Anda di halaman 1dari 16

REFERAT

STEROID INDUCED
GLAUCOMA
OLEH
MAILIANI (1310070100165)
RIRI ANGGRAINI (1310070100190)

PRESEPTOR
dr. HONDRIZAL, SP. M 1
DEFINISI

Penyakit yang memiliki karakteristik berupa:


• peningkatan tekanan intraokuli
• kerusakan saraf/optic neuropathy yang
GLAUKOMA ditandai dengan pencekungan “cupping”
diskus optikus
• penyempitan lapangan pandang

2
ANATOMI

3
FISIOLOGI HUMOR AQUOS
corpus
ciliaris

camera oculi camera oculi sudut antara


humor
posterior anterior iris dan
aquos
(COP) (COA) kornea

di aliri oleh vena aquos


canal
menuju ke vena siliaris
schlemm
anterior

4
KLASIFIKASI

5
STEROID INDUCED GLAUCOMA

Glaukoma yang Bentuk glaukoma sudut terbuka


disebabkan terjadi sebagai efek samping dari terapi
steroid kortikosteroid.

6
ETIOLOGI
Steroid:
deksametason, betametason, pred
nisolon, medrysone, fluoromethalo
ORAL ne, hidrokortison, kortison, dan lain-
lain.
INTRAVI INTRA
TREAL VENA

Peningkatan
STEROID tekanan intraokular
(TIO)
PERI INHALA
OKULAR SI

TOPIKAL

7
FAKTOR RESIKO
 Pasien dengan glaucoma sudut terbuka primer
 Pasien yang merupakan keturunan pertama dari keluarga dengan
glaukoma sudut tertutup primer
 Myopia tinggi
 Diabetes melitus
 Gangguan jaringan ikat (terutama arthritis rheumatoid)
 Pigment dispersi syndrome
 Hiperkortisolisme endogen

8
PATOFISIOLOGI

peningkatan
tekanan
• perubahan struktur dari jala trabecular
intraokular
• obstruksi mekanisme jala trabecular oleh
partikel steroid sehingga menyebabkan
kortikosteroid aliran keluar menurun
• penghambatan fagositosis oleh
penurunan sel jala trabekular
aliran keluar
aqueous
humor

9
DIAGNOSIS
ANAMNESA
 Glaukoma yang diinduksi steroid, seperti glaukoma primer sudut terbuka,
sehingga gejala sangat sedikit, yaitu:
• peningkatan TIO, adanya sudut terbuka dan normal
pada gonioscopy, mata putih tanpa rasa sakit, pencekungan diskus
optikus dan penyempitan lapangan pandang.
 Riwayat penyakit sistemik yang memerlukan penggunaan kortikosteroid
jangka panjang ( uveitis, penyakit kolagen vaskular, asma, dermatitis).
 Riwayat keluarga glaukoma primer sudut terbuka

10
PEMERIKSAAN

 Visus dan refraksi


 Pupil
 Pemeriksan luar
 Pemeriksaan menggunakan slit
lamp
 Pemeriksaan gonioscopi
 Pemeriksaan dilatasi

11
DIAGNOSIS BANDING
 Glaukoma sudut tertutup primer
 Glaukoma uveitis
 Glaukoma tekanan normal
 Glaukoma traumatis

12
PENATALAKSANAAN
Medikamentosa
• Beta blocker (timolol, betaxolol)
PENANGANAN NON BEDAH • Paramsipatomimetik (pilokarpin)
1. Pemantauan TIO • Inhibitor karbonat anhidrase
2. Penghentian steroid (asetozolamide)
3. Supresi pembentukan humor • Alpha-2 adrenergic agonist
aqueous (apraklonidin)
4. Fasilitasi aliran keluar humor
aqueous
5. Obat-obat sistemik PENANGANAN BEDAH
• Trabekuloplasti laser
• Trabekulektomi

13
PROGNOSIS
 Apabila obat tetes antiglaukoma dapat mengontrol TIO mata yang belum
mengalami kerusakan glaukomatosa luas, prognosisnya akan baik
(walaupun penurunan lapangan pandang dapat terus berlanjut pada TIO
yang telah normal).
 Apabila proses penyakit terdeteksi secara dini, sebagian besar pasien
glaukoma dapat ditangani dengan baik secara medis.

14
PENCEGAHAN
 Pemeriksaan ophthalmic direkomendasikan untuk pasien yang
di obati dengan steroid jangka panjang terutama dengan faktor risiko
seperti riwayat keluarga dengan glaukoma.
 Laser iridotomy profilaksis dapat dilakukan pada pasien yang sering
membutuhkan midriasis seperti pemeriksaan fundus yang sering untuk
retinopati diabetik.
 Obat yang menyebabkan glaukoma sekunder sudut tertutup
dihindari pada individu yang rentan.

15
KESIMPULAN

• Steroid-induced glaucoma adalah bentuk glaukoma sudut terbuka


terjadi sebagai efek samping dari terapi kortikosteroid.
• Diagnosis glaukoma yang disebabkan steroid ditegakkan melalui anamnesis, ada
nya riwayat penggunaan steroid jangka panjang, pemeriksaan mata secara
lengkap.
• Penatalaksaan glaukoma yang disebabkan steroid harus di mulai dengan
menghentikan pengunaan steroid sesegera mungkin, biasanya TIO akan kembali
normal. Jika tidak, maka penggunaan terapi topical penurun TIO dapat
dipertimbangkan. Terapi lain yang dapat dilakukan adalah terapi laser dan bedah
dengan indikasi. Menghindari penggunaan steroid jangka panjang dapat menjadi
alternatif pencegahan terhadap glaukoma yang disebabkan steroid.

16

Anda mungkin juga menyukai