Anda di halaman 1dari 6

NAMA KELOMPOK 3

1. MASRAH WIJAKSANA
2. MAYLINAH LINAH
3. M.MIFTAH AULADI
4. NITA RAHAYU
5. SITI MASLIHA
Ancaman Berdimensi
EKONOMI
Contoh Kasus Ancaman Berdimensi EKONOMI
1. Inflansi Harga Baju Mendekati Hari Raya Idul Fitri (Internal)
Mendekati hari raya idul fitri, masyarakat berbondong-
bondong ke pasar atau mall untuk membeli baju lebaran.
Ketika sebelum lebaran harga baju tersebut Rp 50.000,00.
Karena pedagang mengambil kesempatan itu untuk
memperoleh laba yang lebih tinggi, maka pedangang
menaikan menjadi Rp 75.000,00 dan menambah pasokan
barang yang dijual. Mau tidak mau sang pembeli
menyetujuinya meskipun harganya lebih tinggi Rp
25.000,00. Kejadian seperti ini dikatakan sebagai Demand
Pull Inflation.
2. Ketergantungan Pada Pihak Asing (Eksternal)

Indonesia merupakan salah satu dari negara yang menyimpan banyak


kekayaan alam yang terkandung di dalamnya. Salah satu kekayaan alam yang
terkandung di dalamnya adalah minyak bumi. Wilayah di Indonesia yang
menghasilkan minyak bumi begitu banyak, antara lain: Irian Jaya, Jawa Timur,
Kalimantan Timur, dan Riau merupakan salah satu penghasil minyakbumi
terbesar di Indonesia bahkan Laut Jawa yang merupakan daerah perairan
juga ikut menghasilkan sumber daya tersebut. Akan tetapi banyaknya daerah
penghasil minyak bumi di Indonesia belum menjamin ketercukupan dan
murahnya harga minyak di Indonesia sendiri. Sebagai salah satu negara
penghasil minyak bumi seharusnya Indonesia dapat mencukupi kebutuhan
minyak dalam negerinya sendiri. Akan tetapi Indonesia harus mengimport
minyak dari luar negri untuk mencukupi kebutuhan tersebut. Padahal di
negeri tercinta ini banyak kantong-kantong minyak bumi yang masih belum
dijamah oleh pemerintah.
Strategi Untuk Mengatasi Ancaman Berdimensi
EKONOMI
1. Untuk menghadapi ancaman berdimensi ekonomi dari
internal, prioritas kebijakan dapat berupa penciptaan
lapangan kerja padat karya sebagai solusi memberantas
kemiskinan, pembangunan infrasruktur, penciptaan iklim
usaha yang konduktif, dan pemilihan teknologi tepat guna
sebagai solusi pemerataan kesempatan kerja
2. Untuk menghadapi ancaman berdimensi ekonomi dari
eksternal, Indonesia harus membangun dan menjaga
hubungan baik dengan negara-negara utama dalam tatanan
ekonomi-politik dunia. Membangun dan menjaga hubungan
baik dengan kekuatan-kekuatan ekonomi dunia sangat
penting dalam upaya peningkatan kemajuan ekonomi dalam
negeri.
T

E
H
R
I
I
S
M

Anda mungkin juga menyukai