2. RIENJANI A.P 3. D YA N S A P U T R A 4. BAGUS ANSORI 5. AHMAD FAKHRI BOBBY 6. ISMI AZIZAH 7. ABDULRAHMAN SIDIK 8. A B D A U M FAT H 9. M.ILHAMD PRIBADI G E OW I S ATA M E R A N G I N PETA TRACKING GEOLOGI REGIONAL MERANGIN Kawasan Paleobotani Park Merangin merupakan kawasan inti yang seluruhnya berada di Kabupaten Merangin bagian selatan khususnya dibantaran dan aliran sungai Batang Merangin dan Batang Mengkarang. Fosil- fosil tertua yang ditemukan berusia ± 300 juta tahun berupa fosil Cordaites,Calamites, Pecopterid, Taeniopteris sp, Gigantopteris sp, Sphenopteris sp, danAraucarioxylon (nama ilmiah latin dari tanam-tanaman). Peta regional memperlihatkan bahwa satuan batuan tertua di kawasan ini adalah Formasi Mengkarang (Pm) yang menjemari dengan dan ditindih secara selaras oleh Formasi Telukwang (Pt) yang berumur Perem Awal-Tengah. Ke arah barat dari wilayah kajian, Formasi Mengkarang dan Telukwang ini menjemaridengan Formasi Palepat. Formasi Mengkarang tersusun oleh batuan sedimen klastikahalus-kasar bersisipan batuan klastika gunungapi dan batuan karbonat,sedangkan Formasi Telukwang berupa batuan sedimen klastika kasar dengananggota batugamping. GEOLOGI REGIONAL MERANGIN Formasi Palepat terdiri atas batuan gunungapi dengan sisipan batuan sedimen klastika halus-kasar dan batu gamping. Batuan berumur Perem tersebut yang diterobos oleh granit horenblenda berumur Trias Akhir – awal Jura, memperlihatan kontak tektonik dengan Formasi Asai (Ja) berumur Jura Tengah yang berupa batuan sedimen-meta dengan sisipan batugamping dan Formasi Peneta (KJp) berumur Jura Akhir - Kapur Awal, yang tersusun oleh runtunan batuan sedimen klastika halus- kasar dan sisipan batugamping, umumnya termalihkan derajat rendah. P E TA G E O L O G I K A W A S A N MENGKARANG-MERANGIN 1. GOA TIANGKO Goa Tiangko berada pada Desa Tiangko, Kecamatan Sungai Manau, Kabupaten Merangin, Jambi. Lokasi goa berjarak kurang lebih 49 kilometer dari Kota Bangko, dan wisatawan pun harus melakukan perjalanan selama kurang lebih satu jam. Sebelum menuju ke goa, pengunjung harus terlebih dahulu singgah di Desa Tiangko dan harus melanjutkan perjalanan dengan tracking. Goa ini memiliki luas yang mencapai 206 meter persegi, dengan lebar 10 meter dan kedalaman sekitar 23 meter. Sedangkan lebar pintu goa bagian depan sekitar 4 meter, dan pada pintu bagian belakang 11,5 meter. Lantai Goa Tiangko merupakan pasir putih dari bebatuan. • Deskripsi: Terdapat batuan gamping di bagian dasar (stalakmit) goa berwarna abu-abu keputihan dengan jenis batuan sedimen non klastik dengan komposisi mineralnya kuarsa, dengan struktur stromatolites dengan tekstur pemilahan baik dan kemas tertutup. Terdapat juga stalaktit di dinding goa KEKURANGAN DAN KELEBIHAN • Tidak adanya petunjuk arah ke • Pemandagan yang asri dengan lokasi wisata vegetasi hutan yang lebat • Akses jalan yang kurang baik • Masih terjaganya stalaktit dan stalakmit • Jarak tempuh dari kota bangko sekitar 1.5 jam • Jalan menuju goa terlalu licin • Goa tidak terawat • Masih tedapat banyak sampah • Coretan di dinding goa • Tda ada tempat pemnginapan di sekitar area • Tidak ada penjual makanan 2. SUNGAI MERANGIN Disepanjang Sungai Batang Merangin, wisatawan juga bisa melihat aneka fosil dari kayu, kerang, dan daun yang telah membatu. Fosil-fosil ini diperkirakan telah berusia lebih dari 300 juta tahun, dan tersebar di kawasan Geopark Merangin. Selain itu, terdapat pula beberapa air terjun eksotis di pinggir sungai yang bisa disinggahi wisatawan. Wisata arung jeram Sungai Batang Merangin juga dilengkapi dengan beberapa fasilitas penunjang. Di Desa Air Batu, yang menjadi titik start terdapat persewaan perahu karet dengan harga Rp. 600.000 per 5 orang. Pada Desa Air Batu juga terdapat beberapa homestay yang bisa digunakan wisatawan untuk menginap. Homestay-homestay ini cukup murah dan nyaman untuk ditempati, meskipun fasilitas yang ditawarkan cukup sederhana. • Deskripsi: Terdapat batuan granodiorit berwarna abu-abu kehitaman dengan jenis batuan beku dengan komposisi mineralnya kuarsa biotit hornblande. Struktur columnat joint dengan tekstur derajat granularitas fanetik, derajat kristalisasi holokristalin dan bentuk kristalya anhedral. Batuan granodiorid terbentuk karna intrusi KEKURANGAN DAN KELEBIHAN • Akses dari kota bangko seitar • Terdapat homestay 1 jam • Terdapat tempat makan • Dari jalan utama ke desa air • Ada faselitas arm jeram batu jalannya tidak terlalu baik • Batuan sekitar sungai masih • Kurangnya kesadaran warga terjaga untuk menjaga kelestaria alam • Masih banak terdapat sampah • Banyaknya lumut menuju sungai 3. AIR TERJUN RUNCING AMIN • Deskripsi: Terdapat batuan andesit berwarna abu-abu dengan jenis batuan beku, komposisi mineralnya kuarsa. Struktur columnat joint dengan tekstur derajat granularitas forfiritik, derajat kristalisasi holokristalin dan bentuk kristalya anhedral. Batuan andesit karna ekstrusi KEKURANGAN DAN KELEBIHAN • Akses jalan menuju air terjun • Salah satu jalur yang dilalui terlalu jauh arum jeram • Tidak bisa di lalui kendaraan • Pemandangan yang masih asri roda empat • Akses jalan yang curam dan rawan longsor • Jauh dari pemukiman warga • Tidak terdapat rest area • Kurangnya perhatian dari warga maupun pemerintah 4. TELUK GEDANG Deskripsi: Terdapat batuan endapan piroklastik dengan berwarna abu- abu, dengan komponen semen : silika. Batuan ini berstruktur Flow (aliran). Batuan ini dinamakan batuan Welded tuff. KEKURANGAN DAN KELEBIHAN • Akses jalan dari desa air batu • Mash terjaga keindahan alam menuju lokasi sekitar 25 menit sekitar • Di lanjutkan tracking sekitar 5- • Kurangnya perhatian dari 7 menit pemerintah terhadap • Tidak bisa di laluli kendaraan pembanguan dan pegembangan roda empat di kawasan tersebut
• Jalan yang di lewati curam dan
rawan longsor 5. AIR TERJUN NENGNONG • Deskripsi: Terdapat batuan molonit berwarna abu-abu kehitaman dengan jenis batuan metamorf dengan komposisi mineral stressnya hornblande dan mineral anti stressnya kuarsa. Struktur molotinic dengan tekstur kristaloblastik dan ukuran butirnya fanerit. KEKURANGAN DAN KELEBIHAN • Akses jalan menuju lokasi • Pemandangan masih terlihat berbatu asri • Tidak bisa di lalui kendaraan roda 4 • Jalan yang berlumut dan licin • Tidak terdapat papan informasi petunjuk jalan untuk ke lokasi wisata • Belum terdapat terdapat pembangunan 6. AIR TERJUN TELUN PERENTA K Air Terjun Telun Perentak ini Sangat Memikat Karena Bertingkat- Tingkat Dan Tinggi Nya Sekitar 198 Meter Dan Dihiasi Oleh Bukit Dan Batu Dan Dikelilingi Hutan Sangat Lebat. Pengunjung Dapat Melihat Air Terjun Ini Dari Puncak Sedangkan Dasarnya Curam Dikelilingi Semak Belukar.
Deskripsi: Terdapat batuan
KEKURANGAN DAN KELEBIHAN • Tidak di olah dengan baik oleh • Tersedianya jalan setapak pemrintah menuju puncak air terjun • Tempat peristirahatan yang • Adanya saung dan mushollah tidak terawat • Sumber air bagi warga sekitar • Hanya bisa tracking untuk dan PDAM sampai ke air terjun • Adanya penambang liar • Jalan yang berlumut dan licit 7. MUARA KARING Air terjun Muara karing ini terletak di Desa Merkeh Bangko Kabupaten Merangin Provinsi Jambi. Lokasi ini adalah tempat ditemukannya beberapa fosil tunggul pohon berumur sekita 300 juta tahun. Batuan yang mengalasi fosil tumbuhan tersebut adalah formasi Mengkarang yang terdiri atas batuan sedimen bercampur dengan material gunung api yang menghampar hampir di seluru dasar Sungai Karing. Pada batuan-batuan sungai, wisatawan bisa menemukan berbagai fosil dari tumbuhan, kerang dan juga hewan yang telah membatu. Menurut penelitian, memang banyak ditemukan fosil di Geopark Merangin, dan disebut bawah fosil ini berusia sekitar 300 juta tahun. Konon, kawasan ini dulunya adalah pantai purba yang dibanjiri lava dan mengalami proses geologi dalam waktu lama. Deskripsi batuan: Batuan sedimen klastik berwarna abu-abu dengan ukuran butir silt (1/16mm) dengan bentuk butir : angular, kemas nya tertutup dengan pemilahan well sorted. Struktur batuan ini perlapisan dengan porositas buruk. Batuan ini adalah batuan lanau KEKURANGAN DAN KELEBIHAN • Dari jalan utama menuju lokasi • Masih terjaga keindahan alam sekitar 15 menit • Terdapat saung/pondok untuk • Jalan yang berbatu dan terjal beristirahat • Tangga menuju lokasi licin dan • Terdapat papan informasi yang curam berisi objek wisata • Masih terdapat sampah • Terdapat fosil batuan wisatawan • Adanya coretan di batu • Jauh dari pemukiman warga 8. TELUK WANG SAKTI • Lokasi teluk wang sakti mudah dijangkau karna jalan beraspal sampai ke lokasi yang berjarak sekitar 15 km dari pusat kota bangko,ibukota kabupaten merangin, jambi. • Di kawasan geopark ini terdapat lempeng bumi tertua di dunia diperkirakan berusia 250 jt tahun dan juga terdapat berbagai fosil binatang dan tumbuhan dari masa yang tercetak di batu karena proses alam. Deskripsi batuan: Batuan sedimen klastik berwarna abu-abu kehitaman dengan ukuran butir kerikil-kerakal dengan bentuk butir : rounded, kemas nya tertutup dengan pemilahan well sorted. Struktur batuan ini perlapisan dengan porositas buruk. Batuan ini adalah batuan lanau KEKURANGAN DAN KELEBIHAN • Masih terdapat sampah • Mudahnya akses transportasi berserakan di sekitar objek untuk masuk ke objek wisata wisata • Jalan telah di aspal • Tidak adanya papan informasi • Banyaknya pembangunan di • Tidak adanya pengurus di area wisata ( area parkir, saung objek wisata tersebut dll ) • Objek wisatanya sudah banyak dikembangkan oleh pemerintah 9. MENGKARANG Mengkarang Purba adalah sebuah kawasan Geopark yang terdapat di desa Bedeng Rejo kecamatan Bangko Barat, kabupaten Merangin provinsi Jambi. Menurut peneliti, fosil dedaunan dan kerang yang ada di sepanjang sungai mengkarang adalah dedaunan pada masa Dinosaurus dan hal ini menunjukkan pada zaman dahulu kawasan ini berada di bawah permukaan laut. Diperkiraakan pada zaman sebelumnya sudah terjadi kurang lebih tujuh kali terjadi letusan gunung berapi di daerah tersebut. • Deskripsi batuan : batuan sedimen klastik kasar, warna hitam kecoklatan, strukturnya masif, ukuran butir batuan ini yaitu pasir sedang (1/4-1/2), bentuk butir sub angular, kemasnya tertutup, untuk pemilahan nya sortasi sedang, bisa dikatakan batuan sandstone(pasir) KEKURANGAN DAN KELEBIHAN • Tidak tersedianya area parkir • Sudah tersedianya jalan • Hanyabisa dilalu menggunakan setapak kendaraan roda dua dan • Papan petunjuk arah yang berjalan kaki sudah jelas • Tidak terawat/banyak sampah • Tersedianya anak tangga untuk bekas makan yang terbawa wisatawan arus sungai • Pemandangan yang masih asri • Tidak tersedia tempat bristirahat untuk pengunjung melepaskan lelah • Jalan setapak yang kecil yang hanya bisa di lalui satu motor 10. AIR TERJUN GEDANG • Deskripsi batuan : Batuan metamorf, warna putih, tekstur batuannya granoblastik, strukturnya non-foliasi, terdapat komposisi mineral kuarsa jadi bisa dikatakan batuan kuarsit KEKURANGAN DAN KELEBIHAN • Akses jalan yang kurang baik • Pemandangannya masih terlihat (licin dan terjal) berpotensi asri terjadi longsor • Terdapat beragam flora dan • Tidak terdapat tangga untuk fauna serta beragam ikan kecil mempermudah akses ke lokasi • Terdapatnya batuan granit wisata • Belum ada pembangunan/pengembangan di objek wisata DOKUMENTASI KEGIATAN GEOWISATA MERANGIN FOSIL DAUN PAKIS MUARA KARING FOSIL KAYU SUNGAI MERANGIN DESA AIR BATU BATU GRANIT AIR TERJUN GEDUNG MENGKARANG STAL AKTIT (K ANAN) DAN CURTAIN (KIRI) GOA TIANGKO AKSES TRACKING MENUJU AIR TERJUN PERENTAK (KIRI) DAN GOA TIANGKO (K ANAN) CONTOH PAPAN INFORMASI AKSES MENUJU GEOWISATA