KELOMPOK 4

PEMERAHAN DAN JENIS – JENIS

PEMERAHAN

DISUSUN OLEH
NORHIDAYA (4515035023)
EDWIN (4517035032)
HASDI (4515035015)
 APA ITU PEMERAHAN ?

PEMERAHAN ADALAH SUATU KEGIATAN ATAU TINDAKAN UNTUK

MENGELUARKAN AIR SUSU DARI AMBING. DENGAN TUJUAN UNTUK
MENDAPATKAN JUMLAH AIR SUSU YANG LEBIH MAKSIMAL PADA
AMBINGNYA.
 JENIS - JENIS PEMERAHAN
ADA DUA TEKNIK PEMERAHAN :

1 2

PEMERAHAN MENGGUNAKAN PEMERAHAN MENGGUNAKAN

TANGAN MESIN
TANGAN PENUH : Caranya Yaitu memegang puting dengan
ibu jari dan telunjuk pada pangkalnya. Tekanan dimulai
dari atas puting diremas dengan ibu jari dan telunjuk,
diikuti dengan jari tengah, jari manis, dan kelingking,
sehingga air dalam puting susu terdesak ke bawah dan
memancar ke luar.

PERAH JEPIT : Puting diletakkan diantara ibu jari dan

telunjuk yang digeserkan dari pangkal puting ke bawah
sambil memijat. Dengan demikian air susu tertekan ke luar
melalui lubang puting.

PERAH PIJIT : Cara ini sama dengan cara penuh tangan,

tetapi dengan membengkokan ibu jari.
PEMERAHAN DENGAN MENGGUNAKAN
MESIN ADA 3 SYSTEM YAITU :

Sistem ember (Bucket system)

Sistem Pipa (Pipe Line System)

Sistem Bangsal Pemerahan

(Milking Parlor System)
Sistem ember adalah salah satu sistem pemerahan yang
menggunakan mesin sebagai pengganti tangan yang
dapat dipindah-pindah dari tempat satu ke tempat lain.

Sistem ember ini bekerja atas dasar perbedaan tekanan

udara yang dibangkitkan oleh motor pembangkit vakum
atau pompa vakum.

Terdapat dua fase pada system ini Yaitu :

FASE ISTIRAHAL DAN FASE PERAH

Karet inflasi mengempis disebut fase istirahal

Sendangkan di dalam tabung dan karet inflasi
tidak ada tekanan tetapi di dalam ambing ada
tekanan sehingga susu terdorong dan tersedot
keluar, ini disebut fase perah
Sistem Ini, Pemerahan Langsung Berada
Di Dalam Kandang, Dimana Sapi Yang
Yang Akan Diperah Tetap Terikat
Ditempatnya. Mesin Perah Dipindah Dari
Sapi Satu Ke Sapi Berikutnya. Sedang
Susu Hasil Pemerahan Langsun Dialirkan
Ke Dalam Tangki Pendingin Melalui Pipa
Tanpa Berhubungan Dengan Udara Luar
 Pemerahan Berlangsung Di Suatu Bangsal
Atau Ruang Khusus Yang Disiapkan Untuk
Pemerahan. Di Bangsal Ini Ditempatkan
Beberapa Mesin Perah. Setiap Satu Mesin
Melayani Seekor Sapi. Susu Hasil Pemerahan
Langsung Ditampung Di Tangki Pendingin
(Cooling Unit) Sesudah Melalui Tabung
Pengukur Produksi Yang Terdapat Pada Setiap
Mesin

Sistem bangsal perah mempunyai

bentuk yang bermacam-macam, yaitu
(Riyanto, 2006):
Sistem sirip ikan tunggal atau ganda
Sistem sirip ikan berbentuk wajik
Sistem komidi putar
Kelebihan dan Kekurangan Pemerahan Menggunakan
Tangan dan Menggunakan Mesin

Kelebihan :
Tidak membutuhkan biaya Mahal
dan kebersihan dari hasil perasan
juga lebih bisa di control.
Kekurangan :
Membutuhkan tenaga yang lebih
ekstra, selain itu waktu
pemerahan relative lebih lama
 Kelebihan dan Kekurangan Pemerahan
Menggunakan Tangan dan Menggunakan Mesin

Kelebihan :
Hasil pemerahan lebih optimal karena
susu tidak tercecer.
Waktu untuk pemerahan lebih
efisien/cepat. Pemerah tidak terlalu
berat dalam melaksanakan pemerahan.
Susu lebih bersih dan dampak
tercemarnya mikroba lebih kecil.

Kekurangan :
Harga tiap unit mesin mahal
Membutuhkan tenaga listrik yang cukup
besar
TRIMAKASIH