Anda di halaman 1dari 59

21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 1

SENSASI DAN PERSEPSI

Proses sensasi : penerimaan dan


pengolahan informasi dalam diri
individu dimulai dari proses
penerimaan informasi yang paling
awal, yaitu sensasi, kemudian
diikuti dengan proses persepsi
sampai proses penyimpanan dan
penggunaan kembali informasi
tersebut
21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 2
McGraw-Hill/Irwin
PROSES SENSASI
• Sensasi adalah proses
menangkap stimuli melalui
alat indra. Berasal dari kata
sense, yg berarti alat indra, yg
menghubungkan organisme
dengan lingkungannya
1-3
PROSES SENSASI

• Kita mengenal 5 alat indra, yaitu


penglihatan, pendengaran,
perabaan, penciuman, dan
perasa / pengecap

1-4
PROSES SENSASI

• Indra terpenting manusia


adalah penglihatan kemudian
baru pendengaran. Manusia
memanipulasi benda-benda dg
tangan sehingga indra peraba
pun menjadi penting
1-5
PROSES SENSASI

• Proses sensasi terjadi saat alat


indra mengubah informasi
menjadi impuls-impuls syaraf yg
dimengerti oleh otak melalui
proses tranduksi

1-6
PROSES SENSASI

• Agar dapat diterima oleh indra, timuli


harus cukup kuat dan melewati batas
minimal intensitas stimuli, misalnya mata
manusia hanya dapat menangkap stimuli
yg mempunya panjang gelombang antara
380 – 780 manometer

1-7
PROSES SENSASI
Sensasi dipengaruhi oleh faktor
situasional dan faktor personal :
• Situasional : faktor dari luar mis;
lembutnya suara, tajamnya bebauan
• Personal : hal-hal yg dimiliki seseorang
mis; kapasitas alat indra,pengalaman,
lingkungan budaya

1-8
Sensasi Normal
Stimulus Organ Sel syaraf
sensori

Medula spinalis Impuls


Otak syaraf

Persepsi Reaksi

21-Sep-18 9
eyethidayat\persepsi-motivasi
• Proses Sensasi Menjadi Persepsi
(Plotnik, 2005):
1. Stimulus  (cahaya, suara, suhu)
2. Transduksi  sinyal listrik  impuls syaraf
3. Otak: Primary Areas  Impuls syaraf menjadi sensasi
4. Otak: Association Areas  sensasi diubah menjadi
image yang bermakna (persepsi)
5. Personalized perception: pengalaman, lingkungan,
emosi, ingatan-ingatan personal akan menambah
persepsi kita.
Oleh karena itu persepsi bisa tidak mencerminkan
stimulus
aslinya. Persepsidapat
21-Sep-18 bias, berubah, atau terdistorsi. 10
eyethidayat\persepsi-motivasi
PROSES PERSEPSI

• Alat indera menangkap stimuli,


lalu stimuli tersebut diubah
menjadi sinyal yg dapat
dimengerti oleh otak untuk
kemudian diolah

1-11
PROSES PERSEPSI

• Disinilah terjadi apa yg disebut


dengan proses persepsi, yaitu
cara kita menginterpretasi atau
mengerti pesan yg telah diproses
oleh sistem indrawi kita

1-12
PROSES PERSEPSI
• Ketika mencium wangi bunga melati,
anda mengalami sensasi. Anda
menyadari wewangian tersebut sama
dengan parfum jasmine yg dipakai
sahabat anda. Kesadaran atau
interpretasi anda atas wewangian
bunga itulah yg disebut dengan
persepsi.
1-13
PROSES PERSEPSI

• Jadi persepsi adalah proses


memberi makna pada sensasi
• Dengan melakukan persepsi
manusia memperoleh
pengetahuan baru

1-14
Pengertian Persepsi

• Proses pengorganisasian, penginterpretasian


rangsangan yang diterima oleh organisme
(individu), sehingga menjadi sesuatu yang
berarti dan merupakan aktivitas yang
terintegrasi (integrated) dalam diri individu.
Berdasarkan hal tersebut, persepsi disebut
juga “interpretation of experience” yakni
penafsiran pengalaman.

21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 15
PROSES PERSEPSI
• Persepsi mengubah sensasi
menjadi informasi
• Jika sensasi adalah proses kerja
idera kita maka persepsi adalah
cara kita memproses data
inderawi tadi menjadi informasi
agar dapat kita artikan
1-16
PROSES PERSEPSI
• Dalam pengertian psikologi persepsi
adalah proses pencarian informasi untuk
dipahami. Alat untuk memperoleh
informasi tersebut adalah penginderaan
(penglihatan, pendengaran, peraba )
sedangkan alat untuk memahaminya
adalah kognisi atau kesadaran

1-17
Proses terjadinya persepsi
1. Seleksi, yaitu proses penyaringan oleh alat
indera terhadap rangsangan dari luar,
dengan intensitas dan jenisnya dalam jumlah
yang banyak atau sedikit.
2. Interpretasi, yaitu proses mengorganisasikan
informasi sehingga mempunyai arti.
3. Interpretasi dan persepsi diterjemahkan
dalam bentuk tingkah laku (pembulatan
informasi)

21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 18
Macam-macam persepsi

Persepsi yang terjadi karena adanya rangsangan


yang datang dari luar individu (external
perception)
Persepsi yang terjadi karena adanya
rangsangan dari dalam diri individu (internal
perception).

21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 19
FAKTOR YG MEMPENGARUHI
PERSEPSI
• Mengapa orang bisa berbeda-beda saat
mendapatkan stimuli obyek yang sama ?
• Jawabnya karena persepsi dipengaruhi
oleh faktor-faktor tertentu : faktor
fungsional, struktural, personal dan
perhatian

1-20
FAKTOR FUNGSIONAL

• Persepsi dipengaruhi kejiwaan


seseorang mis : suasana hati
(kegembiraan, kesedihan,
kemarahan), pelayanan, dan
pengalaman individu.

1-21
FAKTOR STUKTURAL
• Berbagai cara menyusun stimuli dikenal
dengan hukum Gestalt. artinya
keseluruhan atau konfigurasi
• Ide dasarnya adalah bahwa stimuli
dikelompokkan manjadi pola yg paling
sederhana yg memiliki arti. Prinsip
utamanya adalah : 1) kedekatan,
2)persamaan dan 3) kelengkapan

1-22
FAKTOR PERSONAL

• Persepsi bukan hanya


ditentukana oleh jenis dan
bentuk stimuli, tetapi
karakteristik kebutuhan hidup
orang yg memberikan respon
pada stimuli tersebut.
1-23
PERHATIAN

• Proses persepsi sangat


dipengaruhi oleh perhatian.
Perhatian adalah proses mental
ketika stimuli menjadi menonjol
dalam kesadaran pada saat
stimuli yg lainnya melemah
1-24
PERHATIAN
• Berbagai stimuli yg ada disekeliling
kita saling bersaing untuk mendapat
perhatian.
• Kita memilih stimuli apa yg akan kita
dengar atau lihat.
• Ini menunjukkan adanya perhatian
yg selektif thd berbagai stimuli
1-25
FAKTOR YG MEMPENGARUHI
PERHATIAN
• Faktor situasional
• Faktor internal

1-26
Faktor situasional

• Gerakan
• Kontras
• Intesitas stimuli
• Novelty
• perulangan

1-27
Faktor Internal

• Faktor-faktor biologis; keadaan


lapar,
• Faktor sosiopsikologis

1-28
FAKTOR YG MEMPENGARUHI PERSEPSI

1-29
FAKTOR YG MEMPENGARUHI PERSEPSI

1-30
FAKTOR YG MEMPENGARUHI PERSEPSI

1-31
SENSASI DAN PERSEPSI

21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 32
McGraw-Hill/Irwin Copyright © 2008 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved.
21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 33
21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 34
21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 35
21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 36
21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 37
Kustini Mata kuliah Perilaku
Oraganisasi 38
21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 38
Definisi Motivasi
Dorongan internal dan eksternal dalam diri
seseorang yang diindikasikan dengan
adanya hasrat dan minat untuk melakukan
kegiatan, dorongan dan kebutuhan untuk
melakukan kegiatan, harapan dan cita-cita,
penghargaan dan penghormatan atas diri,
lingkungan yang baik, dan kegiatan yang
menarik.
21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 39
Definisi Motivasi

• Motivasi adalah proses


pengembangan dan pengarahan
perilaku atau kelompok itu
menghasilkan keluaran (output) yang
diharapkan, sesuai dengan sasaran
atau tujuan yg ingin dicapai
organisasi (Ensiklopedi Manajemen,
Ekonomi dan Bisnis, 1993 : 432-433)
http://herwanparwiyanto.staff.uns.ac.id 40
Definisi Motivasi
 Motivasi adalah daya pendorong yang
mengakibatkan seorang anggota organisasi
mau & rela untuk mengerahkan
kemampuan, dlm bentuk keahlian atau
keterampilan, tenaga & waktunya untuk
menyelanggarakan berbagai kegiatan yg
menjadi tanggung jawabnya dan
menunaikan kewajibannya, dlm rangka
pencapaian tujuan & berbagai sasaran
organisasi yg telah ditentukan sebelumnya
(Siagian, 1986 : 132)
41
TEORI AWAL MOTIVASI

 TEORI KEBUTUHAN MASLOW


 TEORI X DAN Y
 TEORI DUA FAKTOR (HEZBERG)
 TEORI ERG

42
21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 42
Teori Hirarki Kebutuhan (Maslow)
Dalam diri manusia ada lima
hirarki kebutuhan yaitu fisik,
keamanan, sosial, penghargaan,
dan aktualisasi diri; jika setiap
kebutuhan ini banyak dipuaskan
maka kebutuhan yang berikutnya
akan menjadi dominan.
Kebutuhan Tk. Tinggi : Kebutuhan yang dipenuhi secara
internal, yaitu kebutuhan sosial, penghargaan dan
aktualisasi diri.
Kebutuhan Tk. Rendah : Kebutuhan yang dipenuhi
secara eksternal yaitu kebutuhan fisik dan
keamanan.
21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 43
Teori X and Teori Y (Douglas McGregor)
Teori X
Diasumsikan bahwa karyawan
tidak menyukai kerja, kurang
berambisi, menghindari tanggung
jawab dan harus diarahkan dan
dipaksa untuk berprestasi

Teori Y
Diasumsikan bahwa karyawan
menyukai kerja, bertanggung
jawab, mampu membuat
keputusan, mengarahkan diri
sendiri dan mampu mengendalikan
diri.
21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 45
Teori X dan Y
Teori X Teori Y Islam
1. Pada dasarnya 1. Manusia itu aktif, 1. Manusia dilahirkan bersih harus diisi
manusia malas punya tujuan/cita- yg baik (kullu mauludin yuladuala al
bekerja cita yg hrs dikejar. fitrah) tidak boleh malas, karena
2. Kerja hanya untuk 2. Kerja mencari malas adalah penyakit (Bukhori 3039)
mengejar uang dan kepuasan/prestasi. 2. Kerja mengejar kebaikan (Muslim
status 3. Manusia:manusia 4816)
3. Manusia : tumbuh dewasa yg punya 3. Bertanggungjawab atas diri,
besar tanggungjawab keluarga, masyarakat (kullukum roin
Bukhori 2368)
1. Harus ditakuti, 1. Dirangsang untuk 1. Harus dirangsang niat karena
dipaksa, diawasi, mencapai tujuan. Allah (Bukhori;1,Ahmad 23301)
dipecat/hukum 2. mengembangkan
2. mencapai tuujuan ridlo Alloh
2. Tergantung diri-mandiri.
(a’dzomunnas hamma almukmin
pimpinan, 3. mengabdi pd diri &
ditunjuk/diperinta alladzi yahummu biamri dunyahu
masyarakat.
Berminat pd
waakhiraotuhu;Ibnu M 2134)
3. 4. Diberi kebebasan
kebutuhan sendiri dan semangat 3. Harus dirangsang mendapat
4. Harus untuk maju pahala & berkah ( allohuma barik
diilhami/didorong lahum fi mikyalihim wasoihim B
pimpinan
21-Sep-18 1986)
eyethidayat\persepsi-motivasi 46
Teori Dua Faktor (Frederick Herzberg)
Teori Dua Faktor (Motivation-Hygiene)
Faktor-faktor intrinsik yang berhubungan dengan
kepuasan kerja, sedangkan faktor-faktor
ekstrinsik dihubungkan dengan ketidakpuasan.

1. Faktor Hygiene
Faktor-faktor seperti kebijakan perusahaan dan
administrasi, pengawasan dan gaji – dimana
ketika sesuai dalam suatu pekerjaan akan
menentramkan pekerja. Jika tidak sesuai, orang-
orang tidak akan terpuaskan
21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 47
2. Faktor Motivator (INTRINSIK)
Faktor isi pekerjaan itu sendiri.
Misalnya pencapaian, pengakuan, kerja
itu sendiri, tanggung jawab, kemajuan
dan pertumbuhan

21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 48
TEORI KONTEMPORER MOTIVASI

21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 49
Teori Kebutuhan David McClelland
Kebutuhan akan Prestasi Kebutuhan akan Afiliasi
Dorongan untuk Keinginan untuk
mengungguli, berprestasi berhubungan antar
dalam seperangkat standar, pribadi secara ramah
berusaha keras untuk sukses dan dekat

Kebutuhan akan Kekuasaan nPow


Kebutuhan untuk membuat
orang lain berperilaku dalam
suatu cara dimana orang
tersebut tidak akan
berperilaku demikian nAch nAff

21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 50
Teori Evaluasi Kognitif
Penyediaan penghargaan ekstrinsik untuk
perilaku yang sebelumnya hanya secara
intrinsik telah diberi penghargaan cenderung
menurunkan tingkat motivasi.

Intrinsik: tgg jawab, kompetensi


Ekstrinsik: gaji, promosi

21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 51
Teori Penetapan Tujuan (Edwin Locke)
Teori yang menyatakan bahwa tujuan yang
khusus dan sulit, dengan umpan balik akan
menimbulkan kinerja yang lebih tinggi.

Faktor yang mempengaruhi tujuan-


kinerja:
Komitmen tujuan, keefektifan diri
yang memadai, karakteristik
tugas dan budaya nasional

Keefektifan Diri (Self Efficacy)


Kepercayaan individu bahwa
mereka mampu melakukan suatu
tugas.
21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 52
TEORI PENETAPAN SASARAN
(GOAL SETTING)
Sasaran yang khusus dan sulit akan
menghasilkan kinerja yang lebih tinggi

TIGA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HUB


SASARAN – KINERJA
1.Komitmen sasaran
2.Karateristik tugas
3.Budaya nasional
21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 53
Mengapa individu lebih termotivasi
oleh tujuan yang sulit

1. Tujuan-tujuan sulit mengarahkan perhatian


pada tugas yang sulit
2. Tujuan – tujuan sulit menambah semangat
untuk bekerja keras
3. Individu tetap berusaha untuk mencapainya

21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 54
Teori Keadilan (Stacy Adams)

Individu-individu membandingkan
masukan dan keluaran pekerjaan
mereka dengan orang lain dan
kemudian akan merespon untuk
menghilangkan ketidakadilan.

21-Sep-18 eyethidayat\persepsi-motivasi 55
ELEMEN-ELEMEN TEORI KEADILAN
 Ratio Penghasilan / pendapatan
* Pendapatan Berdasarkan kontribusi
pegawai
* Penghasilan Berdasarkan apa yang
diterima oleh karyawan
Perbandingan lainnya
* Penilaian seorang dgn ratio perbandingan
* Kesulitan dalam pengidentifikasian
Evaluasi kesetaraan
* Membandingkan ratio pendptn dg perbandingan
lainnya

21-Sep-18 Kustini
eyethidayat\persepsi-motivasi
Mata kuliah Perilaku Oraganisasi 56
MODEL KEADILAN ORGANISASIONAL
Keadilan Distributif
Definisi: keadilan hasil yang dirasa
Contoh : mendapatkan kenaikkan gaji
yg pantas

Keadilan Prosedual
Definisi : Proses yg digunakan untuk Keadilan
menentukan hasil Organisasional
Contoh : penjelasan ttg alasan Definisi : Persepsi
mengenai kenaikan gaji keseluruhan ttg
apa yg adil di tmpt
kerja
Keadilan Interaksional
Definisi : tingkat sampai mana
seseorang diperlakukan dengan
martabat dan kehormatan
Contoh : pengawas senang dan
memberi pujian ketika diberi tahu ttg
kenaikan gaji eyethidayat\persepsi-motivasi
21-Sep-18 57
Teori Harapan / Expectancy theory
(Victor Vroom)
Kecenderungan untuk bertindak dengan cara
tertentu tergantung pada harapan bahwa
tindakan akan diikuti oleh keluaran tertentu
dan daya tarik keluaran tersebut bagi individu.

1. Apakah saya memberikan upaya maksimum, akankah


usaha tersebut diakui?
2. Jika saya memberikan kinerja terbaik, akankah saya
mendapatkan penghargaan dari organisasi?
3. Bila saya diberi penghargaan, apakah penghargaan
21-Sep-18 tersebut menarik bagi saya?
eyethidayat\persepsi-motivasi 58
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai