Anda di halaman 1dari 15

FISIKA

SUHU DAN PEMUAIAN


MAURA EMILLIA KIRANA / 15 / XI MIA 4
Assalamualaikum Wr. Wb.
SUHU DAN PEMUAIAN
DI KELAS X
1. Bagaimana cara mengonversikan suhu pada skala Farenheit ke skala Celcius, Reamur, dan
Kelvin?
2. Apa nama alat yang digunakan untuk mengukur suhu?
3. Bagaimana rumus pemuaian volume, luas, maupun panjang?
4. Apa hubungan dari pemuaian, suhu, dan kalor?
5. Apa contoh pemuaian dalam kehidupan sehari-hari?
6. Apa itu kalor?
Suhu dan Pemuaian
Suhu dapat didefinisikan sebagai ukuran atau derajat panas dingin suatu benda. Suhu juga
didefinisikan sebagai ukuran energi kinetik rata-rata yang dimiliki molekul-molekul suatu
benda. Suhu terdiri atas 4 skala yakni,
1. Skala Celsius ( C)
2. Skala Fahrenheit ( F).
3. Skala Reamur ( R)
4. Skala Kelvin ( K)
Pemuaian adalah bertambahnya ukuran suatu benda karena pengaruh perubahan suhu atau
bertambahnya ukuran suatu benda karena menerima kalor. Pemuaian dapat terjadi pada zat
padat dan zat air. Pada zat padat, pemuaian dibagi menjadi 3 yakni muai panjang, muai luas,
dan muai volume
Kompetensi Dasar
1. Menjelaskan pengertian pemuaian panjang, luas,volume.
2. Mengidentifikasi contoh pemanfaatan akibat pemuaian panjang, luas, volume dalam
kehidupan sehari-hari.
3. Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat
4. Menganalisis cara perpindahan kalor
5. Menerapkan asas Black dalam pemecahan masalah
Manfaat dan Contoh Suhu dan Pemuaian dalam
Kehidupan Sehari-hari
a. Pengelingan
Menyambung dua pelat dengan menggunakan paku khusus dengan proses khusus disebut mengeling.

b. Keping bimetal
Dua keping logam yang mempunyai koefisien muai panjang berbeda dikeling menjadi satu disebut keping bimetal.
Keping bimetal peka terhadap perubahan suhu. Termostat adalah alat yang berfungsi ganda sebagai saklar
otomatis dan sebagai pengatur suhu. Beberapa alat yang memanfaatkan keping bimetal dalam termostat, antara
lain: setrika listrik, almari es, bel listrik, alarm kebakaran, lampu sen mobil atau motor, rice cooker, oven.

c. Pemasangan bingkai roda logam pada pedati dan kereta api


Roda pedati dan roda kereta api memiliki ukuran lebih kecil daripada ukuran bingkainya. Untuk dapat memasang
roda logam tersebut , maka dengan cara pemanasan. Hal ini mengakibatkan roda logam akan mengalami
pemuaian. Kemudian roda logam tersebut dipasang pada bingkainya, setelah dingin roda akan menyusut dan
terpasang pada bingkainya dengan kuat.
Rumus Suhu
Konversi suhu dari Celcius (C)
R = (4/5) C
F = (9/5) C + 32
K = C + 273
Konversi suhu dari Reamur (R)
C = (5/4) R
F = (9/4) R + 32
K = C + 273 = (5/4) R + 273
Konversi suhu dari Fahrenheit (F)
C = 5/9 (F-32)
R = 4/9 (F-32)
K = 5/9 (F-32) + 273
Konversi suhu dari Kelvin (K)
C = K 273
R = 4/5 (K-273)
F = 9/5 (K-273) + 32
Rumus Pemuaian
Muai Luas Muai Panjang

Lt adalah panjang pada suhu t,


At adalah luas (Area) pada suhu t, L0 adalah panjang pada suhu awal,
A0 adalah luas pada suhu awal, adalah koefisien muai panjang, dan
( 2 kali alpha ) adalah koefisien muai luas, dan t adalah besarnya perubahan suhu.
t adalah besarnya perubahan suhu.

Muai Volume
Vt adalah V(olum) pada suhu t,
V0 adalah volum pada suhu awal,
( 3 kai alpha ) adalah koefisien muai volum, dan
t adalah besarnya perubahan suhu.
Contoh Soal Pilihan Ganda
Perhatikan gambar pengukuran suhu zat menggunakan termometer skala Fahrenheit berikut!
Jika suhu zat cair tersebut kita ukur dengan menggunakan termometer berskala Celcius, maka
. akan menunjukkan suhu
A. 20 oC
B. 25 oC
C. 45 oC
D. 98 oC
Pembahasan
Ubah suhu dalam skala Fahrenheit menjadi skala Celcius.
Diketahui: Skala Farenheit yang diketahui 77
Rumus
Konversi suhu dari Fahrenheit (F)
C = 5/9 (F-32)
Jawab:
TC = 5/9 (TF 32)
TC = 5/9 (77 32) = 5/9 (45) = 5(5) = 25 oC
Jawaban yang benar ialah B.
C salah karena rumus yang digunakan belum lengkap. Yakni tidak menggunakan perbandingan 5/9. A
salah karena tidak sesuai dengan rumus. D salah karena tidak sesuai dengan rumus yakni F-32.
Contoh Soal Uraian
Panjang batang rel kereta api masing-masing 8 meter, dipasang pada suhu 30 oC.
Koefisien muai batang rel kereta api 12 106 /Co. Jika pada suhu 60 oC kedua batang rel
tersebut saling bersentuhan maka panjang celah antara kedua rel pada suhu 30 oC
adalah
Diketahui :
Panjang awal (Lo) = 8 m
Suhu (T) awal = 30 oC
Suhu (T) akhir = 60 oC
Koefisien muai panjang = 12 x 10-6 /Co

Ditanya?
Panjang celah antara kedua batang rel
Jawab :
Hitung pertambahan panjang masing-masing batang rel

= L0
-6
= (12 x 10 / C) ( 8 m ) (60 - 30)
=(12 x 10-6/ C) ( 8 m ) (30)
= 2.880 x 10-6 m
= 2.880.000 x 10-6 mm
= 2,88 mm

Masing-masing batang rel bertambah panjang 2,88 mm karenanya panjang


celah antara kedua batang rel = 2 x 2,88 mm = 5,76 mm
Sumber Materi
http://fisikasmadabax.blogspot.co.id/2010/06/suhu-dan-kalor.html
http://alljabbar.wordpress.com/2008/03/30/pemuaian
http://liviavaleria.blogspot.co.id/2012/08/rumus-pemuaian.html
http://www.artikelbagus.com/2011/08/penerapan-pemuaian-dalam-kehidupan-sehari-hari.html
http://informasitips.com/cara-konversi-suhu-dari-celcius-ke-reamur-fahrenheit-dan-kelvin
https://gurumuda.net/pemuaian-contoh-soal-un.html
Terima Kasih
Wassalamualaikum Wr. Wb.

Anda mungkin juga menyukai