memelihara wahyu Allah. Allah telah menyatakan diri-Nya namun apabila catatan dari penyataan itu tidak dicatat dengan akurat maka wahyu Allah patut dipertanyakan. Jadi inspirasi menjamin keakuratan dari wahyu tersebut. DEFINISI Millard J. Erickson : Pengaruh adikodrati Roh Kudus atas para penulis kitab dalam Alkitab sehingga membuat hasil karya mereka menjadi suatu catatan yang akurat tentang penyataan atau yang menyebabkan karya mereka benar-benar merupakan Firman Allah. (Teologi Kristen (Vol 1); hal.255) Paul Enns : Pimpinan Roh Kudus pada para penulis, sehingga meskipun penulisan dilakukan sesuai dengan gaya dan kepribadian mereka, hasilnya adalah Firman Allah yang tertulis, yang berotoritas dan patut dipercaya dan bebas dari salah dalam autograph yang asli. (The Moody Handbook of Theology (Vol 1); hal. 193) DEFINISI B.B. Warfield : Suatu pengaruh supranatural dari Roh Allah yang menggerakkan para penulis Kitab Suci, sehingga tulisan mereka dinyatakan memiliki kepatutan dipercaya dan bersifat ilahi. (The Inspiration And Authority of the Bible; hal.131) Teori Inspirasi Yang Salah: • Inspirasi Natural : Para penulis adalah orang jenius dan tidak membutuhkan bantuan adikodrati • Inspirasi Bertingkat : Semua Alkitab diilhami tetapi ada yang diilhami lebih daripada yang lain. Teori Inspirasi Yang Salah: • Inspirasi Parsial (Inspirasi sebagian): Ada bagian Alkitab yang diilhami dan ada yang tidak. Yang diilhami adalah bagian-bagian yang bersifat iman dan praktis sedangkan bagian-bagian yang berhubungan dengan sejarah, ilmu pengetahuan, kronologi atau hal-hal yang tidak berhubungan dengan iman tidak diinspirasikan sehingga ada kemungkinan salah. Teori Inspirasi Yang Salah: • Inspirasi Konseptual : Hanya konsep Alkitab yang diilhami sedangkan kata-kata tidak. Jadi ada kemungkinan Alkitab salah karena kata-kata diserahkan kepada penulis dan tidak dikontrol oleh Roh Kudus. • Inspirasi Pendiktean : Allah benar-benar mendikte isi Alkitab kepada para penulis Teori Inspirasi Yang Benar: • Teori pengilhaman yang benar disebut Pengilhaman Dinamis yaitu :
Roh Kudus tidak mendikte penulis tetapi
mengontrol penulis sedemikian rupa sehingga apa yang ditulis benar-benar adalah Firman Allah yang tidak mungkin salah walaupun pikiran dan latar belakang penulis tetap nampak.