Anda di halaman 1dari 22

Teks Negosiasi

Pengertian
Teks negosiasi adalah bentuk interaksi sosial
yang berfungsi untuk mencapai kesepakatan
antara pihak-pihak yang memiliki kepentingan
berbeda.
Cara Menyampaikan Pengajuan
Penawaran

Harus
bersikap
sopan
Tidak
menekan
pihak lain Disertai
dengan
alasan
yang benar
Ciri-ciri Teks Negosiasi
• Adanya partisipan, biasanya pihak yang
menyampaikan pengajuan dan pihak yang
menawar.
• Adanya perbedaan kepentingan dari kedua
belah pihak.
• Merupakan sarana untuk mencari penyelesaian
• Adanya pengajuan dan penawaran
• Memprioritaskan kepentingan bersama
• Merupakan sarana untuk mencari penyelesaian
Syarat Tercapainya Persetujuan
Telah mendapatkan
atau mencapai kata
kesepakatan dalam
persamaan persepsi,
saling pengertian, dan
persetujuan.
Mendapatkan kondisi
penyelesaian atau
jalan keluar dari
masalah yang
dihadapi.
Faktor Penentu Keberhasilan Negosiasi
• Kesediaan semua untuk berkompromi dengan
pihak lain
• Tidak ada pihak yang dirugikan
• Kesepakatan yang dicapai bersifat praktis dan
dapat dilakukan
• Alasan yang disertakan mampu
mempengaruhi pihak lain
Alasan yang tepat untuk melakukan pengajuan
dan penawaran dalam negosiasi lisan
1. Adanya konflik yang harus diselesaikan dengan
matang.
2. Adanya kesamaan tema dalam masalah
bernegosiasi.
3. Untuk mengkonkritkan masalah yang masih
abstrak.
4. Mencari keuntungan bagi kedua belah pihak.
5. Adanya ide – ide yang harus disampaikan
kepada kedua belah pihak.
Pola-pola Penyajian Teks
Negosiasi
1. Bentuk dialog
Contoh :
Membeli Gitar Baru

Pembeli: "Bu saya mau beli gitar ini, berapa harganya?"


Penjual: "Kalau gitar yang itu harganya 750 ribu nak."
Pembeli: "Harganya boleh kurang nggak bu?"
Penjual: "Hmmm, boleh. Mau nawar berapa nak?"
Pembeli: "600 ribu aja bu, gimana?"
Penjual: "Wah, harga segitu rasanya tidak bisa nak."
Pembeli: "Kalau 625 ribu?"
Penjual: "Naikin dikit nak, 650 ribu ibu lepas gitar ini."
Pembeli: "Iya deh bu, saya setuju, ini uangnya"
2. Bentuk narasi
Contoh :
Laptop baru

kemarin Ali pergi ke toko elektronik untuk membeli laptop , Ali menanyakan
sebuah laptop Transformer book A4. Penjual itu bernama Agus
memperlihatkan laptop yang diinginkan Ali. Sesudah melihat laptop itu, Ali
kemudian menanyakan harga laptop itu. Agus mematok harga laptop itu
seharga 5 juta. Ali terkejut karena bulan lalu temannya membeli laptop
serupa dengan harga 4 juta, Agus beralasan bahwa bulan lalu harga tukar
dollar masih 12 ribu sedangkan sekarang sudah 13 ribu karena harga jual
barang elektronik tergantung harga tukar dollar. Karena terlalu mahal, Ali
mencoba menawar harga laptop tersebut seharga 4,5 juta. Agus menolak ,
kemudian menawarkan dengan harga 4,8 juta. Karena masih terlalu mahal Ali
kembali menawar harga laptop tersebut dengan harga 4,7 juta. Akhirnya Agus
menyetujui harga yang ditawarkan Ali. Ali langsung membayar harga laptop
itu dan keluar dari toko dengan membawa laptop barunya.
3. Bentuk Campuran
Contoh :
HP Baru
Perihal HP barunya itu, sesungguhnya sudah lama Rani menginginkannya. Beberapa
kali ia membujuk Ayahnya agar dibelikan HP. Gagal meminta langsung pada Ayahnya,
Rani pun minta bantuan ibunya. Namun, tetap saja usaha Rani gagal.
Minggu lalu, Rani benar-benar berusaha meyakinkan Ayahnya betapa ia sangat
membutuhkan HP.
“Yah ... Rani benar-benar perlu HP. Belikan ya Yah?” kata Rani pada
Ayahnya.
“Ayah belum punya cukup uang untuk membeli HP, Ran. Lagipula kan
sudah ada telepon rumah,” kata Ayah sambil meletakkan koran ke atas meja“
Tapi, Yah ... semua teman Rani punya HP. Mereka dapat dengan
mudah menelpon orang tuanya saat terpaksa pulang telat.”
“Lha kalau begitu kamu jangan pulang telat,” kata Ayah lagi.
Rani hampir saja menangis.
“Tak hanya itu, Yah ... Rani iri sama teman-teman Rani yang dapat
dengan mudah mengunduh materi pembelajaran, ngirim tugas, bahkan
berdiskusi untuk mengerjakan tugas-tugas tanpa harus keluar rumah,” kata
Rani dengan kalimat yang runtut dan jelas. Kalimat yang sudah beberapa
hari ia rancang untuk merayu Ayahnya.
Mendengar penjelasan Rani, Ayah melepas kaca matanya dan menatap
Rani dengan lembut.
“Sebegitu pentingkah HP itu bagimu, Nak?”
Rani hampir saja melonjak kegirangan mendengar reaksi Ayahnya.
“Iya Yah. Apalagi guru-guru sering menugaskan kami untuk mengirim
tugas ke grup facebook atau mengunggah tugas di blog. Kalau Rani punya
HP kan enak. Bisa buat diskusi bareng teman-teman sekaligus dapat mengakses
internet melalui HP.
“Hm ... Ayah akan membelikan HP untuk Rani, asal ....” Ayah seakan
sengaja menggoda Rani.
“Asal apa Yah?” tanya Rani tak sabar.
“Asal Rani rajin belajar dan berjanji akan menggunakan HP itu
untuk hal-hal yang positif.” “Rani janji, Yah. Makasih ya Ayah,” janji Rani
sambil memeluk Ayahnya.
MATERI TEKS NEGOSIASI
BAGIAN C DAN D

TIM AHLI 1 KELOMPOK 2:


NAMA ANGGOTA:1.ATHALLAH GHANI ARVIYAN
2.HERLINDA TRISNA N.S
3.NAILA SYAKIROTUL RIZKIYAH
4.SEPTIANA YASMIN
5.WIDYA FEBRIANI
C.MENGANALISIS TEKS NEGOSIASI

Struktur
Teks Unsur Surat
negosiasi Penawaran

Ciri Kebahasan Pasangan


Tuturan
Struktur Teks Negosiasi

A.Mencapai
kesepakatan: B.Jual Beli: C.Pengusaha dan
1.Pembukaan 1.Orientasi Pihak Bank:
2.Isi 2.Permintaan 1.Orientasi
3.Penutup 3.Pemenuhan 2.Pengajuan
4.Penawaran 3.Penawaran
5.Persetujuan 4.Persetujuan
6.Pembelian 5.Penutup
7.Penutup
Unsur Surat Penawaran

7.SALAM
1.KOP SURAT 4.HAL
PEMBUKA

5.TANGGAL 8.TUBUH SURAT


2.NOMOR SURAT SURAT

6.ALAMAT 9.SALAM
3.LAMPIRAN PENERIMA PENUTUP
SURAT
CIRI KEBAHASAAN

KALIMAT DEKLARATIF

BAHASA
PERSUASIF
BAHASA SOPAN

KALIMAT EFEKTIF

KONJUNGSI
PASANGAN
TUTURAN
PASANGAN TUTURAN

1.Mengucapkan salam>membalas salam.


2.Bertanya>menjawab atau tidak menjawab.
3.Meminta tolong>memenuhi atau menolak permintaan.
4.Meminta>memenuhi atau menolak permintaan.
5.Menawarkan>menerima atau menolak tawaran.
6.Mengusulkan>menerima atau menolak usulan.
D.MENGONSTRUKSIKAN TEKS
NEGOSIASI

LANGKAH TEKS NEGOSIASI DALAM


MENYUSUN BENTUK NARASI

TEKS NEGOSIASI
DALAM BENTUK
DIALOG
LANGKAH MENYUSUN TEKS
NEGOSIASI

1.Menentukan
tujuan

2.Menentukan pihak
3.Menentukan konflik
berkaitan

4.Menentukan solusi 5.Menentukan model


dalam penawaran kesepakatan
TEKS NEGOSIASI DALAM BENTUK
DIALOG

Membeli Gitar Baru

Pembeli: "Bu saya mau beli gitar ini, berapa harganya?"


Penjual: "Kalau gitar yang itu harganya 750 ribu nak."
Pembeli: "Harganya boleh kurang nggak bu?"
Penjual: "Hmmm, boleh. Mau nawar berapa nak?"
Pembeli: "600 ribu aja bu, gimana?"
Penjual: "Wah, harga segitu rasanya tidak bisa nak."
Pembeli: "Kalau 625 ribu?"
Penjual: "Naikin dikit nak, 650 ribu ibu lepas gitar ini."
Pembeli: "Iya deh bu, saya setuju, ini uangnya"
CONTOH TEKS NEGOSIASI DALAM BENTUK
NARASI

Laptop baru

kemarin Ali pergi ke toko elektronik untuk membeli laptop , Ali menanyakan
sebuah laptop Transformer book A4. Penjual itu bernama Agus
memperlihatkan laptop yang diinginkan Ali. Sesudah melihat laptop itu, Ali
kemudian menanyakan harga laptop itu. Agus mematok harga laptop itu
seharga 5 juta. Ali terkejut karena bulan lalu temannya membeli laptop
serupa dengan harga 4 juta, Agus beralasan bahwa bulan lalu harga tukar
dollar masih 12 ribu sedangkan sekarang sudah 13 ribu karena harga jual
barang elektronik tergantung harga tukar dollar. Karena terlalu mahal, Ali
mencoba menawar harga laptop tersebut seharga 4,5 juta. Agus menolak ,
kemudian menawarkan dengan harga 4,8 juta. Karena masih terlalu mahal Ali
kembali menawar harga laptop tersebut dengan harga
4,7 juta. Akhirnya Agus menyetujui harga yang ditawarkan Ali. Ali langsung
membayar harga laptop itu dan keluar dari toko dengan membawa laptop
barunya.

Anda mungkin juga menyukai