Tumor Laring
Tumor Laring
TUMOR LARING
PEMBIMBING :
dr. Rodrigo Limmon, Sp. THT-KL
• PROTEKSI
• BATUK
• RESPIRASI
• SIRKULASI
• MENELAN
• FONASI
TUMOR LARING
• Tumor jinak laring
• Tumor jinak laring tidak banyak ditemukan,
hanya kurang lebih 5 % dari semua jenis
tumor laring : Papiloma laring (terbanyak
frekuensi), Adenoma, Kondroma,
Mioblastoma sel granuler, Hemangioma,
Lipoma, Neurofibroma.
• Tumor ganas laring
• Keganasan di laring bukanlah hal yang jarang
ditemukan dan masih merupakan masalah,
karena penanggulangannya mencakup
berbagai segi.
• Penelitian epidemiologik menggambarkan
beberapa hal yang diduga menyebabkan
terjadinya karsinoma laring yang kuat ialah
rokok, alkohol dan terpapar oleh sinar
radioaktif.
Klasifikasi Letak Tumor
• Tumor supraglotik terbatas pada
daerah mulai dari tepi atas
epiglotis sampai batas atas glotis
termasuk pita suara palsu dan
ventrikel laring.
• Tumor glotik mengenai pita suara
asli.
• Tumor subglotik tumbuh lebih
dari 10 mm di bawah tepi bebas
pita suara asli sampai batas
krikoid.
• Tumor ganas transglotik adalah
tumor yang menyeberangi
ventrikel mengenai pita suara asli
dan pita suara palsu, atau meluas
ke subglotik lebih dari 10 mm.
Histopatologi
Karsinoma sel skuamosa • Karsinoma verukosa Tumor
meliputi 95 – 98% dari tumbuh lambat tetapi dapat
membesar sehingga dapat
semua tumor ganas laring, menimbulkan kerusakan lokal
dengan derajat difrensiasi yang luas. Tidak terjadi metastase
yang berbeda-beda, yaitu regional atau jauh.
berdiferensiasi baik, sedang Pengobatannya dengan operasi.
dan berdiferensiasi • Adenokarsinoma (1%) Sering
buruk.Jenis lain yang jarang terjadi pada kelenjar mukus
kita jumpai adalah : supraglotis dan subglotis dan
tidak pernah dari glottis. Sering
karsinoma verukosa, bermetastase ke paru-paru dan
adenokarsinoma dan hepar.
kondrosarkoma. • Kondrosarkoma Tumor ganas
yang berasal dari tulang rawan
krikoid 70%, tiroid 20% dan
aritenoid 10%. Sering pada laki-
laki 40 – 60 tahun.
Patofisiologi
• Lebih dari 90% pasien dengan karsinoma laring memiliki riwayat merokok
berat dan konsumsi alkohol. Merokok, secara khusus merupakan faktor
risiko utama terjadinya karsinoma pada laring. Kombinasi dari rokok dan
konsumsi alkohol memberi efek karsinogenik yang lebih besar pada laring.
• Karsinogenesis pada traktus aerodigestif digambarkan mengalami proses
yang berlipat. Agen ekosgenous yang berbahaya (tembakau, alkohol,
asbes, dll) menyebabkan injuri epitel dan memicu terjadinya respon
berupa (hiper) regenerasi (hyperplasia) dan atau hyperkeratosis.
Manifestasi Klinis
• Suara serak,
• Suara bergumam (hot potato voice)
• Dispnea dan stridor
• Nyeri tenggorok
• Disfagia
• Batuk dan hemoptisis
DIAGNOSIS