MULIA
MEMAKNAI DEFINISI AGAMA
Mukaddimah
Budaya
Perkembangan manusia krn disebabkan
oleh perkembangan akal dan budi, maka
pengalaman manusia dalam
“beragama/Bertuhan “, juga mengalami
perubahan/perkembangan,Mis :
Animisme, Dinamisme, dll
Perkembangan agama dalam kehidupan budaya manusia
Hubungan agama dan budaya
Tahap awal ditandai dengan manusia sll berusaha utk mencari dan
menemukan sebab yang utama dari segala sesuatu.Ada pengakuan
kekuatan yang “:adi kuasa” dan “adi kodrati, yg manusia harus minta
pertolongan dari kekuatan tersebut.
Proses dari pencarian dan usaha itu antara lain dalam bentuk :
1. tahap Fetysisme =lingkungan /alam sekitar memiliki kehidupan spt
manusia, dan bisa mempengaruhi kehidupan manusia.Primitif
2. tahap Politeisme =yang mempengaruhi manusia bukan alam lagi,
akan tetapi mahkluk mahkluk +( dewa dewa),primitif
3. tahap Monoteisme = bukan lagi dewa yang mempengaruhi, akan
tetapi Tuhan yang Maha Esa.Modern
2.Agama dan kehidupan agama pada tahap metafisik
Ciri ciri pokok pada tahap ini manusia sudah meninggalkan “Dogma”,
(dalam mencari sebab akibat kehidupan/ hakekat sesuatu) dan lebih
rasional dan objektif dalam beragama.hal ini disebabkan
berkembangnya pola pikir manusia yang luar biasa .(filsafat Ontologi)
3.Agama dan kehidupan agama pada tahap positif
Mencari pengetahuan
yang #konkrit dan
Riil.Rasional , bahkan
cenderung menjauhkan
agama dari kehidupan
masyarakat.
4.Kedudukan dan fungsi agama dalam system budaya modern
Konsepsi agama
dipengaruhi oleh
tujuan orang yang
menyampaikan
Agama, religi, al-dien
Kajian bahasa/etimologis
Agama Religi Ad-dien
Berasal dari bahasa Religie (Belanda), Daana = hutang
sansekerta (hindu & religion (Inggris)
budha)
A (tidak), Gama (kacau)- Kedua kata itu berasal Diinu=undang/peraturan
tidak kacau, teratur dari Latin (
relegare)=hati hati
Gam / mengikat. Jadi agama Jadi undang/ hukum
=go(inggris)=gaan(belan adalah keyakinan kpd yang harus ditunaikan
da) , artinya jalan hidup kekuatan gaib yang oleh manusia
suci,yg menunjukan
jalan hidup dan
mempengaruhi
kehidupan manusia
Arti agama secara “pengertian “ terminologis / definisi
istilah
QS.Al-Kafirun
2. Agama Islam adalah agama yang disyariatkan Allah SWT
3. Agama adalah fitrah (sifat Bawaan) manusia
MEMAHAMI MAKNA MORAL/AHLAK
1. pengertin moral, etika,nilai dalam
masyarakat
2.pentingnya moral dalam kehidupan
masyarakat
3.memahami moral/etika/ Ahlak dalam
pandangan islam
AGAMA SEBAGAI SUMBER MORAL DAN
AKHLAK YANG MULIA
Agama (Islam)
Moral
Kehidupan
SUAP.
a. Husnuzzan i. Tawakal,
b. Gigih j. Qona’ah,
c. berinisiatif k. Bijaksana,
d. Rela berkorban l. Percaya diri
e. Adil m. Amal shaleh
f. Ridho g. Sabar
h. Jujur
AKHLAK AL-MAZHMUMAH
(AKHLAK TERCELA)
a. Sifat Dendam
Dendam adalah keinginan untuk membalas suatu
kejahatan kepada seseorang,contoh jenis dendam
adalah dendam kesumat.
“Orang yang paling dibenci Allah adalah orang yang
menaruh dendam kesumat. (H.R. Bukhari dan muslim).
b.Sifat Munafik Munafik dapat diartikan ingkar dengan
apa yang diucapkannya tidak sesuai dengan yang ada
di dalam hati.
Ciri-ciri orang yang mempunyai sifat munafik:
1. Bersifat ragu terhadap kebenaran Islam
2. Jika beribadah riya
3. Berdusta
4. Ingkar janji
5. Khianat
Tanda-tanda munafik ada tiga: apabila
berbicara ia dusta, apabila berjanji ia
ingkar, apabila dipercaya ia khianat (H.R
Bukhari dan Muslim)
Orang munafik selain dibenci oleh Allah SWT orang
yang munafik juga mendapatkan tempat yang paling
bawah di Neraka, seperti Hadist berikut :
“Sungguh,orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada
tingkatan yang paling bawah dari neraka Dan kamu tidak
akan mendapat seorang penolong pun bagi
mereka”(Q.S. An Nissa/4:145)
Adapun Akhlak memiliki kedudukan yang sangat
penting dalam Islam, karena Allah SWT memuji Nabi
s.a.w karena akhlaknya yang hasan. Allah berfirman :
(wainnaka la'alaa khuluqin 'adzim)(Alqolam: 4)
AGAMA SEBAGAI MORAL DALAM
KEHIDUPAN