PRODI S1 FARMASI

STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best

TASIKMALAYA

BOTANI FARMASI

BUAH (FRUCTUS)
BIJI (SEMEN)
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

PROSES BENBENTUKAN BUAH

PENYERBUKAN

PEMBUAHAN

2 1 BAKAL BUAH BUAH

1

2 BAKAL BIJI BIJI

Keterangan :
1. Bakal buah
2. Bakal biji
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

BAGIAN-BAGIAN BUNGA YANG IKUT TUMBUH DAN TINGGAL PADA

BUAH, TETAPI TIDAK MERUBAH BENTUK BUAH

Daun-daun pelindung (brachtea)

contoh : Pada jagung, daun pelindung pd bunga tidak
gugur dikenal klobot pada jagung (Zea mays)

Daun-daun kelopak (sepal)

contoh : Terung (Solanum sp.)
Jambu air (Sizigium aquatiqum)

Tangkai kepala putik (stylus)

contoh : rambut pada jagung (Zea mays)

Kepala putik (stigma)

contoh : manggis – menunjukkan daun buah dan jumlah
ruangan dalam buah manggis
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

TIPE BUAH
FRUCTUS SPURIUS
(Buah palsu, buah semu, buah tertutup)

 Buah yang dibentuk dari bakal buah beserta bagian-bagian lain

pada bunga
 Bagian bunga tersebut menjadi bagian utama buah
 Terlihat lebih besar, lebih menarik perhatian, lebih bermanfaat dan
dapat dimakan
 Buah yang sesungguhnya kadang-kadang tersembunyi.
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

BAGIAN-BAGIAN BUNGA YANG SERING IKUT MEMBENTUK BUAH SEMU

Tangkai bunga – membesar, tebal berdaging

contoh : Jambu monyet (Anacardum ocidentale L.) Buah
sesungguhnya

Dasar bunga bersama, pada bunga majemuk

contoh : Dasar bunga berbentuk periuk
membesar-membulat, tebal berdaging,
menyelubungi buah yg sesungguhnya :
Bunga Lo (Ficus glogerata Roxb.)
Dasar bunga, pada bunga tunggal –tebal,
berdaging. contoh : Arbei (Fragraria vesca L.)
Kelopak bunga
contoh : Ciplukan (Physalis minima L.)

Tenda bunga dan ibu tangkai pada bunga majemuk

contoh : Nangka (Artocarpus integra Merr.)
PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

PENGGOLONGAN
TIPE BUAH SEMUBUAH SEMU
Buah semu tunggal
Buah semu yang terjadi dari satu bunga dengan satu bakal
buah, serta bagian bunga yang ikut membentuk buah
contoh : Jambu monyet (Anacardum ocidentale L.), Ciplukan
(Physalis minima L.)

Buah semu ganda

Buah semu yang terjadi dari satu bunga dengan lebih dari satu
bakal buah yang bebas satu sama lain dan masing-masing
tumbuh menjadi buah, serta bagian bunga yang ikut membentuk
buah. Contoh : Arbei (Fragraria vesca L.)

Buah semu majemuk

Buah semu yang terjadi dari bunga majemuk , tetapi
seluruhnya dari luar tampak seperti satu buah
contoh : Nangka (Artocarpus integra Merr.)
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

FRUCTUS NUDUS
(Buah telanjang, buah sejati, buah sungguh)
 Buah terbentuk dari bakal buah, atau sisa bagian bunga
 Bagian bunga lainnya yang masih tinggal bersama buah, tidak
merupakan bagian buah yang berarti;
 Umumnya merupakan buah yang tidak terbungkus
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

PENGGOLONGAN BUAH SUNGGUH (SEJATI)

Buah sejati tunggal
Buah sejati yang terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah
saja.Buah ini dapat berisi satu biji atau lebih, dengan satu atau
banyak ruangan.
 Buah ini dapat mempunyai satu ruang dengan satu
biji,
contoh : Mangga (Mangifera indica L)

 Buah terdiri dari satu ruang dengan banyak biji

contoh : Pepaya (Carica papaya L.)

 Buah terdiri dari bbrp ruang, dalam tiap ruang

terdapat bbrp biji
contoh : Durian (Durio zibethinus Murr.)
PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

Buah sejati ganda

Terjadi dari satu bunga dengan beberapa bakal

buah yang bebas satu sama lain, dan masing-masing
bakal buah menjadi satu buah
Contoh : Cempaka (Michelia champaca Bail.)

Buah sejati majemuk

Buah yang berasal dari suatu bunga
majemuk, yang masing-masing bunganya
mendukung satu bakal buah, tetapi setelah
menjadi buah tetap berkumpul, sehingga
seluruhnya tampak seperti satu buah saja.
Contoh : Pandan (Pandanus tectorius Sol.)
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

BUAH SEJATI TUNGGAL

Dapat dibedakan menjadi dua tipe :

Buah sejati tunggal kering (siccus)

Bagian luarnya keras dan mengayu seperti kulit kering
Contoh : Kacang tanah (Arachis hypogaea L.)
Padi (Oryza sativa L.) dll.

Buah sejati tunggal berdaging (carnosus)

Jika dinding buahnya menjadi tebal dan berdaging
Dinding buahnya (Pericarpium) dibedakan menjadi 3 bagian :
- kulit luar (exocarpium / epicarpium) : tipis, kuat, kaku seperti kulit
- kulit tengah (mesocarpium / sarcocarpium) : tebal, berdaging, berserabut ,
dan jika dapat dimakan (pd buah mangga, lapisan ini dikenal daging buah)
- kulit dalam (endocarpium) : Berbatasan dengan ruang biji, tebal dan keras.
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

TIPE LAIN
BUAH SEJATI TUNGGAL KERING
A. Hanya mengandung satu biji dan kalau masak tidak pecah
indehiscens)

Buah padi (caryopsis)

Buah berdinding tipis, mengandung satu biji dan kulit buah berlekatan
dengan kulit biji
Contoh : Padi (Oryza sativa L)
Buah kurung (achenium)
Buah berbiji satu, tidak pecah, dinding tipis berdampingan dengan kulit
biji, tetapi tidak berlekatan
Contoh : Bunga matahari (Helianthus annuus L.)
Buah keras (nux)
Seperti buah kurung, tetapi mempunyai kulit buah yang kaku dan keras
Contoh : Buah sarangan (Castanea argentea)
Buah keras bersayap (samara)
Kulit buah mempunyai bagian seperti sayap
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

B. Mengandung banyak biji dan kalau masak pecah

Buah berbelah (Schizocarpium)

Buah mempunyai dua ruang atau lebih,tiap ruang berisi satu biji. Jika
masak buah pecah menjadi beberapa bagian, biji tetap dlm bilik.
1. berbelah dua (diachenium) : Buah pegagan (Cantella asiatica)
2. berbelah tiga (triachenium) : pd Trapaeolum majus L.
3. berbelah empat (tetrachenium) : buah selasih (Ocimum basilicum L.)
4. berbelah banyak (polychenium)

Buah berkendaga (Rhegma) --beruang

Seperti buah berbelah, bagian buah pecah lagi shg biji terlepas dr
biliknya.
1. Diococcus (berkendaga dua) : Buah jarak, buah para
2. Triococcus (berkendaga tiga) : Buah Geraium
3. Polycoccus (berkendaga banyak)
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

C. Buah kotak
Buah kering sejati tunggal yang mengandung banyak biji, terdiri
atas satu atau beberapa daun buah, jika masak pecah, tetapi kulit
buah yang pecah itu sampai lama melekat pada tangkai buah.

1. Buah bumbung (foliculus)

tersusun atas sehelai daun buah, mempunyai satu ruangan
dengan banyak biji di dalamnya. Jika pecah biasanya kampuh
perutnya.
contoh : buah biduri (Calotropis gigantea Dryand.)
PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

BUAH BUMBUNG
(Foliculus)

Sari cina
(Catharanthus roseus G.Don)
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

2. Buah polong (legumen)

Terbentuk dari satu daun buah dan mepunyai satu ruangan atau lebih
(karena adanya sekat-sekat semu). Jika masak akan pecah menurut
kedua kampuhnya (kampuh punggung dan perut)
contoh : kemang merak (Caesalpinia pulcherima Swartz.)
kacang tanah (Arachis hypogaea L.)
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

BUAH POLONG
(Legum)

Kacang Asam Gayam

Voandzeia subternia Tamarindus indica Inocarpus edulis
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

3. Buah lobak / polong semu (siliqua)

tersusun atas dua daun buah, mempunyai satu ruangan,
dengan sekat semu dan dua tembuni pada perlekatan daun buahnya.
contoh : buah lobak (Raphanus sativus L)
buah sawi (Brasica juncea Coss.)

4. Buah kotak sejati (capsula)

terjadi dari dua daun buah atau lebih, dan mempunyai ruang yang
jumlahnya sesuai dengan banyaknya daun buah. Jika masak akan
membuka.
contoh : buah durian (Durio zibethinus Murr.)
buah anggrek (Ochidaceae)
PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

BUAH LOBAK
(Siliqua)
PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

BUAH KOTAK SEJATI

(capsula)

Durian
(Durio zibethinus)
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

BUAH SEJATI TUNGGAL BERDAGING

1. Buah buni (bacca)

buah yang dindingnya mempunyai dua lapisan, lapisan luar tipis
agak kaku seperti kulit dan lapisan dalam tebal, lunak, berair dan
sering dapat dimakan. Buah dapat terjadi dari satu atau beberapa
daun buah dengan satu atau beberapa ruangan.
contoh : pepaya (Carica papaya L.)
sawo manila (Achras zapota L.)
dukuh (Lansium domesticum Corr.)
rambutan (Nephelium lappacum L.)
PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

Buah buni (bacca)

Pepaya Sawo manila Dukuh
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

2. Buah mentimun (pepo)

kulit buah bagian luar lebih tebal dan lebih kaku. Buah terjadi dari
tiga daun buah yang tepinya melipat ke dalam membentuk sekat-
sekat sejati.
contoh : mentimun (Cucumis sativus L.)
waluh (Cucurbita moschata Duch.)

3. Buah jeruk (hesperidium)

kulit buah mempunyai tiga bagian, yaitu :
a. lapiasan luar (flavedo)
kaku, menjangat, mengandung minyak atsiri
b. lapisan tengah (albedo)
seperti sepon, terdiri dari jaringan bunga karang
c. lapisan dalam (hesperidium)
bersekat membentuk ruangan yang berisi biji dan gelembung -
gelembung yang berisi air
contoh : jeruk keprok (Citrus nobilis L.)
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

4. Buah batu (drupa)

mempunyai kulit buah yang terdiri dari tiga lapisan, yaitu :
a. kulit luar (exocarpium/epicarpium)
bersifat tipis, menyengat, licin mengkilap
b. kulit tengah (mesocarpium)
tebal berdaging atau berserabut, kalau berdaging sering dapat
dimakan
c. kulit dalam (endocarpium)
tebal, keras dan berkayu.
contoh : mangga (Mangifera indica L.)
kelapa (Cocos nucifera L)
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

Buah mentimun (pepo) Buah jeruk (hesperidium)

Buah batu (drupa)

PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

5. Buah delima
mempunyai kulit buah paling luar kaku seperti kulit atau hampir
mengayu. Lapisan dalamnya tipis, licin; mempunyai beberapa
ruang dengan biji yang mempunyai salut biji (Arillus) bebas dalam
ruang. Contoh : Buah delima (Punica granatum L.)

6. Buah Apel (Pomum) : Seperti buah drupa dgn kulit dalam tipis,
kuat seperti kulit; kulit tengah tbal, lunak, berair, biasanya dapat
dimakan. Mempunyai beberapa ruangan, tiap ruang mengandung 1
biji. Contohnya : buah apel (Pyrus malus L.)
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

BUAH SEJATI GANDA

Menurut sifat-sifatnya dapat dibedakan menjadi :
1. Buah kurung ganda
pada badan yang berasal dari dasar bunganya yang berbentuk
periuk terdapat banyak buah-buah kurung
contoh : buah mawar (Rosa hybrida Hort.)

2. Buah batu ganda

bunga mempunyai bakal buah, kemudia masing-masing tumbuh
menjadi buah batu.
contoh : buah rubus (Rubus fraxinifolius Poir.)

3. Buah buni ganda

bunga mempunyai bakal buah, kemudia masing-masing tumbuh
menjadi buah buni.
contoh : srikaya (Annona squamosa L)
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

Buah batu ganda Buah buni ganda

Rubus (Rubus fraxinifolius Poir.) Srikaya (Annona squamosa L)

 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

BUAH SEJATI MAJEMUK

Menurut sifat-sifatnya dapat dibedakan menjadi :

1. Buah buni majemuk
jika bakal buah masing-masing bunga dalam bunga majemuk
membentuk suatu buah buni.
contoh : nanas (Ananas comosus Merr.)

2. Buah batu majemuk

buah majemuk yang masing-masing buah memiliki tiga lapisan kulit
buah.
contoh : pandan (Pandanus tectorius Sol.)

3. Buah kurung majemuk

buah yang terbentuk dari bunga majemuk, yang masing-masing
bakal buahnya membentuk buah kurung yang menyatu dalam satu
dasar bunga
contoh : bunga matahari (Helianthus annuus L.)
PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

Buah buni majemuk Buah batu majemuk

Nanas (Ananas comosus Merr.) Pandan (Pandanus tectorius Sol.)

 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

PEMANFAATAN DALAM BIDANG FARMASI

1. Ekstrak kloroform Brucea javanica memperlihatkan aktivitas
antimalaria (Plasmodium falciparum) (Pavanand, 1986); antileukemia
(Sakaki, 1986);
2. Ekstrak buah Momordica charantia memperlihatkan aktivitas
antimalaria yang lemah terhadap Plasmodium vinckei petteri 279 secara
invitro (Beloin, 2005).
3. Jus buah Morinda citrifolia Linn memiliki aktivitas antihipertensi
(Yamaguchi, 2002); mencegah arterioskelerosis karena aktivitas
antioksidannya tinggi (Kamiya, 2004); menghambat pertumbuhan tumor
(Wei, 2001); memperlihatkan antituberkulosis (Saludes, 2002).
4. Buah ciplukan (Physallis angulata Linn : mengobati epilepsi
5. Buah ceguk (Quisqualis indica L.) : anti jamur pada kulit
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

BIJI
(SEMEN)
Pada awalnya biji duduk pada suatu tangkai yang keluar dari
papan biji atau tembuni (placenta). Tangkai pendukung biji itu
disebut tali pusat (funiculus). Bagian biji tempat pelekatan tali
pusat dinamakan pusar biji (hilus). Jika biji sudah masak biasanya
tali pusarnya putus, sehingga biji terlepas dari tembuninya. Bekas
tali pusat umumnya nampak jelas pada biji.

Pada biji ada kalanya tali pusar ikut tumbuh, berubah sifatnya
menjadi salut atau selaput biji (arillus). Bagian ini ada yang
merupakan selubung biji yang sempurna, ada yang hanya
menyelubung sebagai biji saja.
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

Salut biji ada 2 :

a. Berdaging atau berair, dan seringkali dapat dimakan,

misalnya pada biji durian (Durio zibethinus Murr), biji
rambutan (Nephelium lappaceum L.). dll.

b. Menyerupai kulit dan hanya menutupi sebagian biji,

misalnya pada biji pala (Myristica fragrans Houtt). Salut biji
pala dinamakan marcis, yang seperti bijinya sendiri
digunakan pula sebagai bumbu masak dan berbagai
macam keperluan lainnya, antara lain sebagai bahan obat.
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

Bagian-bagian biji dapat dibedakan sebagai berikut :

1.Kulit Biji (spermodermis)
2.Tali pusar (funiculus)
3.Inti biji atau isi biji (nucleus seminis)

KULIT BIJI (SPERMODERMIS)

Kulit biji berasal dari selaput bakal biji (integumentum). Oleh sebab itu
biasanya kulit biji dari tumbuhan biji tertutup (Angiospermae) terdiri aras dua
lapisan, yaitu :
1. Lapisan Kulit Luar (testa), ada yang tipis, ada yang kaku seperti kulit, ada
yang keras seperti kayu atau batu. Bagian ini merupakan pelindung utama
bagian biji yang di dalam. Lapisan luar ini dapat memperlihatkan warna dan
gambaran yang berbeda-beda: merah, biru, perang, kehijau-hijauan, ada yang
licin rata, mempunyai permukaan keriput.
2. Lapisan Kulit Dalam (tegmen), tipis seperti selaput, dinamakan juga kulit
ari.
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

Biji yang kulitnya terdiri atas dua lapisan itu umumnya adalah biji tumbuhan
biji tertutup (Angiospermae).
Pada tumbuhan biji talanjang (Gymnospermae), biji mempunyai tiga lapisan
seperti pada biji belinjo (Gnetum gnemon K.),

Ketiga lapisan kulit biji seperti pada melinjo itu masing-masing dinamakan :
1.Kulit luar (sarcotesta), biasanya tebal berdaging, pada waktu masih muda
berwarna hijau, kemudian berubah menjadi kuning, dan akhirnya merah.
2.Kulit tengah (sclerotesta), suatu lapisan yang kuat dan keras, berkayu,
menyerupai kulit dalam (endocarpium) pada buah batu.
3.Kulit dalam (endotesta), biasanya tipis seperti selaput, serigkali melekat
erat pada inti biji
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

Pada kulit luar biji itu masih dapat ditemukan bagian-bagian lain, misalnya :
Sayap (ala), alat tambahan berupa sayap pada kulit luar biji, dan dengan
demikian biji mudah dipencarkan oleh angin, ch. pada spatodea (Spathodea
campanulata P.B.), kelor (Moringa oleifera Lamk).
Bulu (coma), yaitu penonjolan sel-sel kulit luar biji yang berupa rambut-
rambut yang halus, memudahkan biji ditiup oleh angin, ch. pada kapas
(Gossypium), biduri (Calotropis gigantea Dryand).
Salut biji (arillus), yang biasanya berasal dari pertumbuhan tali pusar, misalnya
pada biji durian (Durio zibethinus Murr), dll.
Salut Biji semu (arillodium), seperti salut biji, tetapi tidak berasal dari tali
pusar. Melainkan tumbuh dari bagian sekitar liang bakal biji (micropyle). Macis
pada biji pala sebenarnya adalah suatu salut biji semu.
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

Pusar biji (hilus), yaitu bagian kulit luar biji bekas perlekatan dengan tali pusar,
biasanya kelihatan kasar dan mempunyai warna yang berlainan dengan bagian
lain kulit biji. Pusar biji jelas kelihatan pada biji tumbuhan berbuah polong,
misalnya ; Kacang panjang (Vigna Sinensis Edl), kacang merah (Phaseolus
vulgaris L).
Liang biji (micropyle), ialah liang kecil bekas jalan masuknya buluh serbuk sari
ke dalam bakal biji pada peristiwa pembuahan. Tepi liang ini seringkali tumbuh
menjadi badan berwarna keputih-putihan, lunak, yang disebut karunkula
(caruncula). Jika badan yang berasal dari tepi liang ini sampai merupakan salut
biji, maka disebut salut biji semu (arillodium).
Bekas-bekas pembuluh pengangkutan (chalaza), yaitu tempat pertemuan
integumen dengan nuselus, masih kelihatan pada biji anggur (Vitis vinifera.L).
Tulang biji (raphe), yaitu tali pusar pada biji, biasanya hanya kelihatan pada biji
yang berasal dari bakal biji yang mengangguk (anatropus), dan pada biji
biasanya tak begitu jelas lagi, masih kelihatan misalnya pada biji jarak (Ricinus
communis L).
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

Tali Pusar (Funiculus)

Tali pusar merupakan bagian yang menghubungkan biji dengan
tembuni, jadi merupakan tangkainya biji. Jika biji masak, biasanya biji
terlepas dari tali pusarnya (tangkai biji), dan pada biji hanya tampak
bekasnya yang dikenal sebagai pusar biji

Inti Biji (Nucleus Seminis)

Inti biji ialah semua bagian biji yang terdapat di dalam kulitnya, oleh
sebab itu inti biji juga dapat dinamakan isi biji.
Terdiri dari :
Lembaga (embryo), yang merupakan calon individu baru,
Putih Lembaga (albumen), jaringan berisi cadangan makanan untuk
masa permulaan kehidupan tumbuhan baru (kecambah) sebelum dapat
mencari makanan sendiri.
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

Lembaga (Embryo)
Lembaga adalah calon tumbuhan baru, yang nantinya akan tumbuh menjadi
tumbuhan baru. Lembaga telah memperlihatkan ketiga bagian utama tumbuhan,
yaitu :
1. Akar lembaga atau calon akar (radicula), yang biasanya kemudian akan
tumbuh terus merupakan akar tunggang (untuk tumbuhan yang tergolong dalam
Dicotyedoneae).
2. Daun Lembaga (cotyledon), merupakan daun pertama suatu tumbuhan. Daun
lembaga dapat mempunyai fungsi yang berbeda-beda.
* Sebagai tempat penimbunan makanan, jumlahnya biasanya dua, dan duduk
berhadapan pada sisi yang rata tadi.
* Sebagai alat untuk melakukan asimilasi
* Sebagai alat pengisap makanan untuk lembaga dari putih lembaga. Dalam hal
ini daun lembaga itu merupakan suatu alat yang tipis, merupakan bagian yang
memisahkan putih lembaga dari lembaganya. Karena bentuknya yang seperti
perisai kecil, alat itu dinamakan skutelum (scutellum). Biji tampak utuh, dan
bagian ini (daun lembaga tadi) tidak tampak dari luar.
3. Batang Lembaga (cauliculus), dapat dibedakan dalam dua bagian, yaitu :
*Ruas batang di atas daun lembaga (intenodium epicotylum),
*Ruas batang di bawah daun lembaga (internodium hypocotylum).
PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

Putih Lembaga (Albumen)

Putih lembaga adalah bagian biji, yang terdiri atas suatu jaringan yang menjadi tempat
cadangan makanan bagi lembaga. Tidak setiap biji mempunyai putih lembaga. Seperti
misalnya pada biji tumbuhan berbuah polong (Leguminosae), cadangan makanan tidak
tersimpan dalam putih lembaga, melainkan dalam daun lembaga, oleh sebab itu daun
lembaganya menjadi tebal.
Melihat asalnya jaringan yang menjadi tempat penimbunan zat makanan cadangan tadi
kita dapat membedakan putih lembaga :

Putih lembaga dalam (endospermium), jika jaringan penimbun makanan itu terdiri atas
sel-sel yang berasal dari inti kandung lembaga sekunder yang kemudian setelah dibuahi
oleh salah satu inti sperma lalu membelah-belah menjadi jaringan penimbun makanan ini.
Hanya dapat ditemukan pada tumbuhan biji tertutup (Angiospermae).

Putih lembaga luar (perispremium), jika bagian ini berasal dari bagian biji di luar
kandung lembaga.
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

Kecambah (Plantula)
Merupakan Tumbuhan yang masih kecil, belum lama muncul dari biji, dan
masih hidup dari persediaan makanan yang terdapat di dalam biji
Ada 2 :
a. Perkecambahan di atas tanah (Epigaeis)
Pembentangan ruas batang di bawah daun lembaga, daun lembaga
terangkat ke atas, muncul di atas tanah. Contohnya : kacang hijau
(Phaseolus radiatus L.).
a. Perkecambahan di bawah tanah (Hypogaeis)
Daun lembaga tetap tinggal di dalam kulit, dan tetap di dalam tanah.
Contoh : biji kacang kapri (Pisum sativum L.)
 PRODI S1 FARMASI
STIKes BAKTI TUNAS HUSADA Do The Best
TASIKMALAYA

Pemanfaatan dalam bidang farmasi :

1. Minyak dari biji Annona squamosa dengan kadar 5% dapat menghambat perusakan
daun oleh hama tembakau Spodoptera linura (F) (Babu, 1998); memiliki aktivitas
molucisidal terhadap siput Biomphalaria glabrata (dos Santos, 2001); ekstrak air biji
A. Squamosa tidak menganggu sistem reproduksi pada tikus percobaan yang sedang
hamil (Damascene, 2002).
2. Biji Barringtonia asiatica (L) Kurz memiliki aktivitas regresi tumor payudara dan
tumor ovarian serta antifungal (Valkenburg, 2001); antifidan terhadap larva
Epilachna (Herlt, 2002);
3. Biji baru cina (Artemisia argyi ) : lemah syahwat
4. Biji Boroco (Celosia argentea L.) : anti hipertensi; infeksi mata;
5. Biji kuwalot/buah makasar (Brucea javanica (L) : disentri amoeba; wasir,;
keputihan;
6. Biji duwet (Eugenia cumini) : antidiabetik
7. Biji jinten (Coleus aromaticus Benth) : batuk