Anda di halaman 1dari 49

PEMBERDAYAAN KESEHATAN

KAB.PEKALONGAN TH 2018
UNIVERSAL AKSES 2019 MELALUI PROGRAM
SANITASI TOTAL BERBASIS
MASYARAKAT (STBM)

2
Target utama diarahkan untuk pencapaian

Capaianya Universal akses 100 - 0 - 100


Ditahun 2 0 1 9
( Perpres 185 th 2014)

100 : 100% penduduk memperoleh air bersih


sepanjang musim/ tahun
0 : 0% perkampungan kumuh

100 : 100% penduduk BAB di jamban sehat


permanen
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat
(STBM)
PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 3 TAHUN 2014

STBM_Pekalongan 4
Perilaku Stop Buang Air Besar
Sembarangan
PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 3 TAHUN 2014

1. Membudayakan perilaku buang air besar sehat yang


dapat memutus alur kontaminasi kotoran manusia
sebagai sumber penyakit secara berkelanjutan;

2. Menyediakan dan memelihara sarana buang air besar


yang memenuhi standar dan persyaratan kesehatan

STBM_Pekalongan 5
HASIL PENDATAAN KS
DESA RENGAS
NO RT JML SARANA AIR PENGEL SMPH SPAL
RUMAH
SUMUR BOR TMP KEBON GORON ST
SAMPAH G
1 7 10 5 5 7 3 2 8
2 8 22 21 1 4 18 19 2
3 1 12 10 2 0 12 3 9
STBM PILAR 1

STOP BUANG AIR BESAR SEMBARANGAN


( STOP BABS )
STBM_Pekalongan 10
STBM_Pekalongan 11
STBM_Pekalongan 12
Kenapa tai harus dibuang di jamban?

10.000.000 1.000.000
Virus Bakteri

100 Telur 1000 Kista


Parasit Parasit
PENYAKIT BER BASIS
RISIKO PENYAKIT AKIBAT
LINGKUNGAN
“BABS”
DIARE
HEPATITIS A

TIFOID

KECACINGAN

POLIO

KULIT

KURANG GIZI

DLL

STBM_Pekalongan 15
STRATEGI
PENINGKATAN Perilaku
Hidup Sehat (PHS)
Apa yg dimaksud dengan jamban
• Jamban merupakan tempat yang aman dan
nyaman untuk digunakan sebagai tempat
buang air besar.

JAMBAN SEHAT TERDIRI DARI 3 BAGIAN

1. CLOSET
2. SEPTICHTANK VENTILASI
3. RESAPAN

KEDAP AIR
Jamban sehat adalah ;
• Mencegah kontaminasi ke badan air
• Mencegah kontak antara manusia dan tinja
• Membuat tinja tsb tidak dihinggapi serangga,
serta binatang lainnya.
• Mencegah bau yang tidak sedap
• Konstruksi dudukannya dibuat denganbaik,
aman dan mudah dibersihkan
Manfaat menggunakan jamban
• Peningkatan martabat dan hak pribadi
• Lingkungan yang lebih bersih
• Bau berkurang, sanitasi dan kesehatan
meningkat
• Keselamatan lebih baik ( tidak perlu
kesungai, ladang, pekarangan, empang )
• Menghemat waktu dan uang, menghasilkan
kompos, pupuk dan biogas untuk energi.
• Memutus siklus penyebaran penyakit yg
terkait dengan sanitasi.
(CTPS)
MENGAPA HARUS MEMAKAI SABUN

• Karena sabun dapat membantu membunuh


kuman penyakit

• Melepaskan kotoran,lemak atau minyak dari


kulit
TUJUAN CTPS

• 1. Supaya tangan bersih


• 2. Membebaskan tangan dari kuman dan
mikroorganisme
• 3. Menghindari dari masuknya kuman ke
dalam tubuh
• 4. 80 % Penyakit umum bisa dicegah dengan
CTPS
• 5. 47 % Dapat menurunkan kasus diare
APA MANFAAT CTPS
• Melindungi diri dari berbagai penyakit menular
• Penyakit 2 menular antara lain :
- Diare
- ISPA
- Kecacingan
- Mata
- Kulit dan penyakit2 lain yg ditularkan lewat
tangan yg tidak bersih
• Sebelum menyiapkan makanan
• Sebelum dan sesudah makan
• Setelah BAB dan BAK
• Setelah bermain/beraktivitas
• Setelah memegang hewan
• Dll
7 LANGKAN CARA CTPS
7 LANGKAH CARA CTPS
• 1. Menggosok telapak tangan secara bersamaan
• 2. Menggosok punggung tangan
• 3. Jalinkan kedua telapak tangan digososk2kan
• 4. Tautkan jari2 antara kedua telapak tangan
secara
berlawanan
• 5. Gosok ibu jari secara memutar dilanjutkan
dengan
daerah antara jari telunjuk dan ibu jari secara
bergantian
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESEHATAN MANUSIA

KETURUNAN

PELAYANAN DERAJAT
KESEHATAN KESEHATAN LINGKUNGAN

PERILAKU

Teori “ HL.Blum”
Penyakit Berbasis Lingkungan
• Yaitu Penyakit yang timbul akibat keadaan lingkungan
rumah dan sekitar rumah yang tidak sehat.
• Masih merupakan masalah kesehatan yg terbesar di
masyarakat.
• Tercermin dari tingginya angka kesakitan penyakit
berbasis lingkungan yg bekunjung ke sarana pelayanan
kesehatan
• Penyebab: Buruknya sanitasi dasar, seperti
• 1. Air bersih
• 2. Rendahnya PHBS
• 3. Pengolahan makanan yg tak bersih
• 4. Buruknya Penatalaksanaan kesehatan dan
keselamatan kerja
Penyakit berbasis lingkungan
• 1. Penyakit yang berhubungan dengan air
(diare, penyakit kulit)
• 2. Penyakit yang penularannya berkaitan dengan kondisi
perumahan dan lingkungan yang jelek.
(ISPA, TBC, DB, kecacingan,Malaria,Kaki gajah)
• 3. Penyakit yang penyebab dan penularannya melalui
makanan.
(diare, disentri, kolera)
• 4. Penyakit yang berhubungan dengan penggunaan
pestisida dan bahan kimia dalam rumah tangga.
(keracunan, kanker, penyakit kulit)
Pencegahan Diare
Mengubah perilaku --> PHBS
1. Akibat air tak memenuhi syarat:
- Gunakan air dari sumber terlindung
- Pelihara dan tutup sarana penampungan air
2. Akibat pembuangan kotoran tidak saniter
- BAB di jamban
- Buang tinja bayi di jamban
- Mempunyai jamban keluarga atau minimal
jamban umum/berkelompok
Pencegahan diare
---- >dengan perbaikan sanitasi

• 1. Meningkatkan jumlah jamban keluarga dan


perilaku BAB di jamban
• 2. Pengelolaan sampah yang baik
• 3. Menjaga kebersihan kandang hewan
ISPA

• Yaitu Infeksi Saluran Pernafasan Akut


• Yang bisa menyerang sepanjang saluran nafas
dari atas sampai bawah
• Ditandai dengan batuk, pilek, panas, kadang
sesak, serak dan nyeri telan ditenggorok
• Cara pencegahan:
• 1. Tingkat hunian rumah padat,
- 1 kamar tidur dihuni tidak lebih 2 orang
- Plesterisasi rumah
• 2. Ventilasi rumah /dapur tidak memenuhi syarat,
- Memperbaiki lubang penghawaan atau
ventilasi
- Selalu membuka pintu/jendela di pagi hari
- Menambah ventilasi buatan
TBC Paru

• Yaitu penyakit saluran pernafasan yang ditandai


dengan batuk berdahak > 3 minggu yang
disebabkan adanya kuman Mikrobakterium
Tuberkulosis di paru.
• Cara penularan melalui berbicara, meludah,
batuk dan bersin yang terhirup oleh orang lain di
dekat penderita atau kontak yang lama dengan
penderita TBC.
CARA PENCEGAHANNYA ;
 - Menutup mulut bila batuk
• - Membuang ludah pada tempatnya
• - Jmur peralatan dapur
• - Jaga kebersihan diri
• - Istirahat yang cukup
• - Makan makanan bergizi
• - Tidur terpisah dari penderita TBC
Kecacingan
• Masih merupakan masalah kesehatan anak.
• Seseorang dikatakan cacingan apabila di
dalam perutnya terdapat cacing
• Cacing tersebut bisa keluar di mulut, hidung
dan saat BAB
• Tidak menimbulkan kematian, tetapi dapat
menurunkan daya tahan anak, mengganggu
tumbuh kembang anak dan gangguan gizi
DEMAM BERDARAH ( D B )
DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

• Yaitu PENYAKIT YANG DISEBABKAN OLEH


VIRUS DENGUE DAN DITULARKAN OLEH
GIGITAN NYAMUK.
• NYAMUK APA?
• NYAMUK AEDES AEGYPTI
APA TANDA DAN GEJALA DEMAM
BERDARAH ?
– 1.PANAS, TINGGI, MENDADAK, TERUS
MENERUS.......
– 2.TANDA2 PERDARAHAN
• - BINTIK2 MERAH (spontan atau diuji)
• -MIMISAN
• -GUSI BERDARAH
3. SHOCK
4.LEMAS, NAFSU MAKAN MENURUN
5.NYERI ULU HATI, MUAL, MUNTAH, SAKIT KEPALA
6.PEMERIKSAAN LABORAT:
< Trombosit 100.000, test DBD +
NYAMUK AEDES AEGYPTI
NYAMUK DEMAM BERDARAH
Penyakit kulit
Cara infeksi: Kontak langsung atau tidak langsung

Faktor:
• Sumber air bersih (tempat, jumlah, pencemaran,
dll)
• Kebersihan badan dan kuku (mandi, cuci tangan,
sabun)
• Pakaian (Kebersihan, pakaian/ handuk/ sisir/
selimut bersama)
• Kontak dengan bahan kimia
• Kondisi tempat tidur
Malaria
Cara infeksi: Melalui gigitan nyamuk Anopheles
betina yang mengandung sporozoit
Faktor:
- Perindukan nyamuk (Air tergenang, selokan,
lagun, kubangan,
- Sarang nyamuk (semak-semak, pakaian
bergelantungan, dll)
- Pencegahan dari gigitan nyamuk (Kasa ventilasi,
kelambu, penyemprotan, repellent, dll
- Kebiasaan: Bergadang di luar rumah
- Pekerjaan
PENYAKIT KAKI GAJAH /
FILARIASIS
Kasus Filariasis Kronis Yang Cacat

Di Payudara

Di Skrotum
Di Kaki
KERANGKA PIKIR STBM
Outcome:
Menurunnya kejadian penyakit diare dan penyakit berbasis lingkungan yang
berkaitan dng sanitasi dan perilaku melalui penciptaan kondisi sanitasi total

Output:
Meningkatnya pembangunan sanitasi higiene melalui peningkatan demand
& supply

Pilar 3:
Pilar 1: PAM-RT Pilar 4: Pilar 5:
Pilar 2:
Stop BABS (Pengelolaan Pengelolaan Pengelolaan
CTPS (Cuci
(Buang Air Air Minum & Sampah Limbah Cair
Tangan Pakai
Besar Makanan Rumah Rumah
Sabun)
Sembarangan) Rumah Tangga Tangga
Tangga)

Komponen Dasar STBM:


1. Perubahan Perilaku
2. Peningkatan akses sanitasi yang berkelanjutan
3. Pengelolaan berbasis masyarakat yang berkelanjutan
4. Dukungan institusi kepada masyarakat (enabling environment)
CONTOH PETA SANITASI

JALAN
U
2 3 4 5 6 7
1

JALAN

SUNGAI
BUKU SANITASI
No Nama KK Jml Jml Jiwa JSP JSSP Sharing BABS Keterangan
KK
1 Agus 1 4 √
2 Amat 1 3 √ Sungai
(1-2-2017) JSP
3 Ali 3 3 √ √
4 Bagus (3) 4 √
5 Bayu (3) 3 √
6 Bambang 1 4 √

JUMLAH 6 21 2 1 3 1
KETERANGAN
• JSP : Jamban sehat Permanen (Hijau)
• JSSP : Jamban Sehat Semi Permanen (Biru)
• Sharing : Numpang (Kuning)
• BABS : Buang Air Besar Sembarangan (Merah)
• : 1 Rumah, 1 KK
• : 1 rumah, 2 KK
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai