Anda di halaman 1dari 15

GERONTOLOGI DAN GERIATRI

Agus Widjaja, dr., MHA


TUMBUH KEMBANG
 Tumbuh diartikan sebagai perubahan
berangsur dan beturut suatu mahluk atau
bagian tubuhnya dari bentuk sederhana
dan muda sampai menjadi bentuk
kompleks, sempurna (utuh) dan dewasa.
 Pada manusia secara garis besar
perkembangannya terbagi beberapa
tahap, yaitu : kehidupan sebelum lahir,
saat bayi, masa kanak-kanak, remaja,
dewasa dan usia lanjut.
TUMBUH KEMBANG

 Jika individu mahluk sudah dewasa


beberapa bagian tubuhnya masih
tumbuh dalam arti mengganti yang aus,
tua, rusak atau lepas.
 Misalnya:
sel-sel darah dalam sumsum tulang
tumbuh terus, untuk menggantikan sel
darah dewasa yang umurnya terbatas
dan banyak yang sudah tua dan mati.
AGEING

 Menjadi tua (menua) merupakan suatu proses


menghilangnya kemampuan jaringan untuk
memperbaiki diri dan mempertahankan struktur
dan fungsi normalnya.
 Orang lanjut usia dikelompokkan menjadi:
 Middle age/usia pertengahan : usia 45 – 59 tahun
 Elderly / lansia : usia 60 –74 tahun
 Old / lansia tua : usia 75 – 90 tahun
 Very old : usia > 90 tahun
 -- (menurut WHO)
AGEING
 Depkes RI (2006) memberi batasan lansia sbb:
 Virilitas (presenium): masa persiapan usia lanjut
yang menampakkan kematangan jiwa
(usia 55 – 59 tahun)
 Usia lanjut dini (senescen): kelompok yang mulai
memasuki masa usia lanjut dini
(usia 60 – 64 tahun)
 Lansia beresiko tinggi untuk menderita berbagai
penyakit degenerasi; usia di atas 65 tahun
 Pengertian lansia dibedakan:
 Lansia kronologi (kalender)
 Lansia biologis (berpatokan pada keadaan jaringan
tubuh).
AGEING
 Ageing
 merupakan proses alamiah dan berkesinambungan
 berupa perubahan anatomis, fisiologis, dan biokimia
pada jaringan atau organ
 pada akhirnya mempengaruhi keadaan, fungsi dan
kemampuan badan secara keseluruhan.
 Menua
 merupakan proses yang terjadi secara umum
 yang menghasilkan perubahan
 menyebabkan disfungsi dan kegagalan suatu organ atau
sistem tubuh tertentu.
TEORI-TEORI PENUAN (TENTANG MENUA)
 Tiga dasar fundamental untuk
menyusun teori menua, yaitu:
1. Pola penuaan pada hampir semua spesies
mamalia diketahui adalah sama
2. Laju penuaan ditentukan oleh gen yang
sangat bervariasi pada setiap spesies
3. Laju atau kecepatan penuaan dapat
diperlambat, namun tidak dapat dihindari
atau dicegah
TEORI-TEORI PENUAN
Beberapa Teori Penuaan
1. Teori berdasarkan sistem organ
2. Toeri Kekebalan tubuh
3. Teori Kekebalan
4. Teori Fisiologik
5. Teori Psikososial
6. Teori Kontinuitas
7. Teori Sosiologik
8. Teori Aktivitas
9. Teori penuaan ditinjau dari sudut biologis
TEORI-TEORI PENUAN
Teori penuaan ditinjau dari sudut Biologis
1. Teori error catastrophe.
Kesalahan susunan asam amino dalam protein tubuh
mempengaruhi sifat khusus enzym untuk sistesis protein sehingga
terjadi kerusakan sel dan mempercepat kematian sel
2. Teori pesan yang berlebih-lebihan (redundant messages).
Manusia memiliki DNA yang berisi pesan yang berulang-ulang atau
berlebihan yang menmbulkan proses penuaan.
3. Teori imunologi.
Menekankan bahwa lansia mengalami pengurangan kemampuan
mengenali diri sendiri dan sel-sel asing atau pengganggu (sel
normal atau tak normal) sehingga anti bodi menyerang keduanya
dan terjadi proses degeneratif
MENUA SEHAT

 Ageing merupakan proses yang dialami semua


orang
 Yang dapat diusahakan adalah bagaimana
tetap sehat pada saat menua (healthy ageing)
 Proses menua dipengaruhi faktor resiko
(eksogen dan endogen) yang menjadi faktor
resiko penyakit degeneratif dan bisa dimulai
sejak usia muda namun bersifat subklinis.
MENUA SEHAT
Menua Endogenik

Selular Anatomi Organ

Menua sehat
(healthy ageing)

Lingkungan Gaya hidup

Faktor eksogenik

Model menua sehat dengan faktor-faktornya (Boedhi-Darmanto, 1994)


MENUA SEHAT
 Untuk mencapai menua sehat diperlukan upaya
preventif melalui deteksi dini maupun preventif
terhadap faktor risiko sejak dini, a.l:
1. Pemeriksaan laboratorium secara lengkap
2. Memperhatikan berat badan normal
3. Memperhatikan konsumsi makanan
4. Mengelola penyakit atau faktor risiko yang
ditemukan
5. Mengkonsumsi suplemen makanan seperti vit C, E.
A dan B12
6. Melakukan pekerjaan rumah tangga dan berkebun
untuk menjaga kesegaran tubuh
7. Berolah raga ringan seperti jalan kaki, senam Tera,
bersepeda dan renang
MENUA ENDOGENIK:
 Adalah menuanya sel, jaringan dan anatomi tubuh ke arah menuanya
organ-organ tubuh, a.l:
1) Kerusakan sistem imun
2) Kerusakan sel, jaringan dan organ oleh radikal bebas
3) Kehilangan gigi
4) Penurunan fungsi indera
5) Menurunnya cairan dan enzym sistem digestivum
6) Mengecilnya jantung dan menebalnya katup jantung
7) Menurunnya elastisitas paru
8) Menurunnya fungsi ginjal sehingga gula dan darah
menumpuk
9) Penurunan hormon reproduksi dan insulin
10) Penurunan kemampuan sel-sel saraf otak
11) Kerusakan jaringan tulang
FAKTOR EKSOGENIK (EXOGENIC FACTORS):
 Sebab lingkungan:
 Lingkungan di mana seseorang hidup
 Faktor sosiobudaya
 Lebih tepat disebut gaya hidup
 Exogenic ageing factors lebih dikenal dengan
faktor risiko (risk factors), a.l:
 Riwayat keluarga
 Etnis
 Penyakit yang didertia sebelumnya
 Kemiskinan
 Kebiasaan merokok, mengkonsumsi alkohol dan
narkoba
HEALTHY AGEING
Takemi (1977) adalah yang pertama kali
menyatakan:
“Gerontology is concerned primarily
with problem of healthy ageing
rather than the prevention of ageing”.

Anda mungkin juga menyukai