Anda di halaman 1dari 15

Syirik dan Bahayanya Bagi Manusia

By
Nita Hindriani
Marfuah Safriani
Fatmawati
Firmansyah
Pengertian Syirik
Syirik adalah menyamakan selain Allah dengan Allah pada
perkara yang merupakan hak istimewa-Nya. Hak istimewa
Allah seperti: Ibadah, mencipta, mengatur, memberi
manfaat dan mudharat, membuat hukum dan syariat dan
lain-lainnya.

“Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik


dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik)
itu bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang
mempersekutukan Allah maka sungguh ia telah berbuat
dosa yang besar.”
(QS. An Nisa’: 48)
Bentuk-bentuk Syirik
1) Syirik di dalam Al Uluhiyyah
Yaitu kalau seseorang menyakini bahwa ada tuhan selain Allah yang
berhak untuk disembah (berhak mendapatkan sifat-sifat
ubudiyyah).
Firman Allah Ta’ala :
“Wahai manusia sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakan
kamu dan orang-orang yang sebelummu agar kamu bertakwa.
Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan
langit sebagai atap dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit lalu
Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai
rezeki untukmu karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu-
sekutu bagi Allah padahal kamu mengetahuinya.” (QS. Al Baqarah :
21-22)
2) Syirik Di Dalam Ar Rububiyyah
Yaitu jika seseorang meyakini bahwa ada selain
Allah yang bisa menciptakan, memberi rezeki,
menghidupkan atau mematikan, dan yang lainnya
dari sifat-sifat ar rububiyyah. Orang-orang seperti
ini keadaannya lebih sesat dan lebih jelek daripada
orang-orang kafir terdahulu. Sebagaimana Allah
kisahkan tentang mereka :
Dan sesungguhnya jika kamu tanyakan kepada
mereka : “Siapakah yang menjadikan langit dan
bumi dan menundukkan matahari dan bulan?”
Tentu mereka akan menjawab : “Allah.” Maka
betapakah mereka (dapat) dipalingkan (dari jalan
yang benar). (QS. Al Ankabut : 61)
3) Syirik Di Dalam Al Asma’ wa Ash Shifat
Yaitu kalau seseorang mensifatkan sebagian
makhluk Allah dengan sebagian sifat-sifat Allah
yang khusus bagi-Nya. Contohnya, menyakini
bahwa ada makhluk Allah yang mengetahui
perkara-perkara ghaib.
Firman Allah Ta?ala :
(Dia adalah Tuhan) yang mengetahui yang ghaib.
Maka Dia tidak memperlihatkan
kepada seorang pun tentang yang ghaib itu.? (QS.
Al Jin : 26)
1. Syirik Akbar
Jenis Syirik
Syirik ini menjadi penyebab keluarnya seseorang dari agama
Islam, dan orang yang bersangkutan jika meninggal dalam
keadaan demikian, akan kekal di dalam neraka.
Hakikat syirik akbar adalah memalingkan salah satu jenis
ibadah kepada selain Allah! Seperti :
– memohon dan taat kepada selain Allah
– bernadzar untuk selain Allah
– takut kepada mayat, kuburan, jin, setan disertai keyakinan
bahwa hal-hal tersebut dapat memberi bahaya dan
mudharat kepadanya
– memohon perlindungan kepada selain Allah, seperti
meminta perlindungan kepada jin dan orang yang sudah
mati
Macam-macam Syirik
A. Syirik Akbar (Syirik Besar)
Syirik akbar merupakan syirik yang tidak akan mendapat ampunan
Allah. Syirik akbar dibagi menjadi dua, yang pertama yaitu Zahirun
Jali (tampak nyata), yakni perbuatan kepada tuhan-tuhan selain
Allah atau baik tuhan yang berbentuk berhala, binatang, bulan,
matahari, batu, gunung, pohon besar, sapi, ular, manusia dan
sebagainya. Demikian pula menyembah makhluk-makhluk ghaib
seperti setan, jin dan malaikat.
Yang kedua yaitu Syirik akbar Bathinun Khafi (tersembunyi) seperti
meminta pertolongan kepada orang yang telah meninggal. Setiap
orang yang menaati makhluk lain serta mengikuti selain dari apa
yang telah disyariatkan oleh Allah dan Rasul-Nya, berarti telah
terjerumus kedalam lembah kemusyrikan.
B. Syirik Asghar (Syirik Kecil)
Syirik asghar termasuk perbuatan dosa besar,
akan tetapi masih ada peluang diampuni Allah
jika pelakunya segera bertobat. Seorang pelaku
syirik asghar dikhawatirkan akan meninggal
dunia dalam keadaan kufur jika ia tidak segera
bertaubat.
Contoh-contoh perbuatan syirik
asghar antara lain:

a. Bersumpah dengan nama selain Allah


b. Memakai azimat
c. Peramalan
d. Dukun dan tenung
e. Riya
Bahaya Syirik
• Syirik akan Menhancurkan Segala Amalan
• Pelakunya Semakin Jauh dari Allah
• Dosa yang Tidak Terampuni
• Diharamkan Surga bagi Pelaku Kesyirikan
Penyebab Terjadinya Kesyirikan
Allah berfirman,
“Dan mereka menyediakan untuk Allah sebagian hasil tanaman dan
hewan ternak, mereka berkata, “Ini untuk Allah” menurut klaim
mereka, “Dan ini untuk tuhan-tuhan lain kami.” Maka apa yang mereka
berikan untuk tuhan-tuhan mereka tidak akan sampai kepada Allah,
dan apa yang mereka sediakan untuk Allah tidak akan sampai kepada
tuhan-tuhan mereka. Buruk sekali keputusan mereka. (136) Dan
demikian pula tuhan-tuhan mereka menjadikan indah dalam
pandangan mayoritas orang-orang musyrik perbuatan membunuh
anak-anak mereka, untuk membinasakan mereka dan untuk
mengacaukan agama mereka sendiri. Kalau saja Allah menghendaki,
mereka tidak akan melakukan demikian. Biarkan mereka dan apa yang
mereka ada-adakan. (137)” [QS. Al-An’am: 136-137]
Termasuk faktor penyebab tergelincirnya sebuah umat
ke dalam jurang kesyirikan adalah karena kurang atau
bahkan salah memahami firman-firman Allah yang
membahas tentang tauhid dan syirik, dengan
pemahaman yang berasal dari Rasulullah, para
shahabat dan ulama-ulama mufassir. Allah dalam ayat
ini mengisyaratkan secara implisit, orang-orang musyrik
itu mengira Allah sama saja dengan tuhan-tuhan selain-
Nya sehingga mereka menganggap memberikan
persembahan kepada tuhan-tuhan selain Allah itu juga
akan bernilai sama dengan memberikan persembahan
kepada Allah, demikian pula sebaliknya.
Cara mencegah perbuatan syirik
• Menghayati Ciptaan Allah
• Menghayati Hukum dan Sunnatullah
• Mengikuti Segala Perintah Allah
• Berdzikir
• Melaksanakan Shalat
• Menjauhi Ilmu atau Hukum Hitam
• Berpikir Rasional
• Menyadari Kelemahan Zat atau Makhluk Allah
• Mengikuti Jalan Hidup Para Rasul
• Berbangga Diri Sebagai Seorang Muslim
Kesimpulan
Syirik yaitu kepercayaan terhadap suatu benda yang
mempunyai kekuatan tertentu atau juga
mempercayai hal-hal selain Allah Swt. Orang yang
mempercayai hal tersebut dinamakan Musyrik.
Sedangkan orang musyrik itu adalah orang yang
mempersekutukan.Sikap syirik dapat merusak,
bahkan dapat menggugurkan aqidah Islam. Oleh
karena itu, kita harus berhati-hati jangan sampai
gerak hati, ucapan, dan perbuatan kita terbawa
kedalam kemusyrikan.
Sekian dari kelompok kami
Assalamualaikum wr.wb

Anda mungkin juga menyukai