Anda di halaman 1dari 13

PT Karya Bhakti menjual barang dagangannya

sebagian atas dasar kontrak penjualan


angsuran untuk masa kurang 3 tahun
disamping penjualan secara credit, sejak
beberapa tahun terakhir. Berikut ini neraca PT
Karya Bhakti pada akhir tahun buku 1980.
PT KARYA BHAKTI, SEMARANG
Neraca Per 31 Desember 1980
AKTIVA PASIVA
KAS 625.000 Hutang dagang 650.000
Piutang Dagang (reguler) 100.000 Wesel bayar 100.000
Piutang penjualan Laba kotor yang
angsuran 1979 300.000 belum direalisasi
Piutang penjualan thn 1979 90.000
angsuran thn 1979 80.000 Laba kotor yg belm
Persedian barang-barang 600.000 direalisasitahun
1979 20.000
Aktiva tetap lainya 1.175.000 Modal saham 1.500.000
Akumulasi penyusutan 380.000 Laba yang ditahan 140.000
795.000
Jumlah aktiva 2.500.000 Jumlah Pasiva 2.500.000
Terhadap barang dagang yang dijual atas dasar
kontrak penjualan angsuran, perusahan
memperhitungkan tingkat laba kotor masing-
masing 30% untuk tahun 1980 dan 25% untuk
tahun 1979 dari harga jual yang bersangkutan.
Diumpamakan perusahaan mengunakan metode
fisik terhadap admistrasi barang-barang
daganganya. Atas dasar transaksi-transaksi yang
terjadi dalam tahun buku 1981 berikut ini, maka
pencatatan yang diperlukan oleh PT Karya Bhakti
adalah sebagai berikut:
Transaksi-Transaksi jurnal
1 Januari-31 Desember 1981
1) Penjualan: Kas 1.000.000
Tunai 1.000.000 Piutang dagang 850.000
Kredit 850.000 Penjualan 1.850.000
Angsuran 600.000
Jumlah 2.450.000 Piutang penjualan
angsuran tahun 1981 600.000
Penjualan angsuran 600.000
2) Pembelian barang-barang secara credit Pembeliain 2.500.000
sebesar 2.500.000 Hutang dagang 2.500.000
3. Penerimaan kas Kas 1.360.000
dari: Piutang dagang 800.000
Piutang dagang 800.000 Piutang penjualan
Piutang penjualan anngsuran 1981 300.000
angsuran 1981 300.000 Piutang penjualan
1980 200.000 anngsuran 1980 200.000
1979 60.000 Piutang penjualan
jumlah 1.360.000 anngsuran 1979 60.000
4) Pengeluaran kas dan biaya-
biaya pengeluaran kas untuk:
Pembayaran hutang dagang 100.000 Hutang dagang 2.550.000
jumlah 2.450.000 Macam-macam-
Mcam-macam biaya usaha 405.000 Biaya usaha 500.000
Jumlah pengeluaran kas 2.855.000 Potongan-
Biaya penyusulan aktiva tetap 95.000 pembelian 100.000
Kas 2.855.000
Akm penyusutan-
aktiva tetap 95.000
31 desember 1981, tutup buku;
5) Mencatat harga pokok Harga pokok
barang yang dijual secara Penjualan Angsuran 390.000
angsuran 390.000 Pengiriman barang-
barang penjualan
angsuran 390.000
6) Menutup rekening-rekening Penjualan angsuran 600.000
penjualan angsuran dan harga Harga pokok penjualan
pokoknya serta mecatat laba angsuran 390.000
kotor penjualan selama thn Laba kotor- penjualan yang
1981 (635% x 600.000= belm direalisasi 1981 210.000
210.000)
7) Mencari realisasi laba kotor penjualan Laba kotor penjualan angsuran
angsuran dlm thn buku 1981. yg belm direalisasi 1981 105.000
Penjualan angsuran:
Th. 1981=35% x 300.000=105.000 Laba kotor penjualan angsuran
Th. 1980= 35% x 200.000= 60.000 yg blm direalisasi 1980
Th. 1979= 35% x 60.000= 15.000 60.000
Jumlah 180.000 Laba kotor penjualan angsuran
yg blm direalisasi 1979 15.000

Realisasi laba kotor


penjualan angsuran 180.000
8) Menutup persedian awal barang dagangan Rugi-Laba 2.610.000
pembelian barang-barang yang dijual dengan Pengiriman barang penjualan
perjanjian angsuran ke rekening Rugi-laba angsuran 390.000
Potongan Pembelian 100.000
Persedian batrang
dagangan (per 1-1-1981) 600.000
Pembelian 2.500.000
10) Mencatat persedian akhir barang dagangan Persedian barang dagangan (per
sesui dengan stock opname pada tanggal 31 31-12-1981) 1.210.000
desember 1981 sebesar harga pokok 1.210.000 Rugi-Laba 1.210.000
Menutup saldo rekening penjualan reguler ke Penjualan 1.850.000
rekening Rugi-Laba Rugi laba 1.850.000
11) Menutup laba kotor yang direalisasi Realisasi Laba:
dari hasil penjualan angsuran tahun ini Kotor penjualan angsuran 180.000
dan tahun-tahun sebelumnya kerekening Rugi- Laba 180.000
Rugi-Laba
12) Menutup rekening-rekening biaya ke Rugi-Laba 500.000
rekening Rugi-Laba Macam-macam biaya 500.000
usaha
13) Mencatat taksiran pajak perseroan Pajak Persesoan 26.000
yang akan dibayarkan sebesar 20% x Laba Taksiran hutang P.Ps 26.000
sebelum dipotong P.Ps (20%x 130.000=
26.000)
Menutup rekening pajak perseroan ke Rugi-laba 26.000
rekening Rugi-laba Pajak Perseroan 26.000
Memindahkan laba bersih ke rekening Rugi-laba 104.000
laba ditahan Laba yang ditahan 104.000
(Retained carning)
Alternatip prosedur untuk menghitung realisasi laba kotor
penjualan angsuran
Penjualan angsuran tahunan
1981 1980 1979
Saldo laba kotor yang belum direalisasi 210.000 90.000 20.000
(belum di ajusment)
Laba kotor yg belum direalisasi pada akhir
priode:
Untuk penjualan angsuran 1981:
35%x saldo yg belum dibayar (300.000) 105.000 - -

Untuk penjualan angsuran 1980: -


30% x 100.000 30.000 -

Untuk penjualan angsuran 1979: - - 5.000


25% x 20.000
Realisasi Laba kotor sesuai dengan
penerimaan pembayaran piutang penjualan
angsuran selama tahun 1981. 105.000 60.000 10.000
Bertitik tolak pada soal no. 2, maka dapat disusun Neraca dan Laporan
perhitungan Rugi-Laba, PT Karya Bhakti untuk tahun buku yg berakhir pada
tanggal 31 Desember 1981 sebagai berikut:
Bertitik tolak pada soal no. 2, maka dapat disusun Neraca dan Laporan perhitungan Rugi-Laba, PT
Karya Bhakti untuk tahun buku yg berakhir pada tanggal 31 Desember 1981 sebagai berikut:

PT KARYA BHAKTI, SEMARANG


Neraca Per 31 Desember 1980
AKTIVA PASIVA
KAS 130.000 Hutang dagang 600.000
Piutang Dagang 150.000 Wesel bayar 100.000
Piutang penjualan Taksiran hutang P.Ps 26.000
angsuran Laba kotor yang
Tahun 1981 300.000 belum direalisasi 90.000
Tahun 1980 100.000 (penjualan angsuran)
Tahun 1979 20.000 Tahun 1981 105.000
420.000 Tahun 1980 20.000
Persedian barang- Tahun 1979 30.000
barang 1.210.000 140.000
Modal saham 1.500.000
Aktiva tetap lainya 1.175.000 Laba yang ditahan 244.000
Akumulasi
penyusutan 475.000
700.000
Jumlah aktiva 2.610.000 Jumlah Pasiva 2.610.000
PT KARYA BHAKTI SEMARANG
Per hitungan Rugi-Laba untuk Priode tahun buku 1981
Penjualan Penjualan Jumlah
Angsuran Reguler
Penjualan 600.000 1.850.000
Harga Pokok Penjualan:
Persedian per 1 Jan 1981 600.000
Pembelian 2.500.000
Potongan pembelian 100.000

2.400.000

Barang tersedia untuk dijual 3.000.000


Persedian barang per 31 des 1981 1.210.000 390.000 1.400.000 1.790.000
Laba Kotor Penjualan 210.000 450.000 660.000

Dikurangi: laba kotor penjualan angsuran tahun-1981 (yg belum


direalisasi (lihat lampiran) 105.000 - 105.000

Laba kotor yg direalisasi untuk penjualan tahun 1981 105.000 450.000 555.000
Ditambah: realisasi laba kotor penjualan angsuran thn 1980 dan 1979 (lihat lampiran) 75.000

Jumlah realisasi laba kotor dalam tahun 1981 630.000


Macam-macam biaya usaha (termasuk penyusutan) 500.000
Laba bersih sebelum pajak perseroan 130.000
Pajak perseroan 26% 26.000
Laba bersih setelah P.Ps 104.000
PT KARYA BHAKTI SEMARANG
Lampiran: Perhitungan Rugi-Laba, untuk priode tahun 1981, Realisasi laba
kotor penjualan angsuran
Tingkat laba Kotor untuk penjualan angsuran 1981:
Laba Kotor x 100% = 210.000 x 100% = 35%
Hasil Penjualan 600.000
Laba kotor yg belum direalisasi untuk penjualan angsura tahun 1981:
Piutang penjualan asngsuran 600.000
Penerimaan pembayaran dlm tahun 1981 300.000
Saldo per 31 desember 1981 300.000
Laba kotor yg belum direalisasi (35%x300.000) 105.000

Realisasi Laba kotor tahun 1981

1981 1980 1979


Penerimaan pembayaran piutang
angsuran 300.000 200.000 60.000
% laba kotor penjualan angsuran 35% 30% 25%
Laba kotor yg direalisasi 105.000 60.000 15.000

Anda mungkin juga menyukai