Referat Rickets
Referat Rickets
OLEH
PRICILLYA CARMELITA
K1A111083
PEMBIMBING
DR. HJ ASIRAH ARIS SP.RAD
BAGIAN RADIOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
2016
ANATOMI TULANG
METABOLISME VITAMIN D
RICKETS
DEFENISI
PATOFISOLOGI
Defisiensi vitamin D
Penurunan ion kalsium akan dikenali oleh sensor kalsium sehingga hormon PTH akan
mengkonvensi kalsium dengan cara meningkatkan reabsorbsi kalsium di keseluruh tubulus
proksimal. PTH menstimulasi ginjal untuk memproduksi 1,25(OH)2D. Ketika aksi ini tidak
mampu memperthankan level kalsium didalam darah PTH dan 1,25(OH)2D akan
berinteraksi dengan reseptornya di osteoblast untuk meningkatkan ekspresi dari RANKL yang
merupakan kunci mediator pada proses pembentukan osteoclast kemudian menjadi
osteoclast matur untuk menghilangkan kalsium dan fosfor ditulang. Pada anak dengan
Rickets dan defisiensi vitamin D akan memperlihatkan 25(OH)D < 20mg/ml, PTH meningkat,
level fosfat, kalsium kurang dari normal.
Defisiensi Kalsium
Kalsium serum akanmeningkat oleh hormon paratiroid dan vitamin D serta
akan berkurang karena hiperkalsemia akut dan kalsitonin. Sistem organ yang
berperandalam metabolisme kalsium ini yaitu traktus gastrointestinalis, ginjal, dan
tulang. Traktus gastrointestinalis berperan dalam metabolisme kalsium karena
kalsium diabsorpsi secara primer pada usus halus bagian proksimal yang
dipengaruhi oleh vitamin D dan hormon paratiroid
Defisiensi Fosfat
Fosfat difiltrasi melalui glomerulus dan direabsorpsi dalam jumlah besar pada
tubulus proksimalis. Hipofostatemia akan meningkatkan reabsorpsi fosfat pada
tubulus sedangkan hiperfosfatemia akan menurunkan reabsorpsi fosfat pada
tubulus. Hormon paratiroid menghambat reabsorpsi fosfat pada tubulus.
GEJALA KLINIS
1.
2.
.
1.
DIAGNOSIS
Gambaran rontgen tulang yang menunjukan pembesaran,
cupping ujung radius ulna, serta pelebaran garis epifise
Kadar fosfor serum yang rendah, kadar kalsium normal
atau rendah.
Gambaran Radiologis
Pemeriksaan Foto Polos
Gambaran radiografi paling awal pada rickets yaitu
pelebaran lempeng epifisis disepanjang aksis longitudinal
tulang yang diikuti dengan penurunan densitas tulang
pada sisi metafisis lempeng epifisis.
BONE SCan
SKINTIGRAFI
MRI
CT-SCAN
Usg
LABORATORIUM
DIFERENSIAL DIAGNOSA
Rickets
Scurvy
Ostegenesis TalasemiaMayor
Imperfecta
Osteopenia
Osteopenia cystic
difuse
Deformitas
Bowing
Bowing
Kalsifikasi
Minimal
epifisis
ReaksiPeriosteal
FotoThorax
(-)
(+)
Rosary Rib
Bowing
(-)
(-)
(-)
(-)
(-)
(-)
PENATALAKSANAAN
PROGNOSIS
Proses penyembuhan dimulai beberapa hari dengan suplemen
vitamn D yang cukup, dan meningkat secara perlahan selama
beberapa bulan. Abnormalitas tulang penyembuhannya lebih
lambat dan berlangsung selama beberapa bulan atau tahun
selama pengobatan. Pada kasus rickets yang lanjut, seperti
knock-knees, lengkungan pada extremitas, deformitas dada,
rakitis pelvis, dan perawakan pendek mungkin akan menetap
TERIMA KASIH