Anda di halaman 1dari 27

Angelina Prima Kurniati

@2013
 CobIT (Control Objectives for Information & Related Technology)
adalah panduan kerja dalam pengelolaan teknologi informasi.
Disusun oleh ISACA (Information Systems Audit and Control
Association) dan ITGI (IT Governance Institute)
 COBIT 5 menyediakan kerangka komprehensif yang
membantu enterprise meraih sasaran dalam tata kelola dan
manajemen TI di enterprise
 COBIT 5 bersifat umum dan dapat diterapkan pada berbagai
ukuran enterprise, baik bersifat komersial, non-proft maupun
pada sektor publik
Governance of Enterprise IT
Evolution of scope

IT Governance

Val IT
Management 2.0
(2008)

Control
Risk IT
(2009)
Audit

COBIT1 COBIT2 COBIT3 COBIT4.0/4.1 COBIT 5

1996 1998 2000 2005/7 2012

An business framework from ISACA, at www.isaca.org/cobit


 Menyediakan kerangka tata kelola dan manajemen yang
diperbarui dan sesuai untuk informasi enterprise dan
teknologi yang terkait
 Mengintegrasikan seluruh kerangka dan panduan utama
ISACA, serta selaras dengan kerangka dan standar utama
lainnya
 Enterprise: COSO, COSO ERM, ISO/IEC 9000, ISO/IEC 31000
 IT-related: ISO/IEC 38500, ITIL, ISO/IEC 27000 series, TOGAF,
PMBOK/PRINCE2, CMMI
 Informasi merupakan sumber daya utama bagi setiap
enterprise. Informasi dibuat, digunakan, dipertahankan, ditutup
dan dihancurkan.
 Teknologi memainkan peran penting dalam aksi-aksi
tersebut. Teknologi tumbuh pesat di seluruh aspek kehidupan
bisnis dan personal.

Apa manfaat informasi dan teknologi bagi


enterprise?
Enterprise dan eksekutif berkepentingan untuk:
 Mengelola informasi ber-kualitas pendukung keputusan
bisnis
 Membangun nilai bisnis dari investasi TI, yaitu mencapai
sasaran strategis dan mewujudkan manfaat bisnis melalui
penggunaan TI secara efektif dan inovatif
 Mencapai keunggulan operasional melalui aplikasi
teknologi yang handal dan efisien
 Mengelola resiko terkait TI pada level yang dapat diterima
 Mengoptimalkan biaya layanan TI

Bagaimana realisasi manfaat tersebut untuk


membentuk nilai bagi stakeholder?
 Untuk memenuhi kebutuhan stakeholder, enterprise menerapkan
tatakelola dan manajemen informasi dan aset TI.
 Dewan enterprise, eksekutif dan manajemen harus memperlakukan
TI setara dengan bagian bisnis penting lainnya.
 Enterprise dituntut untuk memenuhi hukum, regulasi dan
kebutuhan kontraktual dalam penggunaan informasi dan
teknologi.
 COBIT 5 menyediakan kerangka komprehensif
yang mendukung enterprise mencapai sasaran
dan menghasilkan nilai melalui tatakelola dan
manajemen TI enterprise.
 Secara sederhana, COBIT 5 membantu enterprise
membangun nilai yang optimal dari TI dengan mengelola
keseimbangan antara realisasi manfaat dan optimasi level
resiko dan penggunaan sumberdaya.
 COBIT 5 memungkinkan informasi dan teknologi yang terkait
untuk dikelola secara holistik bagi keseluruhan enterprise,
mencakup area bisnis dan fungsional secara keseluruhan,
dengan mempertimbangkan manfaat TI bagi stakeholders
internal dan eksternal.
1. Memenuhi
kebutuhan
stakeholders

5. Memisahkan
2. Mencakup
tata kelola
enterprise end-
dengan
to-end
manajemen Prinsip
COBIT 5

3. Menerapkan
4. Memungkinkan
single
pendekatan
integrated
holistik
framework
Pendorong Stakeholder
(lingkungan, evolusi teknologi, …)

Kebutuhan Stakeholder
Realisasi Optimisasi Optimisasi
manfaat resiko sumber daya

Sasaran Enterprise

Sasaran terkait TI

Sasaran Enabler
 Masing-masing enabler memerlukan input dari
enabler lain, dan menghasilkan output bagi enabler
lain.
Kebutuhan
Bisnis

Tatakelola Evaluasi

Pengarahan Feedback Pengawasan


Manajemen

Manajemen

Perencanaan Pembangunan Pelaksanaan Pengawasan


(APO) (BAI) (DSS) (MEA)
Pemahaman Company Profile RSMB

Pemetaan Arahan Bisnis RSMB ke Enterprise Goals

Pemetaan Enterprise Goals ke IT-related Goals

Pemetaan IT-related Goals ke IT-related Process pada domain BAI

Intepretasi domain BAI COBIT 5

Pengumpulan informasi
Wawancara Kuesioner Monitoring Dokumentasi

Klasifikasi Knowledge Process dan Pengukuran Capability Level

Evaluasi gap capability level dan rekomendasi

Firm Infrastructure
Sistem Informasi RS,Administrasi dan manajemen,
Human Resource Management
K3, Kepegawaian, Pendidikan dan pelatihan, Layanan keperawatan
Technology Development
Laboratorium, Lab. IT, Farmasi, Radiologi, Rekam medis
Procurement
Kebersihan sarana-prasarana, Sirkulasi obat, Layanan gizi, Layanan kamar
operasi, Layanan Darah Layanan
Inbound Operations Outbonds Marketing Services Kesehatan
Logistic Perawatan, Pemberian Logistic and Sales Paripurna
Pendaftaran, obat, Pengukuran Pemulangan
Penerimaan kesehatan, Pelayanan pasien,
pasien, intensif, Pengendalian Pelayanan
infeksi rehabilitasi
medis
 Stakeholder drivers
◦ Implementasi sistem informasi
◦ Penanganan EHR

 Stakeholder needs
◦ Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang
profesional, bermutu, terjaungkau oleh seluruh
lapisan masyarakat

 Enterprise goals
◦ Meningkatkan produktivitas operasional dan
staf
IT-related Enterprise Goals

EG-02

EG-03

EG-04

EG-06

EG-07

EG-08

EG-10

EG-11

EG-12

EG-13

EG-14

EG-15

EG-16

EG-17
Goal

ITrG-01 P S P S P S P S P S S
ITrG-02 S P P
ITrG-03 S S S S P S S
ITrG-04 P S P S P S S S
ITrG-05 P S S S S P S S
ITrG-06 S P P
ITrG-07 P S S P S P P S S S S
ITrG-08 S S S S S P S P S S
ITrG-09 P S S P P S S S P
ITrG-10 P P P P
ITrG-11 S S P S P S S S
ITrG-12 P S S S S P S S S S
ITrG-13 S S S S S P
ITrG-14 S S S P S
ITrG-15 S S P
ITrG-16 S P S S P P S
ITrG-17 P S P S S S P
Primary ITrG-08 Penggunaan aplikasi, informasi dan solusi teknologi yang
memadai
Secondary ITrG-05 Realisasi manfaat dari investasi TI dan portofolio layanan

BAI01 Manage Programmes and Projects


Proses ini mengelola seluruh program dan proyek dari portofolio investasi melalui
strategi enterprise dan jalur koordinasi, meliputi inisiasi, perencanaan, pengendalian,
implementasi program dan proyek, serta penutupan melalui review
pascaimplementasi.
Deskripsi Proses ini mengelola seluruh program dan proyek dari portofolio
investasi melalui strategi enterprise dan jalur koordinasi, meliputi inisiasi,
perencanaan, pengendalian, implementasi program dan proyek, serta
penutupan melalui review pascaimplementasi.
Tujuan Merealisasikan manfaat dan mengurangi resiko delay, biaya dan
penurunan nilai yang tidak diharapkan dengan meningkatkan komunikasi
serta keterlibatan pengguna, menjamin nilai dan kualitas hasil proyek,
serta memaksimalkan kontribusi investasi dan portofolio layanan.
Metriks • Tingkat kepuasan stakeholder dalam lingkup program dan layanan
(contoh) yang berjalan
• Jumlah insiden terkait TI yang tidak teridentifikasi di awal program
• Jumlah proyek yang berjalan on-time dan on-budget
BAI01.01 Mengelola program dan Eksekutif bisnis, komite strategis,
proyek CIO
BAI01.02 Inisiasi program CEO, pemilik proses bisnis, komite
strategis, manajemen proyek

Contoh:
Susun rencana program yang mencakup seluruh proyek

Tentukan spesifikasi sumber daya dan keahlian pelaksana proyek

Tetapkan penanggung jawab masing-masing proyek

Tentukan cara komunikasi proyek yang efektif

Awasi pelaksanaan program dan proyek, sesuaikan dengan rencana

Lakukan perubahan rencana program saat sebuah proyek selesai


 Ken Vander Wal, John Lainhard, and Peter Tessin. A COBIT 5
Overview. ISACA, 2012.
 Arfive Gandhi, Kusuma Ayu Laksitowening, dan Angelina Prima
Kurniati. Analisis Audit Sistem Informasi Berbasis COBIT 5
pada Domain Build, Acquire and Implement (BAI) (Studi Kasus:
EHR di RSMB)

Anda mungkin juga menyukai