Anda di halaman 1dari 16

Keramik berasal dari perkataan greek (Yunani) yaitu

keramos, yang bermaksud lempung yang di bakar


pada temperatur tinggi (lebih 1500oC).

Pendapat lainnya menyatakan bahwa keramik


berasal dari perkataan keramikos yaitu segala hasil
yang di perbuat dari lempung (tanah-liat).
ILMU BAHAN DAN KOROSI
Pendahuluan
• Ilmu material atau teknik material atau ilmu bahan adalah sebuah
interdisiplin ilmu teknik yang mempelajari sifat bahan dan aplikasinya
terhadap berbagai bidang ilmu dan teknik.

• Ilmu ini mempelajari hubungan antara struktur bahan dan sifatnya.


Termasuk ke dalam ilmu ini adalah unsur fisika terapan, teknik kimia,
mesin, sipildan listrik.

• Ilmu material juga mempelajari teknik proses atau fabrikasi


(pengecoran, pengerolan, pengelasan, dan lain-lain), teknik analisa
(kalorimetri, mikroskopi optikdan elektron, dan lain-lain), serta analisa
biaya atau keuntungan dalam produksi material untuk industri.

• Ilmu Rekayasa bahan adalah penerapan ilmu dan teknologi bahan


(pengetahuan, matematika dan pengalaman) untuk menyelesaikan
permasalahan manusia untuk lebih mempermudah kehidupan manusia.
 Industri keramik telah bermula dalam tahun 4500 sebelum
Masehi yang di usahakan oleh penduduk di perkampungan
neolitik di dalam daerah Shanxi di negeri China. Industri
keramik pada masa itu hanya tertumpu pada penghasilan
tembikar.
 Tembikar tertua di temui di England, dapat di kesan
kembali pada pertama tahun masehi dan penaklukan
Roma. Antara masa itu dan 1500 tahun Masehi,
perkembangan yang paling penting adalah porselin yang
dapat memantulkan cahaya. Aktiviti di England bermula
dengan tembikar eistercian pada awal abad ke enam
belas. Abad ketujuh belas mulai nampak permulaan
industri tembikar Inggris melalui Tofst bersaudara yang
membuat tembikar slip di Staffordshire. Dalam abad ke
delapan belas menampakkan bibit perkembangan yang
telah menjadikan industri tembikar sebagaimana yang
terdapat pada hari ini.
BEBERAPA KERAMIK
 Keramik tradisional yaitu keramik yang dibuat dengan
menggunakan bahan alam, seperti kuarsa, kaolin, dll. Yang
termasuk keramik ini adalah: barang pecah belah
(dinnerware), keperluan rumah tangga (tile, bricks), dan
untuk industri (refractory).
 Fine ceramics (keramik modern atau biasa disebut keramik
teknik, advanced ceramic, engineering ceramic, techical
ceramic) adalah keramik yang dibuat dengan
menggunakan oksida-oksida logam atau logam, seperti:
oksida logam (Al2O3, ZrO2, MgO,dll). Penggunaannya:
elemen pemanas, semikonduktor, komponen turbin, dan
pada bidang medis. (Joelianingsih, 2004)
KERAMIK MODERN
 Keramik Elektronik
Kera mik ini yg termasuk di dalam katagori keramik ini
mempunyai fungsi elektromagnet dan optik dan juga fungsi
kimia yang berkaitan dengan penggunaanya secara langsung.
 Keramik Struktur
Keramik jenis ini mempunyai sifat mekanik yang baik. Antara
bahan yang termasuk di dalam golongan ini ialah alumina,
silikon karbida, silikon nitrida, komposite dan bahan yang di
lapisi dengan keramik. Bahan ini sangat potensi di gunakan di
dalam mesin diesel sebagai piston dan ruang pra pembakaran,
turbo charge dan turbin gas. Ia di gunakan juga sebagai bahan
penyekat ruang pembakaran bersuhu tinggi dan mata pahat
potong logam (Cutting tool).
Lanjutan
 Keramik Modern Lainnya
Keramik Modern yang lain adalah bio keramik dan keramik nuklir.
Bio keramik terdiri daripada bahan yang di gunakan dalam
bidang kedokteran dan pergigian.contohnya ialah alumina dan
zirkonia yang telah di gunakan sebagai gigi dan tulang sendi
palsu
Bahan keramik dapat di gunakan sebagai bahan pengganti tulang
sekiranya organ manusia tersebut mengalami kerusakan.
Misalnya dapat di gunakan sebagai pin untuk penyambung
tulang yang patah. Pembedahan kedua tidak perlu di lakukan
untuk mengeluarkan pin tersebut karena bahan tersebut
didesain agar di serap kedalam tubuh manusia tanpa
mendatangkan kemudaratan (Mohd. Azrone Sarabatin, 2000).
Technology keramik ini di kenal dengan Technology Bioceramic.
Keramik homogenious tanpa lapisan glazur
( unglazed )
Keramik ini sekarang semakin trend dengan bermacam
macam desain. Tidak ada lapisan apapun yang di
aplikasikan pada keramik. Pencampuran bahan utama dan
motif keramik dilakukan sejak awal sebelum pembentukan
body sehingga ada kesatuan warna antara bagian
permukaan dan belakang. Permukaan keramik mengkilat
dengan cara di polish. Keramik jenis ini biasanya lebih
tebal, keras dan lebih tinggi kekuatannya dari pada glazed
ceramic. Cocok untuk tempat-tempat yang trafficknya
tinggi. Merk-merk terkenal dari jenis ini adalah Ezzensa,
Granito, Niro, Impero dll.
Tipe Keramik

 Keramik yang mempunyai lapisan glazur ( glazed )


 Keramik ini adalah jenis keramik yang paling banyak
di pasaran untuk aplikasi lantai maupun dinding.
Lapisan glazur di aplikasikan dengan temperatur
tinggi sehingga menyatu dengan badan keramik.
Lapisan ini lah yang membuat motif desain dan
tekstur keramik. Lapisan glazur membuat keramik
tahan air, tahan api dan mudah dibersihkan karena
sangat padat dan tidak berpori. Merk-merk terkenal
dari jenis ini adalah Roman, Platinum, Kia,
Mulia,Ikad, Asia tile dll.
 Kerapatan keramik dan penyerapan air
Dua faktor ini saling berhubungan erat. Biasanya kerapatan
keramik berbanding lurus dengan temperature pembakaran.
Semakin tinggi kerapatannya semakin kecil air yang dapat
diserap oleh keramik. Ini mementukan fungsi keramik dalam
aplikasi desain.
 Keramik yang menyerap air lebih dari 7 % hanya untuk
penggunaan di dalam ruangan dan tidak tahan dengan
perubahan cuaca.
 Keramik yang menyerap air antara 3 – 7 % hanya
untuk penggunaan di dalam ruangan dan lebih tahan terhadap
perubahan cuaca.
 Keramik yang menyerap air antara 0.5 – 3 % dapat digunakan di
dalam maupun luar ruangan namun tidak tahan terhadap terik
matahari dan hujan secara langsung.
 Keramik yang menyerap air kurang dari 0.5 % merupakan jenis
yang paling tahan terhadap terpaan sinar matahari dan hujan
secara langsung. Sangat cocok untuk aplikasi exterior.
Proses produksi
Ada dua metode proses produksi yang paling umum :
 Bicottura yang artinya adalah pembakaran ganda. Pembakaran
pertama untuk body keramik dan kedua setelah penambahan
lapisan glazur. Proses ini tentunya memakan biaya yang lebih
mahal dari yang lain. Body yang dihasilkan pun lebih lembek
dan kekuatannya lebih kecil dari monocottura. Proses ini
sekarang hanya dipakai untuk pembuatan keramik dinding.
 Monocottura yang artinya hanya satu kali pembakaran. Proses
pembentukan, pemberian lapisan glazur dan pembakaran hanya
dilakukan satu kali. Produksi pun lebih cepat denga biaya yang
lebih ringan. Keramik yang dihasilkan juga lebih kuat dan
tahan lama. Ini dipakai untuk pembuatan keramik lantai.
Warna Body keramik
 Banyak distributor dan konsumen yang beranggapan
bahwa body keramik yang berwarna putih lebih baik dari
yang berwarnya merah, tapi ini ternyata tidak sepenuhnya
benar. Kualitas keramik lebih tergantung pada proses
produksi, kerapatan keramik dan kekuatan tekan dari pada
warna body. Warna hanya menunjukan warna bahan baku
tanah liat yang dipakai saja.
 Di Indonesia terkenal istilah KW 1, KW2, KW3 yang
sebenarnya mengacu pada ketepatan ukuran keramik dan
keseragaman warna . Perbedaan ini bisa terjadi karena
proses produksi dan pembakaran. Pihak produsen akan
mengelompokaan perbedaan ini pada proses quality
control dan packing.
Pemukaan keramik
Ada beberapa jenis permukaan keramik baik yang memakai lapisan
glazur ataupun tidak.
 Mengkilat dan licin. Biasa dipakai untuk keramik dinding ataupun
keramik lantai dalam ruangan. Tidak cocok untuk lantai yang sering
terkena air atau area servis dengan loading yang tinggi karena biasanya
tidak tahan goresan.
 Doff / Matte. Cocok untuk berbagai macam aplikasi hanya tidak licin
dan mengkilat. Biasa dipakai di rumah dengan desain minimalis. Lebih
tahan terhadap goresan.
 Bertekstur kasar. Cocok dipakai untuk lantai kamar mandi, carport
atau ruang terbuka yang sering terkena panas dan hujan. Jenis keramik
ini tidak licin walaupun terkena air.
 Cutting edge. Permukaan keramik yang sangat siku pada keempat
sisinya. Keramik jenis ini dipotong setelah proses pembakaran. Hampir
semua homogenius tile memakai system ini sehingga nat yang dipakai
bisa sangat tipis. Namun kini produsen keramik berglazur seperti
roman dan platinum juga mengembangkan keramik cutting edge. Dari
segi harga pasti lebih mahal dari pada keramik yang bukan cutting.
Jenis Badan Keramik Menurut Kepadatan
1.Gerabah (Earthenware), dibuat dari semua jenis bahan
tanah liat yang plastis dan mudah dibentuk dan dibakar
pada suhu maksimum 1000°C. Keramik jenis ini struktur
dan teksturnya sangat rapuh, kasar dan masih berpori.
Agar supaya kedap air, gerabah kasar harus dilapisi glasir,
semen atau bahan pelapis lainnya. Gerabah termasuk
keramik berkualitas rendah apabila dibandingkan
dengan keramik batu (stoneware) atau porselin. Bata,
genteng, paso, pot, anglo, kendi, sehingga menambah
kekuatannya.

2. Keramik Batu (Stoneware), dibuat dari bahan lempung


plastis yang dicampur dengan bahan tahan api sehingga
dapat dibakar pada suhu tinggi (1200°-1300°C). Keramik
jenis ini mempunyai struktur dan tekstur halus dan kokoh,
kuat dan berat seperti batu. Keramik jenis termasuk
kualitas golongan menengah.
cahaya, maka sering disebut keramik putih. Pada umumnya, porselin dipijar
sampai suhu 1350° C atau 1400°C, bahkan ada yang lebih tinggi lagi
hingga mencapai 1500°C. Porselin yang tampaknya tipis dan rapuh
sebenarnya mempunyai kekuatan karena struktur dan teksturnya rapat
serta keras seperti gelas. Oleh karena keramik ini dibakar pada suhu tinggi
maka dalam bodi porselin terjadi penggelasan atau vitrifikasi. Secara teknis
keramik jenis ini mempunyai kualitas tinggi dan bagus, disamping
mempunyai daya tarik tersendiri karena keindahan dan kelembutan khas
porselin. Juga bahannya sangat peka dan cemerlang terhadap warna-
warna glasir.
4. Keramik Baru (New Ceramic), adalah keramik yang secara teknis, diproses
untuk keperluan teknologi tinggi seperti peralatan mobil, listrik, konstruksi,
komputer, cerobong pesawat, kristal optik, keramik metal, keramik multi
lapis, keramik multi fungsi, komposit keramik, silikon, bioceramic, dan
keramik magnit. Sifat khas dari material keramik jenis ini disesuaikan
dengan keperluan yang bersifat teknis seperti tahan benturan, tahan gesek,
tahan panas, tahan karat, tahan suhu kejut seperti isolator, bahan pelapis
dan komponen teknis lainnya.
 Peralatan dan Bahan
 Badan keramik adalah bagian utama dalam pembuatan keramik dan bahan
utamanya biasa disebut dengan bahan
 mentah keramik.
 Contoh bahan mentah keramik alam seperti kaolin, lempung, felspar,
kuarsa, pyrophillit dan sebagainya.
Peralatan dan Bahan

 Badan keramik adalah bagian utama dalam pembuatan keramik dan


bahan utamanya biasa disebut dengan bahan mentah keramik.
 Contoh bahan mentah keramik alam seperti kaolin, lempung, felspar,
kuarsa, pyrophillit dan sebagainya.
Bahan keramik buatan seperti mullit, SiC, Borida, Nitrida, H3BO3 dan
sebagainya.
Bahan mentah keramik digolongkan menjadi 5 (lima) yaitu :
 1. Bahan Pengikat Contoh : kaolin, ball clay, fire clay, red clay
 2. Bahan Pelebur Contoh : felspar, kapur
 3. Bahan Pengisi Contoh : silika, grog (samot)
 4. Bahan Tambahan Contoh : water glass, talk, pyrophillit
 5. Bahan Mentah Glasir. (Bahan yang membuat lapisan gelas pada
permukaan benda keramik setelah melalui proses
 pembakaran pada suhu tertentu),

Anda mungkin juga menyukai