Penumpukkan pasien Pasien datang tanpa BOR tinggi, Antrian pasien yang
di IGD kelengkapan penurunan kualitas memerlukan
Komplain pasien administrasi yang pelayanan tindakan bedah
akibat tidak sesuai Respon time yang Penundaan operasi
mendapat kamar di Antrian panjang di menurun akibat ketidaksediaan
IGD registrasi Beban kerja yang alat
Penurunan mutu Dokter tidak mulai meningkat untuk Penundaan pasien
pelayanan tepat waktu para petugas akibat ketidakhadiran
Rujukan datang Pasien tidak dapat kesehatan operator
tanpa terkonfirmasi dilayani sesuai Kekurangan alat Penundaan operasi
sebelumnya dengan jadwal medis yang akibat ketidaksediaan
Pasien yang dirujuk karena proses diperlukan ruang intensive
datang dalam administrasi yang
keadaan yang berat cukup lama
Pasien yang datang Antrian di masing
tidak sesuai dengan masing poliklinik
kriteria emergensi Pasien tidak dapat
dilayani karena masih
menunggu berkas
rekam medis
Permasalahan Mutu di RSWN
Rawat Inap Farmasi IBS IGD
CSSD &
Gizi Laboratorium PPI
Laundry
Masih ada Rendahnya Rendahnya Tingginya
sisa makanan waktu ketersediaan angka
pasien yang tunggu hasil linen OK kejadian
tidak pemeriksaan Kelengkapan infeksi
termakan laboratorium set Rendahnya
Masih ada pasien IGD instrumen kepatuhan
diet pasien cuci tangan
yang tidak oleh petugas
sesuai Steril alat
tidak sentral
BAGAIMANA BISA
BERTAHAN ??
Paket Pembayaran
Peningkatan Produktivitas
Referral System
Sistem Klaim
Ketidakstabilan Kebijakan
2019 / 2020 ???
Pemilu
Cakupan semesta JKN untuk 257 juta WNI
Kewajiban kerjasama 2200 RS sebagai
provider BPJS Kesehatan
Formularium Nasional, termasuk aturan
tentang alat kesehatan
Program Antifraud
Double burden disease & MDGs, SDGs ??
GOVERNANCE
Leadership is not just about influencing other people,
it also connecting between now and future
Patient Safety
Hospital by laws
Medical staff by laws
Clinical
Governance
Fraud Prevention
T.A.R.I.F
Learning organization
Organization culture Corporate
Governance
Patient Centered Care & Leadership in Healthcare
Formularium
Nasional
Efektivitas Akuntabilitas
Staf
Audit
manajemen
Pencegahan
Clinical Fraud
Governance
Manajemen
IT
Risiko
Keterlibatan Penjagaan
pasien dan Diklat Integritas
masyarakat
Patient Centered Care & Leadership in Healthcare
Quality Plan
Activity Patient
Report Opinion
Clinical
Governance
Work Patient
Climate Participant
Patient Professional
Safety Involvement
Clinical Pathway,
PPK, Rekam medis
Decision
Support
System
Health
Individualized
promotion
Health
activities
Perawatan kesh Management
disseminations
hanya 10%, sisanya
untuk pendidikan
dan lingkungan
Patient
Patient
Multidiciplinary
health promotion
Centered needs
Assesment
Care
Personalized
Health information
Plans about care
process
Critical risk
points
assesment
Siklus Clinical Governance
Monitoring Kualitas
Evaluasi Profesional
Dukungan
Pemilik RS
Organisasi -
Manajemen
Aktivitas GKM
Mengidentifikasi persoalan mutu yang dihadapi
Menyiapkan bahan dan data untuk pembahasan persoalan
Mengeluarkan ide pemecahan persoalan
Menetapkan sasaran perbaikan mutu
Menerapkan (uji coba) ide pemecahan persoalan di tempat
kerja
Menilai hasil kerja dari penerapan ide
Membuat kesimpulan dan memberi rekomendasi kepada
atasan untuk menerapkan teknik baru
Mengidentifikasi persoalan mutu yang baru dan seterusnya
mengulang siklus ini
Lean Management
Lean Management adalah suatu pendekatan operasional
dalam manajemen organisasi yang berupaya peningkatan
atau perbaikan yang berkesinambungan untuk dilakukan
secara sistematis dengan sumber daya yang ada, berfokus
pada nilai (value) pelanggan dan membuang pemborosan
(waste) yang ada.
Over Production
form berlapis-lapis yang harus diisi dengan keterangan pasien, melakukan pemeriksaan penunjang lebih dari yang dibutuhkan,
melakukan pemeriksaan ulang
Waiting
Pasien menunggu pertemuan follow up dengan dokter, menunggu mendapatkan kamar di bangsal
Transportation
Menunggu transportasi untuk memindahkan pasien dari bangsal ke ruang diagnostik atau ke OK
Inventory
persediaan jenis obat tertentu yang jauh melebihi kebutuhan, instrumen yang tidak diperlukan ada di kotak instrumen di OK
Motion
perawat meninggalkan bangsal untuk mencari kebutuhan umum (ATK atau obat tertentu), mencari pasien, mencari dokumen
Extra Processing
Pengisian form yang berulang-ulang, informasi yang berulang di berbagai dokumen, siklus layanan sosial yang berulang dan tidak
efektif dan sebagainya
PERBAIKAN FLOW LAYANAN PASIEN
HARAPAN
PELAYANAN
KENYATAAN
PELAYANAN
Proses Rumah Sakit
Racik Obat
Pendaftaran
Ambil Obat
ANTRIAN
Pasien Pulang
Proses Rumah Sakit
Proses pelayanan RS adalah kumpulan aktivitas
kerja yang dirancang secara sistematis yang
bertujuan untuk melayani pasien.
Health
Patients
Batas Optimal
Layanan
Pertumbuhan
Saat Ini SOLUSI
1. Peningkatan Volume
Pasien
2. Peningkatan Utilisasi Aset
Kunjungan
Pasien
Utilisasi
ASET
COST
LOSS
TARIF
BPJS
WIN
Kunjungan
Pasien
FLOW
Istilah Flow menggambarkan gerakan
progresif orang, perlaatan dan informasi melalui
urutan proses. Dalam perawatan kesehatan,
istilah umumnya menunjukkan arus pasien
antara staf, departemen, dan organisasi di
sepanjang jalur perawatan
Paretto Pasien
ICU
Poliklinik
Pasien Datang
Admision Rawat Inap
OK
IGD Tindakan
Pasien Pulang Lain
Penyiapan
Informasi status Pasien BPJS
Pelayanan pasien
Layanan
Poliklinik Pasien
konsultasi &
Layanan Non BPJS
tindakan
penunjang
Target
Proses produksi,
Layanan kualitas &
Poliklinik Pemanggilan kepuasan
pasien Penyiapan
pasien
obat
Pemberian Penerimaan
nomor resep obat Promosi
antrian Pendaftaran Pemberian Layanan
pasien obat kpd Pencegahan
Verifikasi pasuen Penyakit
Edukasi kpd
data pasien pasien
Layanan Layanan Layanan
Registrasi Farmasi Pasien Pulang
PROSES TIME
Penyiapan &
Pemeriksaan &
Registrasi pemberian
WT WT Tindakan WT obat
CT CT CT
VA NVA VA
NVA WT
NVA
LT
LT = 75 mneit
WT = 40 menit
CT = 35 menit
VAR = CT/LT
= 0,46 = 46%
Continuius
learning from
experiments
Open
Communication
Systemic Approach
Agile Organization
Long Term
Bussiness Value
Governance
Agile Organization
Rawat Rawat
IGD ICU Gizi IBS Farmasi
Inap Jalan
Langkah :
1. Identifikasi masalah actual (Masalah yang sering muncul di tiap unit, misal insiden,
komplain, mutu, dll)
2. Mengenal waste in process actual di tempat kerja
3. Melaksanakan Kaizen terhadap poin 2 dan 2 pada proses 3
Identifikasi Waste
Langkah :
1. Pahami penjelasan tentang 8 jenis waste in process /
pemborosan. Pindahkan masalah masalah yang
teridentifikasi sesuai dengan jenis waste.
2. Setelah dituliskan kendali pada jenis waste yang
sesuai, kemudian lihat jenis waste mana yang paling
banyak memiliki masalah.
3. Waste yang paling banyak terjadi di unit anda akan
terlihat.
4. Buatlah solusi yang sesuai dengan waste yang paling
banyak terjadi.
Identifikasi Waste
Defects Overproduction Waiting Not Utilizied Talent
Langkah :
1. Lihat kembali peta waste, dan lihat manakah yang terbanyak. Pindahkan daftar
masalah sesuai peta proses bisnis.
2. Sub proses yang paling banyak waste nya akan terlihat, maka sub proses tersebut
yang akan menjadi fokus untuk melakukan kaizen.
3. Dari sub proses yang menjadi fokus Anda, lihat kembali beberapa masalah yang
ditemukan. Pilih salah satu masalah saya yang menurut anda paling mudah atau
paling prioritas untuk diselesaikan.
Kaizen Plan Unit
Masalah yang dipilih :
Ide :
Tahapan pelaksanaan :
Evaluasi :