Peru-
musan
Kebijakan
Moni-
toring Perenca WILAYAH TERTIB
ADMINISTRASI
WTA
dan -naan AKUNTA-
Evaluasi BILITAS
KEUANGAN
PENGELOLAAN WAJAR TANPA
PENGECUALIAN
WTP GOOD
KEUANGAN NEGARA
(PENDAPATAN & PENGELUARAN)
GOVERNANCE
& CLEAN
Pelapo- Pengang WILAYAH
GOVERNMENT
ran -garan BEBAS DARI
AKUNTABILITAS
WBK
KORUPSI
KINERJA
WILAYAH
Pelaksa-
BIROKRASI BERSIH WBBM
Panata- DAN MELAYANI
naan
usahaan Anggaran
Peru-
Pemerintah yang Bersih
musan dan Bebas KKN
Kebijakan
Moni-
toring Perenca
dan -naan
Evaluasi
PENATAAN &
PENGUATAN PENGELOLAAN Efektivitas dan
ORGANISASI KEUANGAN NEGARA Efisiensi
PENATAAN (PENDAPATAN DAN Kegiatan
Pelapo- Peng-
SDM & BELANJA NEGARA)
ran anggaran Pemerintahan
APARATUR
Pelaksa
Panata- -naan Peningkatan Kualitas
usahaan Anggar Pengambilan Kebijakan
an
Peningkatan
Kualitas Pelayanan Publik
5
INSPEKTORAT JENDERAL
TUGAS:
Menyelenggarakan pengawasan intern di
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah
Tertinggal, dan Transmigrasi sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan
INSPEKTORAT JENDERAL
FUNGSI:
1. penyusunan kebijakan teknis pengawasan intern di lingkungan
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan
Transmigrasi;
2. pelaksanaan pengawasan intern di lingkungan Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi terhadap kinerja
dan keuangan melalui audit, reviu, evaluasi, pemantauan, dan
kegiatan pengawasan lainnya;
3. pelaksanaan pengawasan untuk tujuan tertentu atas penugasan
Menteri;
4. penyusunan laporan hasil pengawasan di lingkungan Kementerian
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi;
5. pelaksanaan administrasi Inspektorat Jenderal; dan
6. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Menteri.
1.Apakah Itjen Kementerian Desa, Pembangunan Daerah
Tertinggal, dan Transmigrasi sudah termasuk APIP yang
andal sebagai pengawal penyelenggaraan pemerintahan
yang akuntabel dan bebas dari korupsi?.
2.Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi
keberhasilan/kegagalan Itjen Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi dalam
menjalankan tugas dan fungsinya?.
3.Strategi apa yang harus dibuat oleh Itjen Kementerian
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
dalam menjalankan tugas dan fungsinya?.
1.Memberikan masukan untuk
peningkatan peran Itjen Kementerian
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal,
dan Transmigrasi.
2.Pemenuhan salah satu syarat mengikuti
seleksi terbuka pengisian jabatan
pimpinan tinggi madya Kementerian
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi Tahun 2015.
1. Memberikan keyakinan yang memadai atas
ketaatan, kehematan, efisiensi, dan efektivitas
pencapaian tujuan penyelenggaraan tugas dan
fungsi Kementerian (assurance activities);
2. Memberikan peringatan dini dan meningkatkan
efektivitas manajemen risiko dalam
penyelenggaraan tugas dan fungsi Kementerian
(anti corruption activities); dan
3. Memberikan masukan yang dapat memelihara
dan meningkatkan kualitas tata kelola
penyelenggaraan tugas dan fungsi Kementerian
(consulting activities).
Kelemahan
1. Kualitas dan Kuantitas SDM
Kekuatan 2. Masih terdapat kasus KKN
3. Opini BPK terhadap LK belum WTP
1. Adanya Dukungan dan Komitmen yang
4. Belum tertibnya pengelolaan aset
kuat dari Kementerian
5. Belum adanya sistim informasi
2. Dukungan Anggaran
pengawasan yang terintegrasi
6. Belum mempunyai strategi
pengawasan yang memadai
ANALISA
EKTERNAL
SWOT
Peluang
1. Dukungan Presiden ( PP 60 Tahun 2008 Tantangan
dan Inpres 9 Tahun 2015) 1. Jumlah Satker Banyak
2. Dukungan Regulasi yang terkait dengan 2. Bantuan Pendanaan untuk Desa
peran dan fungsi pengawasan intern 3. Masih adanya sebagian satker yang belum
3. Dukungan BPKP memahami peran penting Inspektorat
4. Dukungan Kementerian Keuangan 4. Masih banyaknya satker yang belum
5. Dukungan Kementerian PAN & RB menerapkan tata kelola yang baik
• Pembangunan Kemitraan dan Jejaring Pengawasan
1
Strategi Pengembangan
Penguatan
SDM Itjen
Optimalisasi Sarana dan Prasarana
Internal
Organisasi dan
SDM Ketatalaksanaan
Sistem dan TI Anggaran
Jika semakin banyak satker dilingkungan Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi yang
datang untuk berkonsultasi dan meminta bantuan
pendampingan berarti Itjen Kementerian Desa,
Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi telah
berhasil berperan sebagai internal auditor andal yang akan
mengawal penyelenggaraan pemerintahan yang akuntabel
dan bebas dari korupsi.
4 Penyusunan Kebijakan
Pengawasan (Jakwas)
5 Penyusunan/penyempurnaan
SOP Pengawasan dan pedoman
pengawasan