Anda di halaman 1dari 11

Kait adalah alat yang digunakan untuk

membantu mengangkat beban dengan


cara di kaitkan.
A.PENGERTIAN
Sebuah kait angkat biasanya dilengkapi
KAIT
dengan kait pengaman untuk
mencegah pelepasan dari kaitan wire
rope sling atau rantai dari beban yang
terpasang.

Twisted Hook Swivel Hook


B.JENIS-JENIS KAIT

Kait jenis ini adalah


1.Jenis-jenis kait berdasarkan yang paling banyak
bentuknya digunakan. Untuk
a) Kait Tunggal menghitung tegangan
(standar) tariknya apabila pada
keadaan a = h, dan bila
a/h = 1
Tegangan tarik maksimum pada bagian
terdalam pada penampang :

Tegangan tekan satuan maksimum


pada bagian terluar pada penampang

Momen lentur (M)


b) Kait tanduk
ganda

Kait tanduk ganda didesain dengan


dudukan yang lebih kecil daripada
kait tunggal dengan kapasitas
angkat yang sama. Dimensi pada
bagian tangkai polos dan berulir
hampir sama dengan kait tunggal
c)
Shackles

Pengertian Jenis shackle


Gambar

Shackle 1. G-213 & S-


merupakan alat 213
bantu pengait 2. G-209 & S-
antara mata sling 209
dengan pengait 3. G-215 & S-
objek tertentu. 215
4. G-210 & S-
210
5. G-2130 & S-
2130
2.Jenis hook berdasarkan
penyambungnya

Menurut jenis penyambungnya, hook


dibedakan menjadi 2 macam jenis yaitu :

1. Clevis Hook 2. Eye Hook


3.Jenis hook berdasarkan bahan atau
materialnya,terbagi 2 :

1. Alloy Hook
Alloy hook adalah hook yang dibuat dengan
material Alloy steel yaitu besi yang mengandung
kandungan karbon dan juga logam-logam lain
seperti kromium, vanadium, molybdenum, nikel,
tungsten dan sebagainya

2.Carbon Hook
Carbon hook adalah hook yang dibuat dari
material Baja karbon yang artinya baja yang
terdiri dari campuran Machinem, Machinery, dan
Mild Steel. Jika diklasifikasikan menurut
campurannya, baja karbon ini dapat dibagi
menjadi 3 yaitu :
C.BAHAYA MENGGUNAKAN HOOK DENGAN TIDAK BENAR

1. Beban atau barang yang diangkat dapat terlepas dari hook


dan jatuh.
2. Barang yang jatuh dapat menyebabkan cedera atau bahkan
kematian pada orang disekitarnya.
3. Pengunci atau Latch kit akan terlepas jika trigger hook
mengalami tekanan.
4. Mengangkat beban dengan posisi hook miring dapat
menyebabkan selip sehingga akan membuat jatuhnya barang
atau beban yang diangkat.
D. PETUNJUK PENGGUNAAN DAN
PERAWATAN
1. Lakukan HOOK
pemeriksaan berkala apakah ada keretakan, cuil,
bengkok dan faktor lain yang dapat menyebabkan kerusakan
pada hook.
2. Lakukan pemeriksaan oleh orang yang sudah
berpengalaman.
3. Untuk penggunaan hook bekas harus dilakukan inspeksi
dengan magnetic particle dan DyePenetrant oleh orang yang
berpengalaman terlebih dahulu secara berkala.
4. Jangan menggunakan hook yang sudah mengalami
pemegaran leher maksimal 5 % dari bentuk awal.
5. Jangan menggunakan hook yang bengkok dan jangan
berusaha meluruskan hook yang telah bengkok untuk dipakai
lagi.
6. Berat beban tidak boleh melebihi working load hook.
7. Dilarang memperbaiki, meluruskan, mengerjakan ulang
ataupun membentuk ulang hook dengan cara dipanaskan,
dibakar, dilelehkan ataupun di press.
8. Jangan menggunakan hook dengan posisi terhalang benda
atau balok.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai