Anda di halaman 1dari 12

DISUSUN OLEH :

THENA SAFIRA ARHAL


16360261
Definisi Hernia
Hernia (Latin) merupakan penonjolan bagian
organ atau jaringan melalui lobang abnormal. Hernia
merupakan protusi atau penonjolan isi suatu rongga
melalui defek atau bagian lemah dari dinding rongga
bersangkutan.
Etiologi Hernia Inguinalis
Faktor penyebab yang berperanan penting adalah
pembentukan pintu masuk hernia pada anulus
internus yang cukup lebar sehingga dapat dilalui oleh
kantong hernia dan isi hernia (prosessus vaginalis
yang terbuka) dan anomali kongenital.
Etiologi Hernia Inguinalis Medialis
Etiologi hernia inguinalis medialis yaitu
peningkatan tekanan intraabdomen kronik dan
kelemahan otot di trigonum hasselbach, tonjolan
berbentuk bulat dan terletak medial dari vasa
epigastric inferior. Menonjol langsung kekulit melalui
trigonum hasselbach.
inferior : ligamentum inguinale
medial : tepi musculus rectus
lateral : ke vasa epigastrica inferior dan tidak
sampai ke scrotum.
Epidemiologi
Hernia inguinalis direk jarang pada
perempuan, dan sebagian besar bersifat bilateral.
Hernia ini merupakan penyakit pada laki-laki tua
dengan kelemahan otot dinding abdomen. Hernia
inguinalis ini merupakan penonjolan langsung
kedepan melalui segitiga hasselbach. Inferior yaitu
ligamentum inguinal, lateral yaitu arteri
epigastrica inferior, medial yaitu tepi otot rektus,
dan dasar yaitu pada fascia transversal yang
diperkuat oleh aponeurosis musculus rektus
abdominis yang tidak sempurna lalu potensial
Epidemiologi
Hernia inguinalis direk terjadi sekitar 15% dari semua
hernia inguinalis.
Hernia jenis ini banyak diderita oleh penduduk di
Afrika.
Finger tip test teraba dimedial jari. Hernia medialis
tidak keluar melalui kanalis inguinalis dan tidak ke
skrotum. Strangulasi (-) dan cincin hernia longgar. Hernia
inguinalis direk ini hampir selalu disebabkan oleh faktor
peninggian tekanan intraabdomen kronik dan kelemahan
otot dinding ditrigonum hasselbach. Oleh karena itu,
hernia ini umumnya terjadi bilateral, khususnya pada
lelaki tua. Hernia ini jarang, bahkan hampir tidak pernah,
mengalami inkarserasi dan strangulasi. Kadang ditemukan
defek kecil di musculus oblikus interna abdominis, pada
segala usia, dengan cincin yang kaku dan tajam yang sering
menyebabkan strangulasi. Hernia jenis ini banyak diderita
oleh penduduk di Afrika.
Perbedaan Lateralis dan Medialis
Hernia Inguinalis Hernia Inguinalis
Lateralis Medialis
Etiologi Congenital / Aquisita Aquista

Umur Semua Umur Tua

Kelamin Laki > wanita Laki-Laki > Wanita

Insiden Sering Jarang

Sifat Indirect Direct

Keluar Anulus Internus Segitiga Hasselbach

Canalis

Anulus eksternus
Penatalaksanaan Operatif
 Ada 4 metode yaitu metode bassini (conjoint tendon ke ligamen
inguinale poupart) untuk hernia inguinal direk dan indirek, dengan
cara memperkecil anulus inguinalis internus dengan jahitan terputus,
menutup dan memperkuat fascia transversa dan menjahitkan
pertemuan musculus transversus abdominis dan muskulus obliqus
internus abdominis. Kelemahannya yaitu regangan berlebihan dari
otot-otot yang dijahit, pada hernia kongenital hanya dilakukan
herniotomi karena anulus inguinalis internus cukup elastis dan
dinding belakang canalis cukup kuat.
 Metode kedua yaitu metode Mc. Vay yaitu menjahitkan fascia
transversa, musculus transversus abdominis, musculus obliqus
abdominis ke ligamentum cooper dan menguatkan lokcuminoris dari
fascia transversa.
 Metode ketiga yaitu shouldise yaitu dengan imbricasi (jahit tempel)
dari fascia transversa dan metode keempat yaitu metode luchensten.
PENATALAKSANAAN KONSERVATIF
 Pengobatan Konservatif
Yaitu dengan reposisi dengan tangan kiri
memegang isi hernia membentuk corong dan tangan
kanan mendorongnya ke arah cincin hernia dengan
sedikit tekanan perlahan yang tetap sampai terjadi
reposisi
PROGNOSIS
 Prognosis tergantung pada jenis dan ukuran hernia, serta
pada kemampuan untuk mengurangi faktor resiko yang
terkait dengan perkembangan hernia. Sebagai aturan,
prognosisnya baik dengan diagnosis tepat waktu dan
perbaikan. Morbiditas biasanya sekunder baik untuk
hilang diagnosis hernia atau komplikasi yang berhubungan
dengan manajemen penyakit.
 Prognosis hernia inguinalis pada bayi dan anak sangat
baik. Insiden terjadinya komplikasi pada anak hanya
sekitar 2%. Insiden infeksi pasca bedah mendekati 1% dan
reccurent kurang dari 1%. Meningkatnya insiden reccurent
ditemukan bila ada riwayat inkarserata atau strangulasi.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai