin
penampang 1,8dua
antara
SAE
mm. 10pipa
mengalir
Panjang
ujung pipa melalui
agaradalah 5,5 pipa kecil dengan
cm.dengan
oli mengalir Berapakah beda
debit
diameter
5,6 tekanan
mL/men
penampang 1,8 mm.
antara dua ujung pipaPanjang
agar oli pipa adalah
mengalir 5,5 cm.
dengan debitBerapakah beda tekanan
5,6 mL/menit?
antara dua ujung pipa agar oli mengalir dengan debit 5,6 mL/menit?
Jawab
Jawab
Jari-jari penampang pipa r = 1,8/2 = 0,9 mm = 9 10-4 m. Panjang
Jawab cm
Jari-jari = 5,5 10
penampang pipam.
-2
r = Debit
1,8/2 =aliran Q=
0,9 mm = 95,610
mL/menit
-4 m. Panjang= 5,6
pipa L10= 5,5m
-6 3

10-8 10
cm = 5,5 m-23/s. Berdasarkan
m. Debit aliran Q =Tabel 11.1, ==5,6
5,6 mL/menit 200 10P -6=m200
3/60 s =109,3 Pa.
-3

Dengan
Jari-jari menggunakan persamaan Poiseuille
3 penampang pipa r = 1,8/2 = 0,9 mm = 9 10-4 m. diperoleh
Panjang pipa L = 5,5
10 m /s. Berdasarkan Tabel 11.1, = 200 P = 200 10 Pa.s = 0,2 Pa.s.
-8 -3

cm = 5,5 menggunakan
Dengan 10-2 m. Debitpersamaan
aliran Q = Poiseuille
5,6 mL/menit = 5,6 10-6 m3/60 s = 9,3
diperoleh
10-8 m3/s. Berdasarkan Tabel 11.1, = 200 P = 200 10-3 Pa.s = 0,2 Pa.s.
8 LQ
Dengan menggunakan
P persamaan
4
Poiseuille diperoleh
r
8 LQ
P
r 4 8 0,2 (5,5 10 2 ) (9,3 10 8 )
4 4
= 3973 Pa
3,14 (9 10 )
8 8
0 , LQ
2 (5,5 10 2
) (9,3 10 8
)
P = 3973 Pa
r4 4 4
 Hukum Stokes bisa pula diguna
viskositas
Hukum Stokes fluida. Benda yang bergerak da
•yang
Hukumarahnya berlawanan
Stokes bisa pula digunakan untukdengan
menentukanarah ger
koefisien
gaya gesekan
viskositas bergantung
fluida. Benda pada
yang bergerak dalam kecepatan
fluida mendapat
gaya gesekan yang arahnya berlawanan dengan arah gerak benda
Bab 10

bentuk benda. Untuk benda yang berbe

(lihat Gambar).
dengan

F gaya gesekan pada benda oleh flu

• Besarnya gaya gesekan bergantung pada kecepatan relatif benda
memenuhi hokum
terhadap fluida serta Stokes
bentuk benda. r jari-jari bola

v laju bola relatif terhadap fluida.

• Untuk benda yang berbentuk bola, besarnya gaya gesekan
memenuhi hokum Stokes
F

F 6 rv
R
Fluida

dengan
F gaya gesekan pada benda oleh fluida
r jari-jari bola
v laju bola relatif terhadap fluida. v
797
Gambar 10.60 Benda yang bergerak dalam fluida mend
kecepatan benda benda. Khusus untuk benda yang b
• Jika benda berbentuk bola dijatuhkan dalam fluida maka mula-
Jika benda berbentuk bola dijatuhkan dalam fluida m
mula benda bergerak turun dengan kecepatan yang makin besar
benda bergerak turun dengan kecepatan yang makin besar
akibat adanya percepatan gravitasi. Bab
Pada 10 Fluida
suatu saat kecepatan
percepatan gravitasi. Pada suatu saat kecepatan benda tida
Bab 10
benda tidak berubah
Kecepatan ini lagi. Kecepatan
dinamakan ini dinamakan
kecepatan terminal. kecepatan
Besarnya
Gaya yang bek
gaya angkat Archimedes

terminal.
selama bergerak jatuh Archimedes
adalah gaya berat ke bawah, gaya angka
Besarnya gaya angkat
• Gaya yang bekerja
atas, padaStokes
dan gaya benda yang
selama bergerak
melawan jatuh
arah gerakadalah
F (ke gaya
Vg atasr jug
4
g 3

berat kekecepatan
bawah, gaya angkatketiga
Archimedes ke atas, seimbang.
dan gaya Berdasa
A f f
3
terminal, gaya tersebut
Stokes yang melawan
terminal arah kita
bola maka gerak (ke atas
dapat juga). viskositas fulida.
menentukan
• Saat tercapat kecepatan terminal,
FA
Bab
4 ketiga
3 10 Fluida
gaya tersebut seimbang.
Besarnya gaya stokes

Berdasarkan kecepatan f Vg
Perhatikan Gambar
terminal
f r maka
bola g Besarnya
10.61. kita gaya berat benda
dapat
3
menentukan viskositas fulida. F 6 rvS

Besarnya gaya angkat Archimedes

Gaya berat: 4 3 FS
W gaya
Besarnya mgstokes
bVg b r g FA
3
Gaya Archimedes: 4 3
FA f Vg f r g
3 Fluida
Gaya Stokes: FS 6 rv
798
Besarnya gaya stokes
W
 Ketika benda mencapai kecepatan terminal, ke tiga gaya di atas
Bab 10
Ketika
Ketika
enuhi benda
benda mencapai
persamaan mencapai kecepatan
kecepatan terminal,
terminal, ke
ketiga
tigagaya di atas
gaya Bab
di atas 1
memenuhi
menuhi persamaan
persamaan

W FA FS 4 3
W FA FS 4r 3b f 6 rv
3 r b f 6 rv
3
4 3 4 3 atau atau
4 r 3g 4 r 3g 6 rv atau
b f
b 3 r g f 3 r g 6 rv
9 v
3 3 9 v
b f 2
b f2 r
799
2 r2
799

Massa
Massa jenis bola, massa jenis fluida, dan jenis
Massa bola,
jenis
jari-jari massa
bola,
bola massa
sudah jenis
jenisfluid
flu
tertentu. Maka dengan mengukurdengan dengan
kecepatan mengukur
mengukur
terminal, kecepatan
kecepatanter
koefisien t
viskositas fluida dapast dihitung.dihitung. Jadi
dihitung. kita
Jadi memiliki
kita memilikiduaduac
dengan
dengan mengalirkan
mengalirkanpada padapipa pip
Poiseuille
Poiseuille atauatau menjatuknabola
menjatukna bol
dimensinya
dimensinya kemudian
kemudian mengukurk
mengukur
akanakan dicapai
dicapai jikajika bola
bola sudahcuku
sudah cu
Jadi kita memiliki dua cara menentukan viskositas
fluida.
• Pertama dengan mengalirkan pada pipa dan
menghitung menggunakan hukum Poiseuille,
• Kedua dengan menjatukna bola yang sudah
diketahui massa jenis dan dimensinya kemudian
mengukur kecepatan terminal bola. Kecepatan
terminal akan dicapai jika bola sudah cukup jauh
dari lokasi awal dilepaskan dalam fluida.
rsebut diberikan oleh bilangan Reynolds. Bilangan Reynolds di
bagai Contoh 10.24
Bilangan Reynolds
Air yang bersuhu 20 oC mengalir dengan laju 1,5 m/
memiliki diameter Dengan
penampang 6 mm. Hitungan bilangan Re
R = bilangan Reynolds (tidak berdimensi); r massa
aliran
vDbersifat laminar atau turbulen?
R jenis fluida; (10
v = laju aliran fluida;
h = koefisien viskositas;
ngan D = dimensi benda yang dilalui fluida atau diameter
Jawab penampang pipa yang dialiri fluida
bilangan
Contoh Reynolds (tidak berdimensi);
Berdasarkan Tabel 11.1 koefisien viskositas air pada suhu 2
Air yang bersuhu 20 C mengalir dengan laju 1,5 m/s melalui pipa yang
o

memiliki10 -3 Pa.s.penampang
diameter Bilangan 6Reynolds
mm. adalah
Hitungan bilangan Reynolds, dan
massa jenis fluida;
apakah aliran bersifat laminar atau turbulen?
aju aliran fluida;
vD 10 3 1,5 (6 10 3 )
koefisien viskositas;
R = 9000
3
1,0 10
dimensi benda yang dilalui fluida atau diameter penampang pipa
uida.
Karena R lebih besar dari 5000 maka aliran air bersifat turbulen
Karena R lebih besar dari 5000 maka aliran air bersifat turb
 10.30 Gesekan Udara
Gesekan Udara Fenomena gesekan udara pada bend
peranan
• Fenomena gesekan penting
udara dalam
pada benda yangperancangan alat-alat
bergerak memegang
peranan penting dalam
udara perancangan alat-alat
menimbulkan transportasi.
pemborosan penggunakan
• Adanya gesekan
gayaudara
yangmenimbulkan
dihasilkanpemborosan
oleh mesin penggunakan
kendaraan a
bahan bakar karena sebagian gaya yang dihasilkan oleh mesin
melawan gesekan udara. Pabrik yang ingin m
kendaraan atau pesawat digunakan untuk melawan gesekan
udara.
tinggi, seperti mobil balap harus memperhitu
Struktur
• Pabrik yang ingin mobilmobil
merancang balap dirancang tinggi,
berkecepatan sedemikian
seperti rup
dihasilkan
mobil balap harus sekecil mungkin.
memperhitungkan benar gesekan udara.
• Struktur mobil balap dirancang sedemikian rupa sehingga
Besarnyasekecil
gesekan udara yang dihasilkan gesekan udara pada
mungkin. bend
persamaan
Besarnya gesekan udara pada benda yang bergerak memenuhi
persamaan

1
F CD Ap v 2
2
dengan CD koefisien gesekan,
r massa jenis udara, v laju
relatif benda terhadap
udara, dan Ap proyeksi luas
benda terhadap arah aliran
udara.

Koefisien gesekan tergantung

pada bentuk permukaan
benda. Mobil balap memiliki
koefisien gesekan kecil
dibandingkan dengan mobil
biasa. Gambar berikut
adalah ilustrasi koefisien
gesekan pada berbagai jenis
kendaraan.
• Parasut yang digunakan penerjun payung
dimaksudkan untuk menghasilkan gesekan udara
sehingga kecepatan turun penerjun tidak terlalu
besar yang memungkinkan pendaratan dengan
selamat. Saat pesawat ulang- alik mendarat kembali
di bumi, sering kali parasut dilepas dari bagian
ekornya untuk menghasilkan gesekan udara sehingga
pesawat dapat berhenti dengan segera.
• Para pembalap sepeda menggunakan helm khusus
yang dapat mengurangi gesekan udara sehingga
pembalap tidak cepat lelah meskipun memacu sepeda
dengan kecepatan tinggi.
• Gesakan udara juga berpengaruh pada stabilitas benda yang
bergerak, khususnya jika kecepatan benda sangat tinggi.
• Alat transportasi seperti pesawat terbang dan kereta api
berkecapatan tinggi harus dirancang khusus sehingga gesekan
udara ditekan sekecil mungkin dan kestabilannya terjaga akibat
adanya gaya yang dihasilkan oleh
Bab 10udara (lihat gambar).
Fluida

Rancangan
Gambar bagian depan
10.63 Rancangan kereta
bagian depan supercepar
kereta supercepar Shinkansen
Shinkansen untukuntuk mengurangi
mengurangi gaya gesekan
gaya gesekan dan meningkatkan
meningkatkan kestabilan gerak. kestabilan gerak.
 = 6,91 105 N.
= 6,91 105 N.

Parfum
Parfum Spray
Spray Berat total pesawat adalah 351.800 9,82 = 3,45 106 N. Tampak bahwa gaya
angkat Bernouilli
Berat total pesawatjauh di 351.800
adalah bawah bobot
9,82pesawat.
= 3,45 Jika
106 N.hanya mengandalkan
Tampak bahwa gaya
gaya angkat Bernoulli maka pesawat tidakpesawat.
akan naik.
Banyak parfum menggunakan cara spray untuk menyemprotkan cairan
angkat Bernouilli jauh di bawah bobot Jika hanya mengandalkan
gaya angkat Bernoulli maka pesawat tidak akan naik.
dalam botol ke tubuh. Prinsip yang dilakukan adalah menghasilkan laju udara
yang besar di ujung Parfum
atas Spray
selang botol parfum (Gambar 10.56). Ujung bawah
Parfum Spray
selang masuk ke dalam cairan parfum.
Banyak parfum Tekanan
menggunakan udara
cara spray di permukaan
untuk menyemprotkan cairan cairan
dalam botol ke tubuh.
Banyak parfumPrinsip yang dilakukan
menggunakan adalah
cara spray untukmenghasilkan
menyemprotkan laju cairan
udara
parfum dalam botol yang
sama besardengan
di ujung tekanan
atas selang atmosfer.
botol parfum (GambarAkibat
10.56). laju
Ujung
dalam botol ke tubuh. Prinsip yang dilakukan adalah menghasilkan laju udara udara
bawah yang
tinggi di ujung atas selang
selang
yang besar maka
masuk
parfum masuk
tekanan
ke dalam
di ujung
dalam kebotol
atascairan
sama
udara
selangparfum.
dengan
di
botol parfum
tekanan
ujung
Tekanan udara atas
(Gambar
atmosfer.
di
10.56).
Akibat
selang
permukaan menurun.
cairan
Ujung bawah
laju udaracairan
yang
selang dalam cairan parfum. Tekanan udara di permukaan
Akibatnya, cairan parfum
parfum terdesak
tinggi di dalam
ujung atas
botolselang ke
sama maka
denganatas
tekanan sepanjang
udara
tekanan di ujung
atmosfer. selang.
atas
Akibat selang Dan
yang ketika
menurun.
laju udara
Akibatnya, cairan
atas parfum terdesak ke udara
atas sepanjang selang. Dan ketika
mencapai ujung atasmencapai
selang,
tinggi di ujung
Akibatnya, ujung
cairan
cairanatas
tersebut
selang maka
selang,
parfum
tekanan
cairan ke
terdesak
dibawa
tersebut dibawa oleh
di ujung atas
atas sepanjang oleh semburan
selang
semburan
selang.
menurun.
udara
Dan ketika
udara
sehingga keluar dalam bentuk
sehingga
mencapai keluar
ujungsemburan
dalam
atas bentuk droplet
selang, semburan
cairan parfum.
droplet
tersebut parfum.oleh semburan udara
dibawa
sehingga keluar dalam bentuk semburan droplet parfum.
Prinsip serupa kita jumpai pada pengecatan airbrush. Udara yang
Prinsip serupa kita jumpai pada pengecatan airbrush. Udara yang
dihasilkan oleh serupa
Prinsip
sehingga keluar
kompresor
kita dialirkan
jumpai padadi ujung atas selang
pengecatan penampung
airbrush. cat
Udara yang
dihasilkan oleh semburan
kompresor droplet cat di
dialirkan ke ujung
arah permukaan
atas selangbenda yang akan
penampung cat
dihasilkan oleh kompresor dialirkan di ujung atas selang penampung cat
dilukis. keluar semburan droplet cat ke arah permukaan benda yang akan
sehingga
sehingga keluar semburan droplet cat ke arah permukaan benda yang akan
dilukis.

dilukis.