Bicknell (2002)
1. penurunan 30-50% dalam perubahan teknik
2.Desain siklus pendek 30-50%,
3.biaya start up lebih rendah 20-60%,
4.Klaim garansi 20-50% lebih sedikit.
METODOLOGI QFD
Meliputi pembangunan satu atau
lebih matriks yang dikenal
sebagai tabel kualitas
Peluang pasar
Kebutuhan
Competitor belum begitu banyak
Gambar Produk Di
Pasaran
Competitor 1 Competitor 2
Tahap 1 Kebutuhan
Pelanggan
Voice of Customer (VOC)
Melakukan survey dan wawancara terhadap calon
pelanggan (terutama market untuk produk kita)
Menyusun kuisioner tahap 1 :
Apa saja kebutuhan yang diinginkan pelanggan
sekarang
Jangan membatasi pertanyaan
Mencari informasi sebanyak mungkin tentang
kebutuhan pelanggan
Dari kuisioner tahap 1, maka akan mendapatkan
atribut-atribut kebutuhan costomer yang akan
dijadikan pedoman dalam penyusunan kuisioner
ke 2
Tahap 1 VOC lanjutan
Kuisioner tahap 2 => atribut-atribut muncul dan dilakukan
penyebaran kuisioner. Dimana kuisioner menggunakan skala linket
1-5 dan Tingkat Kepentingan
Kriteria/Atribut Yang diinginkan
No Tidak Penting Kurang Penting Cukup Penting Penting Sangat Penting
(VOC)
(1) (2) (3) (4) (5)
1
Tidak banyak memakan tempat
2
Ringan
3
kokoh
4
Mudah dibersihkan
5
Nyaman ketika dipakai
6
Harga
7
Multifungsi
Untuk mengetahui
seberapa besar
hubungan antar
respon teknis.
Kriteria score dapat
dilihat di bawah ini:
Correlation
Strong +
Positive
None
Negative
Strong -
Tahap 6
Matrik Persyaratan
Teknis
Berisi Lima jenis data, yaitu :
1) Nilai Score total masing-masing atribut teknis
terhadap VOC
2) Rangking masing-masing atribut teknis
terhadap VOC
3) Urutan tingkat kepentingan (Importance)
persyaratan teknis
4) Priority to improvement
5) Dificult to improvement
Hasil QFD
Correlation
Strong +
Positive
None
Negative
Strong -
ha
Ta
p
6
Analisis dan
Intrepretasi
Berdasarkan hasi analisi matrik HOQ di
dapatkan bahwa hasil perhitungan bobot dan
perengkingan sebagai berikut:
Rangkin
No Respon teknis Rekomendasi Tindakan
g
1 1 Desain Ergonomis Penerapan percentile
2 2 Kontruksi Diberi rangka besi
Bahan baku
3 3 Bahan dari particle board
ringan
4 4 Pelapisan luar Particle board
5 5 Harga terjangkau Sesuai HPP
Mengikuti pada desain
6 6 Ukuran ergonomis dan kaidah
percentile
Kesimpulan
Correlation Matrix
Technical Response
Technical Matrix
Kesimpulan
Berdasarkan hasi analisi matrik HOQ di
dapatkan bahwa hasil perhitungan bobot dan
perengkingan sebagai berikut:
Rangking 1: Desain Ergonomis
Rangking 2: Kontruksi
Rangking 3: Bahan baku ringan
Rangking 4: Pelapisan luar
Rangking 5: Harga terjangkau
Rangking 6: Ukuran