1 Play
3
Behavioral Audiometry Timpanometr
Observatio i
n
Audiometry
2
(BOA)
Skrining Pendengaran pada Anak
4 5
Brainstem
Oto Acoustic Evoked
Emission Response
(OAE) Audiometri
(BERA)
Behavioral Observation
Audiometry (BOA)
Berdasarkan respon aktif pasien terhadap stimulus bunyi. Metode ini dapat mengetahui seluruh sistem auditorik.
Pemeriksaan inu penting untuk mengetahui respon subyektif sistem auditorik bayi dan dapat digunakan pada setiap
tahap usia perkembangan bayi, namun pilihan tes harus disesuaikan dengan usia bayi.
Transient Distortion
OAE (TOAE) Product OAE
(DPOAE)
“CLICK” 2 nada murni dengan
frekuensi dan intensitass
berbeda
Brainstem Evoked
Response Audiometry
(BERA)
Pemeriksaan Bera akan mengukur -melalui elektroda
elektrofisiologi untuk evoked potential permukaan yang
menilai integritas (aktivitas listrik yang ditempelkan pada kepala
sistem auditorik, dihasilkan N.VIII, pusat (dahi & prosesus
bersifat objektif, tidak neural dan traktus di mastoid), kemudian
invasif. Dapat dilakukan dalam batang otak) diproses melalui program
pada bayi, anak, sebagai respons komputer menjadi
dewasa, pasien koma. terhadap stimulus tampilan 5 gelombang
auditorik dan direkam- defleksi positif.
Analisis gelombang:
a. morfologi gelombang
b. masa laten
- absolut (terutama
gelombang I, III, V)
- antar gelombang
- antar telinga
c. amplitude gelombang