darah. Jumlahnya dapat bermacam-macam, mulai dengan sedikit sampai yang dapat menyebabkan kematian Tindakan penghentian perdarahan pada keadaan gawat darurat merupakan langkah-langkah yang dapat dilakukan dalam mengontrol perdarahan pada pasien yang mengalami cidera atau luka yang diakibatkan oleh penyakit tertentu JENIS-JENIS LUKA Luka sayat (incisions/ vulnus scissum) Luka robek (laceration/ vulnus laceratum) Luka tusuk (puncture/ vulnus punctum Luka lecet (abrasion/ ekskoriasi) Luka memar (contusion) Luka avulsi (avulsion): Penghentian perdarahan yang terjadi akibat trauma dapat dilakukan dengan beberapa metode : Penekanan langsung (direct pressure) Penekanan tidak langsung (indirect/ point pressure) TEKNIK MENGHENTIKAN PERDARAHAN Pengendalian perdarahan bisa bermacam-macam tergantung jenis dan tingkat perdarahannya 1. Perdarahan External a. Dengan penekanan langsung pada lokasi cidera b.Dengan teknik elevasi c.Dengan teknik tekan pada titik nadi d.Dengan teknik immobilisasi e.Dengan tourniquet Perdarahan Internal a. Rest b.Ice c.Compression d. Elevation e.Bawa korban ke rumah saki terdekat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut