Fh/FX

SENDI :

MENAHAN GAYA HORISONTAL (Arah sumbu

x) DAN GAYA VERTIKAL (arah sumbu y)

ROOL :

MENAHAN GAYA VERTIKAL (arah sumbu y)

FV/FY

FV/FY

Fh/FX

FV/FY

MOMEN : MENAHAN GAYA HORISONTAL (Arah sumbu

x) , GAYA VERTIKAL (arah sumbu y) DAN
MOMEN

GAYA VERTIKAL : gaya yang arahnya

vertikal atau biasanya searah sumbu y
(Fh/Fy)

GAYA HORISONTAL : gaya yang arahnya

horisontal atau biasanya searah sumbu x
(Fv/Fx)

MOMEN : hasil kali antara gaya dengan

lengan tegak lurus terdekat dari titik yang
ditinjau (M)

BEBAN TITIK : beban yang resultannya berupa titik

R
R

BEBAN MERATA : beban yang membebani struktur

persatuan panjang
R
BEBAN MERATA SEGI EMPAT
L

BEBAN MERATA SEGITIGA

2/3 L

1/3 L

ARAH GAYA

RAx

A
RAy

B
RBy

Gaya yang arah gayanya ke atas dan ke kanan di beri tanda (+)
Gaya yang arah gayanya ke bawah dan ke kiri di beri tanda (-)

Momen adalah = gaya tegak

lurus sumbu batang x lengan
terdekat terhadap titik yang ditinjau
Searah jarum jam ---------------------
(+)
Berlawanan

(-)

dengan jarum jam ----

KESEIMBANGAN terjadi apabila

antara
gaya luar (aksi) =gaya dalam
(reaksi)
Fy = 0 (sigma/jumlah gaya searah sumbu y)
Fx = 0 (sigma/jumlah gaya searah sumbu x)
M = 0 (sigma/jumlah momen terhadap titik
yang ditinjau)

P
RAx

RAy
Fx = 0

Fy = 0

RAx = 0

RAy + RBy P = 0

RBy

M = 0 ; Mb=0 ; RAy.L P.1/2 L=0

M = 0 ; Ma=0 ; -RBy.L +P.1/2 L=0

P.1/2 L

P.1/2 L

RAy =
L

atau Rby = P-RAy

RBy =
L

4T
RAx

RAy
3m
Fy = 0 RAy +RBy-4T=0, RAy+RBy=4T
Fx = 0 RAx=0
M = 0 Momen dititik b
M A=0 RAY.8 4.5 = 0
RAy = 20/8=2,5 T
2,5+RBy = 4T
Rby = 4-2,5 = 1,5T

5m

RBy

 Segi

empat P=q.l
q=...t/m

1/2L

Segi

1/2L

tiga P= 1/2 .q.l

2/3 L

1/3 L

SEKIAN DULU
YA.