Pungsi Pleura
Pungsi Pleura
Tujuan Diagnostik:
1. Diagnostik
a) Membuktikan ada tidaknya cairan atau udara dalam pleura
b) Mengambil sepel pemeriksaan
1. Teraupetik
a) Mengurangi tekanan mekanik terhadap paru
Mengambil spesimen cairan pleura
Indikasi Mengatasi gangguan respirasi akibat
penumpukan cairan
Three way
Kasa Steril Betadin
Stopcock
Persiapan Pasien
Informed Consent
Foto Thoraks Posteroanterior dengan posisi tegak dan lateral dekubitus dengan sinar PA
Tusukan di garis aksilaris anterior harus dilakukan diatas tulang iga agar tidak mengenai pembuluh
darah dan saraf interkostal
Persiapan Pasien
Informed Consent
Lakukan anestesi lokal dengan Lidocain 2% 2-4 cc, , tunggu sesaat kemudian lanjutkan ke arah dalam hingga
terasa jarum menembus pleura
Tusukan jarum diantara tulang iga dengan posisi menghisap, sehingga bila jarum
mencapai cairan / udara, maka akan segera mengalir kedalam spuit
Bila cairan purulen / nanah, maka spuit dan jarum dapat diganti
dengan jarum yang lebih besar dengan dihubungkan dengan kran 3
arah dan selang penghubungnya
Jika jarum telah menembus rongga pleura lalu dilakukan aspirasi di dalam cavum pleura sampai
spuit penuh, kemudian spuit dicabut
Cuci tangan
Interpretasi Pungsi Uji Rivalta (-)
Protein < 3 g/dL, leukosit < 1000
Transudat sel/mL, glukosa serum, LDH sama
atau lebih tinggi sedikit dari LDH
Serum
Makroskopik
Mikroskopik
Komplikasi