Anda di halaman 1dari 41

(Bina Keluarga Balita)

Dasar pemikiran BKB

1. Tujuan Pembangunan nasional


Membangun manusia Indonesia
seutuhnya
Mewujudkan : Berjiwa pancasila taqwa kepada
Tuhan YME, cerdas & terampil luhur budi pekerti,
kepribadian kuat, cinta tanah air.

2. Perlu Upaya Sejak Dini

Pertumbuhan & Perkembangan anak pada masa


balita menentukan kepribadian, watak &
jasmani dikemudian hari
3. Peran Ibu & Keluarga amat
menentukan
Sikap & kebijaksanaan keluarga berpengaruh
pada perkembangan kepribadian

4. Manfaat BKB

Untuk dapat mendidik anaknya sejak usia dini


dengan lebih baik
Program Pemberdayaan
Keluarga

Bina Keluarga Balita (BKB) &


BKB Kemas
Bina Keluarga Remaja (BKR)

Bina Keluarga Lansia ( BKL)

Peningkatan Kualitas
Lingkungan Keluarga (PKLK)
Peningkatan Ekonomi Keluarga
melalui UPPKS.
BINA KELUARGA BALITA (BKB)

Upaya pembangunan Kualitas SDM


merupakan Proses Jangka Panjang, bahkan
dimulai sejak anak masih dalam
kandungan.
Gerakan BKB diharapkan setiap keluarga
mampu meningkatkan kemampuannya
terutama dalam membina Anak Balita &
Anak Usia Pra Sekolah.
Sehingga anak bertumbuh dan berkembang
secara optimal, berkepribadian yg luhur,
cerdas, serta taqwa kepada Tuhan Y.M.E
TUJUAN

UMUM
Meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan
Sikap orang tua serta anggota keluarga lainnya
Dalam membina tumbuh kembang secara menyeluruh
Dan terpadu guna mencapai tumbuh kembang yg optimal

KHUSUS
Meningkatkan kesadaran, sikap org tua dan
anggota keluarga lainnya
Terselenggaranya kegiatan BKB secara lintas
sektor dan lintas program
Meningkatnya perhatian dan keterlibatan
berbagai unsur
SASARAN BKB

LANGSUNG:
ORANG TUA YANG MEMILIKI BALITA

TIDAK LANGSUNG:
ANGGOTA KLG LAIN
TOKOH MASYARAKAT DAN TOKOH AGAMA
DLL (Lsm, Organisai Profesi)
BINA KELUARGA BALITA
(BKB)

UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN


KETERAMPILAN SERTA KESADARAN

ORANG TUA DAN ANGGOTA KELUARGA LAINNYA

DALAM PEMBINAAN TUMBUH KEMBANG BALITA


CIRI-CIRI UTAMA PROGRAM
BKB
Ciri utama Program BKB
1.BKB memusatkan pada cara pembinaan usia
balita karena merupakan periode krisis dalam
pembrntukan pepribadian individu.
2.BKB menekankan pada aspek mental,
inelektual, emosional sosial dan moral.
3.Ibu dan anggota keluarga melaksanakan
pembinaan tumbuh kembang balita di rumah
4.Menggunakan media interaksi
PRINSIP DASAR BKB

1. Orang tua terutama ibu adalah pendidik


utama dan utama
2. Usia balita merupakan usia yang paling
menentukan perkembangan kepribadian
manusia selanjutnya
3. Umur dan kemampuan anak penting
diperhatikan dalam pembinaan tumbuh
kembang balita
4. Pembinaan tumbuh kembang balita dilakukan
secara terus menerus dan menyeluruh.
Pengertian tumbuh kembang anak.

Pertumbuhan yaitu tumbuh badan/ tubuh yang


menyangkut fisik. Seperti : berat badan, tinggi, otak,
jantung, dll.

Perkembangan yaitu proses perubahan yang teratur dari


satu tahap perkembangan mental atau prilaku termasuk
kecerdasan, tingkah Laku, budi pekerti, dsb.
Tumbuh kembang anak :
Merupakan rangkaian perubahanyang teratur dari satu
tahap perkembangan ke tahap perkembangan
berikutnya yang berlaku secara umum misalnya berdiri
dengan satu kaki, Berjingjit, menaiki tangga, berlari, dst.

12
Mengapa Tumbuh Kembang Anak penting ?

Karena Usia Dini merupakan masa


terbentuknya :
Kepribadian
Kemampuan Pengindraan,
Berpikir,
Keterampilan berbahasa dan
berbicara
Tingkah laku sosial

PERLU PEMBENTUKAN KARAKTER SEJAK DINI


13
FAKTOR FAKTOR YANG MEMENGARUHI
PERKEMBANGAN ANAK

A. FAKTOR YANG ADA PADA DIRI ANAK ITU


1.Keturunan
2.Kecerdasan
3.Keadaan kelanjar dan zat-zat dalam tubuh
4.Emosi dan tempermen tertentu

A. FAKTOR LUAR (LINGKUNGAN)


1.Keluarga
2.Pemeliharaan gizi
3.Budaya setempat
4.Lingkungan bermain dan sekolah
TUMBUH KEMBANG ANAK

PERTUMBUHAN Tambah berat KMS


Tambah tinggi
POSYANDU/
BKB
Pengetahuan
PERKEMBANGAN Sikap KKA
Keterampilan
KARAKTER

Karakteradalah watak atau


sifat bawaan yang
merupakan fitrah
seseorang yang sangat
dipengaruhi oleh
lingkungan dan biasanya
dicerminkan dengan moral
dan tingkah laku
Pembentukan Karakter
Sejak Usia Dini

Mengapa usia dini ?


Tahap awal kehidupan di keluarga adalah masa
yang paling penting dalam meletakkan dasar-
dasar kepribadian
Usia dini merupakan masa kritis dan sensitive
dalam menentukan sikap, nilai dan pola perilaku
Periode pertumbuhan kritis pada usia dini erat
hubungannya dengan perkembangan biologis
terutama otak.
Orangtua adalah lingkungan pertama dan utama
bagi pengembangan anak
Karakter seseorang ditentukan oleh
pengalamannya melalui keluarga, sekolah dan
masyarakat
3 (Tiga) Lingkungan
Yang Mempengaruhi Pembentukan
Karakter
Penanaman Nilai-nilai Moral
Dalam Keluarga
Penanaman nilai-nilai dikaitkan
dengan
fungsi-fungsi keluarga
fungsi agama :
fungsi sosial budaya
fungsi cinta kasih
fungsi perlindungan
fungsi reproduksi
fungsi sosialisasi pendidikan
fungsi ekonomi
fungsi pembinaan lingkungan
Hubungan Cinta Kasih Dalam
Keluarga

Ada diagonal cinta


kasih dalam keluarga

Cinta kasih anak dengan orang tua


Cinta kasih orang tua dengan anak
Cinta kasih saudara kandung
Cinta kasih pasangan / suami isteri
Tanggung Jawab
Keluarga terhadap Anak

Memenuhi kebutuhan dasar


: Kesehatan & Gizi
Memenuhi kebutuhan rohaniah
: perasaan dilindungi, dihargai dan dicintai
Memenuhi kebutuhan spiritual
: pendidikan, penanaman nilai-nilai agama,
dan hubungan sosial

Yang dapat ditanamkan & diteladankan


melalui keluarga :
Nilai-nilai keagamaan
Budi pekerti
Gotong royong
Menghargai orang lain
Patuh pada aturan hukum
Perilaku rasional, obyektif, kreatif dan produktif
Mekanisme Penerapan
Operasional Bina Keluarga Balita
(BKB)
KELUARGA & MASYARAKAT

SDM
KELUARGA
Tumbuh Keluarga
BKB KADER BALITA BALITA
Kembang Berkualitas
OPTIMAL

Penyuluhan tentang : Melaksanakan pola asuh yang baik & benar


Program BKB Merangsang tumbuh kembang melalui
PSKD & Nilai-nilai Moral interaksi orangtua & anak
Peranan Ortu dalam membina Memenuhi kebutuhan anak akan makanan
Tumbuh Kembang bergizi
Tumbuh kembang meliputi kesehatan, Pemeliharaan kesehatan anak
Gizi & Psikososial Memberikan perlindungan & kasih sayang
7 aspek perkembangan balita pada balita
Media interaksi ortu & anak Monitoring tumbang anak balita melalui
Monitoring tumbang (KMS & KKA) KKA & KMS
Rujukan Memantau & membahas kembali penerapan
PKSD dalam keluarganya

PEMERINTAH & SWASTA (PROGRAM & SEKTOR TERKAIT


Ciri-ciri Khusus Program BKB :

1. Menitik beratkan pada pembinaan orang


tua & anggota keluarga lainnya yg memiliki
anak balita.
2. Membina tumbuh kembang balita.
3. Menggunakan alat bantu dalam hubungan
timbal balik antara orang tua & anak
berupa alat permainan (Alat Permainan
Edukatif / APE, cerita, dongeng, nyayian)
sebagai Perangsang Tumbuh Kembang
Anak.
4. Menitik beratkan perlakuan orang tua yg
tidak membeda-bedakan anak laki2 dan
perempuan.
MANFAAT MENGIKUTI BKB

BAGI ORANG TUA :


1. Pandai mengurus & merawat anak, serta
pandai membagi waktu & mengasuh anak.
2. Luas Wawasan & Pengetahuan tentang Pola
Asuh Anak.
3. Meningkatkan keterampilan dalam hal
mengasuh & mendidik BALITA.
4. Lebih baik dalam cara pembinaan anak.
5. Lebih banyak / dapat mencurahkan perhatian
pada anaknya sehingga tercipta ikatan batin
antara Anak & Orang Tua.
6. Akan tercipta KELUARGA YG BERKUALITAS
... Lanjutan Manfaat Mengikuti
Bina Keluarga Balita (BKB)

BAGI ANAK :
Anak akan Tumbuh dan Berkembang sebagai
anak :
1. Bertaqwa Kepada Tuhan Y.M.E.

2. Berkepribadian Luhur.

3. Tumbuh & Berkembang secara


optimal.
4. Cerdas, Trampil & Sehat.

5. Memiliki Dasar Kepribadian yg kuat,


guna perkembangan selanjutnya
Pengelolaan BKB
Peserta BKB dikelompokkan menjadi 5 atau 6
kelompok umur
Kader di setiap kelompok umur BKB :
kader inti
kader bantu
kader piket
Pertemuan minimal 1 kali setiap bulan
(setiap kelompok umur 9 kali pertemuan)
setiap pertemuan membahas 7 aspek
perkembangan dan topik lain yang relevan
Dana partisipasi masyarakat
Tanpa tempat khusus, dapat dilakukan
dimana saja
MATERI PENYULUHAN BKB

Perkembangan Gerakan Kasar


Perkembangan Gerakan Halus
Komunikasi Pasif (Mengerti Isyarat)
Komunikasi Aktif (Mengungkapkan Keinginan)
Perkembangan Kecerdasan
Kemampuan Menolong Diri Sendiri
Kemampuan Bergaul/Bersosialisasi
1. Mempercayai dunia, moralitas;
2. Tubuh sendiri;
3. Benda-benda yang dikenal;
4. Manusia;
5. Waktu;
6. Rasa takut yang wajar dan reaktif;
7. Mengatasi kekesewaan;
8. Bertanggung jawab.
GERAKAN KASAR

Gerakan Yang Dilakukan Menggunakan


Sebagian Besar Otot Tubuh & Perlu Tenaga
Yang besar. (Merangkak, Berjalan, Berlari, Dll)
Tujuannya Agar Dikemudian Hari Trampil & Tangkas

CONTOH GERAKAN KASAR ANAK 0 1 TH


- Tengkurap tanpa dibantu
- Duduk tanpa dibantu
- Merangkak
- Meniru mengelindingkan bola
GERAKAN HALUS

Gerakan Yang Menggunakan Sebagian Kecil


Otot Tubuh Dan Hanya Memerlukan Sedikit
Tenaga (Mengenggam, Memasukan Benda
Kedalam
Lubang, Menggaris, Dll)
Tujuannya Agar Trampil & Cermat
Menggunakan Jari Jemari, Khususnya Utk
Kegiatan Sekolah.
CONTOH KEGIATAN ANAK 0 1 TH.
- Menjangkau, Menggenggam,
- Mengambil Benda Dengan Jempol & Satu Jari
Lainnya
- Memindahkan Satu Benda Ketangan Yg Satu Ke
Tangan Yg Lain
- Menjatuhkan Benda Dan Memungutnya Kembali
KOMUNIKASI PASIF

Kesanggupan Mengerti Isyarat Dan Pembicaraan


Org Lain (Menengok Ke Arah Sumber Suara)
Tujuan Agar Anak Mudah Menangkap, Mengerti
Maksud Dan Penjelasan Org Lain

CONTOH KEGIATAN ANAK 0 - 1 TH:


- Menengok Ke Arah Sumber Bunyi
- Bereaksi Thd Pembicaraan Org Lain
- Mengerti Perintah Dan Larangan
KOMUNIKASI AKTIF
Kemampuan Menyatakan Perasaan,
Keinginan Dan Pikiran

Tujuannya Agar Anak Dapat Mengungkapkan


Perasaannya Baik Dengan Isyarat Maupun
Kata-kata

CONTOH KEGIATAN ANAK 0 1 TH :


- Meniru Bunyi Suara
- Menyampaikan Keinginan Dg Suara Berbeda
- Dll
KECERDASAN

Kemampuan Berpikir, Cepat Tanggap,


Cepat Paham Mempunyai Banyak Gagasan
Tujuannya Agar Anak Mudah Mengikuti
Pelajaran Di Sekolah

CONTOH KEGIATAN ANAK 0 1 TH.:


- Mengikuti Benda Bergerak Dg Mata
- Mengenal Org Yang Berbeda
- Dll
Menolong Diri Sendiri

Kemampuan dan Keterampilan seorang ana


Untuk dapat melakukan sendiri kegiatan
se-hari2 untuk dirinya sendiri, agar secara
Bertahap tidak tergantung pada orang lain

CONTOH KEGIATAN ANAK 0 1 TH. :


Menyuap biscuit ke mulut.
Memegang Cangkir/gelas dengan kedua tangan
tanpa dibantu
Dll
BERGAUL
(Tingkah Laku Sosial)

Kemampuan Utk Menjalin Hubungan


Dengan
Orang Lain.
Tujuannya Agar Mudah Berkawan Dan
Tidak Canggung Memasuki Lingkungan
Baru
CONTOH KEGIATAN 0 1 TH:
-Tersenyum Kepada Org Lain
-Menoleh Kalau Namanya Disebut
-Dll
3 Kegiatan utama yg dapat dilakukan oleh
orang tua terhadap anak balitanya, yaitu :
1. Mendongeng, bercerita
2. Irama, gerak dan lagu;
3. Bermain yang dapat dilakukan dengan
: Benda-benda sekitar
Alat permainan edukatif (A.P.E)
1. Nilai fisik dan kesehatan
2. Nilai pendidikan
3. Nilai kreatif
4. Nilai pengenalan diri
5. Nilai sosial
6. Nilai moral
7. Nilai penyembuhan (terapeutik)
1. Bermain merupakan aktivitas yang
berbeda dari bekerja karena bertujuan
untuk mencapai kesenagan.
2. Bermain sebagai kompensasi dari
kekecewaan
3. Bermain merupakan kegiatan meniru
kegiatan orang dewasa
4. Bermain sebagai latihan ke arah
sosialisasi
5. Bermain sebagai ekspresi bebas dari
individu.
Kader BKB adalah anggota masyarakat
yang telah mendapat latihan tentang BKB
serta menjalankan tugasnya dengan
sukarela.

Kader kelompok umur 0 1 thn


Kader Kelompok umur 1 2 thn
Kader Kelompok Umur 2 3 thn
Kader kelompok Umur 3 4 thn
a. Anak yang masih berada dalam lingkungan
rumah berbeda kebutuhan dengan anak
yang sudah memasuki usia sekolah. Oleh
sebab itu anak mau masuk sekolah perlu
dipersiapkan oleh orang tuanya dengan
memperhatikan kebutuhan anak pada masa
tersebut;
b. Latihan menggunting, menempel,
mamadukan dan menjiplak.
c. Kesempatan dan kebebasan untuk
menggunakan dan mengembangkan
kemampuan sendiri;
d. Kesempatan untuk bermain bersama teman
e. Melakukan tugas-tugas sederhana sesuai
dengan kemampuan anak.
f. Kesempatan untuk mengeluarkan pendapat
dengan bebas
g. Kesempatan untuk bermain dan rekreasi
h. Mampu berkomunikasi dengan baik
i. Situasi pembelajaran nyata yang
melibatkan partisipasi aktif
j. Bantuan untuk mengembangkan sopan
santun
k. Situasi sosial yang menciptakan
kepemimpinan
l. Latihan untuk berbagi tugas sebagai
bagian/dasar untuk menciptkan kebiasaan
Terima Kasih

Semoga
Apa Yang
Telah
Disampaikan
Bermanfaat
Bagi
Kita Semua

Anda mungkin juga menyukai