Anda di halaman 1dari 13

BRAIDED RIVER

KELOMPOK IV
Anthones Primakov 325140112
Rainald Gian Widodo 325140122
Edwin Wongkar 325140144
Calvin 325140146
Ricky Steven 325140160
Ivan 325140164
APA ITU BRAIDED RIVER?

Sungai teranyam atau sungai berpulau-


pulau merupakan bentukan asal proses
fluvial berupa sungai yang saling
terpisah membentuk seperti anyaman
kemudian bergabung kembali pada
bagian yang lain oleh adanya gosong
sungai.
CONTOH SUNGAI TERANYAM
BAGAIMANA PROSES TERBENTUKNYA
SUNGAI TERANYAM (BRAIDED RIVER)?
Terbentuk karena adanya erosi yang berlebihan pada
bagian hulu sungai sehingga terjadi pengendapan pada
bagian alurnya dan membentuk endapan gosong tengah.
Sungai teranyam akan terbentuk dalam kondisi dimana
sungai mempunyai fluktuasi dischard besar dan cepat,
kecepatan pasokan sedimen yang tinggi yang umumnya
berbutir kasar, tebing mudah tererosi dan tidak kohesif
Endapannya selain berasal dari material sungai juga
berasal dari hasil erosi pada bukit-bukit yang
mengapitnya yang kemudian terbawa masuk ke dalam
sungai.
BAR
BAR adalah

Terdiri dari apa saja?


Bar dapat bervariasi dalam bentuk dan ukuran diantaranya
(Boggs,2006):
Longitudinal
Linguoid
Transvere

Bar longitudinal atau sering dikenal


sebagai gosong adalah pulau
ditengah sungai yang mempunyai
sumbu panjang sejajar dengan
arah aliran sungai (Nicholas,
2009).
Linguiod dan tranverse bars
berada pada sudut garis potong
ke arah alur sungai, keistimewaan
karakteristik pasir pada aliran
teranyam.
Model Endapan pada Sistem Sungai Teranyam

Endapan sungai teranyam pada umumnya


terdiri atas batupasir dengan ukuran kasar
sampai krikil (weantworth,1922).

Lumpur terendapkan pada bagian dasar


aliran sungai.

Sistem channel yang berkembang memiliki


ciri khusus struktur sedimen berupa cross
bedding.
Model endapan pada sistem sungai teranyam ini terbagi mejadi empat
macam. Pembagian tersebut berdasarkan kondisi pada bedload dan discharge
(Miall,1977) antara lain:
Scott-type, umumnya terdiri dari batuan kasar, krikil-krikil dan sedikit
adanya sisipan batuan pasir pada sepanjang penampang vertikal dari type ini.
Model ini menunjukan sedikitnya perkembangan dari pengendapan batuan
krikil.

Donjek-type, model ini teridi dari variasi lapisan pengendapan pada sungai
teranyam dengan campuran beban pasir dan kekrikil. Batuan berpasir banyak
mendominasi pada Linguoid dan transverse bars. Pada penampang vertikal
ini terlihat variasi dari ketebalan pembentukan lapisan.

Platte-type, pengendapan tidak begitu nampak, sekalipun terindikasi adanya


rangkaian pengendapan pada sebagian longitudinal bar dan superiposes
linguoid bars dan terdapat sedikitlapisan coal.

Bijou Creek-type, karakteristik proses pengendapan oleh pengendapan


superimposes flood sejak akumulasi arus air pada setiap kali terjadinya banjir.
STUDI KASUS

Papua Barat merupakan daerah rawan


bencana alam seperti banjir. Sungai
Ransiki, Manokwari, Papua Barat
adalah jenis sungai berpulau-pulau.
Aliran sungai berpulau-pulau bisa
dengan mudah berubah arah.
Perubahan arah aliran dimungkinkan
akan mencapai dan menggenangi
wilayah kota.
ANALISIS

Salah satu solusi dalam studi kasus ini


adalah pembuatan tanggul. Tanggul ini
akan mengarahkan aliran dan
melindungi wilayah kota di sekitar
sungai.
KESIMPULAN

Anda mungkin juga menyukai