Anda di halaman 1dari 15

ANALISIS

PROFIL KESEHATAN
KABUPATEN BULUKUMBA 2014

ZULFIKAR YUNUS
P1805216004
KONSENTRASI PROMKES UNHAS
Profil Wilayah
Kabupaten Bulukumba berada di 153 Km dari Makassar Ibukota Provinsi Sulawesi Selatan
terletak di bagian selatan dari jazirah Sulawesi Selatan

batas administratif yakni sebelah utara dengan Kabupaten Sinjai, sebelah timur dengan teluk Bone,
sebelah selatan dengan laut Flores dan sebelah Barat dengan Kabupaten Bantaeng.

Luas wilayah Kabupaten Bulukumba 1.154,67km atau 1,85% dari luas wilayah Provinsi Sulawesi
Selatan,

Kabupaten Bulukumba terdiri dari 10 kecamatan yaitu Kecamatan Ujungbulu (Ibukota Kabupaten),
Gantarang, Kindang, Rilau Ale, Bulukumpa, Ujung Loe, Bontobahari, Bontotiro, Kajang dan Herlang
Analisis Komunitas

Jumlah penduduk Bulukumba sebesar 407.775 Jiwa

Jumlah masyarakat yang tidak produktif sebanyak


142.935 Jiwa dengan Dependency Ratio 53,97%

Data rumah tangga yang ber-PHBS sebesar 51.046


rumah tangga (57,7%) dari 88.442 rumah tangga yang
dipantau pada 10 kecamatan
Analisis Komunitas
Letak Geografis
Khusus Kota Bulukumba merupakaan tanah datar dengan ketinggian 0,5 2,5 m dari permukaan la
ut sehingga pada musim hujan sangat mudah tergenang air. Berdasarkan pencatatan klimatologi dida
patkan data curah hujan yang cukup tinggi yaitu rata-rata di atas 152 mm/bulan dengan rata-rata hari
hujan sebanyak 10 hari/bulan.

Angka kejadian Pnomonia dan DBD


Di Kabupaten Bulukumba pada tahun 2014 jumlah perkiraan balita pen
derita pneumonia 3.672 orang. Dari jumlah tersebut ditemukan dan dio
bati sebanyak 461 (12,56%). Selain itu Selama 2013 penderita DBD sebes
ar 5.030 kasus dan Tahun 2014, dilaporkan sebanyak 537 penderita.
Analisis Komunitas
Diare yang ditemukan
Pendidikan : jumlah
dan ditangani penduduk yang
sebanyak 12.600 kasus tidak/belum pernah
(96,26%) dengan sekolah sebanyak
52.359 orang.
angka kesakitan
tamat SD yaitu sekitar
sebesar 31,12 per 36,18 % untuk
1.000 penduduk. penduduk laki-laki dan
Kasus ini tersebar di 34,26 % untuk
perempuan
seluruh kecamatan
Analisis Komunitas
Sanitasi

Tempat Pengelolaan Makanan yang memenuhi


Di Kabupaten Bulukumba pada tahun 2014 dari syarat higiene sanitasi sebanyak 363 (58,65%),
136 desa/kel terdapat 99 desa/kel yang telah dilakukan uji petik terhadap semua TPM
melaksanakan program Sanitasi Total Berbasis yang memenuhi syarat tersebut (100%).
Masyarakat (STBM) atau sebesar 72,8% dan 16 Terhadap 270 TPM yang tidak memenuhi syarat,
desa/kel Stop BABS (11,8%) yang dilakukan pembinaan sebanyak 149 TPM
(83,33%).

Jumlah rumah sehat yang ada adalah 51.534


rumah (53,83 %)
Analisis Komunitas
Diagnosa Epidemologi
kesehatan

Diare
PHBS dan Sanitasi
Jumlah Rumah Sehat Yang Masih Kurang

Non kesehatan
Letak Geografis
Pendidikan
Diagnosa Perilaku

Kesehatan Non-kesehatan

Hygiene perorangan Pendidikan

BABS Status Ekonomi

Pengolahan Makanan yang


Kurang Sehat
Diagnosa Pedidikan
Presdisposisi Pemungkin Penguat

Pengetahuan Sumber Daya Individu Pemerintah

Sikap Fasilitas Tokoh masya

Kesadaran Tenagah Kesehatan


Perencanaan Program
Program promkes & pemberdayaan masyarakat

Pengembangan media promkes & informasi sadar hidup sehat


Melakukan komunikasi interpersonal dan konseling
Penyuluhan masyarakat oleh petugas tentang Pembinaan PHBS
Program pengembangan lingkungan sehat
Pengkajian pengembangan lingkungan sehat

Program pencegahan & penanggulangan penyakit menular

Pelayanan pencegahan & penanggulangan penyakit menular dan tidak menular


Peningkatan surveilance epidemiologi & penanggulangan wabah
Tujuan Pelaksanaan Program

Adanya peningkatan
Adanya peningkatan Adanya peningkatan
Adanya peningkatan kesadaran masyarakat
pengetahuan perilaku hidup bersih
sikap masyarakat terhadap pentingnya
masyarakat tentang dan sehat dalam
terhadap pencegahan menjaga sanitasi dan
pencegahan tatanan rumah
diare hygiene di rumah
terjadinya diare tangga
tangga.
1. Diare
AP 2. Pnomonia
3. PHBS dan Sanitasi

A Analisi
s AK Diare

S Situasi

1. Pnomonia
APP 2. DBD
Dimana kita dapat melihat angka kejadian Diare sebanyak 12.600 kasus (96,26%) ora
ng dan Pnomonia 3.672 orang dan diperkuat dengan data-data sanitasi lingkungan y
ang masih belum memenuhi syarat, seperti masih tingginyapresentase rumah yg tida
k berPHBS yakni sebanyak 51.534 rumah (53,83 %) dan hanya 16 Desa/Kelurahan dari
136 Desa dan Kelurahan yg stop BABS, serta Tempat Pengelolaan Makanan yang me
menuhi syarat higiene sanitasi sebanyak 363 (58,65%).
Sehingga berpotensi terjadi penyakit-penyakit yang diakibatkan oleh sanitasi lingkun
gan dan higine perorangan.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai