HIDROTERMAL Acara 2
Praktikum Endapan Mineral
Alterasi)
KUIS
Argilik lanjut sulfidasi tinggi : fluida kaya asam sulfat, mineral kunci berupa ( pirofilit, diaspor,
andalusit), mineral asesoris (kuarsa, turmalin, enargite, luzonit). Suhu berkisar 250oC - 350oC ,
memiliki pH asam
Argilik lanjut sulfidasi rendah : mineral kunci berupa kaolin dan alunit , mineral asesoris
(kalsedon, kristobalit, kuarsa, pirit), suhu berkisar 180oC , memiliki pH asam.
Argilik lanjut, menunjukkan adanya perbandingan rasio K+/H+ dan Na+/H+ yang rendah dan
terbentuk pada kondisi asam yang tinggi dengan fluida yang kaya akan kandungan H+.
Distribusi dari argilik lanjut kurang beraturan daripada tipe alterasi lainnya tetapi
umum dijumpai pada daerah yang mengalami mineralisasi
PROPILITIK (PROPYLITIC)
Propilitik dicirikan oleh kehadiran klorit dan epidot, illite/serisit, kalsit, albit
dan anhidrit. Temperatur 200oC - 300oC, pH mendekati netral, salinitas
beragam, permeabilitas rendah.
Propolitik dalam ( inner propilitik ), dijumpai pada system endapan
epitermal sulfidasi rendah, (fluida kaya klorida, pH mendekati netral, suhu
> 300oC dicirikan oleh kehadiran epidot, aktinolit, klorit dan illit.
1 2
MINERAL BIJIH
“ Tekstur merupakan suatu kenampakan dari batuan (ukuran, bentuk dan
hubungan mineral pada batuan) yang dapat merefleksikan sejarah pembentukan
dan keterdapatannya ”
Sehingga suatu tekstur yang berkembang pada suatu batuan ataupun mineral
merupakan kunci dalam identifikasi mineralogi, proses pembentukan, hingga
kondisi lingkungan pembentukan.
1
TEKSTUR BIJIH, DAPAT BERCERITA BANYAK TENTANG BAGAIMANA GENESA ATAU
SEJARAH PEMBENTUKAN BIJIH. INTERPRETASI GENESA MINERAL DARI TEKSTUR
SANGAT SULIT DAN HARUSLAH HATI-HATI. SECARA UMUM, TERDAPAT 2 JENIS
TEKSTUR YANG DIKENAL, YAITU :
2
1. Tekstur infilling (pengisian)
Proses pengisian ini umumnya terbentuk pada batuan yang ada pada daerah dimana
tekanan (P) pada umumnya relatif rendah, sehingga rekahan atau kekar cenderung
bertahan.
Tekstur pengisian dapat mencerminkan bentuk asli dari pori serta daerah tempat
pergerakan fluida, serta dapat memberikan informasi struktur geologi yang
mengontrolnya. Selain itu mineral-mineral yang terbentuk juga dapat memberikan
informasi tentang komposisi fluida hidrotermal, maupun temperatur
pembentukannya.
3
CHALCEDONIC
massive
banded
SACHAROIDAL
PRIMARY
TEXTURES CRYSTALLINE
Coarse
Medium
Those that grow Fine
zoned crystals
first in open
space BANDED
crustiform
colloform
cockade
2. Sakaroidal
Memiliki kenampakan megaskopis berbentuk
butiran masif seperti gula dan pada
pengamatan mikroskopis memiliki
kenampakan berlimpah kristal yang
memanjang dengan bentuk subhedral dan
secara acak terdistribusi dalam matriks yang 5
lebih kecil berbentuk anhedral.
Crustiform
Istilah crustiforn dianalogikan sebagai crustiform-banding dideskripsi
oleh Adams (1920), Lindgren (1993), dan Shaub (1934). Tekstur ini
berurutan, tipis (sampai beberapa sentimeter), dan subparalel-band yang
dibedakan oleh tekstur, proporsi mineral, dan/atau warna. Umumnya,
banding terbentuk dari dua dinding yang retak.
Proses ubahan dibentuk oleh penggantian sebagian atau seluruhnya tubuh mineral
menjadi mineral baru. Karena pergerakan larutan selalu melewati pori, rekahan atau
rongga, maka tekstur penggantian selalu perpasangan dengan tekstur pengisian.
Oleh karena itu mineralogi pada tekstur penggantian relative sama dengan
mineralogi pada tekstur pengisian.
9
Beberapa contoh kenampakan tekstur ubahan, meliputi :
· Pseudomorf, walaupun secara komposisi sudah tergantikan menjadi mineral
baru, seringkali bentuk mineral asal masih belum terubah,
· Rim mineral pada bagian tepi mineral yang digantikan,
· Melebarnya urat dengan batas yang tidak tegas,
· Tidak adanya pergeseran urat yang saling berpotongan
· Mineral pada kedua dinding rekahan tidak sama
· Adanya mineral yang tumbuh secara tidak teratur pada batas mineral lain
(a) Pseudomorf, bementit mengganti sebagian Kristal karbonat, (b) Bornit mengganti pada bagian
tepid an rekahan kalkopirit, (c) Digenit yang mengganti kovelit dan kalkopirit, memperlihatkan
lebar yang berbeda
1
0
Mould
REPLACEMENT
TEXTURES
Partial or complete
pseudomorphs of
minerals Bladed
by silica/quartz
GHOST BLADED- original blades
not directly pseudomorphed
red hematite defines blade shape not the
quartz grains
LATTICE BLADED
quartz replacing carbonate blades and filling solution
cavities
1
1
1. Lattice Bladed
Secara megaskopis, tekstur ini dicirikan
dengan kehadiran mineral kalsit atau
kuarsa berbentuk pipih dan menjarum
(acicular) yang saling berpotongan satu sama
lain. Bilah-bilah kristal tersebut akan saling
berpotongan dengan lubang - lubang
polyhedral ataupun secara keseluruhan terisi
kristal kuarsa.
Dimana bila diamati dalam sayatan tipis
setiap bilahan tersebut terdiri dari agregat
yang tersusun parallel atau subparalel
terhadap bidang bilahan. Morisson et al.
(1990) 12
2. Parallel Bladed
Kenampakanya berupa orientasi parallel yang
dibentuk oleh kelompok agregat mineral
pengisi urat atau rekahan, dimana setiap
kelompok mineral tersebut mempunyai
orientasi arah yang berbeda-beda, sehingga
akan memberikan orientasi butiran pada
batuan.
13
3. Ghost Bladed
Kenampakanya akan terlihat tersebar secara
acak di tubuh urat, yang dapat dibedakan
dari matriks berdasarkan ukuran butirnya,
mineral yang dapat terbentuk berupa kuarsa
dan mineral-mineral pengotor lainya.
14
15
Struktur
16
17
18
19
20
21
“ Belajar hal baru memang memusingkan, namun bukan namanya belajar kalau
tidak pusing terlebih dahulu kan?”
22
TUGAS
Tugas 3 Tipe Endapan Mineral Bijih
Buatlah makalah mengenai Tipe Endapan mineral bijih dan jelaskan secara sistematis dari
masing masing Tipe Endapan tersebut. Untuk memperjelas pembahasan, disertai dengan
gambar atau model kenseptual dari masing-masing Tipe Endapan.
Note
- Buat selengkap mungkin dengan gambar diperbanyak dan diambil dari sumber yang kredibel
(No Blogspot, No Website, etc)
- Tugas di ketik, dengan format 4 : 4 : 3 : 3 , ukuran font 12, Jenis font TNR , space 1,5
- Tugas dikumpulkan sebelum praktikum dimulai.
- Tugas disimpan pribadi dengan baik ( diperlukan saat laporan akhir )
23