Anda di halaman 1dari 70

BUAH (Fructus)

Presented by :
1. Saharani Nur Agni A (4401418014)
2. Fina Ryan Lestari (4401418020)
3. Muhammad Khanafi (4401418033)
4. Bella Safira Salsabilla (4401418068)
01 Ikhtisar tentang buah
02 Penggolongan buah semu

CONTENTS 03 Penggolongan buah sungguh

Ikhtisar buah sejati tunggal


04 yang kering
06 Buah Sejati Ganda
Ikhtisar buah sejati tunggal
05 yang berdaging
07 Buah Sejati Majemuk
 Perkembangan dari bakal
buah setelah pembuahan.

 Bakal biji yang terdapat di


dalam bakal buah akan
tumbuh menjadi biji.
 Setelah penyerbukan,
bagian bunga selain bakal
buah segera layu dan gugur.
 Terkadang bagian bunga
tidak gugur akan ikut
tumbuh dan tinggal pada
buah.
Bagian-Bagian Yang Kadang Tidak Gugur
Melainkan Ikut Tumbuh dan Tinggal Pada Buah

Daun-Daun Daun-Daun
Pelindung, Jagung Terong Kelopak,
•Daun pelindung Daun kelopak
pada bunga betina pada terong dan
jagung tidak gugur jambu dapat
•Dikenal dengan dilihat ikut
klobot menjadi bagian
buah

Tangkai kepala Kepala Putik,


Putik, Kepala Putik
Tangkai putik menunjukkan
pada ujung buah jumlah daun buah
jambu dan jumlah ruang
dalam buah
Jambu Air Manggis manggis.
Pada umumnya buah hanya akan terbentuk sesudah terjadi
penyerbukan dan pembuahan pada bunga.

Mungkin pula buah terbentuk tanpa ada penyerbukan dan pembuahan.


Peristiwa tersebut dinamakan Partenokarpi (Parthenocarpy).
Buah yang terjadinya dengan cara ini tidak mengandung biji atau jika
ada bijinya, biji itu tidak mengandung lembaga sehingga tidak dapat
dijadikan alat perkembangbiakan.Contoh : Musa paradisiaca L.
Iktisar Tentang Buah

Buah pada tumbuhan dapat dibedakan menjadi dua golongan, yaitu:

Buah semu atau buah tertutup, yaitu jika buah itu terbentuk dari bakal
buah beserta bagian-bagian lainya pada bunga itu, yang malah menjadi
bagian utama buah ini (lebih besar, lebih menarik perhatian dan seringkali
bagian buah yang bermanfaat dapat dimakan) sedangkan buah yang
aslinya kadang-kdang tersembunyi.

Buah sungguh atau buah telanjang, yang terjadi dari bakal buah dan jika
ada bagian bunga lainya masih tinggal bagian ini tidak merupakan bagian
buah yang berarti.
Buah Semu/Buah Tertutup
(Frucrus Spurius)
Bagian-Bagian Bunga Yang Seringkali Ikut Tumbuh Dan Menyebabkan Terjadinya
Bunga Semu

Anacardium occidentale Ficus glomerata Fragraria vesca Physalis minima Artocarpus integra

Tangkai Bunga Dasar Bunga Dasar Bunga Kelopak Bunga Tenda Bunga dan
Pada bunga Pada bunga Ibu Tangkai pada
majemuk tunggal Bunga majemuk
Penggolongan Buah Semu

Buah Semu Tunggal Buah Semu Majemuk

Buah Semu Ganda


1 Buah Semu Tunggal
yaitu buah semu yag terjadi
dari satu bunga dengan satu
bakal buah. Pada buah ini
selain bakal buah ada bagain
lain bunga yang ikut
membentuk buah.

Tangkai bunga,
Pada buah jambu monyet
(Anacardium occidental L.)
Kelopak bunga pada buah ciplukan
(Physalis minima L.)
2 Buah semu ganda
ialah jika pada satu bunga
terdapat lebih dari satu bakal
buah yang dapat tumbuh
secara bebas satu sama lainya
dan tumbuh menjadi buah.

Buah arbe ( Fragraria vesca L.)


3 Buah semu majemuk
Yaitu buah semu yang terjadi
dari bunga majemuk, tapi
seluruhnya dari luar tampak
seperti satu buah saja.
Misalnya : buah nangka
(Artocarpus integra) dan buah
keluwih.
Buah nangka (Arcocarpus integra Merr.)
Buah keluwih
(Artocapus communis Forst.)
Buah Sungguh/Sejati
Penggolongan Buah Sungguh/Sejati

Buah Sejati Tunggal Buah Sejati Majemuk

Buah Sejati Ganda


1. Buah Sejati Tunggal
Buah sejati tunggal, ialah buah
sejati yang tersusun dari satu bunga
dengan satu bakal buah saja, buah
ini dapat berisi satu atau banyak biji
dan satu atau banyak ruangan

Buah mangga (Mangifera indica L.)


mempunyai satu ruang dan satu biji.
Buah pepaya (Carica papaya L) yang terdiri Buah durian (Durio zibethinus Murr.)
dari satu ruang dan banyak biji di dalamnya Terdiri dari banyak ruangan dan tiap ruang
terdapat beberapa biji
2. Buah Sejati Ganda
yang terjadi dari satu bunga dengan
beberapa bakal buah yang bebas
satu sama lainya dan masing-
masing bakal buah menjadi satu
buah.

Buah Cempaka ( Michelia champaca)


3. Buah Sejati Majemuk
yaitu buah yang bersal dari satu
bunga majemuk yang masing-
masing bunga menjadi satu buah.
Tetapi setelah menjadi buah tetap
berkumpul sehingga seluruhnya
nampak seperti satu buah saja. 
Buah pada Pandan ( Pandanus tectorius)
Buah Sejati Tunggal
Buah Sejati Tunggal Yang Kering (siccus)
Yaitu Buah sejati tunggal yang bagian luarnya keras dan mengayu
seperti kulit yang kering, misalnya :

Padi (Oryza sativa) Kacang tanah (Arachis hypogaea)


Buah sejati tunggal yang berdaging (carnosus)

Yaitu jika daging buahnya menjadi tebal berdaging. Dinding buah


(pericarpium) di bedakan menjadi 3 lapisan:
1. Exocarpium/epicarpium (kulit luar) merupakan lapisan tipis, seringkali
kuat atau kaku seperti kulit dengan permukaan yang licin
2. Mesocarpium (kulit tengah) biasanya tebal berdaging atau
berserabut, jika dapat dimakan maka inilah yang dinamakan daging
buah (sarcocarpium), misalnya pada Mangga (Mangifera indica)
3. Endocarpium (kulit dalam) berbatasan dengan ruang yang
mengandung bijinya, seringkali cukup tebal dan keras, misalnya
Kenari (Canarium commune), Kelapa (Cocos nucifera)
Buah sejati tunggal yang berdaging (carnosus)

Mangifera indica Canarium commune Cocos nucifera

Add the text here


Ikhtisar Buah Sejati Tunggal
yang kering
Dibedakan menjadi :
1. Buah sejati tunggal yang kering mengadung satu biji
2. Buah sejati tunggal yang kering mengandung banyak biji
01 Buah padi (caryopsis)

Buah sejati tunggal yang kering 02 Buah kurung (achenium)


mengandung satu biji
(indehiscens) 03 Buah keras (nux)

04 Buah keras bersayap (samara)


Buah sejati tunggal kering yang hanya mengandung satu biji, biasanya
buah ini kalau masak tidak pecah (indehiscens)

Dibedakan lagi menjadi :


• Buah padi (caryopsis) adalah buah berdinding tipis, mengandung satu biji, dan kulit buah
berlekatan dengan kulit biji, sedang kulit biji ini kadang-kadang berlekatan pula dengan
bijinya. Pada buah yang demikian ini orang seringkali tidak membedakan buah dengan biji,
misalnya buah padi (Oryza sativa L.), jagung (Zea mays L.), sebutir gabah atau sebutir jagung
yang sehari-hari kita namakan biji, sebenarnya adalah buah.

Padi (Oryza sativa) Jagung (Zea mays)


Buah sejati tunggal kering yang hanya mengandung satu biji, biasanya
buah ini kalau masak tidak pecah (indehiscens)

• Buah kurung (achenium), yaitu buah yang berbiji satu, tidak pecah, dinding buahnya tipis,
berdampingan dengan kulit biji, tetapi tidak berlekatan, misalnya buah bunga matahari
(Helianthus annus L.), buah bunga pagi sore (Mirabilis jalapa L.).

( Helianthus annus L.) (Mirabilis jalapa L.)


Buah sejati tunggal kering yang hanya mengandung satu biji, biasanya
buah ini kalau masak tidak pecah (indehiscens)
• Buah keras (nux), seperti buah kurung, yang seringkali hanya dibedakan dari buah kurung
karena buah ini mempunyai kulit buah yang kaku atau keras berkayu. Ada pula yang
membedakan dengan buah kurung menurut sifat bakal buah asalnya, kalau semula berasal dari
bakal buah beruang satu disebut buah kurung, jika semula berasal dari bakal buah yang
beruang banyak tetapi kemudian semua ruang lebur menjadi satu disebut buah keras, misalnya
pada buah sarangan (Castanea argentea B.).

(Castanea argentea B.)


Buah sejati tunggal kering yang hanya mengandung satu biji, biasanya
buah ini kalau masak tidak pecah (indehiscens)

• Buah keras bersayap (samara), seperti buah keras, tetapi kulit buah terdapat suatu alat
tambahan berupa sayap, yang menyebabkan buah dapat beterbangan jika tertiup angin, seperti
misalnya pada warga waru suku Dipterocarpaceae
Buah sejati tunggal yang 01 Buah berbelah

kering mengandung 02 Buah kendaga


banyak biji (Mericarpia)
03 Buah kotak
Buah Berbelah ( Schiwcarpium )

Buah ini mempunyai dua ruang atau lebih, tiap ruang berisi satu biji.
Mengingat jumlahnya ruangan (jika pecah menjadi beberapa bagian
buah), buah berbelah dapat dibedakan lagi dalam:
1. Buah berbelah dua (diachenium), jika masak menjadi dua bagian
buah, misalnya buah pegangan (Centella asiatica Urb.),
2. Buah berbelah tiga (triachenium), jika masak pecah menjadi tiga
bagian buah, misalnya pada (Trapaeolum majus L.),
3. Buah berbelah empat (tetrachenium), jika masak pecah menjadi
empat bagian buah, misalnya buah selasih (Ocimum basilicum L.),
4. Buah berbelah banyak (polyachenium), jika masak pecah menjadi
sejumlah (banyak) bagian buah yang masing-masing bersifat seperti
buah kurung.
(Centella asiatica Urb.) (Trapaeolum majus L.) (Ocimum basilicum L.)
Buah kendaga ( Rhegma )

Buah ini mempunyai sifat seperti buah berbelah, tetapi tiap bagian
buah kemudian pecah lagi, sehingga dengan itu biji dapat terlepas dari
biliknya. Tiap bagian buah terbentuk dari sehelai daun buah, jadi buah ini
tersusun atas sejumlah daun buah yang sesuai dengan jumlah ruangan
(kendaga) yang terdapat dalam buah itu.
Menurut jumlah kendaganya, buah ini dapat dibedakan lagi dalam:
1. Buah berkendaga dua (dicoccus)
2. Buah berkendaga tiga (tricoccus)
3. Buah berkendaga lima (pentacoccus)
4. Buah berkendaga banyak (polycoccus)
Buah berkendaga dua (dicoccus)

Buah ini jika masak pecah


menjadi dua bagian buah,
masing-masing pecah lagi
dan mengeluarkan satu biji.
Misalnya : jeruk spanyol
(Meliococcus bijugatus)
Buah berkendaga tiga (tricoccus)

Buah ini kalau masak pecah


menjadi tiga bagian,
masing-masing pecah dan
mengeluarkan satu biji,
misalnya : Buah jarak
(Ricinus communis L.)
Buah berkendaga lima (pentacoccus)

Buah ini kalau masak pecah


menjadi lima bagian buah,
masing masing dengan satu
biji, misalnya buah
Geranium.
Buah berkendaga banyak (polycoccus)

Buah ini kalau masak pecah menjadi beberapa


bagian buah, masing-masing dengan satu biji
yang dapat dikeluarkan.
Buah kotak
Yaitu buah kering sejati tunggal yang mengandung banyak biji, terdiri
atas satu atau beberapa daun buah, jika masak lalu pecah, tetapi kulit
buah yang pecah itu sampai lama melekat pada tangkai buah.
Buah kotak dapat dibedakan dalam :
1. Buah bumbung (folliculus)
2. Buah polong (legumen)
3. Buah lobak / polong semu (siliqua)
4. Buah kotak sejati (capsula)
Buah bumbung (folliculus)

Buah ini tersusun atas sehelai


daun buah, mempunyai satu
ruangan dengan banyak biji di
dalamnya, jarang sekali hanya
mempunyai satu biji. Jika masak,
buah pecah menurut salah satu
kampuhnya, biasanya pecah
menurut kampuh perutnya,
misalnya : buah biduri (Calatropis
gigantea )
Buah polong (legumen)
Buah ini terbentuk dari satu daun buah dan mempunyai satu ruangan
atau lebih (karena adanya sekat-sekat semu). Jika sudah masak, buah
ini pecah menurut dua kampuhnya (kampuh punggung perut dan
kampuh punggung), atau terputus-putus sepanjang sekat-sekat
semuanya. Buah yang demikian terdapat pada jenis tumbuhan suku :
Papilonaceae, Caesalpiniaceae, Mimosaceae

Crotalaria Caesalpinia Samania saman.


sp. pulcherrima.
Selain adanya sekat-sekat semu, yang menyebabkan ruang buah
polong itu terbagi menjadi beberapa bilik, masing-masing dengan satu
biji, ada pula buah polong yang sifatnya menyimpang dari kedua tipe
diatas, yaitu :
1. Buah masak di dalam tanah, dan jika tidak masak tidak pecah
2. Buah mempunyai kulit yang berdaging, dan jika masak juga tidak
pecah
3. Buah mempunyai susunan seperti buah batu dengan tiga lapisan
kulit buah, hanya mempunyai satu ruang dan satu biji, jika masak
juga tidak pecah
Buah masak di dalam tanah

Kacang tanah (Arachis hypogaea) Kacang bogor (Voandzeia subteranea)


Buah mempunyai kulit yang berdaging

Buah asam (Tamarindus indica) Nam-nam (Cynometra cauliflora)


Buah mempunyai susunan seperti buah
batu dengan tiga lapisan kulit buah

Nam-nam (Cynometra cauliflora)


Buah lobak / polong semu (siliqua)

• Tersusun atas dua daun buah,


• mempunyai satu ruangan dengan dua tembuni pada perekatan daun
buahnya.
• Membentuk sekat semu, sehingga kedua tembuni pada perlekatan
daun buah terpisah oleh sekat semu tadi, dan oleh sekat semu itu
buah lalu terbagi menjadi dua ruangan, masing-masing dengan dua
tembuni.
• Jika masak, buah ini pecah menurut kedua kampuhnya, tetapi tidak
seperti buah polong yang pecahnya dari ujung buah, melainkan dari
pangkal buah dan tetap berlekatan bagian ujungnya.
Terdapat pada suku Cruciferae
(Brassicaceae)

Lobak (Raphanus sativus L.) Sawi (Brassica juncea Coss.)


Buah kotak sejati (capsula)

Buah ini terjadi dari dua daun buah atau lebih, dan mempunyai ruangan
yang jumlahnya sesuai dengan banyaknya daun buah. Buah ini jika
sudah masak membuka, hingga bijinya dapat keluar.
Cara membuka buah ini bermacam-macam :
1. Dengan katup-katup atau kelep (valva)
- membelah ruangan (loculicidus)
- membelah sekat-sekat (septicidus)
2. Dengan retak-retak atau celah-celah (rima)
3. Dengan gigi-gigi (dens)
4. Dengan tutup (operculum)
5. Dengan Liang (porus)
Ikhtisar Buah Sejati Tunggal
yang Berdaging
Buah yang termasuk golongan ini umumnya tidak pecah jika sudah
masak,walaupun ada pula yang jika masak kemudian pecah
01 Buah buni (bacca)
02 Buah mentimun (pepo)

Ikhtisar Buah
03 Buah jeruk (hesperidium)
Sejati Tunggal
Buah batu (drupa)
yang Berdaging 04
Buah delima
06 Buah apel (pomum)
05
BUAH BUNI (BACCA)
 Buah buni ialah buah yang dindingnya mempunyai dua lapisan yaitu
lapisan luar yang tipis agak menjangat atau kaku seperti kulit
(belulang) dan lapisan dalam yang tebal, lunak dan berair seringkali
dapat dimakan.
 Biji-bijanya terdapat bebas dalam bagian yang lunak itu
 Buah buni dapat terjadi dari satu atau beberapa daun buah dengan
satu atau beberapa ruang
 Contoh buah buni berdinding tebal dapat dimakan : Carica papaya L,
Averrhoa carambola L, sawo manila (Achraz zapota L)
 Contoh buah buni yang kulit buahnya tidak begitu tebal : Lansium
domesticum Corr dan Nephelium lappaceum L
BUAH BUNI (BACCA)

Carica papaya L Averrhoa carambola L Achraz zapota L

Lansium domesticum Corr Nephelium lappaceum L Add the text here


BUAH Mentimun (Pepo)
 Susunan buah mentimun tidak jauh berbeda dengan buah buni
 Kulit buah yang dibagian luar lebih tebal dan lebih kaku
 Ruangan buah selain berisi biji-biji dalam jumlah besar,masih
mempunyai bagian yang kosong
 Buah mentimun (pepo) terjadi dari 3 daun buah yang tepinya melipat
ke dalam dan merupakan sekat-sekat sejati,tetapi ujung daun-daun
buah itu melipat lagi ke arah dinding buah.
 Jika buah telah masak,sekat-sekat lenyap hingga buah hanya
mempunyai satu ruangan saja dengan rongga kosong ditengahnya.
 Contoh : mentimun (Cucumis sativus L ), waluh (Cucurbita moschata
Duch), semangka (Citrullus vulgaris Schrad), markisah (Passiflora
quadrangularis L ) dan bauh negri (Passiflora edulis Sims.)
BUAH Mentimun (Pepo)

Cucumis sativus L Cucurbita moschata Citrullus vulgaris Passiflora


quadrangularis L
BUAH JERUK (Hesperisidum)
 Dianggap sebagai variasi buah buni
 Memiliki 3 lapisan yaitu :
1. Lapisan luar (lapisan flavedo)
Kaku menjangat dan mengandung banyak kelenjar minyak astiri,yang
mula-mula berwarna hijau dan jika masak berubah menjadi
kuning/jingga.
2. Lapisan tengah (lapisan albedo)
Bersifat seperti spon,terdiri atas jaringan bunga karang yang biasanya
berwarna putih
3. Lapisan dalam yang bersekat-sekat,hingga terbentuk beberapa
ruangan. Dalam ruangan ini terdapat gelembung-gelembung yang berair
dan bijinya terdapat bebas diantara gelembung-gelembung ini.
Contoh : Citrus sp. , Citrus maxima Merr, Citrus nobilis Lour, Citrus
aurantifolia Swingle.
BUAH JERUK (Hesperisidum)

Citrus sp. Citrus maxima Citrus nobilis Citrus aurantifolia


BUAH Batu (Drupa)
Memiliki 3 lapisan kulit :
1. Kulit luar (exocarpium atau epicarpium), yang tipis menjangat
biasanya licin mengkilat
2. Kulit tengah (mesocarpium), yang tebal berdaging atau berserabut,
kalau berdaging seringkali dapat dimakan
3. Kulit dalam (endocarpium), yang cukup tebal , keras dan berkayu.
Lapisan ini amat keras seperti batu karena ada lapisan inilah maka
disebut buah batu.
Contoh :
Mangifera indica L ,buah batu yang kulit tengahnya tebal berdaging
Cocos nucifera L dan Calophyllum inophyllum L : kulit tengah yang
berserabut
BUAH Batu (Drupa)

Mangifera indica L Cocos nucifera L Calophyllum inophyllum L


BUAH Delima
 Kulit buah yang merupakan
lapisan luar kaku seperti kulit
atau hampir mengayu.
 Lapisan dalamnya tipis dan
licin
 Buah ini memiliki beberapa
ruang dengan biji-biji yang
mempunyai salut biji (arillus)
bebas dalam ruang-ruang tadi
 Contoh : buah delima (Punica
granatum L )
BUAH Apel (pomum)
 Seperti buah batu dengan kulit dalam yang tipis tetapi cukup kuat
seperti kulit,kulit tengah tebal,lumak,berair,biasanya dapat dimakan
 Buah ini memiliki beberapa ruangan,tiap ruang mengandung satu biji
 Contoh : apel (Pyrus malus L) dan Per (Pyrus communis L)

Pyrus malus L Pyrus communis L


Buah Sejati Ganda

Buah sejati ganda adalah buah yang terbentuk dari satu bunga dengan
banyak bakal buah yang masing-masing bebas, dan kemudian tumbuh
menjadi buah sejati, tetapi kesemuaanya tetap berkumpul pada satu
tangkai.
Menurut sifat masing-masing buah yang berkumpul, buah
sejati dibedakan menjadi:

• Buah Kurung Ganda

Dalam badan yang berasal dari dasar


bunganya yang berbentuk periuk terdaoat
banyak buah-buah kurung.
Contoh : Rosa hybrida
Menurut sifat masing-masing buah yang berkumpul, buah
sejati dibedakan menjadi:

• Buah Batu Ganda

Memiliki bunga yang mempunyai banyak


bakal buah. Maing-masing bakal buahnya
akan menjadi buah batu
Contoh : Rubus fraxinifolius
Menurut sifat masing-masing buah yang berkumpul, buah
sejati dibedakan menjadi:

• Buah Bumbung Ganda

Berasal dari bunga dengan beberapa bakal


buah yang masing-masing tumbuh menjadi
buah bumbung.
Contoh : Michelia champaka
Menurut sifat masing-masing buah yang berkumpul, buah
sejati dibedakan menjadi:

• Buah Buni Ganda

Berasal dari bunga dengan beberapa bakal


buah tetapi bakal buah berubah menjadi buah
buni
Contoh : Annona squamosa
Buah Sejati Majemuk

Buah sejati sejati majemuk berasal dari suatu bunga majemuk, jadi berupa
kumpulan banyak buah yang masing-masingnya bersal dari satu bunga.
Terkadang buah majemuk nampak seperti atu buah saja.
Buah sejati majemuk dibedakan menjadi:

• Buah Buni Majemuk

Jika bakal buah masing-masing bunga dalam bunga majemuk


membentuk suatu buah buni. Pada saat pembentukan buah ikut
pula mengambil bagian-bagian daun pelindung dan daun tenda
bunga, sehingga keseluruhannya nampak sebagai satu buah
saja.
Contoh : Ananas comusus
Menurut sifat masing-masing buah yang berkumpul, buah
sejati dibedakan menjadi:

• Buah Batu Majemuk

Setelah mengalami penyerbukan, bunga betinanya


berubah menjadi buah batu majemuk. Ketika dilihat
dari luar, terlihat seperti kumpulan banyak buah.
Biasanya kulit buahnya terdiri dari beberapa lapis.
Contoh : Pandanus tectorius
Buah sejati majemuk dibedakan menjadi:

• Buah Kurung Majemuk

Bunga majemuk ini terdiri atas bunga-bunga mandul ditepi dan


bunga subur ditengah. Setiap bunga yang subur setelah
melakukan penyerbukan akan berubah menjadi satu buah
kurung. Sehingga seluruh bunganya akan berubah menjadi
suatu buah kurung majemuk
Contoh : Helianthus annuus
Thank You
Kelompok 4

Anda mungkin juga menyukai