KONSEP MOL

(Berat Atom dan Berat Molekul)

Hendri Faisal,S.Si,M.Si
Institut Kesehatan Helvetia
Medan
 Tujuan Pembelajarn
• Mampu menjelaskan
dengan benar tentang
• Memahami konsep mol (berat
atom)
dan • Mampu menjelaskan
menjelaskan dengan benar tentang
konsep mol : atom dan nomor
Kompetensi masa
Umum Berat atom
Kompetensi • Mampu menjelaskan
dan Molekul Khusus dengan benar tentang
isotop
• Mampu menjelaskan
dengan benar
Hubungan antara mol,
massa, dan jumlah
partikel
 Konsep Mol
 Jika kelereng mempunyai berat yang sama,
misal 5 gram setiap kelereng
→ sejumlah kelereng beratnya 500 gram
berarti terdiri dari 100 kelereng.
 Maka, setiap atom atau molekul yang
sejenis mempunyai berat yang sama pula.
Bilangan Avogadro
 Bilangan avogadro → Banyaknya suatu zat
yang mengandung jumlah yang sama dari 12
gram karbon atom C-12.
 Bilangan Avogadro = 1 (satu) mol
 1 mol atom karbon C-12 = 6,022 x 1023 atom
karbon
 Maka, setiap satu mol suatu zat
(atom/molekul) terdiri dari 6,022 x 1023
jumlah atom atau molekul zat tersebut.
 Satu mol = bilangan/angka dengan nilai
bilangan Avogadro yaitu 6,022 x 1023
Contoh :
 Satu mol natrium karbonat (Na2CO3) =
jumlah zat itu yang mengandung 6,022 x
1023 molekul Na2CO3
 Na2CO3 → 2 Na+ + CO32-
 Maka, satu mol Na2CO3 mengandung 2 x
6,022 x 1023 ion Na+ dan 1 x 6,022x1023
ion CO32-.
Penting :
Untuk menyebutkan rumus dari zat untuk
menghindari salah pengertian
 Satu mol atom oksigen (O) mengandung
6,022 x 1023 atom
 Satu mol oksigen (O2) mengandung
6,022 x 1023 molekul O2 yang berarti
mengandung 2x6,022 x 1023 atom
oksigen.
Berat Atom
 Berat atom sangat kecil, satuan yang
digunakan adalah satuan massa atom (sma)
1 sma = 1,66 x 10-24 gram.
 Atom paling ringan adalah atom hidrogen
1 atom H = 1 sma
 sma = berat atom karbon-12, 12C
 Berat atom 12C = 12 sma
 Dengan skala perbandingan berat atom
karon C-12 maka berat atom hidrogen =
1,008 sma
 Atom dan Nomor Massa
 Jumlah proton = nomor atom
 Proton dan Neutron = Nukleon
 Proton + Neutron = Nomor Massa
 Jumlah proton dalam inti (nomor atom)
menentukan sifat kimia dari unsur.
 Berat elektron sangat kecil dibanding berat
proton (berat elektron diabaikan terhadap
berat atom).
 Walaupun satu atom melepaskan atau
menerima elektron maka ion yang terbentuk
memiliki berat yang tetap.
 Massa atom atau berat atom dari suatu unsur adalah
berat rata-rata dari berat isotop yang terdapat di alam
sesuai dengan presentasi dari isotop-isotop yang ada.
Contoh :
 Cu yang terdapat di alam terdiri dari 69,17% 63Cu dan
30,83% 65Cu. Berat atom (isotop) 63Cu adalah 62,94
sma dan berat 65Cu adalah 64,93 sma. Hitung berat
atom Cu?
Jawab :
 Berat rata-rata dari masing-masing isotop dikalikan
dengan % masing-masing isotop yang terdapat di alam.
 62,94 sma x 69,17% + 64,93 sma x 30,83% = 63,55
sma
 Dari defenisi mol diketahui bahwa massa satu
atom dan massa satu mol atom dinyatakan
sebagai satuan massa atom (sma) secara
angka sama dengan massa dari satu mol
atom yang dinyatakan dalam gram.
 1 atom C-12 massanya 12 sma, 1 mol C-12
beratnya 12 gram
 1 atom Na massanya 23 sma, 1 mol Na
beratnya 23 gram
 1 atom S massanya 32 sma, 1 mol S beratnya
32 gram
 Satuan berat atom → gram/mol
 Berat Molekul (BM) suatu senyawa =
berat dalam sma=massa dalam gram
 1 molekul H2O massanya 18 sma, maka 1
mol H2O beratnya 18 gram
 Kesimpulannya berat molekul (BM) H2O
adalah 18 gram/mol
 1 mol karbon C-12 beratnya = 12
gram→ setiap atom mempunyai 12 sma
 Dengan kata lain 1/12 mol C-12 beratnya 1
gram, maka 1 mol sma = 1 gram.
 6,022 x 1023 sma = 1 gram
 1 sma =
1 gram = 1,66 x10 -24 gram
23
6,022 x 10

 Massa suatu zat (atom atau molekul)=

massa zat sebanyak satu mol (g/mol)
Tabel Terminologi satuan masa
Terminologi Defenisi Satuan
Satuan
Massa Isotop Massa dari suatu sma
isotop unsur
Massa atom Massa rata-rata dari sma
(Berat atom) isotop
Massa molekul Jumlah berat atom sma
(berat molekul) didalam satu
molekul
Massa molar Massa 1 mol zat Gram/mol
(BM,BA) (atom, molekul, ion)
Hubungan antara mol, massa dan
Jumlah Partikel
Contoh soal 1 :
Berapa gram perak (Ag) didalam 0,342 mol
Ag dan berapa jumlah atom Ag (BA Ag =
107,9 g/mol)?
Jawab:
Mengubah mol ke gram Ag
Massa Ag(g) = 0,342 mol Ag x 107,9 g/mol =
36, 9 g Ag
Jumlah atom Ag = 0,342 mol x 6,022.1023
atom Ag/1 mol =2,06 x 1023 atom Ag
Contoh soal 2 :
Berapa mol dan jumlah molekul yang terdapat
di dalam 41,6 gram amonium karbonat
(NH4)2CO3?
Jawab :
Massa molar amonium karbonat =
(2xBA N) + (8 x BA H)(1 x BA C) + (3 x BA O)
(2x 14 g/mol) + (8 x 1 g/mol)+(1 x 12
g/mol)+(3x 16 g/mol) = 96 g/mol
Mol (NH4)2CO3 = 41,6 g
 0,433 mol
96 g/mol
Jumlah (NH4)2CO3= 0,433 mol x 6,022.1023/mol =
15,7 x 1023
 Hubungan mol dalam persamaan
kimia

Jadi jumlah koefisien didalam persamaan reaksi dapat

disamakan dengan jumlah mol
Contoh 1 :
Berapa mol amonia yang diperoleh dari reaksi
2,8 mol hidrogen ?
Reaksi : N2 + 3H2 → 2NH3
Penyelesaian :
Mol NH3 = 2/3 x 2,8 mol H2 = 1,9 mol NH3

Contoh 2 :
Vanadium dapat membentuk senyawa yang
berbeda dengan oksigen yaitu V2O5, VO2 dan
V2O3. Tentukan berapa mol oksigen yang
dibutuhkan untuk bereaksi dengan 0,56 mol
vanadium untuk membentuk divanadium
pentaoksida,V2O5 ?
Hubungan massa dalam persamaan
kimia

Koefisien dalam persamaan kimia yang

seimbang adalah menyatakan mol dari unsur
yang bereaksi.Oleh karena itu kita dapat
menggunakan massa molar dari reaktan dan
produk untuk menentukan perbandingan
massa dari reaksi.
Contoh :
Perhatikan reaksi berikut :
N2 + 3H2 → 2NH3
Massa dari setiap unsur dapat dihitung
menggunakan rumus m = M x n

Maka : 1 mol N2 x 28 g/mol N2 = 28 g N2

3 mol H2 x 2 g/mol = 6 g H2
2 mol NH3 x 17 g/mol = 34 g NH3
 Soal Quiz
1. Berapa jumlah proton dan neutron didalam 126 C?
2. Berapa Jumlah proton,neutron dan elektron
didalam atom 17 35
Cl
3. Silikon terdiri dari 95,1% 28Si (27,976 sma), dan
4,67% 29Si (28,976 sma) dan 3,1% 30Si (29,974
sma)
Hitunglah berat atom Si
4. Berapa banyak mol dalam 5,83 x1024 molekul
karbondioksida, CO2?
Campuran dan Pemisahannya
Contoh campuran :
 Udara bersih (O2,N2,H2O, CO2, dll)
 Air laut ( Na+,Mg++,Cl-,SO42-
,CO2,O2,H2O)
 2 golongan campuran
1. Campuran heterogen
2. Campuran homogen
Hubungan antara zat murni, campuran dan larutan
Campuran heterogen
 Terlihat dengan mata perbedaan
komponen penyusunnya
 Contoh : campuran tepung dan air,
Campuran Homogen
 Tidak ada batas antara komponen yang
bercampur
 Tidak dapat diamti dengan mata
 Berukuran sangat kecil berupa atom, ion
dan molekul
 Contoh : Gula dalam air
 Campuran homogen disebut juga Larutan
Pemisahan Campuran (Filtrasi)
 Filtrasi merupakan metode pemisahan
berdasarkan perbedaan ukuran partikel
 Biasa digunakan untuk memisahkan cairan
dari padatan
 Dapat dipercepat dengan vakum
 Contoh : menyaring bahan baku air
minum
Pemisahan Campuran (Kristalisasi)
 Kristalisasi adalah Pemisahan berdasarkan
perbedaan kelarutan.
 Kelarutan adalah jumlah zat terlarut
didalam sejumlah tertentu pelarut pada
suhu tertentu.
 Kelarutan meningkat dengan
meningkatnya suhu
 Zat yang akan dipisahkn akan mengkristal
dari larutan pada saat dingin.
Pemisahan Campuran (Destilasi)
 Destilasi adalah metode pemisahan
berdasarkan perbedaan volatilitas
 Volatilitas = kecenderungan suatu zat
untuk menguap menjadi gas
 Zat yang lebih mudah menguap (dalam
bentuk uap) didinginkan menjadi cair dan
akan terpisah menjadi bentuk larutan
Pemisahan Campuran (Ekstraksi)
 Ekstraksi adalah metode pemisahan
berasarkan perbedaan kelarutan dari
komponen campuran.
 Biasa digunakan untuk pemisahan bahan
alam
 Menggunakan pelarut organik
Pemisahan Campuran
(Kromatografi)
 Kromatografi adalah metode pemisahan
berdasarkan perbedaan kelarutan.
 Campuran dilarutkan didalam gas/cairan
yang disebut fase gerak dan komponen
dalam campuran akan terpisah pada saat
fase gerak ini melalui permukaan bahan
padat yang disebut fase diam.
 Biasa digunakan untuk memisahkan
campuran dari banyak komponen.