3
PENGERTIAN DASAR
• Walaupun Pemerintah hanya sebagai pemegang
saham minoritas, dapat saja Pemerintah mendapat
hak istimewa, yaitu memiliki golden share (di
Indonesia disebut Saham “Merah Putih”); artinya
Pemerintah menjalankan peran pengendali secara
de facto.
4
PENGERTIAN DASAR
• Dalam konsep ekonomi Barat, penguasaan
kegiatan usaha oleh “non-market” dianggap
sesuatu yang melawan kekuatan pasar (pasar
diatur oleh invisible hands), yang berakibat in-
efisiensi.
8
PENGELOLAAN BUMN DI CINA
1. Dilahirkan sejalan dengan kebangkitan Partai
Komunis pada tahun 1949, melalui proses yang
sistematis selama 7 tahun untuk nasionalisasi
Pemerintah modal dan usaha swasta.
Cina
2. Tidak bermaksud untuk meng-intervensi pasar,
namun menggantikan.
3. Merupakan perangkat yang tangguh untuk
menjalankan kebijakan industri Pemerintah.
4. Didukung oleh Pemerintah melalui pengadaan
sumber daya dan lahan yang murah agar
mampu menjadi kekuatan ekonomi global.
5. Pernah melalui masa reformasi pada tahun
1970 sejalan revolusi budaya yang berakhir tak
menentu.
6. Baru pada tahun 1990-an dibuka peluang
untuk mereformasi kepemilikan BUMN.
9
Sumber: Duanjie, Chen.2013.
PENGELOLAAN BUMN DI CINA
• Penjualan PC terbesar di dunia.
• Pemasok smartphone terbesar
di Cina daratan (2014).
• 2005: Akuisisi IBM (PC).
• 2014: Akuisisi Motorola dari
Google.
• 30%+ saham Lenovo dimiliki oleh Legend
Holdings Ltd. (35%+ saham Legend dimiliki
oleh Chinese Academyof Sciences)- Walau
dinyatakan bukan BUMN.
10
PENGELOLAAN BUMN DI CINA
• Vanity Fair (Jan 2015). Memasuki 2015, PDB Cina
(USD17.6T)> AS (7.4T) – metode PPP. PDB/Cap:
Cina: USD10rb, AS: USD 50rb.
• Saat ini, Cina adalah negara economic super power
dengan peran BUMN yang sangat dominan.
• Cina “mengikuti” jejak Singapura yang terlebih dulu
menerapkan prinsip-prinsip BUMN secara
profesional, walau dikelola oleh birokrat.
• Belakangan, Pemerintah Cina menilai kinerja BUMN
kurang baik, sehingga mencanangkan program
reformasi BUMN, a.l. dengan mengundang masuknya
swasta sebagai mitra dan pemegang saham BUMN.
11
PENGELOLAAN BUMN
DI TIMUR TENGAH
BUMN DI UAE
• Hampir seluruh (90%) ekonomi UAE berasal dari dua
Emirat: Abu Dhabi (60%) dan Dubai (30%).
• BUMN adalah pilar utama perekonomian UAE. BUMN
berkontribusi 80% terhadap perekonomian negara.
• BUMN menguasai sektor strategis, termasuk Abu Dhabi
National Oil Company (Adnoc), Abu Dhabi Water and
Electricity Authority (Adwea) dan Etisalat (telekom).
• BUMN lain seperti Emirates Aluminium dan Emirates Steel
mendukung langkah Pemerintah untuk mendiversifikasi
ekonomi dari kegiatan ekplorasi hidrokarbon (BBM).
Sumber: http://www.thenational.ae/business/industry-insights/economics/
PENGELOLAAN BUMN
DI TIMUR TENGAH
Emirates: Airline Terbaik Dunia 2013 2017
410,000
120.00%
20.00%
340,000
330,000 0.00%
2012 2013 2014 2015 2016
PDB Nominal (dalam Juta SGD) 361,499 375,751 388,169 402,458 410,271
Total Aset terhadap PDB Nominal (%) 93.87% 98.46% 98.96% 125.88% 128.99%
Pendapatan terhadap PDB Nominal (%) 25.90% 26.00% 25.16% 31.52% 31.49%
Laba Bersih terhadap PDB Nominal (%) 3.32% 3.29% 3.38% 5.80% 3.91%
23
ATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
UU PT
UU PASAR MODAL
UU SEKTORAL
UU BUMN
BUMN UU KEUANGAN NEGARA
SWASTA
UU PERBENDAHARAAN NEGARA
UU TIPIKOR
BUMN diwajibkan untuk mematuhi ketentuan yang jumlah dan lingkupnya lebih banyak daripada
swasta. Kondisi ini menjadikan BUMN tidak memiliki LEVEL OF PLAYING FIELD yang sama dengan
SWASTA.
Sumber: Mahmuddin Yasin.2013. 24
BUMN DI INDONESIA
Capex,
Dividen,
Pajak
Program
Kemitraan
Profit
dan Bina
Lingkungan
BUMN
Keperintisan
PSO
Usaha
25
Sumber: LM FEB UI diolah dari berbagai sumber (2017)
Posisi BUMN 2016
Jumlah BUMN 2012 2013 2014 2015 2016
BUMN Listed 19 20 20 20 20
BUMN Non-Listed 108 105 85 84 84
BUMN Perum 14 14 14 14 14
Total BUMN 141 139 119 118 118
Dalam roadmap BUMN 2016-2019, sasaran yang ingin dicapai kurun empat
tahun ke depan berupa pemangkasan jumlah BUMN, dari 118 BUMN saat ini
menjadi 85 BUMN ideal
27
BUMN dan Public Service Obligation
Keypoint :
“Melalui fungsi PSO yang dilaksanakan, BUMN menjadi kepanjangan tangan Pemerintah
untuk menyediakan barang/jasa yang murah dan berkualitas bagi masyarakat”.
BBM
Bersubsidi
Kantor Pos di
Seluruh Penjuru
Indonesia Dokumentasi
Tiket Kapal
Ekonomi Rp0,8 T Rp0,2 T Kenegaraan & Rp 90 M
Kemasyarakatan (2013)
(2013) (2013)
Sumber: Mahmuddin Yasin.2013.
BUMN dan Beberapa Sektor Ekonomi
Telekomunikasi (>50%) Bahan Bakar dan Energi (>50%)
keypoint :
Gas Negara
Semen (>50%) Listrik (± 99%) Perbankan (± 40%) Penerbangan (>50%) Jalan Tol (± 70%)
Semen Garuda
Gresik Semen Indonesia
Group Kupang PLN Mandiri, BNI BRI, Jasa Marga
dan BTN
Merpati
Semen
Baturaja
Pupuk Sriwidjaja
Holding & Pupuk
Iskandar Muda Pindad, Dahana, PELNI
Angkasa Pura I & II,
Sang Hyang Seri & Pelindo I-IV PAL, Dirgantara
Pertani Indonesia ASDP
33
MAMPUKAH BUMN INDONESIA
BERKIPRAH DI PASAR GLOBAL?
PERAN BUMN DI DUNIA
• Sepuluh persen dari perusahaan yang masuk
Forbes Global 2000 adalah BUMN (sekitar 200
perusahaan). Penjualan BUMN ini (2011): $3
triliun, setara dengan APBN Jerman.
45.0%
12,000
40.0%
• Rasio total aset terhadap PDB
Nominal yang menurun di 35.0% 10,000
tahun 2016 dari 42.8% menjadi
42.3% 30.0%
8,000
• Rasio pendapatan terhadap
PDB Nominal meningkat dari25.0%
14.9% menjadi 15.7%.
6,000
• Laba bersih meningkat di tahun
20.0%
2016
• Peningkatan Capex BUMN 15.0% 4,000
menjadi 3.1 % di tahun 2016
• Secara umum, BUMN lebih 10.0%
produktif di tahun 2016 2,000
5.0%
0.0% -
2012 2013 2014 2015 2016
PDB Nominal (dalam Triliun Rp) 8,242 9,269 10,196 11,541 12407
Total Asset terhadap PDB Nominal (%) 42.1% 45.5% 44.9% 42.8% 42.3%
Total Ekuitas terhadap PDB Nominal (%) 9.9% 10.1% 10.7% 10.3% 10.1%
Total Pendapatan terhadap PDB Nominal (%) 19.3% 19.3% 19.6% 14.9% 15.7%
Laba Bersih terhadap PDB Nominal (%) 1.7% 1.6% 1.5% 1.0% 1.4%
Capex BUMN terhadap PDB Nominal (%) 1.7% 2.3% 2.5% 2.3% 3.1%
38
Sumber: LM FEB UI diolah dari LKIP Kementerian BUMN (2017)
Posisi Dominan di Pasar Modal Indonesia
Per 30 Juni 2013, 5 (lima) BUMN berada pada 10 besar kapitalisasi terbesar di BEI
Total Kapitalisasi Pasar BUMN per 30 Juni 2011 10 perusahaan dengan kapitalisasi
terbesar di BEI:
• Per 30 Juni 2013 BUMN Tbk Market Cap
25,93% menyumbangkan 23,21% dari No, Company Name
Jun 30, 2013
(In IDR
keseluruhan kapitalisasi pasar di BEI trillion)
Total 2,094
56
57
PENGELOLAAN BUMN
SYARAT MENJADI DIREKSI
• Syarat Material
– Rekam jejak (30%)
– Kompetensi (20%)
– Integritas (20%)
– Kepemimpinan (20%)
– Antusiasme (10%)
• Menteri dapat menugaskan pejabat untuk menjadi
Anggota Direksi.
• Karyawan BUMN ybs. jika menjadi Direksi maka
akan langsung pensiun dengan pangkat tertinggi.
58
PENGELOLAAN BUMN
REMUNERASI
Gaji = Gaji Dasar x Faktor Industri x Faktor Inflasi x Faktor
Jabatan
• Gaji Dasar = Indeks Dasar x (Rp.15, Rp.17,5 atau Rp.20 juta).
ID = 60%Rev+40%Asset
– Tunjangan (hari raya, komunikasi, purna jabatan, pakaian,
cuti, perumahan)
– Fasilitas (kendaraan dinas, kesehatan, 2 asosiasi profesi,
bantuan hukum, representasi)
– Tantiem (pencapaian kinerja 70%, perbaikan kerugian)
• (Elemen tetap: mempertimbangkan ukuran dan kemampuan
perusahaan; elemen variabel : mempertimbangkan
pencapaian target dan kesehatan perusahaan)
• Memperhatikan tingkat remunerasi pada industri sejenis.
59
PENGELOLAAN BUMN
TANGGUNGJAWAB PELAPORAN
• BUMN harus memiliki Rencana Perusahaan
berupa RJPP, RKAP (memperlihatkan sisi
penugasan dan pencapaian misi), Laporan
Manajemen Triwulanan dan Tahunan,
Laporan PKBL dan Laporan Sustainability.
60
PENGELOLAAN BUMN
PENILAIAN KESEHATAN PERUSAHAAN
Aspek yang dinilai:
• Operasional (Sektor Infrastruktur: 35%, Non
Infra: 15%).
61
PENGELOLAAN BUMN
TANGGUNGJAWAB ATAS ASET
1. Pendayagunaan Aset Tetap merupakan kewenangan Direksi,
kecuali dibatasi oleh AD/ART atau peraturan perundang-
undangan.
2. Selain organ Persero/Perum, dilarang ikut campur dalam
pengambilan keputusan mengenai pendayagunaan aset.
3. Dilakukan dengan mengikuti kaidah Tata Kelola Perusahaan
yang Baik.
4. Tidak boleh terjadi peralihan kepemilikan aset, kecuali atas
keputusan Menteri.
5. Mengutamakan sinergi antar BUMN.
6. Penentuan mitra dapat dilakukan dengan Pemilihan dan
Penunjukan Langsung.
62
PENGELOLAAN BUMN
TANGGUNGJAWAB ATAS ASET
• Penghapusan piutang/aset tidak produktif,
ditetapkan dalam RUPS, dengan aturan dan
tata cara yang ditetapkan oleh Menteri.
– Pencairan piutang melalui Badan Urusan
Piutang dan Lelang Negara (BUPLN).
– Penjualan aset melalui Kantor Lelang Negara.
63
PENGELOLAAN BUMN
PENAFSIRAN MENGENAI KERUGIAN NEGARA
Paling sedikit ada 6 masalah akibat kerancuan
penafsiran “keuangan negara” dan “kerugian negara”
untuk memberantas tindak pidana korupsi, a.l.*:
1. Apakah asset PT. BUMN (Persero) termasuk
keuangan negara?
2. Jika terjadi kerugian dari satu transaksi dalam PT.
BUMN (Persero), apakah berarti kerugian itu
otomatis menjadi kerugian negara?
3. Apakah ada upaya hukum dari Pemerintah sebagai
pemegang saham menuntut Direksi atau Komisaris,
bila tindakan mereka dianggap merugikan
Pemerintah sebagai pemegang saham?
*Sumber: Radjagukguk, Erman.2006.
64
PENGELOLAAN BUMN
PROGRAM KEMITRAAN & BINA LINGKUNGAN
(Pasal 88 UU BUMN)
• Merupakan penjabaran dari misi BUMN.
• BUMN sebagai BUMN Pembina mengucurkan pinjaman
jangka pendek (maks. 3 tahun) dengan tingkat suku
bunga rendah (6%) dan melakukan pembinaan terhadap
UMK di wilayah operasinya.
• Dana kemitraan berasal dari keuntungan perusahaan
(maks. 2% dari laba bersih tahun sebelumnya).
Ditambah dengan titipan dari BUMN lain.
• Penyaluran pinjaman dapat dilakukan melalui LKM yang
berbadan hukum.
• BUMN Pembina melakukan penilaian kualitas
pengembalian pinjaman.
65
PENGELOLAAN BUMN
PROGRAM PKBL
Syarat-syarat mitra UMK:
• Aset: Rp. 200 juta maks. (tidak termasuk
tanah dan bangunan), atau penjualan: Rp.1
milyar maks.
• Milik WNI, berdiri sendiri, tidak berbadan
hukum, belum bankable.
• Memiliki prospek untuk berkembang.
66
PENGELOLAAN BUMN
PENGADAAN BARANG & JASA
• Di samping untuk meningkatkan daya saing
perusahaan, pengadaan barang dan jasa di
lingkungan BUMN memperhatikan aspek
berikut:
– Sinergi antar BUMN, AP BUMN atau perusahaan
terafiliasi BUMN
– Membantu perluasan kesempatan kerja pada UKM
– Memprioritaskan produk dalam negeri
68
ILUSTRASI BUMN
PT PERTAMINA
• Tujuan Perusahaan
Mampu menyediakan kebutuhan Alat Utama
Sistem Persenjataan secara mandiri, untuk
mendukung penyelenggaraan pertahanan dan
keamanan Negara Republik Indonesia.
PT PINDAD
Tank Scimitar (Scorpion)
• Berat: 7,5 ton (4,9x2,2x2,1 m)
• Produsen: Alvis, UK
• Kecepatan: 80,5 km/jam
Tank Anoa
* Berat: 14 ton (6,0x2,5x2,5 m)
* Produsen: Pindad, Indonesia
* Kecepatan: 90 km/jam
PT INALUM (PERSERO)
• PT Indonesia Asahan Aluminium dibentuk pada tanggal
6 Januar 1976, sebagai usaha patungan antara
Pemerintah Indonesia dengan Nippon Asahan
Aluminium Co., Ltd. INALUM bertugas membangun dan
mengoperasikan Proyek Asahan,
74
Proses Bisnis
Bauksit Alumina Aluminium
77
PT KERETA API INDONESIA
• Merupakan layanan transportasi barang dan
penumpang.
91
Referensi
Chen, Duanjie. 2013. China’s state-owned enterprises: how much do we know? From
cnooc to its siblings.
Christiansen, H. (2011), “The Size and Composition of the SOE Sector in OECD
Countries”, OECD Corporate Governance Working Papers, No. 5, OECD Publishing.
http://www.vanityfair.com/business/2015/01/china-worlds-largest-economy?
mbid=social_retweet