HUKUM KAUSALITAS

Topik 2: 100 menit

 FILSAFAT EMPIRIK

• menentukan kausa suatu efek biologic dalam bidang biomedik dan suatu
manifestasi penyakit dalam evidence base medicine menduduki tempat ter penting
dalam penelitian kedokteran.

• nihil in intellectu quod non prius in sensu“ (terjemahan, tidak ada sesuatupun di
pikiran (kesimpulan) yang tidak dimulai oleh sensasi (parameter bukti),
 Alur logika kausalitas

Kausalitas: hubungan yang mengaitkan antara berbagai peristiwa,

sifat,variabel, atau situasional

Kaidah kausalitas:
1. Kaidah pertama kronologis
setiap akibat selalu didahului sebab
2. Kaidah kedua alur
bila sesuatu faktor adalah sebab, maka bila hal-hal lain tidak berubah,
dengan keberadaan faktor sebab akan terjadi akibat.
Statistik: probabilitas untuk terjadi akibat akan meningkat
 Tipe-tipe kausalitas pada ilmu kedokteran

1. Kausa necessary (keharusan)

bila x adalah kausa dari y, maka adanya y secara necessary didahului x,
tetapi adanya x tidak berarti y harus ada. Contoh merokok kanker paru

2. Kausa sufficient (memadai)

Bila x adalah kausa memadai untuk terjadinya efek y,
maka keberadaan x berimplikasi bahwa y harus ada.
Tetapi keberadaan kausa z yang lain dapat menjadi kausa alternatif
untuk terjadinya efek y. Karena itu keberadaan y
tidak berimplikasi bahwa x harus ada.
 Lanjutan kausalitas

3. INUS (insufficient and non-redundant parts

of unnecessary but sufficient causes)

4. Kausa probabilistik
x secara probabilistik mengakibatkan y bila keberadaan x
meningkatkan kemungkinan terjadi y

5. Relasi apriori
tanpa analisis jelas kaitan sebab-akibat

Semua ini disebut konsep analitik-sintetik

Semua ini berdasarkan inferensi
 AZAS PRIORITAS KAUSAL & RESTRIKSI KAUSALITAS

• azas prioritas kausal dari Thomas Aquinas dalam susunan

final>efisien>material>formal
• harus bersifat kausalitas faktual, tidak boleh kontrafaktual
• azas restriksi kausalitas dimana yang dianggap kausa harus bersifat kausa material
atau kausa efisien yang merupakan determinan
• dalam ilmu pengetahuan alam (termasuk ilmu biomedis) metode sain hanya
mendeskripsikan bagaimana (how) dan tidak merumuskan mengapa (why) kausa-
efek ini terjadi. Hal ini terjadi karena why dalam ilmu pengetahuan alam khususnya
yang menyangkut mahluk hidup paripurna seperti manusia adalah hukum alam
yang tak dapat diganggu gugat lagi.Karena itu kausalitas dalam ilmu pengetahuan
alam hanya merumuskan sekuens regular dan korelasi diantara fenomena alam
yang diobservasi