Anda di halaman 1dari 16

KISTA DAN FISTULA BRANKIAL

oleh: Grace A M Hutagalung Pembimbing: Dr. Naomi Tobing

DEFINISI
Kista dan fistula brankial atau lesi servikal lateral defek perkembangan kongenital yang berasal dari aparatus brankial.

EMBRIOLOGI

PATOGENESIS

MANIFESTASI KLINIS

Massa yang licin, bulat, tidak nyeri tekan, berfluktuasi, yang terletak sepanjang 1/3 atas hingga 2/3 bawah dari tepi anteromedial m.sternokleidomastoideus. Jika infeksi (+) membesar & nyeri tekan (+).

Fistula brankial keluarnya cairan mukoid dari leher anterior.

Sinus brankial sinistra dengan purulent discharge.


7

DIAGNOSIS

Hasil ultrasonografi dengan B-mode menunjukkan adanya massa berbatas tegas dengan isi homogen dan tampak adanya distal acoustic enhancement. Muara fistula tidak dapat diidentifikasi.
8

Kriteria diagnostik untuk kista brankial yang ditemukan pada pemeriksaan sitologi

FNA ialah jika dijumpai: 1


a) cairan kuning kental seperti pus, Gambaran khas dari kista brankial pada CT scan b) sel-sel berkeratin tidak berinti, c) sel-sel epitel skuamosa dengan maturitas yang bervariasi, dan d) debris amorfik sebagai latar belakang.
9

Sinogram posisi AP (anteroposterior) dan lateral menunjukkan adanya traktus sinus.


10

Tampak gambaran traktus sinus pada CT fistulogram potongan sagital (kiri) dan koronal (kanan).

11

DIAGNOSIS DIFERENSIAL

12

PENATALAKSANAAN

Terapi Definitif Bedah (eksisi).

Bila infeksi (+) : tunda operasi beri Antibiotik insisi dan drainase abses.

Spesimen perioperatif dari saluran sinus


13

KOMPLIKASI
Kista brankial yang tidak ditangani Infeksi dan pembentukan abses yang rekuren Pembentukan skar, Kelainan struktur lokal.

Komplikasi dari terapi bedah pada kista brankial ialah


rekurensi, pembentukan fistula persisten, dan kerusakan terhadap nervus kranialis.

14

PROGNOSIS

Kista brankial sangatlah jarang mengalami perubahan

ke arah malignansi.

Karsinoma sel skuamosa yang timbul pada suatu kista brankial (branchiogenic carcinoma) kontroversial.

Karsinoma sel skuamosa kistik yang dijumpai di leher, hampir seluruhnya merupakan metastasis dari neoplasma di tonsil palatin atau tonsil lingual, ataupun dari jaringan nasofaringeal.
15

16

Anda mungkin juga menyukai